cover
Contact Name
Gina Khairinisa
Contact Email
editor.jkk@fts.unjani.ac.id
Phone
+6285720197346
Journal Mail Official
editor.jkk@fts.unjani.ac.id
Editorial Address
Jl. Terusan Jenderal Sudirman Cimahi
Location
Kota cimahi,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Kesehatan Kartika
ISSN : 19073879     EISSN : 2477054X     DOI : https://doi.org/10.29084/litkartika.v17i3
Core Subject : Health,
Jurnal Kesehatan Kartika ((P-ISSN 1907-3879; E-ISSN 2477-054X; DOI 10.29084, http://journal.stikesayani.ac.id/index.php/litkartika) provides a forum for publishing the original research articles related to: Public health Nursing Midwifery Molecular biology
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika" : 8 Documents clear
PERAN ORANG TUA TERHADAP REAKSI HOSPITALISASI PADA ANAK USIA PRASEKOLAH DI RUMAH SAKIT DUSTIRA CIMAHI Dwi Hastuti; Cicilia Dewi Riyani; Rini Mulyati
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hospitalisasi dapat menimbulkan dampak dan krisis pada kehidupan anak.  Pengalaman orang tua terhadap kondisi anak yang mengharuskan dirawat di Rumah Sakit menjadikan sesuatu yang menegangkan. Respon orang tua dipengaruhi oleh salah satunya adanya peran orang tua sejuah mana keterlibatan orang tua ketika anak dirawat di lingkungan Rumah Sakit. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui peran orang tua terhadap dampak hospitalisasi pada anak usia prasekolah di Rumah Sakit Dustira Cimahi. Penelitian dilakukan terhadap anak usia prasekolah (4-6 tahun) yang dirawat di Rumah Sakit Dustira Cimahi dengan jumlah sampel sebanyak 74 orang. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner, data dianalisis dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan Orang tua yang memiliki peran yang baik sebanyak 54,1%. Anak yang berusia 4-6 tahun yang memiliki respon positif terhadap hospitalisasi sebanyak 60%. Peran orang tua siginifikan mempengaruhi dampak hospitalisasi anak usia prasekolah (p-value = 0,042). Memaksimalkan peran orang tua dapat direkomendasikan oleh Pihak Rumah Sakit dalam menentukan strategi koping yang akan diberikan pada anak yang mengalami hospitalisasi.
PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PENGETAHUAN KADER TENTANG ALAT KONTRASEPSI Ati Nurwita
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Since 1970, the family planning program has been a national program.This program was aimed to reduce birth rates and improve the quality and well-being families.The problem showed in the family planing program is unmet need, that show description of disparities in family planning services.Indonesia’s target to reduce unmet need in 2020 is 7,7 %, while the achievement based on the IDHS (2017) is 10,5 % (Kemenkes, 2018) . One of the achievement targets is the ease of access to family planning service(Kemenkes, 2014). The stategy promoted is to increase the participation of community group to increase the ability of community knowledge and understanding offamily planning, one of which is to involve health cadres in the community (Kemenkes, 2020). To improve the cadres capabilities regarding the family planning program, training was conducted. This study was aimed to measure the effect of training on cadres’ knowledge of contraseption. This study is analitic with One Group Pre-tes Post tes One Design (Sugiono, 2011). Numbers of respondens were 15 respondens. Instrument of this study is questionnaire. Bivariate analysis with paired sample t test (Dahlan, 2013). The analysis showed that training and cadres’ knowledge of various contraseptives is not significantly correlated with mean difference 7,22 and significancy value 0,155 (p <0.005). Based on the result of this study showed increase mean score of knowledge from 63, 9 to 71,12, this result could be influenced by other factors. Including age (mean 45,5) and the lengt of time become a cadre (mean 5,3) (Azwar, 2012) with almost a part education of cadre is high school (46,7 %). The training management process also plays a role in the success of the training (Siregar, 2018). Can be developed with a integrated module training on family planing(Sundari et al., 2019)
