cover
Contact Name
Made Pradnyawati Chania
Contact Email
pradnyawatichania@gmail.com
Phone
+6281259675190
Journal Mail Official
jurnal.genitri@gmail.com
Editorial Address
Jalan Piranha No.2 Pegok-Sesetan, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan
ISSN : -     EISSN : 29647010     DOI : https://doi.org/10.36049/genitri.v2i2
Core Subject : Health, Social,
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan diterbitkan 2 (dua) kali setahun (Juni dan Desember) oleh LPPM Politeknik Kesehatan Kartini Bali. Genitri memuat hasil pengabdian kepada masyarakat. Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan adalah jurnal nasional yang berisi hasil-hasil kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat berupa penerapan berbagai bidang ilmu. Jurnal Genitri bertujuan untuk mepublikasikan pemikiran atau gagasan konseptual dan hasil penelitian yang telah dicapai di bidang pengabdian kepada masyarakat. Ruang lingkup jurnal ini adalah semua kegiatan pengabdian masyarakat dan aplikasi penelitian tentang isu-isu terkini dalam ilmu-ilmu di bidang Kesehatan: Kesehatan Masyarakat Kesehatan Ibu dan Anak Keperawatan Kesehatan Reproduksi Teknologi informasi kesehatan Terapi Komplemeter Kes lingkungan Gizi
Articles 59 Documents
Edukasi Pencegahan COVID-19 di Lingkungan Rumah Tangga di Yayasan Hati Mama Jimbaran Bali Kadek Sri Ariyanti
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.47

Abstract

Pandemi Covid-19 berdampak besar pada anak-anak. Hal ini menjadi kekhawatiran yang cukup besar bagi orang tua. Pencegahan Covid-19 pada anak-anak perlu dilakukan agar kondisi anak tetap sehat. Penelitian yang dilakukan oleh Ariyanti (2020) di Desa Gadungan Tabanan Bali menunjukkan bahwa sebagian besar rumah tangga telah menerapkan perilaku pencegahan Covid-19 dengan baik. Namun masih kurang pada pelaksanaan desinfektan secara berkala serta kegiatan olahraga secara rutin. Perlu edukasi yang lebih baik kepada keluarga untuk meningkatkan kegiatan pencegahan penularan Covid-19 di lingkungan rumah tangga khususnya pada anak. Kegiatan yang dilakukan adalah edukasi pencegahan Covid-19 pada anak di lingkungan rumah tangga dengan menggunakan media leaflet dari Kementerian Kesehatan. Sasarannya adalah orang tua asuh di Yayasan Hati Mama Jimbaran Bali. Kemudian diikuti dengan pemeriksaan kesehatan pada setiap anggota keluarga serta pemberian masker, multivitamin, sabun cuci tangan dan hand sanitizer. Setelah dilakukan edukasi pencegahan Covid-19 di lingkungan rumah tangga, orang tua dan anak-anak asuh di panti tersebut berkomitmen akan tetap menjaga protokol kesehatan dengan cara: mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menggunakan masker dan hand sanitizer, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan, melakukan aktifitas fisik secara teratur serta makan makanan yang bergizi dan minum multivitamin.
Edukasi Pencegahan COVID-19 di Masyarakat Adat Pantai Kelating Kecamatan Tabanan Putu Adi Cahya Dewi
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.49

Abstract

The Covid-19 pandemic has had a major impact on society, especially the Balinese, who are thick with their traditions. Prevention of Covid-19 in Balinese communities needs to be done so that healthy conditions in the community during the pandemic are maintained. Research conducted by Ariyanti (2020) at Gadungan Village of Tabanan Bali shows that most people have implemented Covid-19 prevention behaviors well. However, it is still lacking in the implementation of regular disinfectants and sports activities. Better education is needed for the community, especially in Balinese to increase of activities to prevent the spread of Covid-19. The activity carried out was education on preventing Covid-19 for Balinese who were undergoing a ceremony to welcome the Nyepi day of Caka Year 1944 at Kelating Beach, Tabanan District, using leaflet media from the Ministry of Health. The target is Balinese who are present at Kelating Beach, Tabanan District. This is followed by a health check and the provision of masks, multivitamins, hand soap and hand sanitizer. After the Covid-19 prevention education was carried out, they committed to maintaining health protocols by: washing hands using soap and running water, using masks and hand sanitizers, maintaining distance and away from crowds, doing physical activity regularly and eating. nutritious food and also take a multivitamin.
Upaya Pengurangan Sampah Plastik dengan Menggunakan Metode Ecobrick di Wilayah Pesisir Huangobotu Ayu Rofia Nurfadillah; Sabrina Nadjib Mohamad; Nur Ayini S Lalu
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.50

