cover
Contact Name
Lie Jasa
Contact Email
liejasa@unud.ac.id
Phone
+6282247015205
Journal Mail Official
miteudayana@unud.ac.id
Editorial Address
PS Magister Teknik Elektro Fakultas Teknik Unud Jalan PB Sudirman, Denpasar, Bali, Indonesia
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Published by Universitas Udayana
ISSN : 16932951     EISSN : 25032372     DOI : https://doi.org/10.24843/MITE
Majalah Ilmiah Teknologi Elektro (MITE) is peer review journal, published twice a year by the Study Program of Magister Electrical Engineering, Faculty of Engineering, Universitas Udayana. This journal discusses the scientific works containing results of research in the field of electrical, include power systems, telecommunications, informatics, and electronics. Authors are expected to include original scientific papers in accordance with the scope of the discussion of this journal including all aspects of the theory and practice are used.
Articles 9 Documents
Search results for , issue "Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro" : 9 Documents clear
Peramalan Beban Listrik Harian dengan Metode Adaptive Neuro Fuzzy Inferrence System I G.M.W. Meindra Sidemen; Rukmi Sari Hartati; Linawati Linawati
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan kebutuhan tenaga listrik di Indonesia khususnya di Bali terjadi seiring dengan meningkatnya kegiatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.  Peningkatan kebutuhan tenaga listrik memerlukan suatu perencanaan sistem tenaga listrik yang tepat. Perencanaan yang baik bisa dilakukan melalui peramalan yang tepat untuk kebutuhan beban listrik. Peramalan berdasarkan rentang waktu dikategorikan menjadi peramalan jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Salah satu metode dalam sistem cerdas yang dapat digunakan untuk peramalan beban adalah metode adaptive neuro fuzzy inference sistem (ANFIS). Pada penelitian ini, metode tersebut digunakan untuk peramalan beban listrik jangka pendek atau harian. Data yang dipergunakan untuk pembelajaran pada peramalan ini adalah data sebenarnya (actual data) yang diambil dari PT.PLN (Persero) Area Pengatur Distribusi Bali, mulai dari bulan Juni 2011 sampai dengan Agustus 2011 dan Desember 2012 sampai dengan Februari 2013. Pembangunan Model ANFIS menggunakan program Matlab. Fuzzy Inference System yang digunakan adalah tipe Takagi-Sugeno orde satu, dengan membership function yaitu time (jam), data histori beban listrik sebelumnya, kondisi hari sebelumnya (hari kerja atau hari libur) dan kondisi hari ini (hari kerja atau hari libur) masing-masing berjumlah 7, 10, 2 dan 2 dengan tipe fungsi keanggotan gbellmf. Penelitian ini menghasilkan nilai MAPE terbesar yaitu 9,92% yang terjadi pada bulan Juni 2011 yang nilainya lebih baik dibandingkan dengan metode JST backpropagation. Jadi metode peramalan beban listrik harian  menggunakan metode ANFIS cukup akurat.
