cover
Contact Name
Mhd. Halkis
Contact Email
jurnalfakultas@idu.ac.id
Phone
+6281288951380
Journal Mail Official
jurnalfakultas@idu.ac.id
Editorial Address
Universitas Pertahanan Salemba, Jl. Salemba Raya No.3, RT.1/RW.3, Paseban, Jakarta, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Location
Kota bogor,
Jawa barat
INDONESIA
Strategi Pertahanan Udara
ISSN : -     EISSN : 28303490     DOI : https://doi.org/10.33172/jspu.v10i1.14808
Core Subject : Social,
Menyajikan analisis kebijakan pertahanan, perencanaan pertahanan, serta strategi pertahanan nasional dan regional.
Articles 5 Documents
Search results for , issue "Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Strategi Pertahanan Udara" : 5 Documents clear
LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL UNTUK MENDUKUNG TUGAS INTELIJEN UDARA
Strategi Pertahanan Udara Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Strategi Pertahanan Udara
Publisher : Universitas Perrtahanan Indonesia (UNHAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33172/jspu.v8i2.1541

Abstract

Dalam rangka mendukung tugas TNI-AU dalam tugas intelijen udara, maka dilaksanakan kerja sama dengan lembaga kementrian maupun non-kementrian yang memliliki kemampuan untuk mendukung penyajian data-data intelijen udara yang salah satunya adalah kerja sama dengan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN). Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pemanfaatan kerja sama LAPAN dan TNI-AU dalam mendukung tugas intelijen udara. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data diperoleh dari informan yang selanjutnya diolah menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Penyelenggaraan kerja sama dalam pemanfaatan teknologi dan data penginderaan jauh milik Pustekdata penginderaan jauh LAPAN oleh IMC Dispamsanau dapat terlaksana dengan cukup baik namun belum optimal. Beberapa kendala yang muncul dalam implementasi kerjasama LAPAN dan TNI AU adalah kemampuan sumber daya manusia dan sarana serta prasarana. Kerjasama pemanfaatan teknologi dan interpretasi data penginderaan jauh antara LAPAN dan TNI AU guna mendukung tugas intelijen udara diharapkan dapat terselenggara dengan optimal, yaitu sumber daya manusia, sarana dan prasarana Dispamsanau dapat menginterpretasikan seluruh data yang diberikan oleh Pustekdata Inderaja LAPAN agar dapat memenuhi kebutuhan data dalam rangka tugas intelijen udara.
PERAN KORPS KEPOLISIAN PERAIRAN DAN UDARA (KORPOLAIRUD) DALAM MENJAGA KEAMANAN DI WILAYAH SELAT SUNDA
Strategi Pertahanan Udara Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Strategi Pertahanan Udara
Publisher : Universitas Perrtahanan Indonesia (UNHAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33172/jspu.v8i2.1542

Abstract

Selat Sunda merupakan jalur pelayaran yang merupakan bagian dari Alur Laut Kepulauan Indonesia I (ALKI) yang dilalui oleh kapal barang, kapal tanker, kapal tunda, kapal penangkap ikan serta kapal dan kapal militer. Untuk mencegah dan menindak kejahatan atau tindak pidana yang terjadi di wilayah perairan tersebut, maka peran dan keberadaan kapal polisi dan pesawat polisi sangat diperlukan. Oleh karena itu, Korpolairud yang bertugas mengamankan perairan laut dan udara juga merupakan bagian penting dari kepolisian dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat atau disingkat kamtibmas yang berkaitan atau berkaitan dengan perairan laut dan udara. Kemudian penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif didukung dengan studi literatur sebagai metode dalam penelusuran data dan fakta, dimana berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa Strategi Ditpolairud dalam meningkatkan perannya dalam mengamankan Selat Sunda Daerah melalui pemanfaatan teknologi untuk lebih memudahkan pelaksanaan patroli udara Polri. Strategi ini diimplementasikan melalui penggunaan kamera pengawas pada pesawat yang sudah dilengkapi dengan sensor termal. Kendala yang dihadapi adalah terbatasnya pesawat berteknologi tinggi untuk pelaksanaan patroli udara polisi dalam rangka pengamanan kawasan Selat Sunda.
SINERGI LANUD ISKANDAR DAN DITPOLAIRUD PADA MOBILITAS UDARA DALAM MENDUKUNG OPERASI SAR DI WILAYAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH Kukuh Priyo Taruno,; Ari Ganjar Herdiansah,; Handoko Ivan
Strategi Pertahanan Udara Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Strategi Pertahanan Udara
Publisher : Universitas Perrtahanan Indonesia (UNHAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33172/jspu.v8i2.1543

Abstract

This study describes the Synergy of Iskandar and Ditpolairud Air Base on Air Mobility in Support of SAR Operations in the Province of Central Kalimantan. The method used in this study is a qualitative method, researchers have collected and processed data with a qualitative descriptive approach. Based on the results of the analysis, this study concludes, among other things, that the cooperation between the two has not met pre-disaster indicators which include prevention, mitigation, preparedness, and early warning activities. in the context of prevention. The cooperation of the two has an important role at the stage of a disaster, both of them have contributed in providing air mobility operation assistance, in this phase the role of the two institutions has its own urgency compared to other elements that do not have the capability of air mobility operations. In cooperation, the two do not have the capacity in the recovery process, because the ability of air mobility is used during evacuation, namely at the stage of a disaster. The collaboration between Iskandar Airbase and the Ditpolairud Polda in SAR operations in the Central Kalimantan Province plays a major role in activities during disaster which includes emergency response activities to relieve temporary suffering, such as search and rescue (SAR), emergency assistance and evacuation.
PERAN RUMAH SAKIT TNI AU dr. Moh. SALAMUN DALAM PENANGANAN PANDEMI VIRUS COVID-19 DI WILAYAH BANDUNG Lamhot Burju Simanjuntak,
Strategi Pertahanan Udara Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Strategi Pertahanan Udara
Publisher : Universitas Perrtahanan Indonesia (UNHAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33172/jspu.v8i2.1544