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU TENTANG GIZI DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 2-4 TAHUN DI RW 04 DAN RW 07 KELURAHAN CIGUGUR TENGAH Siti Dewi Rahmayanti; Shelliyana Dewi; Hemi Fitriani
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut Riskesdas tahun 2018, prevalensi stunting pada balita di Indonesia sangat tinggi. Stunting merupakan gangguan linier yang dapat disebabkan asupan gizi kurang, dan penyakit infeksi kronis. Stunting dapat menimbulkan gangguan perkembangan kognitif, pertumbuhan yang lambat, penurunan kesehatan lainnya termasuk penyakit kardiometabolik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan pengetahuan dan sikap ibu tentang gizi dengan kejadian stunting pada anak usia 2-4 tahun di RW 04 dan RW 07 Kelurahan Cigugur Tengah. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 200 balita. Metode yang digunakan adalah deskripsi korelasi rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 67 sampel dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini dilakukan selama 5 hari. Instrumen yang digunakan kuisioner untuk pengetahuan dan sikap ibu tentang gizi yang telah dilakukan uji validitas, dan teknik observasi untuk mengumpulkan data tinggi badan anak. Uji yang digunakan pada penelitian ini adalah uji chi-square. Hasil penelitian didapatkan gambaran yang mengalami stunting umumnya pengetahuan kurang (77,1%) dan mengalami stunting dengan sikap ibu kurang baik (73,7%). Hasil uji Chi-square pengetahuan p value 0,016 (p value <0,05), dan hasil uji Chi-square Sikap nilai p=0,032(Pvalue<0,05). Hal ini dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap ibu tentang gizi dengan kejadian stunting pada anak usia 2-4 tahun. Berdasarkan hasil penelitian disarankan dilakukan penyuluhan kesehatan secara rutin dan terjadual dalam meningkatkan pengetahuan tentang gizi dan sikap ibu tentang gizi, khususnya ibu yang memiliki balita, dengan mengadakan promosi kesehatan untuk meningkatkan pengetahun dan memberi informasi mengenai stunting
APAKAH JENIS KELAMIN, STATUS HIDUP DAN DEPRESI DAPAT MEMPENGARUHI KESEPIAN PADA LANSIA DI WILAYAH PESISIR INDONESIA? Sri Susanty; Jipri Suyanto; Rosnancy Sinaga
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar belakang: Saat ini kesepian menjadi salah satu masalah psikososial yang banyak dialami bagi lansia. Kesepian merupakan suatu kondisi yang tidak menyenangkan yang dialami lansia sehingga menimbulkan berbagai macam gangguan kesehatan baik itu secara fisik maupun psikologis. Beberapa penelitian sebelumnya telah menghubungankan banyak faktor yang mempengaruhi kesepian pada lansia, namun sangat sedikit informasi mengenai kesepian pada lansia yang hidup di wilayah pesisir. Tujuan: penelitian ini mengetahui apakah jenis kelamin, status tinggal dan depresi dapat mempengaruhi kesepian pada lansia yang tinggal di wilayah pesisir di Indonesia. Metode: cross-sectional deskriptif dan korelasi menggunakan Tratified random sampling sampling pada lima puskesmas di Kota Kendari sebanyak 206 lansia. Alat ukur yang digunakan adalah Geriatric Depression Scale Short Form (GDS-SF) dan satu item pertanyaan kesepian. Hasil: analisis menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara jenis kelamin (p=0.0012, OR: 2.63 dan 95%CI: 1.44 – 4.81), status tinggal (p=0.0090, OR: 8.14 dan 95%CI: 1.04-63.9), dan gejala depresi (p=0.0012, OR: 2.63 dan 95%CI: 1.44 – 4.81). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan jenis kelamin, status tinggal dan gejala depresi dapat memicu rasa kesepian yang tinggi serta dapat menimbulkan hal negatif dalam psikologi lansia. Kondisi ini menunjukan bahwa dukungan keluarga, lingkungan dan pemerhati kesehatan lansia sangat di butuhkan untuk mengurangi rasa kesepian yang mereka miliki. Kesimpulan: Kesepian merupakan masalah yang sangat serius pada populasi lansia yang hidup di wilayah pesisir. Para praktisi kesehatan dan keluarga harus memberikan perhatian dan dukungan kepada para lansia
