cover
Contact Name
NANI IRMA SUSANTI
Contact Email
naniirma99@gmail.com
Phone
+628112957752
Journal Mail Official
editor.jurnal@stie-aub.ac.id
Editorial Address
Lantai 3 Jl. Mr. Sartono No. 47 Nusukan, Surakarta, Jawa Tengah 57132 Indonesia Jl. Mr. Sartono No. 47 Nusukan, Surakarta, Jawa Tengah 57132 Telp. 0271-854904 Indonesia
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
WASANA NYATA
Dari pemahaman teori diaplikasikan hal kecil akan kesadaran kebersihan di lingkungan rumah akan berdampak pada lingkungan global. Manusia dapat merubah dunia dari diri sendiri dengan pemahaman ilmu, disipilin dan empati. Sampah di pilah dengan menyediakan 3 tempat sampah sesuai dengan jenis sampah
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 4, No 2 (2020)" : 14 Documents clear
Pelatihan Kewirausahaan dalam Mewujudkan Kemandirian Ekonomi bagi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI di Surakarta Shandy Marsono; Lilis Sulistyani; Ifah Lathifah
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.748

Abstract

Pengabdian ini bertujuan memberikan pelatihan kewirausahaan dalam rangka membangun kemandirian ekonomi bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Surakarta. Kegiatan pelatihan kewirausahaan dalam rangka membangun kemandirian ekonomi akan dilakukan dengan cara presentasi, diskusi dan simulasi. Sasaran dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Persatuan Guru Republik Iindonesia (PGRI) di Surakarta. Solusi yang ditawarkan oleh tim pengabdian kepada masyarakat STIE-AUB-Surakarta untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) di Surakarta yaitu Tim PKM STIE-AUB-Surakarta akan mengadakan pelatihan kewirausahaan bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) khususnya bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI di Surakarta. Hasil dari kegiatan setelah dilakukan pelatihan, binaan dan pendampingan, para peserta yaitu siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Surakarta sangat antusias untuk dapat menjalankan praktik berwirausaha.  Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) semakin termotivasi untuk menghasilkan produk disamping karena tuntutan dari sekolah, tetapi juga untuk menghasilkan produk- produk kreatif sebagai langkah awal mampu mandiri secara ekonomi. Harapan lebih jauh ke depan dari siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), mereka benar-benar dapat memiliki jiwa berwirausaha sebagai bekal untuk terjun dalam masyarakat. Saran yang dapat disampaikan oleh Tim PKM STIE-AUB- Surakarta, bahwa pihak Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI Surakarta perlu membuat klinik wirausaha atau entrepreneur bagi siswa. Para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) setelah lulus diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja bagi diri sendiri dan bahkan bagi masyarakat luas.
Pelatihan Ketrampilan Dan Pendampingan Pembuatan Kalung Dan Dasi Batik Guna Peningkatan Manfaat Kearifan Lokal Kain Batik Siti Hayati Efi Friantin; Anggoro Panji Nugroho; Ika Swasti Putri
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.739

Abstract

Pelatihan Ketrampilan dan Pendampingan Pembuatan Kalung dan Dasi Batik Guna Peningkatan Manfaat Kearifan Lokal Kain Batik adalah judul kegiatan pengabdian kepada masyarakat kali ini. Kegiatan ini adalah merupakan serangkaian kegiatan pengabdian yang rutin dilaksanakan di Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari.  Sasaran kegiatan pengabdian kepada masayarakat ini adalah para ibu-ibu rumah tangga yang bergabung pada Kampus Pemberdayaan Perempuan (Faskho). Faskho (Lembanga Pengembangan Ekonomi Umat Fastabiqul Khoirot) sudah lama menjadi mitra dalam kegiatan pengabdian ini.  Faskho diketuai oleh H.Budi Irianto, yang bertujuan memberi wadah kaum perempuan untuk menambah ilmu praktis dan ketrampilan. Perca batik selama ini hanya dibuang kurang diperdayagunakan. Oleh sebab itu pelatihan ketrampilan dan pendampingan pembuatan kalung dan dasi batik ini merupakan alternatif mengolah perca batik menjadi produk kreatif yang bernilai jual tinggi. Bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini melalui penyuluhan tentang kewirausahaan dan pelatihan ketampilan pembuatan kalung batik dan dasi batik serta pendampingan hasil pelatihan tersebut . Pendampingan digunakan untuk mengevaluasi kinerja serta kemampuan peserta. Luaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berupa laporan kegiatan telah dipublikasi dalam media cetak (tertulis atau online) dan jurnal ilmiah.
Pendampingan Pembentuan Koperasi Sebagai Usaha Mewujudkan Kemandirian Ekonomi di Grogol Kabupaten Sukoharjo Setyani Sri Haryanti; Linda Nur Susila; Purwito Kesdu
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.744

