Articles
11 Documents
<![CDATA[Pengaruh Penyaluran Kredit dan Risiko Kredit terhadap Profitabilitas Bank BJB Periode Tahun 2013-2017 ]]>
<![CDATA[Deri Ardiansyah]]>;
<![CDATA[Siti Rosmayati]]>;
<![CDATA[Yayang Ayu Nuraeni]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 1 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i1.7
<![CDATA[Populasi dari penelitian ini adalah laporan keuangan pada bank bjb periode tahun 2013 sampai dengan tahun 2017 yang ada kaitannya dengan variabel yang diteliti yaitu Penyaluran Kredit, Non Performing Loan, dan Return On Assets.. Untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara dokumentasi. Dokumentasi yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan mempelajari dan mengolah data yang berasak dari pihak-pihak yang berhubungan dengan masalah-masalah yang diteliti. Data berdasarkan fakta-fakta yang ada, misalnya dari laporan keuangan perusahaan. Hipotesis Pertama dari hasil uji secara parsial diperoleh nilai t sebesar 1.678 dengan nilai signifikan sebesar 0,008. Karena nilai signifikansi lebih kecil dari 5% atau 0,05 berarti terdapat pengaruh yang signifikan positif antara perubahan variabel Penyaluran Kredit terhadap perubahan variabel Profitabilitas. Hipotesis kedua dari hasil uji secara parsial diperoleh nilai t hitung sebesar 2.759 dengan nilai signifikansinya sebesar 0,013. Karena nilai signifikansi lebih kecil dari 5% atau 0,05 berarti terdapat pengaruh yang signifikan positif antara perubahan variabel Risiko Kredit terhadap perubahan variabel Profitabilitas. Hipotesis Ketiga Hasil pengujian ANOVA dengan menggunakan uji F dapat dilihat nilai F hitung sebesar 3.883 dengan signifikan 0,041. Dengan mencari pada table F, diperoleh nilai F tabel 0,05. Dengan kondisi dimana F hitung lebih besar dari pada F tabel dan nilai signifikan lebih kecil dari alpha (0,05), maka dapat diambil kesimpulan adalah H0 ditolak dan H1 diterima yang berarti variabel-variabel independen berpengaruh signifikan secara simultan terhadap Profitabilitas.]]>
<![CDATA[Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Penjualan Pada Unit Toko Di Koperasi Kartika Ardagsema Kota Cimahi ]]>
<![CDATA[Yayang Ayu Nuraeni]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 1 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i1.8
<![CDATA[Dalam perekonomian suatu koperasi diharapkan dapat memperluas basis perekonomian yang mampu memberikan kontribusi yang besar dalam memberdayakan dan membangun ekonomi masyarakat. Seiring dengan berkembangnya zaman, ide pengembangan eksistensi koperasi dalam kondisi krisis ekonomi perlu dilakukan upaya untuk mendorong dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam pembangunan koperasi. Hasil identifikasi masalah menunjukkan bahwa koperasi mengalami banyak hambatan yang membuat koperasi sulit berkembang. Hal tersebut disebabkan karena lemahnya keunggulan kompetitif dan strategi pemasaran dalam mengembangkan bisnisnya. Maka dari itu untuk menghadapi situasi seperti ini, alternatif terbaik bagi koperasi adalah menghimpun kekuatan sendiri. Langkah tersebut dapat memungkinkan karena koperasi memiliki peluang yang cukup besar mengingat potensi ekonomi anggota koperasi walaupun kecil tetapi banyak dan tersebar luas sehingga mampu membentuk kekuatan yang cukup besar baik dalam aspek produksi, konsumsi maupun jasa-jasa. Penelitian ini mencoba untuk menguji pengaruh strategi pemasaran terhadap kinerja penjualan pada unit toko di koperasi serba usaha di Kota Cimahi dengan tujuan untuk mampu mengakomodasi pola-pola baru dalam menjalankan roda organisasi maupun usaha supaya koperasi mampu meningkatkan daya saingnya.]]>
<![CDATA[Sistem Informasi Sewa Kios Pada Koperasi Primkop Kartika Ardagusema ]]>