SENAM LANSIA SEBAGAI TERAPI TAMBAHAN PADA LANSIA DENGAN HIPERTENSI: STUDI PRE-EXPERIMENTAL Musri
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi adalah suatu peningkatan abnormal tekanan darah dalam pembuluh darah arteri secara terus-menerus lebih dari suatu periode yang terjadi akibat penyempitan arteri. Manfaat gerakan-gerakan dalam senam lansia yang diterapkan dapat meningkatkan komponen kebugaran kardio-respirasi, kekuatan dan ketahanan otot, kelenturan dan komposisi badan seimbang. Tujuan dari penelitian ini adalah adakah pengaruh senam lansia terhadap tekanan darah pada lanjut usia dengan hipertensi. Desain penelitian yang digunakan adalah pre-eksperimental dengan rancangan One group pretest-posttest design. Intervensi senam lansia dilakukan selama 2 minggu dengan frekuensi latihan 3 kali per minggu. Populasi dalam penelitian ini adalah lanjut usia dengan hipertensi, teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling berjumlah 13 responden. Analisis yang digunakan adalah uji statistik Univariat dengan menggunakan median dan Bivariat dengan menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan tekanan darah sistolik dan diastolik mengalami penurunan yang signifikan (ρ value sistolik = 0,002 dan ρ value diastolik = 0,005). Hasil uji statistik penelitian ini adalah ada pengaruh yang signifikan dari latihan fisik senam lansia terhadap tekanan darah pada lansia hipertensi ρ value < ɑ (0,005). Disarankan hendaknya Puskesmas Cigugur Tengah Kota Cimahi dapat menjadikan senam lansia sebagai salah satu program rutin di posbindu yang dilakukan untuk para lanjut usia
PENGARUH TERAPI MUROTTAL AL-QUR’AN SURAT AR-RAHMAN TERHADAP INTENSITAS DISMENORE PRIMER PADA REMAJA PUTRI Murtiningsih; Indri Andriana; Hemi Fitriani
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Angka kejadian dismenore di dunia 15,8% sampai 89,5%. Di Indonesia dan Jawa Barat angka kejadian dismenore primer yaitu sebanyak 55%. Di SMP Negeri 2 Cimahi 61.1 % (75 orang) siswi dari 450 siswi mengalami dismenore. Salah satu upaya untuk mengurangi nyeri karena dismenore yaitu dengan cara mendengarkan Murottal Al-Qur’an surat Ar-Rahman. Alunan Murottal Al Qur’an dapat meningkatkan hormon endorfin berfungsi mengatur emosi dan menurunkan nyeri. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi murotal Al-Qur’an surat Ar-Rahman terhadap dismenore primer. Metoda: Desain penelitian ini adalah quasi- experimental pretest-posttest non equivalent control group design. Kelompok intervensi diberikan terapi murottal selama 15 menit dan kelompok kontrol diberikan istirahat. Tehnik pengambilan sampel dilakukan purposive sampling dengan jumlah sampel 40 remaja dismenore, dibagi dalam 2 kelompok yaitu 20 orang kelompok intervensi dan 20 orang kelompok kontrol. Pengumpulan data menggunakan instrumen kuesioner Numerik Rating Scale (NRS). Analisa data menggunakan uji t-dependent dan uji t-independent. Hasil: Hasil uji t-dependent pada kelompok intervensi P-value 0,000 (α ≤ 0,05) disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan setelah dilakukan terapi murottal Al-Qur’an. Hasil dari uji t-dependent pada kelompok kontrol diperoleh P-value 1,000 (α ≥ 0,05) disimpulkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan sebelum dan setelah dilakukan istirahat. Hasil uji t-independent diperoleh P-value 0,000 (α ≤ 0,05) disimpulkan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Kesimpulam: Murottal Al-Qur’an dapat disarankan untuk diterapkan sebagai tindakan nonfarmakologi untuk mengurangi dismenore primer dan dapat dilakukan secara mandiri oleh remaja.
