cover
Contact Name
Rifqi Syarif Nasrulloh
Contact Email
journalfine@unu-jogja.ac.id
Phone
+6287834875443
Journal Mail Official
rifqisyarif@unu-jogja.ac.id
Editorial Address
686J+V76, Area Sawah, Banyuraden, Kec. Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta
Location
Kota yogyakarta,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Journal of Financial, Business and Economics
ISSN : -     EISSN : 30261864     DOI : -
J-FINE (Journal of Financial, Business and Economics) adalah jurnal ilmiah yang bertujuan untuk mempublikasi hasil penelitian terbaru atau gagasan mengenai Keuangan, Bisnis, dan Ekonomi yang relevan untuk pengembangan teori dan praktik di Indonesia. J-FINE (E-ISSN: 3026-1864) dikelola oleh Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta terbit dua kali setahun pada bulan Juli dan Januari. Editor menerima artikel belum diterbitkan di media lain dengan format penulisan sebagaimana tercantum pada panduan penulisan naskah halaman.
Articles 5 Documents
Kinerja Berkelanjutan UMKM Kuliner Indonesia dalam Praktik Standar Halal: Investigasi Kapabilitas Internal-Tekanan Eksternal Bisnis Muhammad Alfarizi
Journal of Finance Bussiness and Economics Vol. 1 No. 1 (2023): First Volume 2023
Publisher : Journal of Finance Bussiness and Economics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sektor Halal Global khususnya pada subproduk makanan-minuman mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan. Indonesia sebagai kawasan ekonomi kreatif halal memiliki harapan sebagai episentrum industri halal global mendorong UMKM Kuliner Indonesia berkembang dengan mengutamakan proses produksi sesuai standar halal. UMKM Kuliner didorong untuk bisa refleksi bisnis khususnya implementasi standar halal agar produk terjamin kehalalannya sekaligus mendorong kinerja bisnis positif yang berkelanjutan. Studi ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor-faktor dalam implementasi standar operasional halal serta implikasi terhadap kinerja bisnis UMKM Kuliner Halal Indonesia yang terus berkelanjutan. Metode kuantitatif berbasis survei dilaksanakan dengan melibatkan 209 responden pemilik UMKM Kuliner di Indonesia dengan teknik pengambilan data purposive sampling. Hasil data yang dikumpulkan melalui proses analisis PLS SEM (Partial Least Square-Structural Equation Modelling) dengan aplikasi SmartPLS. Hasil analisis menunjukkan bahwa persaingan industri, fungsi pemasaran, peningkatan operasional dan komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap penerapan standar operasional halal, sedangkan regulasi pemerintah dan tekanan konsumen berdampak tidak signifikan. Hasil juga menunjukkan bahwa adopsi standar operasional halal berpengaruh signifikan terhadap kinerja bisnis UMKM Kuliner Indonesia.
Berkolaborasi Dengan Organisasi Masyarakat Menuju Strategi Partnership Excellent: CASE STUDY acmad sofiq; Tia Ayu Rahmawati; Muhammad Nuzulul Niam
Journal of Finance Bussiness and Economics Vol. 1 No. 1 (2023): First Volume 2023
Publisher : Journal of Finance Bussiness and Economics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Untuk mencapai Visi Pupuk Kaltim yaitu “World Class Leading Performance Company of Plant Nutrition, Agri Solutions and Chemicals”, perlu dikembangkan strategi distribusi produk. Pupuk Kaltim bekerjasama dengan (LPPNU) Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama yang merupakan Badan Otonom Bidang Pertanian Nahdlatul Ulama dan (MPM) Majelis Pemberdayaan Masyarakat yang merupakan Badan Otonom Muhammadiyah yang di dalamnya terdapat Jamaah Tani Muhammadiyah.Dalam penerapannya, petani yang tergabung dalam LPPNU dan MPM akan membuat Mobile Application yang didalamnya terdapat informasi ketersediaan pupuk di pasaran serta QR Qode untuk memudahkan pembelian pupuk tersebut. Dengan pasar yang luas, perusahaan juga memiliki perputaran laba yang cepat. Pola distribusi dan stok pemasaran dihadapkan pada faktor dimana sumber produksi (pabrik pupuk Kaltim) memiliki karakteristik produksi yang konstan, sedangkan penggunaan pupuk yang fluktuatif dipengaruhi oleh faktor musim, belum lagi faktor yang ada pada masalah transportasi. Oleh karena itu, upaya harus dilakukan sesegera mungkin untuk menghindari munculnya Ekonomi Biaya Tinggi