Analisis Tingkat Keandalan Sistem Suplai Distribusi 20 Kv Universitas Udayana Denpasar I Made Wahyu Darmahesta; IA Dwi Giriantari; I Wayan Sukerayasa
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem suplai energi listrik Kampus Universitas Udayana Denpasar saat ini berasal dari Penyulang Panjer, yang dengan konfigurasi jaringan tipe radial sehingga probabilitas untuk mengalami pemadaman sangat tinggi.  Sehingga diperlukan adanya rekonfigurasi jaringan untuk meningkatkan indeks keandalan yang dimiliki. Rekonfigurasi dilakukan dengan merubah konfigurasi jaringan tipe radial menjadi konfigurasi jaringan tipe spindel dengan melibatkan penyulang terdekat Kampus Udayana Denpasar yaitu penyulang Sudirman. Rekonfigurasi jaringan dilakukan dengan 2 skenario. Untuk kondisi existing Penyulang Panjer memiliki nilai SAIFI sebesar 0,8284 kegagalan/tahun, SAIDI sebesar 2,7318 jam/tahun, dan EENS sebesar 9,2126 MWh/tahun. Untuk penyulang Sudirman memiliki SAIFI sebesar 0,7938 kegagalan/tahun, SAIDI sebesar 2,5776 jam/tahun, EENS sebesar 7,1313 MWh/tahun. Setelah dilakukan rekonfigurasi jaringan, pada rekonfigurasi skenario 1 diperoleh nilai SAIFI sebesar 0,8024 kegagalan/tahun, SAIDI sebesar 2,6045 jam/tahun, dan EENS sebesar 8,8790 MWh/tahun. Selanjutnya pada rekonfigurasi skenario 2 diperoleh nilai SAIFI sebesar 0,1358 kegagalan/tahun, SAIDI sebesar 0,4985 jam/tahun, dan EENS sebesar 1,2647 MWh/tahun. Sehingga dapat diketahui bahwa rekonfigurasi skenario 2 memiliki nilai indeks keandalan lebih baik dan memiliki jumlah energi yang tidak tersuplai lebih kecil dibandingkan dengan kondisi existing.
Analisis Skalabilitas Server Virtualisasi pada Akademi Manajemen Informatika dan Komputer New Media I Gede Eka Sanjaya; NIMEAD Wirastuti
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perguruan tinggi yang sudah besar dan sedang berkembang, umumnya memiliki lebih dari satu sistem informasi ataupun fungsi server yang dijalankan. Pada umumnya penggunaan server hanya berkisar 8%-15%. Keadaan ini tidak ideal jika dibandingkan dengan nilai investasi yang cukup besar untuk pengadaan sebuah mesin server. Untuk itu perlu diimplementasikan sebuah teknologi virtualisasi. Virtualisasi merupakan teknik untuk menyembunyikan karakter fisik suatu sumber daya komputer dari cara yang digunakan oleh sistem lain, aplikasi atau pengguna untuk berinteraksi dengan sumber daya tersebut. Implementasi server virtualisasi menggunakan VMWare sebagai perangkat lunak mesin virtual. Pengujian dilakukan untuk memperoleh nilai skalabilitas CPU Utilization, Response Time serta Throughput dengan menggunakan perangkat lunak Top Command, OpenWebLoad dan Performance Monitor. Pengujian dilakukan dengan terlebih dahulu menguji CPU Utilization sebagai threshold dalam mengukur optimalitas jumlah server virtual dalam satu server fisik. Setelah didapatkan jumlah server yang optimal, pengujian dilanjutkan dengan menguji response time dan throughput. Berdasarkan hasil pengujian diketahui bahwa jumlah server virtual yang optimal pada satu server adalah dua, yang terdiri dari web server dan application server. Server konvensional menggunakan resource CPU sejumlah 46% sedangkan virtualisasi 66%. Respond time pada server konvensional adalah 1,24 detik sedangkan virtualisasi 2,08 detik.
Analisis Layanan Voice Call dan Data Packet pada Operator Telepon Seluler di Wilayah Bali Inner City IPH Darmawan; NMAED Wirastuti; IGAK Diafari Djuni H
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Layanan voice call dan data packet merupakan dua jenis layanan yang sering digunakan pada layanan telepon seluler.  Dalam penelitian ini dianalisis perbandingan kualitas kedua layanan tersebut pada lima operator telepon seluler di kluster Bali Inner City melalui metode drive test dan stationary test. Hasil pengukuran menunjukkan bahwa kualitas layanan voice call terbaik dimiliki oleh Axis. Pengukuran kualitas sinyal 3G terbaik dimiliki oleh Operator C (RSCP terbaik) dan Operator D (Ec/No terbaik). Pada coverage 2G, kualitas sinyal terbaik dimiliki oleh Operator C (RxLev terbaik) dan Axis (RxQual terbaik). Sedangkan nilai average throughput terbesar dimiliki Axis yaitu sebesar 3689,29 Kbps.
