cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota surakarta,
Jawa tengah
INDONESIA
MAJALAH ILMIAH GEMA
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 90 Documents
PENGELOLAAN TANAH PASANG SURUT PADA ERA OTONOMI DAERAH Fakultas Pertanian UNISRI, Priyono
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 19, No 35 (2006): Gema, Th. XIX/35/Agustus 2006
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Lahan pasang surut pengairannya dipengaruhi secara langsung atau tidak langsung gerakan pasang surut air laut. untuk itu vegetasi alamnya bakau, lumut, ganggang, rumput laut.lahan pasang surut terjadi pada waktu pasang, air laut masuk kesungai dan menahan aliran air sungai sehingga permukaan air sampai meninggi kemudian meluap dan membanjiri daerah sekitarnya. Sedang pada waktu surut air sungai menurun, namun genangan air yang terjadi biasanya tidak seluruhnya kembali kesungai melainkan sebagian tertinggal didaerah yang berombal/cekungan sehingga terbentuklah rawa-rawa.Kata Kunci : Lahan, Pasang surut, Cekungan, Laut 
PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI TEPAT GUNA (TTG) DI WILAYAH KARESIDENAN SURAKARTA (GAGASAN PENGEMBANGAN WILAYAH BERDASARKAN GEOGRAFIS SUATU DAERAH) Fakultas Pertanian UNISRI Surakarta, Priyono
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 20, No 36 (2007): Gema, Th. XX/36/Pebruari 2007
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Indonesia merupakan Negera yang berada di wilayah Asia Tenggara dan sebagai salah satu Negara anggota bahkan pendiri Asean namun tingkat kamajuan IPTEKS dan tingkat keberadaan ekonomi penduduknya masih berada pada posisi menengah kebawah dibandingkan Negara-negara anggota Asean lainnya, ini berarti rakyat Indonesia masih cukup banyak yang menderita kemiskinan baik ekonomi meupun IPTEKS. Untuk itu dalam rangka upaya menekan tingkat kemiskinan penduduk sekaligus meningkatkan kualitas pendidikannya (IPTEKS) yang berdampak pada peningkatan pendapatan ekonomi rakyat perlu diupayakan adanya inovasi baru, yang salah satunya pengenalan teknologi tepat guna (TTG) Kata Kunci: TTG, IPTEKS, ASEAN, inovasi
PENGETAHUAN GEJALA DEFISIENSI UNSUR HARA DAN PENANGANANYA SERTA KAITANNYA DALAM UPAYA MENCAPAI SISTEM PERTANIAN MODERN Fakultas Pertanian UNISRI, Priyono
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 16, No 29 (2003): Gema, Th. XVI/29/2003
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

In relation to the deficiency of nutrients element (on the plant) in private is actuality a plant upset that we frequency observe, because if the needs of nutrient element are sufficient, so it is possible to maintain palnt’s health actually, if this effort is paid aatention rightly so it an efficient and economi cal effort, energy, time, and low risk effort , but the result is very principal to the planta growth and very beneficial in finance and food providing in the regions. In accordance with the advances in science and techonolgy so it is neces sary to handle the deficiency of nutrient elements accurately. The implementation of such handling needs the skilled man resources with sufficient menas are infrastructure. So if the activity could be realized of course, the effort to attain the modern farming system in the global era will be realized trhought the plantation development ariented by industrial an business agriculture Keywords: Knowledge, Elements Hara, Agricultural System Of Modern
DAMPAK PENGEMBANGAN TANAMAN MELALUI TRANSGENIK TERHADAP LINGKUNGAN DI INDONESIA Fakultas Pertanian UNISRI, Priyono
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 15, No 27 (2002): Gema Th.XV/27/2002
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

"Transgenik" is a part of genetic artifical (bio technology) by organism that hopefully use from and for humam interest. It applied scientific principles and artificial processing material (to supply commodity and service in order to be helpful for society and environment). To simplity therefore, genetic arfificial is one of the applications in bio technology, that means gene transplantion from one cell to another to rebuilt or make a new organism. There, what is the benefit and objective of transgenik method?Keyword: the impact of development, plants, transgenic,
REFORMASI PEMBANGUNAN PERTANIAN INDONESIA MELALUI AGROBISNIS Fakultas Pertanian UNISRI, Priyono
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 15, No 28 (2002): Gema Th.XV/28/2002
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (14.618 KB)