yang tidak diinginkan, yaitu dengan mengembangkan pola Distribusi Biaya Termurah dan Sistem Distribusi Jalur Pipa.Pola Distribusi Biaya Terendah adalah pola distribusi pupuk yang disusun melalui titik terdekat untuk mendapatkan total biaya distribusi yang terendah. Selain itu dilakukan terobosan dengan menggunakan jalur yang lebih menguntungkan, seperti pengiriman pupuk dalam kantong dari titik suplai langsung ke jalur III, hal ini dilakukan untuk mempersingkat distribusi barang ke konsumen dan dapat memangkas biaya pengiriman nantinya. .Maka untuk mempersingkat skema distribusi, sebaiknya Jalur II ditiadakan agar distribusi lebih efisien, sehingga produk lebih cepat sampai ke tangan konsumen dan juga dapat menekan biaya pengiriman yang lebih rendah. Pupuk Kaltim sebagai produsen berkewajiban untuk menjamin kelancaran distribusi pupuk bersubsidi. In order to achieve the Vision of Pupuk Kaltim, namely "World Class Leading Performance Company of Plant Nutrition, Agri Solutions and Chemicals", it is necessary to develop a product distribution strategy. Pupuk Kaltim cooperates with (LPPNU) Nahdlatul Ulama Agricultural Development Institute which is the Nahdlatul Ulama Autonomous Agency for Agriculture and (MPM) the Community Empowerment Council which is the Muhammadiyah Autonomous Body which includes the Muhammadiyah Farmers Community. In practice, farmers who are members of LPPNU and MPM will create a Mobile Application in which there is information on the availability of fertilizers on the market as well as a QR Qode to facilitate the purchase of these fertilizers. With a broad market, the company also has a fast profit turnover. Distribution patterns and marketing stock are faced with factors where the production source (East Kalimantan's fertilizer factory) has constant production characteristics, while fluctuating fertilizer use is influenced by seasonal factors, not to mention factors that exist in transportation problems. Therefore, efforts must be made as soon as possible to avoid the emergence of an unwanted High Cost Economy, namely by developing the Lowest Cost Distribution pattern and the Pipeline Distribution System. The Lowest Cost Distribution Pattern is a fertilizer distribution pattern arranged through the closest point to get the total distribution cost the lowest. In addition, breakthroughs were made using more profitable channels, such as shipping fertilizer in bags from supply points directly to line III, this was done to shorten the distribution of goods to consumers and to cut shipping costs later. .So to shorten the distribution scheme, Line II should be abolished so that distribution is more efficient, so that products reach consumers more quickly and can also reduce shipping costs. Pupuk Kaltim as a producer is obliged to ensure the smooth distribution of subsidized fertilizers.
Dilematis Strategi Mempertahankan Kearifan Lokal VS Pemanfaatan Teknologi Informasi: Study Batik Manding Siberkreasi Gunungkidul Salma Mutiara Nindita Salma; Rifqi Syarif Nasrulloh
Journal of Finance Bussiness and Economics Vol. 1 No. 1 (2023): First Volume 2023
Publisher : Journal of Finance Bussiness and Economics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Plagiarisme menjadi salah satu ancaman serius yang dihadapi oleh pengrajin batik di Paguyuban Batik Manding Siberkreasi Gunungkidul akibat berkembang pesatnya kemajuan teknologi informasi. Keraguan pengrajin untuk melakukan strategi mempertahankan kearifan lokal dengan pemanfaatan teknologi informasi timbul akibat permasalahan ini. Dengan mengumpulkan beberapa informasi terkait hal tersebut dari responden, analisis triangulasi dilakukan untuk membandingkan data hasil wawancara dengan data hasil pengamatan, membandingkan apa yang dikatakan orang didepan umum dengan apa yang dikatakannya secara pribadi dan membandingkan dengan dokumen terkait. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Paguyuban melakukan strategi mempertahankan kearifan lokal dan strategi pemanfaatan teknologi informasi secara sinergi. Implikasi yang dapat dilakukan yaitu perlindungan kekayaan intelektual dengan cara pendaftaran merek kolektif dan hak cipta motif batik, pemberdayaan masyarakat, dan pengelolaan costumer value.