<![CDATA[Novie Yulianti]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 1 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i1.9
<![CDATA[Sistem informasi pada masa kini memiliki peranan yang penting terhadap kemajuan sebuah organisasi termasuk pada dunia usaha.Masalah yang sering muncul pada usaha sewa yaitu pada sistem transaksi yang masih manual yaitu dengan mengandalkan kwitansi atau buku dalam pengarsipan data perusahaan. Tentu saja hal yang demikian akan mempersulit dalam mengkontrol data transaksi dan laporan. Diperlukan suatu sistem aplikasi yang bisa membantu sistem mengolah data, data transaksi beserta laporannya yang bisa menyajikan informasi yang berguna bagi pihak yang berkepentingan untuk masalah tersebut. Sistem informasi sewa kios bertujuan untuk memudahkan pengelola ataupun karyawan dalam melakukan proses pengolahan data.]]>
<![CDATA[Perancangan Dan Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Penjualan Kredit Pada Primkop Ardagusema Berbasis Vb.Net ]]>
<![CDATA[Arman Maulana]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 1 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i1.10
<![CDATA[koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasar prinsip koperasi, sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat atas asas kekeluargaan. Sedangkan perkoperasian adalah segala sesuatu yang menyangkut kehidupan koperasi. Sistem Penjualan kredit yang berjalan pada Primkop Kartika Ardagusema masih menggunakan pencatatan manual tanpa menggunakan sistem informasi. Dengan menggunakan pencatatan yang masih manual sering kali terjadinya kesalahan dalam pencatatan, pencatatan pun membutuhkan waktu yang cukup lama dan laporan yang di hasilkan kurang akurat. Demi meningkatkan pelayanan terhadap anggota dan mengatasi kesalahan yang sering terjadi maka di butuhkan sistem informasi penjualan kredi, sistem informasi yang dibuat menggunakan metode waterfall.]]>
<![CDATA[Perancangan Dan Implementasi Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Barang Dagang Pada Primkop Kartika Ardagusema ]]>
<![CDATA[Siti Rosmayati]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 1 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i1.11
<![CDATA[Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasar prinsip koperasi, sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat atas asas kekeluargaan. Bagi koperasi ini masalah atau kendala yang dihadapi dan paling berpengaruh terhadap keuntungan adalah sulitnya melakukan kontrol barang. Hal ini disebabkan karena Primkop Kartika Ardagusema belum memaksimalkan sistem terkomputerisasi di dalam mengelola persediaan barang dagangnya, sehingga sangat terbatas penggunaannya jika pencatatan manual dan masih menggunakan Microsoft Excel. Sistem informasi yang digunakan menggunakan metode waterfall. Serta menggunakan software Visual Basic sebagai penerapan sistem berbasis objek.]]>
<![CDATA[Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi Kerja Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Puskesmas Ciluluk ]]>
<![CDATA[Yayang Ayu Nuraeni]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 2 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i2.17
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi Kerja dan Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Puskesmas Ciluluk. Penelitian ini dilakukan dengan studi populasi di Puskesmas Ciluluk. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis jalur (path analysys). Total populasi adalah 51 orang pegawai. Variabel-variabel yang mempengaruhi kinerja pegawai tidak dapat berjalan sendiri-sendiri namun harus selalu bersinergi dalam pelaksanaannya sehingga memberikan kontribusi yang tinggi baik dari sisi kepemimpinan maupun motivasi, ketiga hal ini (kepemimpinan, motivasi kerja dan kompensasi) saling berhubungan erat dalam penentuan kualitas kinerja. Apabila salah satu faktor itu tidak dapat terpenuhi, maka hasil kinerjanya pun tidak akan maksimal, meskipun dari hasil masih terdapat faktor lain yang dapat meningkatkan kinerja seperti lingkungan kerja, kompensasi, kepemimpinan, budaya organisasi lain sebagainya. Kinerja pegawai yang optimal tidak lahir dengan sendirinya namun juga didukung oleh Kepemimpinan, Motivasi Kerja dan Kompensasi yang baik pula bila ketiga variabel tersebut berjalan dengan baik maka dapat dipastikan kinerja pegawai akan berjalan dengan baik.]]>
<![CDATA[Analisis Pendidikan Dan Pelatihan Terhadap Kompetensi Pengurus Dan Pegawai Koperasi ]]>
<![CDATA[Siti Rosmayati]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 2 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i2.19
<![CDATA[Permasalahan Sumber Daya Manusia muncul karena kinerjanya tidak mampu memenuhi target dan harapan perusahaan, sedangkan untuk memenuhi target dan harapan perusahaan, masing-masing individu harus mempunyai pengetahuan dan ketrampilan secara ruhiyah, manusia sebagai sumber keberhasilan dalam peningkatan perusahaan dalam hal ini perbankan syariah harus mempunyai nilai-nilai ketauhidan, tanggungjawab, jujur dan keadilan dalam setiap kegiatannya baik secara pribadi maupun dalam operasional perusahaan. Hal terpenting yang harus diperhatikan dalam pengadaan pelatihan adalah dengan memperhatikan korelasi dari tema pelatihan tersebut dengan pekerjaan yang diharapkan mampu memberikan dampak konkret bagi karyawan atau SDM dalam perusahaan tersebut. Pelatihan saja tidak cukup jika tidak dilakukan dengan efektif dan tepat sasaran, sehingga harus dilkukan tahapan yang terencana dan benar, selain itu terdapat beberapa faktor yang sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pelatihan tersebut yaitu : kesesuaian pelatihan dengan kebutuhan peserta dan evaluasi pelatihan. Untuk melihat dan menentukan kesesuaian pelatihan dengan kebutuhan peserta, maka perusahaan harus melakukan analisis kebutuhan pelatihan yang sistematis dan mendetail. Analisis organisasi merupakan tahapan umum yang perlu dilakukan untuk mengidentifikasi masalah yang terjadi dalam setiap bagian dari perusahaan dan menentukan apakah pelatihan yang akan dilakukan selaras atau sesuai dengan visi dan misis organisasi. Jika perusahaan tidak melakukan analisis organisasi secara mendalam, maka hanya akan membuang-buang waktu dan biaya, karena kesesuaian pelatihan dengan visi dan misi perusahaan merupakan hal yang krusia dan merupakan sasaran dari pelatihan yang akan dilakukan. Dengan demikian sudah dapat dipastikan bahwa materi pelatihan sudah sesuai dengan kebutuhan perusahaan yang sudah disesuaikan dengan visi dan misinya untuk mencapai target dan harapan yang telah ditentukan perusahaan yang terkait baik untuk jangka pendek, maupun jangka panjang.]]>
<![CDATA[Perkembangan Akuntansi Syariah ]]>
<![CDATA[Yayang Ayu Nuraeni]]>;
<![CDATA[Novie Yulianti]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 2 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i2.20
<![CDATA[Bila kita lihat lebih jauh, regulasi mengenai bentuk laporan keuangan yang dikeluarkan AAOIFI misalnya, disamping mengeluarkan bentuk laporan keuangan yang tidak berbeda dengan akuntansi konvensional (neraca, laporan laba rugi dan laporan aliran kas) juga menetapkan beberapa laporan lain seperti analisis laporan keuangan mengenai sumber dana untuk zakat dan penggunaannya; analisis laporan keuangan mengenai earnings atau expenditures yang dilarang berdasarkan syariah; laporan responsibilitas sosial bank syari’ah; serta laporan pengembangan sumber daya manusia untuk bank syari’ah. Berdasarkan standar AAOIFI, perusahaan di samping membuat laporan keuangan, juga diminta melakukan disclose analisis laporan keuangan berkaitan sumber dana zakat dan penggunaannya, laporan responsibilitas sosial dan lingkungan, serta laporan pengembangan sumber daya manusia. Tetapi ketika berkaitan dengan laporan keuangan tahunan yang diungkapkan, baik bank-bank di Malaysia maupun Indonesia tidak murni melaksanakan sistem akuntansi yang sesuai syariah.]]>
