Abdisembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat
FOCUS AND SCOPE Articles in the form of community service related to the field of infrastructure and development of human resources, management of rural areas, coastal areas, local wisdom, economic development, entrepreneurship, creative industries, legal studies, technology development, environmental insights, health, nutrition, arts, literature, and culture, as well as education in various science groups.
Articles
27 Documents
<![CDATA[SOSIALISASI BAHAYA NARKOBA DAN SEKS BEBAS BAGI GENERASI MUDA DI SDN TLUWE ]]>
<![CDATA[Rika Harnita]]>;
<![CDATA[Luluk Purwanti]]>;
<![CDATA[Nur Suci Rahayu]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.621
<![CDATA[Kegiatan ini merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang mempunyai tujuan untuk memperkenalkan kepada generasi muda tentang bahaya narkoba dan seks bebas. Dalam kegiatan ini yang menjadi sasaran yakni pelajar SDN Tluwe, karena pada saat ini kondisi sangat rawan dan rentan bagi generasi muda menyalahgunakan narkoba serta cenderung mencoba hal baru dan ingin menunjukkan diri kepada yang lainnya. Hal ini dikarenakan mereka merupakan generasi penerus bangsa, oleh karena itu perlu adanya partisipasi semua pihak untuk terus mensosialisasikan tentang bahaya penggunaan narkoba baik dari sisi agama, Kesehatan maupun hukum. Model yang kami gunakan yakni model ceramah dengan cara pendekatan kepada para pelajar yang sasarannya kelas 4-6. Pemilihan model ini dikarenakan pada usia sekitar 10-12 yang mungkin mereka belum mengenal lebih apa dimaksud dengan narkoba dan seks bebas, Mereka hanya tahu sekilas dan sesuai pendengaran mereka saja. Hal ini menjadi pertimbangan kami karena melihat kondisi saat ini remaja banyak yang sudah terjerumus dalam jerat narkoba dan seks bebas, dalam kondisi ini juga kami sangat memprihatinkan bagi generasi muda di desa Tluwe. Selain itu, kegiatan ini sebagai pencegahan agar generasi selanjutnya lebih mengerti tentang bahaya narkoba dan seks bebas sejak dini agar tidak terjerumus lebih jauh. Kegiatan sosialisasi yang telah dilaksanakan ini diikuti oleh 30 orang siswa, semua siswa mengikuti dengan penuh semangat dan sangat antusias. Pada akhir kegiatan mereka sepakat untuk menerapkannya dan membentengi diri di lingkungan tempat tinggal mereka, dan lebih banyak memanfaatkan waktu mereka untuk hal-hal yang positif.]]>
<![CDATA[PELATIHAN PENGEMBANGAN PRODUK OLAHAN BERBASIS JAGUNG DAN SINGKONG UNTUK MENINGKATKAN POTENSI WIRAUSAHA di DESA MANJUNG KABUPATEN TUBAN ]]>
<![CDATA[Febiana Nur Nabilla]]>;
<![CDATA[Suci Dewi Setiani]]>;
<![CDATA[Aurora Maharani Dewi]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.622
<![CDATA[Workshop adalah sebuah pertemuan sekelompok orang yang mana dengan minat, keahlian atau profesi pada bidang tertentu secara aktif terlibat dalam diskusi dan penelitian intensif tentang topik atau proyek tertentu. Pengabdian masyarakat berupa Workshop yang dilakukan oleh tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 09 UNIROW dapat menjadi sarana yang efektif dalam meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Manjung. Dengan adanya kegiatan Workshop ini diharapkan bisa menghasilkan sebuah solusi untuk masyarakat agar lebih bisa mengembangkan suatu produk dari bahan jagung dan singkong seperti Brown Sweet Corn dan Stik Singkong. Jagung dan singkong mempunyai arti ekonomi yang penting dan merupakan bahan makanan pokok di Indonesia, keseluruhan kegiatan Workshop ini dapat dikatakan sebagai metode pelatihan bagi para ibu-ibu PKK di Desa Manjung. Hal ini dilakukan sebagai salah satu cara untuk dapat membuktikan eksistensi jagung dan singkong menjadi makanan tradisional desa namun juga dapat merambah ke makanan modern dan berkelas.]]>