FAKTOR DOMINAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DISMENOREA PADA REMAJA DI MAN KOTA CIMAHI TAHUN 2018 Juju Juhaeriah; Sri Yuniarti; Putri Ilma Agnia
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dismenorea merupakan salah satu gangguan ginekologi yang sering terjadi pada remaja. Di Indonesia angka kejadian dismenore terdiri dari 72,89% dismenore primer dan 21,11% dismenore sekunder dan angka kejadian dismenore berkisar 45-95% di kalangan perempuan usia produktif. Rasa nyeri saat dismenorea berasal dari kontraksi uterus yang berlebihan dan terjadi selama menstruasi. Dismenore pada remaja dapat menimbulkan kecemasan dan mengharuskan mereka untuk beristirahat yang berakibat menurunnya kualitas kesehatan, konsentrasi belajar dan menghambat aktivitas sehari-hari. Hal ini yang dirasakan oleh para remaja putri yang bersekolah Di MAN Kota Cimahi dengan kegiatan sekolah yang cukup padat. Penelitian bertujuan untuk melihat faktor dominan yang berhubungan dengan kejadian dismenorea pada remaja di MAN Kota Cimahi. Rancangan penelitian yang digunakan cross sectional. Sampel sebanyak 172 responden kelas X dan XI dengan teknik proportional random sampling. Analisis data melalui tiga tahap, yaitu univariat untuk melihat distribusi frekuensi, bivariat menggunakan uji cji-square dan multivariat menggunakan analisis regresi logistik ganda. Hasil analisis bivariat menunjukan dari lima faktor variabel independen ada tiga faktor yang berhubungan dengan variabel dependen (kejadian dismenorea) adalah usia menarche (p=0,017), status gizi (p=0,019) dan kebiasaan olahraga (p=0,041). Hasil analisis multivariat faktor dominan terhadap kejadian dismenorea adalah usia menarche (OR=3,553, 95% CI:1,302-9,698). Pihak sekolah dan pembina UKS di MAN Kota Cimahi disarankan untuk memberikan penyuluhan atau konseling mengenai cara pencegahan kejadian dismenorea kepada remaja agar dapat memperkecil resiko terjadinya dismenorea
PENGGUNAAN KUTEKS SEBAGAI ALTERNATIF MOUNTING MEDIA PADA PEMBUATAN PREPARAT JARINGAN Erick Khristian; Jeri Nobia Purnama
JURNAL KESEHATAN KARTIKA Vol. 15 No. 2 (2020): Jurnal Kesehatan Kartika
Publisher : LPPM Stikes Jenderal Achmad Yani Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mounting media is one of the important components in making tissue slides. Mounting media serves to cover the tissue on the slide to protect it from damage and also creates a refractive index between the tissue and objective lens approach, so that it can be seen clearly when observed using a microscope. Mounting media commonly used in the laboratory for tissue slide include entelan, Canada balsam and DFX. The aim of this research is to find an alternative mounting media that is cheap, easy to obtain and has a value comparable to the commonly used mounting media. The study used various organs of the liver, kidney, testes and brain stained with Haematoxylin Eosin. The analysis used is descriptive analysis by comparing the quality of the tissue slides using different mounting media, that is entelan and nail polish. The test parameters to see the quality of the results from the use of mounting media are the contrast of the tissue slides, the details of the nucleus and the brightness of the cytoplasm. The results of the study showed comparable values ​​for tissue slide contrast, nucleus detail and the brightness of the cytoplasm for all the organs made. It is advisable to use other stains to ensure that the use of nail polish can be used as a mounting media in the laboratory

Page 1 of 1 | Total Record : 8