<![CDATA[Perancangan Dan Implementasi Sistem Informasi Simpan Pinjam Pada Primkop Kartika Ardagusema ]]>
<![CDATA[Rizky Farihatul Adawiah]]>;
<![CDATA[Arman Maulana]]>;
<![CDATA[Siti Rosmayati]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 2 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i2.22
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis, merancang, mengimplementasikan dan menguji sistem informasi simpan pinjam pada Primkop Kartika Ardagusema. Metode penelitian yang di gunakan adalah metode deskriptif dan metode pengembangan sistem mode air terjun (waterfall), dengan metode pengumpulan data seperti observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Perancangan sistem informasi simpan pinjam pada Primkop Kartika Ardagusema menggunakan software yang dapat memudahkan pengguna dalam menginput data, penulis menggunakan bahasa pemrograman microsoft visual basic.NET 2013 dan database MySQL sebagai basisdata. Pengujian sistem yang digunakan menggunakan pengujian Black Box. Sistem informasi yang telah penulis buat memiliki fungsi sebagai alat bantu perhitungan transaksi simpan pinjam, sehingga menghasilkan informasi berupa laporan data anggota, laporan simpanan, laporan pinjaman, laporan pengambilan dan laporan angsuran. Dengan fungsi yang dimilikinya, sistem informasi tersebut dapat mengatasi masalah seperti kesalahan dalam melakakukan pencatatan transaksi simpanan dan pinjaman dan kesulitan mencari data laporan-laporan, yang dapat diatasi dengan sistem informasi karena pengguna hanya perlu memasukan data yang dibutuhkan. Hak akses dapat dikendalikan menggunakan fasilitas log in yang dapat membuka menu utama sesuai dengan jabatannya.]]>
<![CDATA[Peran Perspektif Filosofis Dalam Mendorong Identifikasi Peluang: Pendidikan Kewirausahaan ]]>
<![CDATA[Arman Maulana]]>;
<![CDATA[Siti Rosmayati]]>
<![CDATA[ Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan Vol. 1 No. 2 (2022): Eks-Accuracy : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan ]]>
Publisher : <![CDATA[Yayasan Azka Hafidz Maulana ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4586/eksaccuracy.v1i2.23
<![CDATA[Jumlah program Entrepreneurship Education (EE) yang dirancang untuk mendorong Opportunity Identification (OI) sebagai keterampilan kewirausahaan utama telah berkembang pesat selama beberapa dekade terakhir. Namun, program EE ini sebagian besar tidak memiliki kerangka teori yang kuat untuk membantu pendidik dan peneliti memilih metode pengajaran yang sejalan dengan pandangan filosofis mereka. Studi ini mengusulkan kerangka kerja berbasis teori untuk mengembangkan OI dengan menjembatani bidang kewirausahaan dan pendidikan, dengan mempertimbangkan asumsi ontologis dan epistemologis yang ada di kedua bidang tersebut. Kerangka yang diusulkan mencakup perspektif filosofis yang berbeda tentang peluang kewirausahaan dan strategi untuk mengidentifikasi peluang, serta teori pembelajaran dan pendekatan pedagogis yang paling relevan untuk memajukan OI. Kerangka tersebut menyarankan bahwa untuk mengembangkan program EE yang dapat secara efektif meningkatkan kinerja masing-masing OI, perspektif yang berbeda tentang peluang dan pembelajaran yang muncul harus disatukan dan diintegrasikan ke dalam program EE yang koheren dan konstruktif. Artikel ini diakhiri dengan implikasi untuk teori dan praktek di bidang pendidikan kewirausahaan.]]>