Abstract

Wilayah pesisir adalah daerah pertemuan antara darat dan laut. Berbagai aktivitas rumah tangga diwilayah pesisir merupakan penyumbang limbah domestic. Wilayah ini kini mengalami kemerosotan fungsi ekologis karena pencemaran limbah rumah tangga terutama sampah yang berbahan plastic. Salah satu permasalahan juga karena wilayah pesisir Huangobotu merupakan wilayah pesisir terdekat dengan perkotaan. Dan seringkali sampah-sampah yang berasal dari perkotaan terbawa oleh air sungai dan bermuara di laut sekitar pesisir huangobotu. Tujuan dilakukannya kegiatan pengabdian masyarakat ini antara lain untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pengelolaan sampah yang baik menggunakan metode Ecobrick di kawasan pesisir teluk tomini kemudian untuk meningkatkan ketrampilan masyarakat dalam mengelola dan mengolah sampah yang dihasilkan menjadi barang kerajinan yang bernilai ekonomi, dan membawa dampak positif terhadap lingkungan. Sasaran pengabdian masyarakat ini yaitu karang taruna dan ibu-ibu yang tergabung dalam dasa wisma desa tersebut. Metode kegiatan dimulai dari mengidentifikasi masalah, memeberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai pengolahaan sampah plastick dan kemudian melakukan demonstrasi mengenai pembuatan ecobrick. Hasil yang diperoleh hampir 90% masyarakat antusias dalam kegiatan pengabdian ini, dapat dilihat dari beberapa pertanyaan yang diberikan oleh peserta pengabdian, selain itu produk ecobrick diselesaikan hampir 80%, hanya kareka keterbatasan waktu maka produk ini diselesaikan oleh karang taruna secara mandiri.
Edukasi Anak Bangsa Lawan Adiksi Rokok “Dua Angsa Lawak” Di Desa Manjung Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan Avicena Sakufa Marsanti
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.51

Abstract

DUA ANGSA LAWAK (Edukasi Anak Bangsa Lawan Adiksi Rokok) dilakukan berlatar belakang oleh jumlah perokok anak di Indonesia pada tahun 2013 meningkat dari 7,2% pada tahun 2013 menjadi 8,8% pada tahun 2016 dan terus meningkat hingga mencapai angka 9,1% atau sekitar 3,2 juta anak pada tahun 2018. Berdasarkan dari tinggi dan rendahnya angka persentase merokok dari tahun ke tahun, sebagian besar faktor resiko berasal dari orang tua, saudara kandung dan teman sebaya yang merokok. Biasanya remaja usia sekolah sudah mengenal rokok, baik melalui iklan promosi sponsor rokok ataupun perilaku orang tua dan orang yang merokok di sekitar mereka. Menurut mereka, kalau tidak merokok maka mereka dianggap tidak gaul. Aktifitas merokok bahkan menjadi salah satu budaya dalam sosial mereka. DUA ANGSA LAWAK (Edukasi Anak Bangsa Lawan Adiksi Rokok) dilakukan guna memberikan edukasi dan kampanye lawan adiksi rokok sejak dini bagi anak dan remaja di Desa Manjung baik melalui institusi pendidikan formal seperti sekolah maupun non formal dalam rangka menurunkan prevalensi perokok anak di Indonesia. Pengabdian masyarakat dilakukan di Desa Manjung pada Jumat 31 Desember 2021 di TPQ Manding dan Rabu, 5 Januari 2022 di SDN 01 Manjung. Dengan Sasaran anak usia 5-12 tahun. Pelaksanaan kegiatan ini ialah mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIKes Bhakti Husada Mulia Madiun yang didampingi oleh dosen Kesehatan Masyarakat. Kegiatan ini dilakukan dengan pendekatan berupa penyuluhan dan penayangan audiovisual pada anak-anak dan juga mewarnai template poster edukasi merokok sebagai salah satu kampanye melawan adiksi rokok. Kegiatan edukasi yang dilakukan pada 2 tempat dan waktu yang berbeda dengan sasaran total ialah 113 anak usia 5-12 tahun diperoleh pencapaian hasil sebsar 92,4%, dimana peserta paham dengan materi bahaya rokok dan pencegahannya yang diperoleh dari nilai post test.
Pemberdayaan Ibu yang Memiliki Balita tentang Aplikasi Pengecekan Status Gizi Balita di Kelurahan Mojosongo Anggi Gita
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.53

