cover
Contact Name
Zetty Azizatun Ni’mah
Contact Email
revormamansakk@gmail.com
Phone
+62354-685322
Journal Mail Official
revormamansakk@gmail.com
Editorial Address
Official Address: Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Kediri - Jl. Sunan Ampel, Ngronggo, Kec. Kota, Kota Kediri, Jawa Timur 64129
Location
Kota kediri,
Jawa timur
INDONESIA
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran
ISSN : 28086880     EISSN : 28084217     DOI : https://doi.org/10.62825/revorma
Jurnal Revorma merupakan jurnal pendidikan dan pemikiran yang diterbitkan dua kali dalam setahun (Januari – Desember). Revorma merupakan artikel hasil penelitian dalam bentuk penelitian pengembangan, kualitatif, kuantitatif, studi literatur, aplikasi teori, dan studi analisis kritis dalam bidang pendidikan. Artikel menganalisis isu-isu terkini, masalah, kebijakan, dan praktik, serta menawarkan kebaruan dan implikasi praktis dalam pengembangan pendidikan. Kami mengundang para peneliti, cendekiawan, akademisi, dan mahasiswa untuk mempublikasikan hasil penelitiannya dijurnal kami.
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol. 2 No. 1 (2022): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2022)" : 6 Documents clear
Urgensi Transformasi Kurikulum Bahasa Arab Madrasah Aliyah di Indonesia: Menelisik Historisitas dan Perkembangannya dari Masa ke Masa Ahmad Miftahun Ni'am
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 2 No. 1 (2022): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2022)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v2i1.16

Abstract

Pembelajaran bahasa selalu mengalami perkembangan dari masa ke masa termasuk bahasa Arab. Pembelajaran bahasa Arab di Indonesia di berbagai tingkatan madrasah khususnya di Madrasah Aliyah selalu berubah dari waktu ke waktu dikarenakan mengikuti perkembangan zaman serta situasi dan juga kondisi. Dalam konteks inilah studi tulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi urgensi perkembangan kurikulum bahasa arab pada jenjang madrasah aliyah di Indonesia secara transformatif. Selain itu, tulisan artikel ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor apa saja yang mengharuskan adanya perubahan kurikulum pembelajaran bahasa arab serta desain pembelajarannya yang inovatif pada jenjang Madrasah Aliyah di Indonesia. Dari tujuan studi di atas, dapat ditarik beberapa simpulan hasil studi diantaranya adalah; pertama, bahwa setiap kurikulum pastinya mempunyai kelebihan dan kekurangan, maka dari itu terjadilah perubahan kurikulum dari masa ke masa agar terwujud sebuah kurikulum yang baik. Perubahan kurikulum akan terus terjadi dari masa ke masa karena setiap masa memiliki budaya yang berbeda. Jikalau suatu instansi hanya berpacu pada satu kurikulum maka nantinya ia akan tergilas oleh roda perubahan sejarah, maka dari itu demi mengikuti perkembangan zaman semua elemen dalam pendidikan harus bahu membahu agar bisa mewujudkan kurikulum yang baik dan sesuai dengan zamannya. Kedua, beberapa faktor penyebab terjadinya perubahan kurikulum bahasa Arab di Indonesia yaitu adanya perubahan kurikulum nasional, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk meningkatkan mutu pendidikan, dan adanya beberapa kelemahan yang ada pada kurikulum sebelumnya.
Media Whatsapp Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Masa Pandemi Covid-19 Ari Susetiyo Ari; Nanik Masrurotin Nanik Masrurotin
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 2 No. 1 (2022): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2022)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v2i1.17

Abstract

Pendidikan hari ini dihadapkan dengan situasi yang serba sulit, keadaan dimana para guru dituntut untuk bisa menguasai media pembelajaran jarak jauh, utamanya pada masa pandemi Covid-19-19. Pendidikan jarak jauh menjadi solusi guna mengatasi kesulitan pada pembelajaran tatap muka. Adanya aturan Social distancing mengingat permasalahan terkait lokasi, jarak, waktu yang menjadi kendala, media Whatsapp menjadi salah satu solusi media yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat guru Pendidikan Agama Islam menerapkan pembelajaran secara daring pada pandemi Covid-19, hasil penelitian ini menunjukan media whatsapp dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam telah terlaksana, kendala yang dialami guru Pendidikan Agama Islam dalam pembelajaran pada pandemi Covid-19 adalah keterbatasan kuota yang dimiliki anak didik, sinyal yang buruk, serta tidak mempunyai kuota internet, smartphone terkadang juga untuk bergantian dengan saudaranya yang juga sekolah. Kata Kunci  : Media Whatsapp, Pembelajaran, Covid-19.
Komunikasi Organisasi Dalam Hubungannya Dengan Kepemimpinan Dan Perilaku Kerja Organisasi Ira Fatmawati
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 2 No. 1 (2022): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2022)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v2i1.18