<![CDATA[UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PEMANFAATAN LAHAN KOSONG UNTUK PENANAMAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) DI DESA TANGGULANGIN KECAMATAN MONTONG KABUPATEN TUBAN ]]>
<![CDATA[Rizki Maulana]]>;
<![CDATA[Lina Ayu Wulandari]]>;
<![CDATA[Susi Indah Sari]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.623
<![CDATA[Penanaman TOGA merupakan langkah lanjutan yang dilakukan untuk memanfaatkan lahan kosong yang kurang produktif serta memanfaatkan tanaman obat sebagai tanaman kesehatan di era new normal. Metode pelaksanaan menjelaskan suatu tahapan atau langkah-langkah dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan yang ditawarkan untuk mengatasi permasalahan lahan kosong yang dihadapi oleh masyarakat Desa Tanggulangin. Untuk melaksanakan kegiatan dari permasalahan tersebut maka dilakukan kegiatan berupa ; (1) Sosialisasi Pentingnya Penanaman Tanaman Obat Keluarga, (2) Menyiapkan polybag dan bibit tanaman TOGA untuk ditanam di lahan kosong, (3) Memetakkan lahan mana saja yang akan ditanami TOGA, (4) Menyiapkan peralatan untuk menanam TOGA, dan yang terakhir (5) Menanam bibit TOGA bersama masyarakat desa Tanggulangin. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN Kelompok 8 Universitas Ronggolawe Tuban Tahun 2022 tentang pemanfaatan lahan kosong yang kurang produktif dengan penanaman TOGA berjalan dengan lancar dan dapat diterima masyarakat Desa Tanggulangin dengan baik. Selain itu juga kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pemanfaatan lahan kosong yang kurang produktif, meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang TOGA dan mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosongnya dengan menanam TOGA. Beberapa hasil tanaman TOGA juga bisa digunakan dan bermanfaat untuk kesehatan masyarakat di era new normal. Hal ini membuktikan bahwa selama masa mengabdi di masyarakat mahasiswa bisa mengimplementasikan pengalaman belajar dikelas dan mempraktekkannya di lingkungan masyarakat.]]>
<![CDATA[INOVASI OLAHAN PANGAN DARI UMBI TALAS MBOTE DESA NGULUHAN KECAMATAN MONTONG KABUPATEN TUBAN ]]>
<![CDATA[Viska Zulvin Nabila Elda Milania]]>;
<![CDATA[Adelia Khumairoh Pusparini]]>;
<![CDATA[Friqfi Farid Alkarim]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.624
<![CDATA[Desa Nguluhan merupakan salah satu desa yang terletak di kecamatan Montong kabupaten Tuban. Berada di dataran tinggi dengan jumlah penduduk total 2163 jiwa dengan keterangan 1100 jiwa untuk perempuan dan 1063 jiwa untuk laki-laki. Mata pencaharian penduduk Desa Nguluhan adalah peternak dan petani, hasil pertanian berupa mbote, singkong, jagung, padi dan kacang. Dari hasil riset menyatakan penjualan dan pengolahan Mbote yang terbilang melimpah memiliki nilai yang cukup rendah. Dalam pengolahan, penduduk umumnya mengolah mbote sebatas sayur atau sekedar dikukus. Padahal, banyak sekali olahan yang dapat dibuat dari umbi talas mbote. Pelaksanaan Kegiatan KKN-TEMATIK ini dilaksanakan sebagai implementasi pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk memberikan wawasan dan pengetahuan baru berupa sosialisasi dan pelatihan menggunakan metode ceramah, tamya jwab dan pendekatan partisipasif kepada Ibu –ibu PKK Desa Nguluhan.]]>
<![CDATA[GERAKAN PERMATU TUMBUHKAN JIWA KEPRAMUKAAN GENERASI TUNAS BANGSA DI DESA KEDUNGMAKAM KECAMATAN JATIROGO KABUPATEN TUBAN ]]>
<![CDATA[Sintya Wardani]]>;
<![CDATA[Ning Dyah Ayu Tri Wulan]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.626