Abstract

Tujuan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa Gogol Kabupaten Sukoharjo.Partisipasi keluarga sangat dibutuhkan dalam mendukung perekonomian yaitu dengan pembentukan kelompok- kelompok usaha mandiri yang mampu menghasilkan produk yang dapat dijual untuk menambah pendapatan keluarga. Koperasi adalah salah satu wadah yang dapat menghimpun dana dari anggota dan menyalurkannya kembali ke anggotanya. Koperasi memiliki banyak manfaat salah satunya adalah meningkatkan kesejahteraan anggotanya. Permasalahan yang sering ditemui pada masyarakat adalah banyaknya masyarakat yang tidak memahami tujuan dan manfaat dari keikutsertaan dalam koperasi. Masyarakat di desa-desa banyak yang tidak memiliki koperasi unit desa (KUD) mau pun koperasi simpan pinjam. Padahal banyak potensi yang dimiliki desa Grogol, baik berupa hasil pertanian mau pun produk rumah tangga yang dihasilkan oleh kelompok-kelompok usaha kecil yang ada di masyarakat, yaitu industri gitar, kulit, tenun dan sebagainya. Khalayak dari pengabdian ini yaitu warga desa Grogol Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo, baik yang aktif dalam kegiatan PKK maupun warga sekitar. Keuntungan yang bisa didapat kepada koperasi yang sudah berbadan hukum diantaranya yaitu dilindungi oleh hukum, lebih aman, ada pembinaan serta jika ada alokasi dana untuk pembiayaan koperasi maka bisa mendapatkannya. Keberdayaan perempuan di bidang ekonomi adalah salah satu indicator meningkatnya kesejahteraan. Saat perempuan menjadi kaum terdidik, mempunyai hak-hak kepemilikan dan bebas untuk bekerja di luar rumah serta mempunyai pendapatan mandiri, inilah tanda kesejahteraan rumah tangga meningkat. Lebih dari itu, perempuan juga mempunyai andil besar dalam kegiatan penanggulangan kemiskinan melalui pemberdayaan masyarakat dan kelompok. Salah satu buktinya, bahwa perempuan dapat meningkatkan kesejahteraan keluarganya dengan melakukan kegiatan usaha produktif rumah tangga. Perlu kiranya langkah-langkah jitu untuk menciptakan dari hal yang terkecil yaitu mensejahterakan keluarga dengan berpedoman kepada visi gerakan PKK. PKK Grogol Kabupaten Sukoharjo merupakan salah satu wadah organisasi perempuan. Latar belakang pendidikan ibu-ibu PKK tersebut beragam (lulusan SLTA dan perguruan tinggi), dan sebagian besar adalah ibu rumah tangga dengan keadaan ekonomi keluarga yang berada pada ekonomi menengah. Pendekatan yang ditawarkan untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi adalah dengan penyuluhan tentang koperasi dan pendampingan pembentukan koperasi berbadan hukum.
Capital Market sebagai Alternatif Kegiatan Ekstra Kulikuler di Sekolah Indriyana Widyastuti; Saptani Rahayu; Nugroho Wisnu Murti
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.749