Abstract

Kepemimpinan berperan cukup vital dalam keberhasilan suatu organisasi. Komunikasi merupakan salah satu aspek penting yang menyangkut kepemimpinan dalam mempengaruhi perilaku kerja organisasi. Oleh karena itulah studi tulisan ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah komunikasi dalam organisasi, selain itu tulisan artikel ini juga bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimanakah kepemimpinan dalam organisasi, pada waktu yang bersamaan studi dalam tulisan artikel ini juga bertujuan untuk menganalisis bagaimanakah perilaku kerja dalam organisasi. Sedangkan tujuan yang tidak kalah penting dalam tulisan artikel ini adalah untuk menganalisis bagaimanakah komunikasi orgnisasi dalam hubungannya dengan kepemimpinan dan perilaku kerja organisasi. Hasil temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa komunikasi sebaiknya dari berbagai arah, berasal dari top-down, bottom-up dan secara horizontal berada di dalam dan lintas organisasi baik yang formal maupun informal berfungsi informatif, regulatif, persuasif, integratif. Komunikasi  penting bagi pemimpin di era globalisasi untuk berbagi kepakaran dan informasi diwujudkan dalam gaya kerja kepemimpinan. Keberadaan kharisma, inspirasi,simulasi dan caranya pemimpin memberikan perhatian secara  individu, faktor genetik, lingkungan, pendidikan dan pengalaman juga mempengaruhi perilaku karyawan. Terdapat 9 perilaku kerja positif dan 14 perilaku kerja negatif. Kemampuan komunikasi perlu dikombinasikan dengan gaya kepemimpinan yang efektif sehingga dapat menciptakan suasana berorganisasi yang dapat memotivasi para pegawainya untuk memberikan kinerja terbaik. Oleh karenanya, komunikasi merupakan hal yang sangat penting bagi pemimpin untuk menyampaikan ide dan gagasannya dalam menentukan perilaku kerja organisasi untuk mencapai tujuan. Kata Kunci: komunikasi organisasi, kepemimpinan, perilaku kerja.
ESENSI MASJID DALAM PERADABAN MASYARAKAT MADANI Ahmad Rifa’i
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 2 No. 1 (2022): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2022)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v2i1.19

Abstract

Tulisan artikel ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis peran masjid dan fungsinya di era Rasulullah SAW. sebagai basis perubahan sosial umat islam pada waktu itu. Selain itu, tulisan artikel ini juga bertujuan untuk menelisik lebih jauh tentang bagaimana revitalisasi fungsi masjid sebagai basis perubahan sosial di era Rasulullah SAW. untuk dikontekstualisasikan di era kekinian. Adapun hasil dari tulisan artikel ini menunjukkan bahwa masjid sebagai pusat peradaban umat islam pertama kali telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW mulai dari pendirian masjid Quba hingga masjid Nabawi. Kedua masjid tersebut benar-benar berfungsi sebagai turbin serta generator peradaban islam dimulai sejak awal perkembangannya hingga kini. Masjid di era Rasulullah SAW. dan para sahabatnya tidak hanya dijadikan sebagai tempat ibadah vertikal semata, namun di sisi lain masjid juga diperuntukkan sebagai katalisator peradaban umat islam. Di era rasulullah SAW. masjid berfungsi sebagai pusat pendidikan, pusat perekonomian, pusat kesehatan, pusat pertahanan militer, pusat kebudayaan, dan lain sebagainya. Peran dan fungsi masjid tersebut harus mampu direvitalisasi oleh generasi umat islam hari ini yang justru hanya menjadikan masjid sebagai sarana ibadah mahdhoh an sich. Eksistensi masjid seolah tidak ada kaitannya dengan aspek-aspek sosial, padahal pencapaian peradaban umat islam hari ini justru titik tolaknya adalah peradaban yang dibangun melalui masjid. Kata Kunci : Masjid, Masyarakat Madani
Penggunaan Metode Inquiry Terbimbing Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Arab Mabruri Mabruri
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 2 No. 1 (2022): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2022)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v2i1.20