<![CDATA[Desa Kedungmakam adalah Desa yang memiliki potensi peserta didik yang sangat mumpuni. Banyak anak-anak yang menyukai kesenian dan kegiatan seperti kepramukaan yang dilakukan di luar jam sekolah. Namun sangat disayangkan kurangnya tenaga pengajar membuat mereka tidak memiliki ekstrakulikuler pramuka. Permasalahan itulah yang membuat KKN Kelompok 04 untuk mengadakan kegiatan kepramukaan. Dalam artikel ini menjelaskan inisiatif diadakannya kegiatan perkemahan jum`at sabtu atau disingkat permatu di Desa Kedungmakam Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban dengan mengadakan kegaiatan “ Gerakan Permatu Tumbuhkan jiwa kepramukaan generasi tunas bangsa “ dengan tujuan agar peserta didik lebih mengenal tentang kepramukaan lewat kegiatan perkemahan, dengan sasaran siswa-siswi SD dan SMP sebagai bentuk generasi tunas bangsa yang produktif. Adapun kegiatan tersebut berlangsung di Lapangan SDN Kedungmakam. Hasil kegiatan kepramukaan ini diharapakan bisa mengenalkan pramuka lebih jauh dan menumbuhkan semangat para siswa-siswi]]>
<![CDATA[PELATIHAN DESAIN GRAFIS MENGGUNAKAN MEDIA CANVA GUNA MELATIH KREATIVITAS MASYARAKAT DESA BANYUURIP KECAMATAN SENORI KABUPATEN TUBAN ]]>
<![CDATA[Nia Maulina Ridiani]]>;
<![CDATA[Ahmad Firmanda Khoirul Bisri]]>;
<![CDATA[Della Naningtyas]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.627
<![CDATA[Pada era 4.0 saat ini teknologi berkembang pesat dan hampir telah memengaruhi segala aspek kehidupan.Saat ini desa telah melakukan banyak peningkatan mengenai pelayanan masyarakat. Salah satunya adalah layanan dalam hal teknologi dan informasi. Informasi dari pemerintah pusat harus segera tersampaikan kepada masyarakat dengan cepat. Untuk itu perlu adanya pelatihan guna menggali ketrampilan warga setempat. Salah satu ketrampilan yang dibutuhkan adalah membuat desain grafis untuk menunjang kegiatan-kegiatan komunitas dan pelayana nmasyarakat, oleh karena itu perlu adanya pelatihan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat sekitar. Adapun tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan keterampilan dengan memanfaatkan aplikasi online Canva. Pelatihan yang diberikan antara lain penyampaian materi tentang penggunaan aplikasi Canva untuk membuat desain yang digunakan untuk keperluan seperti pembuatan flyer. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini yakni memberikan materi pelatihan melalui presentasi dan penggunaan aplikasi online Canva. Capaian kegiatan pengabdian ini adalah terlaksananya pelatihan pemanfaatan aplikasi online Canva dengan jumlah peserta35 peserta yang dapat mengikuti pelatihan sampai akhir acara dan peserta mendapatkan pengetahuan tentang pemanfaatan aplikasi online Canva untuk meningkatkan keterampilan desain grafis masayarakat Banyuurip.]]>
<![CDATA[PELATIHAN PEMBUATAN JAMUR DARI BONGGOL JAGUNG DI DESA WUKIRHARJO KECAMATAN PARENGAN KABUPATEN TUBAN ]]>
<![CDATA[Any Dian Murdiniyati]]>;
<![CDATA[Anggia Kalista]]>;
<![CDATA[Dafa Maulana]]>;
<![CDATA[Winda Refian]]>;
<![CDATA[Dimas Maulana]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.630
<![CDATA[Desa Wukirharjo adalah desa yang memiliki potensi di bidang pertanin tanaman jagung, jagung adalah tanaman yang diambil bijinya dan menyisakan kulit dan bonggolnya. Di desa Wukirharjo bonggol jagung hanya dijadikan bahan bakar saja dan ada juga yang di perjual belikan. Bonggol jagung bisa dimanfaatkan dengan tepat dan akan bernilai sangat tinggi dan mengguntungkan masyarakat itu sendiri, salah satunya dapat dimanfaatkan sebagai media jamur bonggol jagung. jamur yang dihasilkan dapat dikonsumsi sendiri atau diperjual belikan di pasar- pasar luas, berdasarkan dari permasalahan diatas penulis berinisiatif mengadakan pendampinga desa Wukirharjo kecamatan Parengan kabupaten Tuban dengan tujuan pemanfaatan dan mengadakan “ Pelatihan Pembuatan Jamur Bonggol Jagung” . Dan pemanfaatan bonggol jagung sendiri untuk mengurangi