Abstract

Program Pengabdian kepada Masyarakat ini mengangkat tema memasyarakatkan budaya Investasi pada Instrumen Investasi jenis Pasar Saham. Urgensi pelaksanaan tersebut adalah fakta bahwa investasi pada saham belum menjadi pilihan favorit di Indonesia. Terkait dengan kondisi tersebut, Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki program khusus dengan perguruan tinggi dalam rangka meningkatkan ketertarikan terhadap investasi di pasar modal melalui media pendidikan. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) untuk memenuhi kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi Semester Genap 2018/2019. Secara konsisisten, tema PKM yang diselenggaran adalah Capital Market. Konsistensi tim PKM dalam menjadlankan tema ini berdasar kerja sama Perguruan Tinggi STIE AUB Surakarta dengan Bursa Efek Indonesia dalam bidang Pasar Modal baik dalam proses pendidikan, penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan PKM ini dilaksanakan di Sekolah Menengan Kejuruan Negeri 1 Surakarta, dengan peserta Guru Kelas SMK N 1 Surakarta sebanyak 21 orang, dan siswa sebanyak 4 orang. Kegiatan ini diselenggaran pada tanggal 9 Mei 2019 di Laboratorium Komputer, yang dilaksanakan dalam bentuk workshop dengan melibatkan semua peserta dalam praktek jual beli saham secara riil pada Pasar Modal Indonesia. Pada awal pelaksanaan PKM, peserta diminta mngerjakan soal dalam bentuk pihan ganda sebagai pre test. Tahap berikutnya dilakukan ceramah dan diskusi tentang Mekanisme dan Pengetahuan tentang Efek serta praktik real trading. Pelatihan ini diakhiri dengan laksanaan post test yang menjadi salah satau indokator efektifitas kegiatan PKM. Peningkatan pengetahuan peserta kegiatan rata-rata sebesar 48,89% dan terbukti meningkat signifikan.Indikator capaikan kegiatan diukur dari nilai pretest dan post test oleh peserta kegiatan. Pre Test dan Post Test tersebut dilakukan secara online dengan link yang di bagikan kepada semua peserta kegiatan workshop. Nilai rata-rata pretest peserta adalah 5,85 dan meningkat menjadi 8.71 dapat sesi post test. Hasil tersebut memberikan penjelasan bahwa pengetahuan tentang pasar modal peserta yang menerima materi workshop yang disertai dengan praktik transaksi investasi saham meningkat sebesar 48,89%. Peningkatan tersebut juga signifikan pada p-value < 0,01. Tim PKM memberikan penghargaan kepada dua peserta dengan peningkatan nilai terbesar berupa rekening dana investasi (RDI) masing-masing senilai 100 ribu rupiah. Capaian ini menjadi awal untuk mendiskusikan rumusan kegiatan ekstrakulikuler di SMK N 1 Surakarta. Kesepakatan tersebut secara rinci akan dibahan kembali pada semester Gasal 2019/2020 yang membahas secara detail tentang rincian materi dan capaian pembelajaran pada peserta kegiatan ekstrakulikuler. 
Pelatihan Kreativitas Kewirausahaan pada Kelompok UMKM di Kampung Minapadi Kelurahan Nusukan Kecamatan Banjarsari Surakarta Endah Nawangsasi; Denny Mahendra; Yusuf Sutanto
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.740

Abstract

Kreativitas dalam pengelolaan usaha sangat diperlukan untuk memperoleh peluang pada situasi pandemik Covid-19 saat ini. Persaingan usaha di sektor mikro, kecil ,dan menengah sudah tidak terbendung lagi. Sisi legalitas melalui format pembuatan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) dan Surat Ijin Tempat Usaha adalah salah satu syarat bagi suatu pengusaha UMKM untuk menumbuhkan kepercayaan konsumen bagi produk atau jasa yang dikelolanya. Metode pengabdian masyarakat yang dipakai dalam program  ini adalah pelatihan  pembuatan SIUP dan SITU,serta membangun mental positif untuk menumbuhkan kreativitas dalam memanfaatkan peluang di situasi pandemik ini.Teknik pelatihan dengan melakukan sinergi mitra yang terdiri dari masyarakat di Kelurahan Nusukan (PKK), Bank Sampah Kelurahan Nusukan, Kader BKKBN, Tim Teknis Kreatif Kelurahan Nusukan.Tujuan akhir dari pengabdian masyarakat ini adalah menciptakan kesadaran mengenai aspek legalitas usaha serta memotivasi  kreativitas dalam pengembangan kewrirausahaan sehingga produk dan jasa  dapat dipasarkan dengan media online.Hasil pengabdian ternyztz membawa dampak pada meningkatnya pemahaman aspek legalitas usaha serta mental positif masyarakat dalam memannfaatkan peluang pada situasi pandemik ini dengan kreativitas produk melalui daur ulang sampah plastik.
Pendampingan Menemukan Keunggulan Produk Limbah Kain Perca Berkah Collection sebagai Penguatan Pemasaran Tri Nurdyastuti; Adi Penawan; Cahyani Tunggalsari
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.745