Implementasi Teleconference pada Moodle dengan Apache Openmeetings I Made Warsa Kumara
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berbagai terobosan dalam teknologi internet melahirkan berbagai fasilitas baru dalam dunia pendidikan. Teleconfrence adalah salah satunya yang mampu memperkaya fitur e-learning yang terus berkembang baik fungsi maupun kemampuannya. Dari sekian banyak aplikasi teleconference berbasis web yang tersedia gratis, dipilih Apace OpenMeetings karena memiliki fitur dan dokumentasi yang memadai dan cukup mudah untuk diinstal. Tulisan ini membahas bagaimana implementasi teleconference pada Moodle dengan aplikasi open source Apache OpenMeetings. Penelitian dilakukan dengan studi literatur pada sejumlah artikel dan tulisan yang berkaitan dengan Moodle, teleconference dan Apache OpenMeetings. Pengujian dilakukan pada server elearning Fakultas Kedokteran Universitas Warmadewa, dengan mencoba melakukan conference pada sebuah topik dalam elearning. Server elearning yang digunakan memiliki spesifikasi processor core 2 duo 2,8 GHz dengan Ram 1 GB dan jaringan kabel dengan kecepatan 100 Mbps.
Quality of Service dengan Metode Differentiated Service untuk Layanan Video Streaming Jaringan UMTS Putra Adi Wibowo; Linawati Linawati; NMAED Wirastuti
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Video streaming merupakan salah satu layanan aplikasi multimedia real time yang tersedia pada jaringan Universal Mobile Telecomunication System (UMTS). Banyaknya layanan telekomunikasi yang dapat dilayani UMTS tidak sebanding dengan bandwidth yang disediakan. Salah satu metode yang digunakan untuk meningkatkan kualitas layanan video streaming pada jaringan UMTS adalah dengan menerapkan metode antrian Differented Service (DiffServ). DiffServ menyediakan pembedaan layanan, dengan membagi trafik atas kelas-kelas, dan memperlakukan setiap kelas secara berbeda. Untuk mengetahui pengaruh penerapan metode antrian DiffServ pada layanan video streaming jaringan UMTS terhadap variasi trafik 25%, 50% dan 75% dengan simulasi jaringan OPNET Simulator 14.5. Metode antrian DiffServ yang digunakan adalah Priority Queuing (PQ), Weighted Fair Queuing (WFQ) dan Modified Weighted Round Robin (MWRR). Parameter kualitas layanan yang digunakan adalah jitter, end-to-end delay dan packet loss. Dari hasil analisis diperoleh bahwa penerapan metode DiffServ pada variasi trafik adalah dapat meningkatkan kualitas layanan video streaming pada jaringan UMTS. Untuk penerapan metode antrian PQ, WFQ dan MWRR menghasilkan perbedaan nilai yang tidak jauh berbeda. Variasi trafik 50% memiliki kualitas layanan yang lebih baik dari pada variasi lainnya.
Analisis Unjuk Kerja Pembangkit Listrik Tenaga Surya (Plts) Satu MWP Terinterkoneksi Jaringan di Kayubihi, Bangli I K Agus Setiawan; I N Satya Kumara; I Wayan Sukerayasa
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) 1 MWp terinterkoneksi jaringan di Kayubihi, Bangli atau disebut PLTS Kayubihi, merupakan hal baru dalam penerapan pemanfaatan energi surya fotovoltaik berskala besar di Indonesia. Keberadaan PLTS Kayubihi  menjadi perhatian untuk dianalisis lebih lanjut, agar potensi produksi energi listrik spesifik/final yield (YF), dan unjuk kerja/rasio performa (PR) dari PLTS diketahui terhadap lokasi pemasangan. Hal ini selanjutnya menjadi acuan dalam identifikasi dan analisis permasalahan operasi PLTS, guna pengembangan dan pengetahuan pengelolaan PLTS. Nilai optimum YF dan PR PLTS Kayubihi diperoleh dengan simulasi menggunakan software PVSyst, yang berdasarkan lokasi dan konfigurasi sistem terpasang, tanpa memperhatikan faktor shading sesuai lokasi PLTS. Selanjutnya hasil simulasi dibandingkan terhadap hasil produksi real energi listrik PLTS Kayubihi. Potensi optimum energi listrik per tahun yang dihasilkan PLTS Kayubihi dari hasil simulasi adalah 1656 MWh, dengan PR 83,6 %. Berdasarkan waktu operasi dari 15 Februari s.d. 30 September 2013 produksi real energi listrik PLTS Kayubihi adalah 729,08 MWh, selisih 32,3% dari simulasi PVSyst sebesar 1076,94 MWh. Shading dan gangguan yang ada menurunkan produksi energi dan unjuk kerja spesifik PLTS Kayubihi yaitu YF 3,20 jam/hari, dengan faktor kapasitas (CF) 13,34 % terhadap simulasi, yaitu YF 4,68 jam/hari dan CF 19,53%.
