cover
Contact Name
Damis Hardiantono
Contact Email
damiz@unmus.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
damiz@unmus.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kab. merauke,
P a p u a
INDONESIA
MUSTEK ANIM HA
Published by Universitas Musamus
ISSN : 20896697     EISSN : 23547707     DOI : -
Core Subject : Engineering,
MUSTEK ANIM HA (p-ISSN :2089-6697, e-ISSN : 2354-7707) adalah pusat publikasi yang memuat tentang karya ilmiah bidang keteknikan dan rekayasa teknologi.
Arjuna Subject : -
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA" : 14 Documents clear
PEGARUH HOT DAN COLD REGION PADA ALUMINA AL¬2O¬3 HASIL PROSES CROSS SECTION ACCUMULATIVE ROLL BONDING MENGGUNAKAN ALUMINIUM AA5052 Aditya Rahman; Slamet Wiyono; Agus Pramono
MUSTEK Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3573

Abstract

Cross Section Accumulative Roll Bonding (C-ARB) adalah proses perpaduan dua material dengan cara penggilingan arah sejajar dan arah melintang. Material dipanaskan dengan suhu 350oC selama 90 menit. Proses C – ARB menghasilkan area pada material yaitu Hot Region (area panas) area material yang pertama masuk mesin roll dan Cold Region (area dingin) area material yang terakhir masuk mesin roll, menggunakan aluminium 5052. Penelitian dilakukan untuk mengetahui perbedaan kekuatan antar Interface dari Hot Region dan Cold Region, dengan siklus pengerollan 3x dan 10x, dan bahan penguat Alumina Al2O3 serat sebagai Reinforce, dan tanpa alumina sebagai perbandingan. Nilai kekerasan dan kekuatan tarik meningkat seiring banyaknya jumlah penggilingan karena semakin banyaknya penggilingan, kedua materialnya semakin rapat sehingga material menempel dengan baik, Hot Region memiliki nilai yang lebih kuat daripada Cold Region, karena Cold Region kurang terdifusi dengan baik
KARAKTERISASI LEMPUNG ASAL DISTRIK TANAH MIRING KABUPATEN MERAUKE BERDASARKAN ANALISIS SEM DAN XRD John Yoro Parlindungan; Abraham Laurens Rettob
MUSTEK Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3574

Abstract

Kabupaten Merauke memiliki kekayaan dan potensi alam yang sangat banyak, salah satunya adalah lempung. Karakterisasi lempung asal Merauke terutama distrik tanah miring telah dilakukan menggunakan SEM dan XRD. Berdasarkan kedua analisis tersebut didapatkan hasil mineral lempung didominasi oleh Quartz dan Illite.
APLIKASI MONITORING KUALITAS DAN KETINGGIAN AIR PADA LAHAN PERTANIAN KAMPUNG BOKEM KABUPATEN MERAUKE BERBASIS ANDROID Nasra Pratama Putra; Andri Prasetia
MUSTEK Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3676

Abstract

Produksi padi pada kawasan Merauke masih memungkinkan ditingkatkan. Salah satunya melalui pendekatan perluasan areal seperti pada Kampung Bokem. Kampung Bokem sangat strategis untuk pengembangan daerah pertaniaan terutama tanaman padi. Keterbatasan keterampilan petani saat mengelola tanah dan air menjadi masalah sehingga terjadi penurunan kualitas panen tanaman padi. Salah satunya seperti terjadi pemborosan air dan akhirnya meningkatkan biaya untuk memenuhi kebutuhan air tanaman padi. Selain pemborosan penggunaan air, penggunaan pupuk secara berlebih memiliki dampak negatif terhadap perubahan PH tanah dan air. Sehingga dibutuhkan sebuah sistem monitoring yang dapat memantau kualitas PH air dan ketinggian air tanaman padi melalui smartphone android secara realtime. Metodologi penelitian yang digunakan dalam pembangun sistem adalah adalah prototype. Sampling tanah yang digunakan murni lahan pertanian dari Kampung Bokem. Miniatur lahan tanam seluas 1m2 yang digunakan sebagai tempat monitoring melalui perangkat kontrol. Rancangan mekanisme prototype aplikasi dimulai dari sinyal input yang berasal dari berbagai sensor yang telah terhubung pada kontroller. Kontroller mengolah data tersebut kemudian mengirim data melalui modul GPRS ke DataBase pada Web Server. Data yang diterima akan dan tersimpan pada database akan diakses oleh aplikasi android untuk dikonsumsi oleh pengguna sebagai monitoring terhadap kualitas air dan ketinggian air pada lahan pertanian.
APLIKASI UNTUK KONSULTASI GANGGUAN KEHAMILAN MENGGUNAKAN RULE BASED Lilik Sumaryanti; Lusia Lamalewa
MUSTEK Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3677