limbah hasil pertanian yaitu dari komoditas jagung mengurangi limbah hasil pertanian yaitu dari komoditas jagung. Pengabdian ini bertujuan sebagai pengetahuan dasar untuk pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan limbah yang ada di desa Wukirharjo serta cara-cara untuk mengembangkan potensi sumber daya alam yang ada di desa tersebut. Pengabdian dalam bentuk pendampingan ini, selain bermitra dengan kepala desa Wukirharjo dan stafnya juga bermitra dengan ibu-ibu PKK dan kader posyandu di desa wukirharjo. Adapun metode yang diterapkan dalam pengabdian ini dengan mengadakan pendampingan serta pelatihan yang dilakukan di Balai Desa setempat . Hasil yang diharapkan dari pengabdian ini adalah sebagai motivasi masyarakat agar lebih kreatif dalam berkarya melalui pemanfaatan barang-barang atau limbah di sekitar agar bernilai ekonomi yang mampu memacu ekonomi lebih baik dan menunjang kesejahteraan masyarakat yang ada didesa Wukirharjo. Pengabdian ini dapat dikatakan berhasil ketika terdapat perubahan pengetahuan dan keterampilan masyarakat mengenai formulasi, pembuatan media pertumbuhan, serta teknik budidaya jamur memanfaatkan bonggol jagung.]]>
<![CDATA[MERAYAKAN HUT KEMERDEKAAN INDONESIA KE-77 DENGAN MENGADAKAN LOMBA GREEN AND CLEAN DAPAT MEMBANGUN SEMANGAT MASYARAKAT DESA NGULAHAN KECAMATAN TAMBAKBOYO KABUPATEN TUBAN ]]>
<![CDATA[Bisri Musthofa]]>;
<![CDATA[Niken Diah Sasmita]]>;
<![CDATA[Ika Rikma Ratri]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.631
<![CDATA[Indonesia adalah negara yang yang pernah di jajah selama ratusan tahun oleh beberapa negara, dan berhasil merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945 setelah pembacaan teks proklamasi oleh Bapak Ir. Sukarno. Dalam mewujudkan Kemerdekaan Indonesia tidak mudah, banyak pahlawan-pahlawan yang gugur demi mewujudkan kemerdekaan. Oleh sebab itu kita sebegai masyarakat Indonesia yang tidak ikut berjuang bersama para pahlawan harus bisa mengahargai dengan merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77 ini dengan sangat meriah. Dalam rangka Kuliah Kerja Nyata kelompok 13 Universitas PGRI yang di tempatkan di Desa Ngulahan Kecamatan Tambakboyo Kabupaten Tuban mengajak warga Desa Ngulahan merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77 ini dengan berbagai kegiatan lomba-lomba Agustusan salah satunya lomba Green and Clean. Program ini kami adakan karena melihat warga Desa Ngulahan yang masih suka membuang sampah sembarangan, seperti membuang di got, di sungai, dan di jalan. Alasan warga desa masih suka membuang sampah sembarangan karena sejak dulu sudah terbiasa seperti itu. Dengan latar belakang tersebut maka kami KKN Kelompok 13 mengadakan lomba Green and Cleen di Desa Ngulahan agar bisa mewujudkan desa yang bersih dan asri , sekaligus dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77, program yang kami buat ini sesuai dengan nama KKN kelompok 13 kami yaitu “Mewujudkan Kesadaran Masyrakat Akan Kebersihan Lingkungan Untuk Menghadapi New Normal di Desa Ngulahan Kecamatan Tambakboyo Kabupaten Tuban. Metode yang digunakan untuk kegiatan program Green and Clean ini adalah terjun langsung pada masyarakat melalui penyuluhan di tiap – tiap RT yang diadakan di rumah – rumah warga desa Ngulahan pada hari Jum’at, 05 Agustus 2022 . Dari penyuluhan tersebut terdapat hasil berupa warga desa Ngulahan lebih sadar akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya, mengetahui perbedaan sampah organik dan unorganik guna mewujudkan lingkungan hidup yang bersih, asri, dan sehat.]]>
<![CDATA[PENDAMPINGAN BUDAYA LITERASI MELALUI KEGIATAN BIMBINGAN BELAJAR DAN WAJIB BACA PAGI HARI DI SEKOLAH DASAR NEGERI MULYOAGUNG 4 ]]>
<![CDATA[Sely Ardiana]]>;
<![CDATA[Vida Panca Febriani]]>;