Abstract

Covid-19 ditetapkan sebagai pandemi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 11 Maret 2020. Presiden RI Joko Widodo menetapkan pandemi Covid-19 dengan status bencana non alam lewat Keputusan Presiden RI No. 12 Tahun 2020 tentang Penetapan Status bencana Non-Alam Covid-19 sebagai bencana Nasional pada 13 April 2020, yang selaras dengan Undang-Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Pelibatan TNI dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19 memiliki legitimasi seperti diatur dalam Undang-Undang No. 3 Tahun 2002 tentang Pertahanan Negara. Pengendalian penyakit Virus Covid-19 merupakan salah satu peran yang dituntut dari rumah sakit di Indonesia, tidak terkecuali rumah sakit-rumah sakit yang menjadi unit Diskesau. Dalam hal ini Rumah Sakit TNI AU dr. Moh. Salamun dalam penanganan pandemi virus Covid-19 memiliki dua peran yaitu sebagai rumah sakit dan sebagai unit kesehatan TNI. Dalam andilnya pada penanganan pandemi virus Covid-19 secara nasional itu, muncul sejumlah persoalan yang merupakan kendala-kendala yang terkait dengan sumber daya manusia atau kemampuan personel, infrastruktur, sarana dan prasarana yang belum memadai, hingga perangkat lunak yang belum sepenuhnya mendukung kegiatan tersebut. RSAU dr. M. Salamun dapat menjalankan perannya baik sebagai rumah sakit militer TNI AU di bawah Diskesau maupun Rumah Sakit Umum dalam penanganan pandemi virus Covid-19 di wilayah Bandung baik untuk peran preventif (pencegahan), kuratif (perawatan), promotif (edukasi) hingga rehabilitatif (pemulihan). Dalam menjalankan perannya seperti tersebut di atas, RSAU dr. M. Salamun dihadapkan pada sejumlah kendala sejak awal masa pandemic hingga saat penelitian ini dilakukan, di mana ada sejumlah kendala yang sudah dapat teratasi namun juga masih ada sejumlah kendala yang belum dapat diatasi. Adapun kendala yang belum dapat diatasi tersebut adalah: (1) perbedaan SOP atau birokrasi karena kedudukan RSAU dr. M. Salamun sebagai rumah sakit militer; (2) Keterbatasan ruang rawat inap dan ruang ICU; (3) Tata laksana baku atau SOP untuk kondisi khusus; dan (4) Ada pelayanan tertentu yang hilang.
PENGARUH SHIFT KERJA PADA MASA PANDEMI COVID-19 TERHADAP KINERJA PERSONEL PEMELIHARAAN DI SKADIK 101 LANUD ADISUTJIPTO
Strategi Pertahanan Udara Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Strategi Pertahanan Udara
Publisher : Universitas Perrtahanan Indonesia (UNHAN)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33172/jspu.v8i2.1545

Abstract

TNI AU bertugas untuk menunjang, mengamankan dan melaksanakan pengamanan udara. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya memerlukan kualitas sumber daya manusia yang profesional dan memadai. Salah satunya adalah mencetak penerbang militer yang tanggap, handal, dan profesional dibidangnya dikemas dalam program pendidikan dan latihan yang dilaksanakan oleh Lanud Adisutjipto. Faktor kesehatan dan lingkungan yang sehat sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pemeliharan pesawat. Terlebih lagi saat ini pandemi Covid-19 baru terjadi dan menyerang seluruh belahan dunia. Kondisi kesehatan dan kesiapan personel atau pegawai yang memadai akan menunjang peningkatan kinerja personel. Penelitian ini bertujuan mengetahui praktik shift kerja pada masa pandemi covid-19 personel pemeliharaan di Skadik 101 dalam mendukung operasional Sekolah Penerbang TNI Angkatan Udara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode penelitian kuantitatif. Sampel penelitian ini 36 orang personel Skadik 101. Penelitian ini menggunakan angket sebagai teknik pengumpulan datanya. Penelitian ini menggunakan alat analisis SPSS untuk mengetahui hubungan antara dua variable penelitian. Analisis regresi digunakan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan kausalitas antar variabel. Hipotesis pada penelitian ini adalah Shift Kerja pada masa Pandemi Covid-19 berpengaruh terhadap personil pemeliharaan di Skadik 101 dalam mendukung operasional Sekolah Penerbang TNI Angkatan Udara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Shift kerja yang dilakukan di Skadik 101 sudah berjalan dengan baik serta sesuai dengan kebutuhan organisasi serta personel. Hal ini sesuai dengan keyakinan yang dimiliki oleh personel Skadik 101 yang menyaatakan bahwa dengan adanya shift kerja di masa pandemi dapat membantu personel untuk memaksimalkan penyelesaian beban pekerjaan yang diberikan kepada mereka. Variabel Shift Kerja pada masa Pandemi Covid-19 berpengaruh terhadap personil pemeliharaan di Skadik 101 dalam mendukung operasional Sekolah Penerbang TNI Angkatan Udara.

Page 1 of 1 | Total Record : 5