Abstract

Sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan mata pelajaran bahasa Arab diperlukan adanya penelitian Penilaian Tindakan Kelas (PTK). Jenis penelitian ini menawarkan pendekatan dalam prosedur baru yang memiliki dampak langsung dalam bentuk perbaikan dan peningkatan profesionalisme guru dalam mengelola pembelajaran di kelas. Dengan mengkaji berbagai indikator keberhasilan dan kesulitan dalam proses pembelajaran pada guru dan hasil belajar yang terjadi pada siswa dengan menggunakan metode inquiry terbimbing pada siswa kelas XI IPS 1 MAN I Kota Kediri didapatkan bahwa: pertama, terjadi peningkatan rata-rata kadar keaktifan siswa dalam pembelajaran bahasa Arab; kedua, meningkatnya motivasi belajar siswa dalam pembelajaran bahasa Arab yang relevan dengan meningkatnya hasil belajar siswa yang dibuktikan dengan hasil perolehan ketika pembelajaran sebelum menggunakan metode inquiry dengan nilai rata-rata siswa 63 menjadi 79,7 pada siklus I dan 84 pada siklus II; ketiga, pembelajaran dengan model inquiry terbimbing, memiliki kemampuan  yang  tinggi  untuk  mengikuti  Pelajaran  Bahasa Arab dalam tarkib jumlah fi’liyah dengan r hitung 0,74 dengan r tabel 5% dari jumlah responden 25 peserta didik ds= 25-2=23, r tabel 0,413. r hitung 0,74 > r tabel 0,4 validitas ini terhitung  tinggi, sebab setiap kenaikan x (indikator metode inquiry) selalu diikuti y (motivasi peserta didik). Hal ini disebabkan oleh suasana pembelajaran dengan menggunakan metode inquiry terbimbing. Dengan metode ini siswa yang biasanya tidak ingin terlibat pembelajaran akan ikut serta dalam pembelajaran aktif serta membudayakan sifat berani bertanya, tidak minder, dan tidak takut salah dalam mengemukakan pendapat, memberikan kemudahan kepada siswa dalam perubahan tingkah laku, sikap, dan minat siswa. Alhasil, siswa diberikan kesempatan menjadi guru sebaya bagi teman-temannya supaya mendapat proses pembelajaran yang lebih berkesan dan tidak mudah terlupakan. Kata Kunci: Inquiry terbimbing, peningkatan hasil belajar bahasa Arab
TURKI: MENUJU SISTEM PENDIDIKAN MODERN DALAM SEBUAH MASYARAKAT DEMOKRASI Nada Oktavia
Revorma: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Vol. 2 No. 1 (2022): REVORMA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran (Edisi Mei 2022)
Publisher : MAN 1 Kota Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62825/revorma.v2i1.22

Abstract

Sistem pendidikan adalah totalitas interaksi dari seperangkat unsur-unsur pendidikan yang bekerja sama secara terpadu, dan saling melengkapi satu sama lain menuju tercapainya tujuan pendidikan yang telah mencapai cita-cita bersama para pelakunya. Terlihat dengan jelas sesuatu yang diharapkan terwujud setelah orang mengalami pendidikan Islam secara keseluruhan, yaitu kepribadian seseorang yang membuatnya menjadi insan kamil. Umat Islam mengalami puncak keemasan pada masa pemerintahan Abbasiyah. Pada masa itu bermunculan para pemikir Islam ternama yang sampai sekarang pemikirannya masih diperbincangkan dan dijadikan sebagai dasar pijakan. Melihat kilas balik dari sejarah Turki Usmani, keadaan pendidikan di Turki pada masa itu sangat berperan dalam perkembangan suatu bangsa. Kebanyakan penguasa Usmani cenderung bersikap taqlid dan fanatik terhadap suatu mazhab dan menentang mazhab yang lain. Sistem pengajaran yang dikembangkan pada Turki Usmani adalah menghafal matan-matan meskipun murid tidak mengerti maksudnya, seperti menghafal Matan al-Jurumiyah, Matan Taqrib, Matan Alfiah, Matan Sultan, dan lain-lain. Murid-murid setelah menghafal matan-matan itu barulah mempelajari syarahnya. Karenanya pelajaran itu bertambah berat dan bertambah sulit untuk dihafalkannya. Ini pada gilirannya menjadikan belajar lebih bersifat studi tekstual dari pada upaya memahami dan lebih mendorong hafalan daripada pemahaman yang sebenarnya. Kata Kunci: Turki, Sistem Pendidikan Modern, Masyarakat Demokrasi

Page 1 of 1 | Total Record : 6