<![CDATA[Hanifah Julia Salsabila]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 1 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 Edisi April 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i1.632
<![CDATA[Desa Mulyoagung terletak di Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban. Di Desa Mulyoagung terdapat 3 SD Negeri salah satunya SD Negeri Mulyoagung 4. SD ini terletak Dsn. Gegunung yang berada di belakang bukit dan terpencil dari pusat Desa Mulyoagung. Adanya pendidikan literasi yang diterapkan oleh pemerintah pada tahun 2018 menyebabkan permasalahan yang dihadapi SD Negeri Mulyoagung 4 dalam menjalankan program dari pemerintah membutuhkan beberapa strategi untuk mencapai tujuan dari program dari gerakan literasi sekolah. Tujuan dilakukan pengabdian masyarakat ini adalah pendampingan kepada guru SD Negeri Mulyoagung 4 dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kemampuan baca-tulis bagi siswa. Diharapkan kegiatan pendampingan ini dapat menambah ilmu, kemampuan, dan ketrampilan guru tentang gerakan literasi sekolah. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat pada guru SD Negeri Mulyoagung 4 yang digunakan dalam program ini adalah identifikasi, pengusulan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Metode pelaksanaan kegiatan ini dengan melakukan pendampingan kepada guru untuk siswa dengan bimbingan belajar, dilanjutkan pendampingan kepada guru untuk siswa wajib baca pagi hari, serta pendampingan kepada guru dalam proses pembuatan buku baca. Hasil dari pengabdian ini guru SD Negeri Mulyoagung 4 dapat memiliki strategi menarik dalam gerakan literasi sekolah dan dapat menghasilkan buku baca untuk siswa.]]>
<![CDATA[Pemeriksaan Pertumbuhan dan Perkembangan Balita di Posyandu Desa Maindu Kecamatan Montong Kabupaten Tuban ]]>
<![CDATA[Nur Izza Mauludiya]]>;
<![CDATA[Lia Listiana Wati]]>;
<![CDATA[Jumiati]]>;
<![CDATA[Heva Risnaini Kurniyah]]>;
<![CDATA[Mutiara Hendrawati]]>
<![CDATA[ Jurnal ABDILAWE Vol 1 No 2 (2023): AbdiSembrani: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 Edisi Oktober 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.4321/as.v1i2.852
<![CDATA[The activity of examining the growth and development of toddlers at the posyandu aims to increase mother's knowledge about height and weight growth in toddlers, increase the motivation of mothers to check the growth and development of toddlers at nearby Posyandu locations. Achievement of the objectives of these activities is carried out through the provision of health counseling with quantitative, observation and descriptive methods. This activity was carried out by cadres, mothers and KKN Group 10 of UNIROW to observe and assist posyandu midwives in measuring the height and weight of toddlers. The results of the research that has been done show that this program runs well and smoothly and can motivate mothers to monitor the growth and development of toddlers. If the toddler's height and weight are not normal, then the child can be said to be malnourished, which will affect the toddler's immunity. So to overcome this, it is done by in-depth discussion method. Suggestions that can be submitted from the results of the program for examining the growth and development of toddlers are mothers who have toddlers are advised to have high motivation to gain knowledge about the growth and development of toddlers by means of mothers bringing their children to the posyandu more often. In addition, health workers or midwives as well as local posyandu cadres are expected to always provide schedule information related to toddler health to help mothers increase their knowledge Keywords: growth, development, toddlers, Integrated Healthcare Center]]>