Abstract

Berkah collection merupakan salah satu UMKM yang beranggotakan kelompok ibu rumah tangga yang mempunyai keterampilan menjahit dan beralamat di Bibis Luhur kelurahan Nusukan kecamatan Banjarsari kota Surakarta. Pada kegiatan pengabdian kepada masyarakat semester sebelumnya telah dilakukan pelatihan pembuatan dompet, bros, tas, tatakan gelas dari limbah kain perca. Permasalahan yang dihadapi mitra berkah collection adalah dari beberapa produk tersebut belum ditemukan keunggulan atau keunikan yang membedakan produk-produk limbah kain perca tersebut. Guna mengatasi permasalahan tersebut Tim pengabdian berupaya untuk memberikan solusi agar dapat mengatasi permasalahan tersebut. Upaya yang dilakukan antara lain memberikan materi agar mitra paham tentang keunggulan dan keunikan produk dan bagaimana menemukan keunggulan produk tersebut.Selain itu tim pengabdian memberikan masukan mengenai produk, desain dan teknik pembuatan produk yang menonjolkan keunikan wilayah Surakarta. Tim pengabdian kepada masyarakat telah melaksanakan kegiatan pengabdian dengan judul “Pendampingan Menemukan Keunggulan Produk-Produk Limbah Kain Perca Berkah Colection Sebagai Penguatan Pemasaran” pada tanggal 27 November 2019 bertempat di Bibis Luhur Surakarta dengan peserta kelompok ibu rumah tangga Berkah Collection.
Peran Bank Sampah dalam Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Ibu-Ibu Rumah Tangga Mulyadi Mulyadi; Ridwan Wahyudi; Ika Swasti Putri
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.750

Abstract

Pengabdian masyarakat ini dilakukan di Kecamatan Banjarsari, Kota Surakarta, pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertempat di Bank Sampah Kampung Minapadi RW IX, Kalurahan Nusukan. Waktu pelaksanaan pada hari Minggu, 15 Desember 2019. Sebanyak 23 peserta yang terdiri dari ibu-ibu rumah tangga melakukan partisipasi dalam kegiatan ini. Kegiatan pengabdian masyarakat ini terdiri dari tiga tahapan yang meliputi pemberian materi, diskusi, dan praktik cara pengelolaan bank sampah untuk meningkatkan ekonomi  ibu-ibu rumah tangga. Metode yang digunakan dalam program ini adalah pendampingan tentang pengelolaan Bank Sampah, penyuluhan dan pelatihan pengelolaan sampah, sebagai potensi peningkatan ekonomi masyarakat di Kecamatan Banjarsari.
Pendampingan dalam Meningkatkan Kepedulian Lingkungan dan Kemandirian Ekonomi melalui Bank Sampah di Kompleks Perumahan Banyuanyar Surakarta Endang Brotojoyo; V Titi Purwantini
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.741