ZERO WASTE COFF-MERT: WUJUDKAN PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN INDONESIA DALAM SDGS 2030 Niniek Adenia; Lea Fathra Azha Nabiela; Mia Izzatul Afkarina
Journal of Finance Bussiness and Economics Vol. 1 No. 1 (2023): First Volume 2023
Publisher : Journal of Finance Bussiness and Economics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sejak dideklarasikan pada 2015, pmebangunan berkelanjutan atau SDGs bertujuan untuk memaksimalkan kesejahteraan sekaliguas menjawab Krisi kemanuasian – lingkungan era millennium. Maka dalam mendukung eksistensi nya pengembangan kearifan local menjadi salah satu barometer utama. Kulon progo merupakan daerah di Yogyakarta yang memiliki kearifan local hasil kopi terbaik dalam memutar rantai perekonomian dengan tetap melestarikan lingkungan.pada penelitian ini mengembangkan apllikasi Coff-Mert yang dapat menghubungkan dan memfasilitasi penjualan hasil kopi ke seluruh Indonesia. Mengadopsi prinsip zero waste dalam proses produksi, pengemasan, pemasaran hingga pengiirman produk, dengan tujuan meminimalisir limbah produksi. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (RnD). Kemudian menguji kelayakan dan espons aplikasi dengan menyebarkan angket kepada 65 petani kopi. Penyebaran sampel menggunakan strafied random sampling dengan menentukan pengelompokan populasi (petani kopi) dalam tingkatan tertentu seperti tingkat produksi sedang dan rendah. Tujuan aplikasi CoffMert sebagai bentuk kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas transfer guna memperkuat pasar petani kulon progo yang suistanable dan bebas sampah produksi.
KAJIAN STRATEGIS CONSUMPTIVE BEHAVIOR DALAM PENERAPAN BUY- NOW PAY LATER DI SHOPEE DENGAN ISLAMIC FINANCIAL LITERACY SEBAGAI MODERASI Nada Cantika Putri Kadua; Rizki Dwi Safitri; Rizqi Nur Afiyah
Journal of Finance Bussiness and Economics Vol. 1 No. 1 (2023): First Volume 2023
Publisher : Journal of Finance Bussiness and Economics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui dan mengkaji gen z dalam berperilaku konsumtif (consumptive behavior) dalam menggunakan layanan Shopee paylater di Indonesia. Penelitian ini menggunakan Theory of Acceptance and Use Technology 2 (UTAUT 2) dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Data diperoleh dari melakukan survei online menggunakan kuesioner dengan skala likert 1-5 dengan pertanyaan tertutup. Responden dalam penelitian ini adalah gen z yang menggunkan Shopee paylater dengan total sampel yang diperoleh sebanyak 537 responden. Analisis dari penelitian ini menggunakan metode SEM-PLS dengan olah data menggunakan SPSS (demografi responden) dan WarpPLS 7.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Performance Expectancy, Social Influence, Facilitating Condition, Hedonic Motivation, Price Value, dan Habit berpengaruh positif signifikan terhadap Behavioral Intention, sedangkan Effort Expectancy tidak berpengaruh terhadap Behavioral Intention. Behavioral Intention berpengaruh positif signifikan terhadap Technology Use. Technology Use berpengaruh positif signifikan terhadap Consumptive Behavior. Selain itu, Technology Use dimoderasi dengan Islamic Financial Literacy berpengaruh signifikan terhadap Consumptive Behavior. Implikasi dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi penyedia layanan e-commerce shopee, khususnya produk paylater untuk meningkatkan service untuk perbaikan di masa yang akan datang.

Page 1 of 1 | Total Record : 5