Efisiensi Energi Jaringan Homogeneous Wcdma/3g pada Lingkungan Indoor Riawanto Tambun; Linawati Linawati; Widyadi Setiawan
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan yang besar dari penggunaan Information and Communication Technology (ICT) menyebabkan konsumsi energi meningkat drastis. Kenaikan tak terduga konsumsi energi ICT terjadi karena industri seluler telah menyebarkan lebih dari empat juta base station (BS) untuk pengguna/user, masing-masing mengkonsumsi sekitar 25 MWh per tahun. Efisiensi energi pada BS menjadi pertimbangan utama dalam merancang jaringan seluler yang lebih baik. Salah satunya yaitu efisiensi energi jaringan homogeneous WCDMA/3G pada lingkungan indoor dengan mengevaluasi power consumption. Analisis dilakukan dengan mengamati dan membandingkan konsumsi daya atau kebutuhan energi antara dua sistem peletakan BS yaitu sistem dengan 3 macro BS dan sistem 12 micro BS untuk menjangkau pengguna yang berada di dalam ruangan atau lingkungan indoor. Konsumsi daya yang diamati dan dibandingkan adalah konsumsi daya berdasarkan luas area cakupan yang sama dan konsumsi daya berdasarkan kebutuhan area spectral efficiency (ASE) dan juga area power consumption (APC) pada kondisi busy hour maupun non busy hour sehingga ditemukan jarak optimal peletakan BS. Penelitian dilakukan dengan bantuan RUNE Matlab Toolbox. Dari hasil perhitungan diperoleh bahwa konsumsi daya per BS pada micro BS lebih rendah dibandingkan konsumsi daya per BS pada macro BS. Namun, untuk menjangkau luas area yang sama konsumsi daya total untuk penggunaan 3 macro BS lebih efisien dengan persentase sebesar 16,98%, dibandingkan penggunaan 12 micro BS pada kondisi beban atau penggunaan energi maksimal (load=1). Selain itu, dari hasil simulasi diperoleh bahwa, intersite distance mempengaruhi ASE dan APC. Selanjutnya diperoleh penggunaan micro BS lebih efisien dibandingkan macro BS baik pada kondisi busy hour maupun non busy hour pada target  kebutuhan ASE 6 bits/s/Hz/km2 hingga 12 bits/s/Hz/km2.