Abstract

Sampah  atau waste (Inggris) memiliki banyak pengertian. Sampah merupakan sisa-sisa bahan yang tidak terpakai dari semua kegiatan  manusia yang dianggap sudah tidak memiliki nilai, dalam segala bentuknya bisa padat, cair ataupun gas. Setiap Lingkungan melalui Rukun Warga dan Rukun tetangga harus memperhatikan pembungan sampah semua warga masyarakan Seluruh Indonesia sampah yang dihasilkan adalah sampah basah 60% sampai 70%, Sampah yang dihasilkan berasal dari pasar dan tempat tinggal warga mencapai 95% sampah organik sedangjkan untuk pemukiman 75% sampah organik. Sampah terdiri dari sampah padat, cair dan gas. (Tim Penulis PS, 2008). Saat ini telah digiatkan Sistem Pengelolaan Sampah berdasar ukuran volume sampah (organik maupun anorganik) yang ada di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), sehingga tidak terjadi penumpukan sampah hanya di satu tempat saja. Sampah yang terbuang ini akan menyebabkan gangguan kesehatan bagi masyarakat sekitarnya juga. Pemilahan sampah menurut jenis dan manfaatnya dapat memotivasi masyarakat hidup sehat dan pada akhirnya dapat meningkatkan pendapatan,.(Hebbie Ilma Adzim,2013). Bank sampah dapat dijadikan solusi untuk mencapai pemukiman yang bersih dan nyaman bagi warganya. Bank sampah berdiri karena adanya keprihatinan masyarakat akan lingkungan hidup yang semakin lama semakin dipenuhi dengan sampah baik organik maupun anorganik.Sampah yang semakin banyak tentu akan menimbulkan banyak masalah, sehingga memerlukan pengolahan seperti membuat sampah menjadi bahan yang berguna. Pengelolaan sampah dengan sistem bank sampah ini diharapkan mampu membantu pemerintah dalam menangani sampah dan meningkatkan ekomoni masyarakat.
Peran Bank Sampah sebagai Tempat Kegiatan untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Aris Eddy Sarwono; Sunarti Sunarti
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.746

Abstract

Kegiatan pengabdian ini memiliki tujuan dan target untuk  meningkatkan produktifitas dan kualitas penanganan sampah terutama sampah non organik. Kegiatan pengabdian ini dilakukan pada kelompok bank sampah mawar yang ada di perumahan Joho di Kabupaten Sukoharjo. dengan melakukan kegiatan  pelatihan dan pendampingan. Bentuk pelatihan yang diberikan kepada mitra terutama mengelola sampah yang berasal dari bahan plastik (non organic) menjadi handycraf sehingga memliki nilai ekonomis. Hasil kegiatan pengabdian ini dari kegiatan pendampingan dalam hal manajemen keuangan adalah tertatanya pengelolaan bank sampah dan meningkatnya produktivitas hasil kerajinan berupa handycraf berbahan sampah non organik.
Pendampingan Kepesertaan BPJS Bagi Masyarakat Kecamatan Jebres Kota Surakarta Dibyo Iskandar; Yenni Khristiana; Rina Ani Sapariyah
WASANA NYATA Vol 4, No 2 (2020)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/wasananyata.v4i2.755

Abstract

Kepesertaan BPJS sudah menyentuh angka 98,17 % dari jumlah penduduk ,tetapi pihak pejabat BPJS masih berupaya untuk menjadikan kepesertaan JKN - KIS bisa mencapai 100%.Tim Pengabdian kepada masyarakat STIE AUB merasa terpanggil dengan melalui kegiatan sosialisasi penyuluhan dan pendampingan dalam kepesertaan assuransi  masyarakat.di wilayah Kec Jebres Surakarta yang dihadiri 23 peserta terdiri pemuka masuarakat kader penggerak kesehatan pengurus Pokja dan pengurus RT,kegiatan ini dilakukan supaya masyarakat sadar tentang pentingnya assuransi kesehatan sehingga tertarik sebagai peserta assuransi dan paham akan kewajiban maupun hak – haknya serta tahu prosedur pemanfaatan fasilitas kesehatan dalam rujukan maupun sangsi denda apabila peserta tidak disiplin dalam melakukan pembayaran preminya. Di akhir kegiatan tersebut masyarakat banyak yang meminta konsultasi dan pendampingan apabila mendapati permasalahan terkait kepesertaan assuransi kususnya melalui BPJS.Tujuan akhir dari kegiatan Pengabdian adalah menjadikan masyarakat secara mandri mampu mengatasi permasalahan yang dihadapi terkait kepesertaan assuransi melalui BPJS.

Page 1 of 2 | Total Record : 14