Abstract

Kegiatan pemberdayaan ibu yang memiliki balita tentang aplikasi pengecekan status gizi balita di Kelurahan Mojosongo dilatarbelakangi oleh kejadian status gizi kurang di Kota Surakarta dengan prevalensi sebesar 8,4%, sehingga pencegahan harus dilakukan. Salah satunya melalui peningkatan pengetahuan ibu terkait pemantauan status gizi balita. Hal tersebut didukung dengan mulai banyaknya penggunaan android di kalangan ibu-ibu khususnya yang memiliki balita serta tersedianya aplikasi pengecekkan status gizi balita. Tujuan penelitian ini adalah ibu dapat memantau perkembangan status gizi anak secara mandiri dan melakukan pencegahan terjadinya malnutrisi pada anakSosisalisasi dan pelatihan kepada kader posyandu terkait aplikasi pengecekan status gizi balita. Ada perbedaan (p value = <0,001) yang signifikan pada pengetahuan ibu terkait status gizi balita sebelum dan sesudah dilakukan pemberdayaan melalui buku saku tentang aplikasi pengecekkan status gizi balita. Adanya peningkatan nilai pengetahuan dari hasil pre-test dengan rata-rata sebesar 41,0 dan setelah dilakukan pemberdayaan meningkat menjadi 67,0 dari nilai maksimum 80.
Pelatihan Metodologi Penelitian Eksperimen Bagi Mahasiswa Tingkat Akhir Ulfa Aulia
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.54

Abstract

Penelitian eksperimen merupakan salah satu metode penelitian yang penting untuk di fahami oleh mahasiswa terutama mahasiswa tingkat akhir yang akan melaksanakan penelitian. Oleh karena itu, pada kegiatan pengabdian ini dilakukan pelatihan yang ditujukan untuk mahasiswa tingkat akhir yang akan melaksanakan penelitian sebagai proyek akhir perkuliahannya. Hal ini dilakukan sebab masih rendahnya pemahaman mahasiswa terkait metode penelitian eksperimen berdasarkan hasil assessment lapangan dan tinjauan skripsi. Pengabdian ini bertujuan untuk menambah pengetahuan mahasiswa terkait penelitian eksperimen sehingga kedepannya mahasiswa dapat menggunakan metode tersebut untuk penelitian mereka. Metode yang digunakan adalah persentasi informasi serta simulasi. Hasil dari pelatihan adalah meningkatnya pengetahuan mahasiswa terkait metode penelitian eksperimen. Mahasiswa mampu memahami konsep penelitian eksperimen dan dapat mempraktikannya pada tugas akhir mahasiswa.
Penyuluhan Pentingnya Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) Karina Nur Ramadhanintyas
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.55

Abstract

Data dari UPTD Puskesmas Takeran mencatat ada 40 kasus stunting di wilayah kerja Puskesmas tersebut pada tahun 2021, sedangkan di Kelurahan Takeran sendiri pada bulan Agustus 2021 ditemukan 2 balita dengan kondisi sangat pendek, 1 balita dengan balita gizi kurang, dan 3 balita dengan kondisi berat badan kurang. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pencegahan terhadap kondisi stunting di Kabupaten Magetan, khususnya di Kelurahan Takeran. Pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan metode penyuluhan disertai tanya jawab tentang Pemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA). Alternatif pemecahan masalah dengan penyuluhan tentang stunting, penyuluhan PMBA dan pengukuran penimbangan balita. Dimaksudkan untuk deteksi dini status kesehatan balita di Kelurahan Takeran, Kabupaten Magetan.
Edukasi Kesehatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di SDN 2 Penganjang Sarinah Basri K
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.56