Kegagalan Alat Flue Gas Desulphur Terhadap Tegangan Lewat Denyar Isolator di Gardu Induk Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara Tedy Juliandhy; T Haryono; Suharyanto Suharyanto
Jurnal Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro
Publisher : Program Studi Magister Teknik Elektro Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tegangan lewat denyar ( flashover ) adalah  fenomena pelepasan muatan  bersifat merusak yang melintasi  seluruh bagian permukaan isolator. Pelepasan muatan ini disebabkan pembebanan medan listrik pada permukaan isolator yang melebihi harga ketahanan elektriknya. Penyebab terjadinya tegangan lewat denyar adalah pengotoran permukaan isolator, hujan asam, surja hubung dan surja petir. Tegangan  lewat denyar atau flashover ini berupa loncatan api yang terjadi antara isolator atau komponen listrik tegangan tinggi. Hal ini dapat terjadi akibat gagalnya isolasi  sistem tegangan tinggi tersebut. Salah satu penyebab kegagalan isolasi pada isolator tegangan tinggi di Gardu induk Tanjung Jati B Jepara adalah  timbulnya hujan asam akibat kondensasi asap yang keluar dari cerobong  PLTU Tanjung Jati B.  Hujan asam timbul karena kegagalan peralatan Flue Gas Desulphur (FGD) yang dipasang di PLTU untuk mengurangi gas emisi sebagai persyaratan pembangkit listrik ramah lingkungan yang diprogramkan pemerintah melalui Kementerian  Lingkungan Hidup. Tindakan nyata ini dilakukan untuk menepis anggapan bahwa PLTU dengan bahan bakar batubara merupakan salah satu industri yang mengeluarkan gas  emisi SOx dan NOx yang tinggi pada proses operasionalnya. Efek gas emisi ini merupakan salah satu  penyebab terjadinya hujan asam pada lingkungan.  Banyaknya  kadar keasaman hujan asam yang terjadi di daerah industri akan selalu berpengaruh terhadap jaringan listrik tegangan tinggi yang sedang beroperasi menyalurkan daya listrik.  Adakalanya fungsi  peralatan tegangan tinggi seperti isolator di gardu induk yang menyalurkan daya listrik pada jaringan SUTET 500 kV pada jaringan JAMALI di Pulau Jawa terganggu dalam sistim operasinya karena polutan yang menempel di isolator. Hujan dengan pH antara 4 – 5 dikategorikan sebagai hujan asam dan pada pengujian ini mempengaruhi penurunan tegangan saat terjadinya  flashover sebesar  145,5 kV – 142,5 kV  dari tegangan kerja, hal ini  menyebabkan isolator sebagai bahan isolasi dapat diperkecil jarak rayap permukaan isolatornya sehingga dapat berpengaruh terhadap ketahanan suatu isolator dalam menjalankan fungsinya sebagai alat untuk menahan terjadinya kegagalan tegangan lewat denyar ( Flashover ) dari bagian-bagian yang bertegangan.

Page 1 of 1 | Total Record : 9


Filter by Year

2014 2014


Filter By Issues
All Issue Vol 23 No 1 (2024): (Januari - Juni ) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 22 No 2 (2023): (Juli - Desember) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 22 No 1 (2023): (Januari - Juni) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 21 No 2 (2022): (Juli - Desember) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 21 No 1 (2022): (Januari - Juni) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 20 No 2 (2021): (Juli-Desember) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 20 No 1 (2021): (Januari - Juni ) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 19 No 2 (2020): (Juli - Desember) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 19 No 1 (2020): (Januari - Juni ) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 18 No 3 (2019): (September - Desember) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 18 No 2 (2019): (Mei-Agustus) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 18 No 1 (2019): (Januari - April) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 17 No 3 (2018): (September - Desember) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 17 No 2 (2018): (May - Agustus) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 17 No 1 (2018): (Januari - April) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 16 No 3 (2017): (September - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 16 No 2 (2017): (May - Agustus) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 16 No 1 (2017): (January - April) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 15 No 2 (2016): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 15 No 1 (2016): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 14 No 2 (2015): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 14 No 1 (2015): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 13 No 2 (2014): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 13 No 1 (2014): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 12 No 2 (2013): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 12 No 1 (2013): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 11 No 2 (2012): (July - Decenber) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 11 No 1 (2012): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 10 No 2 (2011): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 10 No 1 (2011): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 9, No 2 (2010): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 9, No 1 (2010): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 8 No 2 (2009): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 8 No 1 (2009): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 7 No 2 (2008): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 7 No 1 (2008): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 6 No 2 (2007): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 6 No 1 (2007): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 5 No 2 (2006): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 5 No 1 (2006): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 4 No 2 (2005): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 4 No 1 (2005): (January - June) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 3 No 2 (2004): (July - December) Majalah Ilmiah Teknologi Elektro Vol 1 No 1 (2001): Library More Issue