Abstract

Based on the experiments, the agribusiness application is profitable enough, for examples : 1) about 40 million of agriculture sector employment in 2000 (70% of national employment), or almost 80% of Indonesian people live economically from agribusiness sector. The food problem is a serious challenge that needs to be solved soon and attained its stability. 2) As long as PJP I/fist PJP, Indonesian can be self supporting in agriculture in 1984, and 50% of national employment can be absorbed by the agriculture sector. Agriculuter can give contribution to increase the incomer per capita from US $ 70 in 1969 become US $ 700 in the end firdt PJP. 3) Today during the crisis period agriculture product (society agriculuter industry) has been booming, while the broad based industry and hitech industry has been collapse. Based on that experience the new way of the agribusiness application (form the beginning to the end of agrbibusiness) is expected to increase the living standard of citizen and give contribution in managing economy is a must. The result of agribusiness development is including in increasing the income, improving the job appotunity, providing enough food coping poverty and preserving environment,act Key word:  agriculture, agribusiness, reform
REVIT ALISASI UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) DALAM RANGKA PENGEMBANGAN KEK (Kawasan Ekonomi Khusus). (Micro, Small and Medium Entreprises Revitalization in the Framework of Special Economic Zone Development ) Bisri, Slamet Riyadi
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 22, No 40 (2010): GEMA, Th. XXII/40/Pebruari - Juli 2010
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Micro, Small and Medium Enterprises have very significant roles in Indone-sian economy nevertheless their r oles ar e in informal sector which shows thatther e is an informalisation of economy . The workfor ce can not benefited from theformal sector . W ith the existence of the Law number 39 year 2009 on SpecialEconomic Zone (SEZ) there will be major economic development in the selectedr egions, which means an economic development.The incentives of SEZ in the directed regions by the Coordinating Ministerof Economics namely : North Coast of Java Island, East Coast of Sumatra Is-land, the Islands of Kalimantan and the Island of Sulawesi ar e signs of economicgrowth in the regions. The foreign investors as well as business players definitelywill take the advantage of SEZ in Indonesia. “Will the MSME take the advantageof the future development?” It is still in questions. There is a set of criteria forSEZ and some of them require that the region hinterland is also ready with thehuman resources, MSMEs, and local industrial companies as well as a conduciveenvironmental for development.The government of the selected SEZ should also preparing the human re-sources as many as possible to support the coming modern industrial activities,otherwise in order to fulfill the needs the companies might recruits the manpowerfr om abroad with the suitable competencies. The MSMEs should grab the oppor-tunities thr ough increasing the competencies as man power suppliers, servicesproviders as well as vendors in any activities which would be needed by the SEZ’ sindustries. If this could happen the SEZ would benefit the MSME and in turnwould benefit the Indonesian economy in a more synergistic endeavor . The Indo-nesian Government and the other stakeholders have roles to play .Key W ord : Revitalisasi, Micro, Small and Medium Entreprises
ANALISIS PENGARUH V ARIABELMODERASI CORPORATE CULTURE TERHADAPHUBUNGAN ANT ARA ORIENTASI TUJUAN DAN KINERJA UNIBA, Suhendro
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 22, No 40 (2010): GEMA, Th. XXII/40/Pebruari - Juli 2010
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

T ujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris pengaruhcorporate cultur e dalam hubungan antara orientasi tujuan dengan kinerja akuntanmanajemen pada industri manufaktur di Kota Solo. Penelitian dilakukan denganmengadakan survei dengan alat bantu kuesioner pada skala ordinal,menggunakan skala Likert 1-5.  Smpel dan populasi dalam penelitian ini adalah37 perusahaan industri (manufaktur) yang mengolah bahan mentah menjadiproduk jadi di Kota Solo. Unit analisis penelitian adalah akuntan manajemen.V ariabel dependen penelitian ini adalah kinerja akuntan manajemen, variabelindependennya adalah orientasi tujuan dan variabel moderasinya adalah budayaorganisasi.Hasil pengujian ini menunjukan bahwa variabel budaya organisasiberpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap kinerja akuntanmanajemen, dengan nilai t = 4,391 dan nilai koefisien 2,480 dengan tingkatsignifikansi (p value) sebesar 0,000 atau p<0,05  pada perusahaan manufakturdi Kota Solo. V ariabel orientasi tujuan tidak berhubungan secara signifikanterhadap kinerja akuntan manajemen, dengan nilai t = ,944 dan tingkatsignifikansi (p value) sebesar 0,352 atau p>0,05.V ariabel budaya or ganisasi berpengaruh tidak signifikan terhadap hubunganorientasi tujuan dengan kinerja akuntan manajemen, dengan nilai t sebesar -0,684 dan nilai koefisien sebesar -0,690 serta pr obabilitas signifikansi sebesar0,499 atau jauh di atas 0,05. Hal ini disebabkan analisa sebelumnya menunjukanbahwa variabel orientasi tujuan tidak berpengaruh secara signifikan terhadapkinerja akuntan manajemen di perusahaan manufaktur .Kata Kunci :  Corporate Culture, Orientasi T ujuan, Kinerja.
PRINSIP DASAR EFISIENSI PENGA W ASAN TERHADAP OPERASIONAL PERBANKAN UNIBA, Indarti
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 22, No 40 (2010): GEMA, Th. XXII/40/Pebruari - Juli 2010
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perbankan (Lembaga Keuangan) adalah bagian dari sistem keuangan danpembayaran suatu negara. Pada era globalisasi sekarang ini, sektor perbankanmemiliki posisi strategis sebagai lembaga intermediasi dan penunjang sistempembayaran. Agar pembinaan dan pengawasan bank dapat terlaksana secaraefektif, kewenangan dan tanggung jawab mengenai perizinan bank berada padapimpinan Bank Indonesia.Efisiensi pengawasan terhadap perbankan diperlukan prinsip kehati-hatiandalam operasionalnya dalam melayani nasabah. Mengingat kegiatan perbankanbergerak dengan dana dari masyarakat atas dasar kepercayaan, maka setiappelaku perbankan diharapkan tetap menjaga kepercayaan masyarakat. Dengandemikian dunia perbankan akan kondusif/eksis dalam operasionalnya denganadanya efisiensi pengawasan terhadap lembaga perbankan.Kata Kunci : Bank, Nasabah, Pengawasan, Efisiensi
ETIKA BISNIS ISLAM Shodig, Fajar
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 22, No 40 (2010): GEMA, Th. XXII/40/Pebruari - Juli 2010
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam kehidupan sosial dan ekonomi bisnis selalu memegang peranan vi-tal. Kar ena kekuatan ekonomi mempunyai kesamaan makna dengan kekuatanpolitik, sehingga urgensi bisnis mempengaruhi semua tingkat individu, sosial,regional, nasional dan internasional. T idaklah mengherankan bila jutaan muslimdewasa ini terlibat dalam berbagai kegiatan bisnis. Keterlibatan muslim di dalamdunia bisnis bukanlah merupakan sutau fenomena baru. Kenyataan tersebutberlangsung sejak empat belas abad yang lalu, hal tersebut tidaklahmengherankan karena Islam menganjurkan umatnya untuk melakukan kegiatanbisnis. Bahkan Rosulullah sendiri terlibat secara langsung dalam aktivitas bisnisini selama beberapa tahun.Kata Kunci : Etika, Ekonomi Bisnis, Islam
PERANAN KOPERASI DALAM MENGGERAKKAN PEREKONOMIAN MASY ARAKA TEKONOMI LEMAH (Ditinjau dari asas manfaat dan permasalahannya) UNIBA, Istiatin
MAJALAH ILMIAH GEMA Vol 22, No 40 (2010): GEMA, Th. XXII/40/Pebruari - Juli 2010
Publisher : MAJALAH ILMIAH GEMA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bagian terbesar dari masyarakat Indonesia bertempat tinggal di daerahpedesaan terutama di pulau Jawa, mer eka hidup berdesak – desakan, sedangkanandalan penghidupannya dapat dikatakan berdasarkan pada usaha – usahapertanian. Penduduk yang sangat padat dibandingkan dengan tanah pertanianyang tersedia, maka rata – rata tanah yang dimiliki oleh petani berkisar antara0,5 – 2,5 ha sehingga pertanian harus dilakukan secara intensif. Y ang sangatmenguntungkan (dalam arti menunjang keberhasilan usaha pertanian ialahadanya prasarana perhubungan dan irigasi yang dapat dikatakan relatif baik.Jelas bahwa di daerah padat terdapat kelebihan tenaga kerja yang melimpahsehingga kehidupan rata – rata dalam serba kekurangan dan pendidikannyapunmasih banyak ketinggalan.Akibat rendahnya pendidikan mer eka disamping masihbanyaknya yang buta huruf / buta aksara, maka banyak sumber – sumber usahayang terdapat di pedesaan kurang / tidak diperhatikan sehingga tidak menjadisumber pendapatan bagi mereka.Kata Kunci : Koperasi, Perekonomian, Indonesia