Abstract

Sekolah adalah salah satu sasaran perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) karena selain menjadi tempat belajar juga menjadi ancaman penyakit jika tidak dikelola dengan baik. Kelompok paling rentan terhadap ancaman penyakit tersebut adalah anak sekolah oleh karena itu perlu adanya edukasi kesehatan yang dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri 2 Panganjang pada siswa kelas V dan VI yang berjumlah 50 orang siswa. Tahapan dalam pengabdian ini terdiri dari tiga tahap yakni perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kegiatan pengabdian. Penyampaian edukasi kesehatan melalui 8 indikator kesehatan yang terdiri indikator mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun, mengkonsumsi jajanan yang sehat, menggunakan Jamban yang bersih dan sehat, olahraga secara teratur, memberantas jentik nyamuk, memelihara kesehatan gigi, mulut dan kuku, menimbang berat badan dan indikator terakhir adalah mengukur tinggi badan dan membuang sampah pada tempatnya. Berdasarkan penyampaian materi edukasi, para siswa di Sekolah Dasar Negeri 2 Panganjang mengalami pemahaman mengenai PHBS lebih meningkat dan situasi kelas pada saat pemberian edukasi berjalan kondusif. Perlunya pemantauan dari pihak sekolah agar PHBS rutin dilakukan.
Pemanfaatan Pojok ASI Sebagai Upaya Peningkatan Gizi Balita di Masa Pandemi COVID-19 Elyana Mafticha
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.57

Abstract

Bayi dan Balita adalah generasi penerus bangsa yang sangat penting diberikan perhatian atas kualitas kesehatannya. Perhatian khusus pada kecukupan gizi pada periode balita sangat penting. Pertumbuhan dan perkembangan Balita tidak sepesat pada periode Bayi. Kenaikan berat badan bayi secara umum akan lebih mudah didapatkan dibandingkan saat usia Balita. Kecukupan gizi nutrisi Balita dipengaruhi oleh beberapa faktor baik faktor langsung maupun tidak langsung. Masa pandemic Covid-19 saat ini masih berlangsung, dimana layanan kesehatan menghadapi tantangan dan masalah yang sangat besar. Pelayanan kesehatan kepada ibu dan anak diliputi dengan ketakutan, misinformasi, pembatasan gerak, namun tidak dapat dihindari untuk tetap dilaksanakan guna menjaga derajat kesehatan masyarakat. Pelayanan kesehatan dilaksanakan sesuai protocol kesehatan dan dengan memperhatikan himbauan Pemerintah pada layanan kesetahan yang bersifat kampanye sampai dinyatakan aman oleh Pemerintah. Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di desa Simbaringin dengan memanfaatkan Pojok ASI di Ponkesdes sebagai upaya peningkatan gizi Balita. Pelaksanaan Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan dengan metode pemberian pendidikan kesehatan melalui mekanisme ceramah, tanya jawab, praktik langsung cara menyusui yang benar, penyediaan dan penyimpanan ASI perah serta menu seimbang untuk kecukupan asupan gizi Balita.
Penyuluhan Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi untuk Anak di Panti Asuhan Hati Mama Jimbaran Ni Luh Seri Astuti Mertha
Genitri: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan Vol 1 No 1 (2022): juni
Publisher : Politeknik Kesehatan Kartini Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36049/genitri.v1i1.58

Abstract

Bali merupakan daerah yang rawan bencana, salah satu contohnya adalah Perumahan Puri Gading, Jimbaran, Kuta Selatan. Desa tersebut masih dibilang kurang pengetahuan tentang tanggap darurat. Sebelumnya pernah terjadi gempa dan beberapa rumah warga hancur. Para warga hanya bisa bergotong royong dalam hal perbaikan. Jalur evakuasi atau titik kumpul tidak terdapat disana. Meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai tanggap bencana, meningkatkan kemampuan masyarakat mengenai tanggap bencana, serta meningkatkan kemandirian masyarakat dalam antisipasi tanggap bencana. Kegiatan pelaksanaan dimulai dengan pemeriksaan kesehatan masyarakat yaitu pemeriksaan, tanda-tanda vital. dan dilanjutkan pemberian materi sekitar 40 menit dengan metode ceramah dengan media powerpoint, video, dan gambar. Selain itu, peserta diajarkan praktek tanggap bencana yang baik dan benar sesuai dengan kondisi lingkungan yang terjadi sekaligus diberikan media ajar leaflet. Kegiatan ini akan diakhiri dengan sesi tanya jawab dan praktek langsung dari masyarakat. Seluruh kegiatan diperkirakan selesai dalam waktu 2 jam. Perumahan Puri Gading pernah mengalami gempa dan rumah-rumah warga mayoritas rusak. Selain itu, untuk pencegahan dan penanganan tanggap bencana mayoritas warga belum dapat melakukannya dengan benar. Berdasarkan hasil dari sosialisasi anak Panti Asuhan Hati Mama untuk pengetahuan meningkat dari hasil pretest dan posttest. Anak di panti setelah dilakukan sosialisasi penanganan dini pada korban bencana alam lebih tahu.