Abstract

Ganguan kehamilan seringkali dialami oleh ibu hamil saat mulai terjadi pembuahan, yang diketahui berdasarkan keluhan-keluhan yang muncul saat masa kehamilan. Gangguan kehamilan ini membutuhkan cara penanganan dan pengobatan agar tidak menganggu kesehatan ibu dan janin. Penelitian ini bertujuan mengembangkan aplikasi yang digunakan sebagai alat bantu untuk diagnosa gangguan kehamilan dan dapat menyajikan informasi atausaran solusi penanganan menggunakan basis pengetahuan yang dibuat dalam basis aturan (rule based). Metede penalaran untuk basis pengetahuan menggunakan forward chaining, yang merupakan penelusuran solusi yang didasarkan pada fakta atau keluhan yang dialami oleh ibu hamil, dengan mengeksekusi aturan-aturan yang sesuai, sehingga menghasilkan konklusi berupa jenis gangguan kehamilan. Hasil pengembangan aplikasi menunjukkan bahwa basis pengetahua yang dibangun dengan sistem berbasis aturan dapat menerapkan penalaran seorang pakar untuk mendiagnosa jenis gangguan kehamilan,dan memberikan saran yang berupa solusi cara penanganan gangguan kehamilan bagi ibu hamil. Pengujian aplikasi menggunakan metode black box, dapat disimpulkan bahwa aplikasi dapat digunakan sesuai dengan fungsional sistem yang dibutuhkan oleh pengguna, sedangkan untuk pengujian akurasi menunjukkan sistem memiliki selisih keakuratan dalam mendiagnosa jenis gangguan kehamilan, dengan akurasi aplikasi 83,3%.
APLIKASI DIAGNOSA PENYAKIT IKAN HIAS AIR TAWAR MENGGUNAKAN METODE BACKWARD CHAINING Lusia Lamalewa; Lilik Sumaryanti
MUSTEK Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3678

Abstract

Indonesia memiliki potensi besar di bidang perikanan yang dapat dimajukan, khususnya di sektor perikanan. Pemeliharaan perikanan terbagi dua yaitu pemeliharaan ikan untuk konsumsi dan pemeliharaan ikan hias. Pemeliharaan ikan hias air tawar diminati masyarakat karena ikan hias memiliki warna yang menarik, bibit ikan hias dijual bebas dan sangat mudah didapatkan Permasalahan yang sering di hadapi oleh masyarakat dalam pemeliharaan ikan hias air tawar yaitu penyakit yang disebabkan oleh parasit, bakteri dan jamur. Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai penyakit ikan hias air tawar maka akan menimbulkan masalah lain yaitu penanganan yang terlambat atau penanganan yang salah terhadap suatu penyakit. Ketersedian jumlah pakar di bidang perikanan yang terbatas juga menjadi salah satu kendala dalam penanganan dini penyakit ikan hias air tawar. Tujuan penelitian ini untuk membuat sebuah aplikasi sistem pakar yang dapat mendiagnosa penyakit ikan hias dan alternatif solusi pengobatannya dengan menggunakan metode backward chaining dan depth first searching. Berdasarkan hasil pengujian, aplikasi dapat mendiagnosa penyakit ikan hias, menampilkan hasil diagnosa dan cara penanganannya dengan nilai akurasi sebesar 90%.
DETEKSI WARNA PENYAKIT RUMPUT LAUT MENGGUNAKAN SENSOR WARNA Dedy Harto; Ani Kurniawati
MUSTEK Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3679

Abstract

Penyakit Ice-ice pada budidaya rumput laut menjadi masalah serius bagi para petani di Tarakan khususnya di Kelurahan Pantai Amal. Penyakit Ice-ice merupakan suatu ganguan fungsi, yang mengakibatkan terjadinya perubahan anatomi atau struktur dari normal menjadi abnormal, seperti perubahan laju pertumbuhan, perubahan penampakan warna dan bentuk yang akhirnya berpengaruh terhadap tingkat produktivitas. Rumput laut yang terinfeksi penyakit ice-ice dapat dilihat dari gejala awal yang berupa terjadinya perubahan warna menjadi pucat dan pada beberapa batang thallus menjadi putih dan membusuk. Berdasarkan permasalahan tersebut di atas maka dalam penelitian akan diusulkan pembuatan prototype alat yang dapat mendeteksi penyakit ice-ice pada rumput laut menggunakan sensor warna. Pembuatan prototipe ini mempunyai masukkan berupa rumput laut baik dalam kondisi sehat maupun yang terinfeksi penyakit ice-ice. Dalam perancangan prototype ini menggunakan sensor warna sebagai deteksi warna pada citra rumput laut dan Arduino uno sebagai sistem pemroses dan LCD (Liquid Crystal Display) sebagai keluaran yang akan menampilkan kondisi rumput laut. Penelitian ini menghasilkan keluaran alat yang dapat mendeteksi penyakit ice-ice dan rumput laut sehat pada citra rumput laut. Data citra rumput laut yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 42 data. Dari 42 data yang terdeteksi dengan benar menggunakan sensor warna adalah 38 data. Sedangkan 4 data terdeteksi salah. Hal ini disebabkan oleh kualitas citra yang kurang baik sehingga mempengaruhi nilai intensitas warna pada citra rumput laut.
PEMODELAN PENERANGAN JALAN UMUM (PJU) DENGAN MENGGUNAKAN KOMBINASI TEKNOLOGI TURBIN VERTIKAL AXIS DAN SOLAR CELL Muhamad Rusdi; Muh Akbar; Dina Limbong Pamuttu; Adik Putra Andika
MUSTEK Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Universitas Musamus, Merauke, Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.4156

Abstract

Penerangan Jalan Umum (PJU) merupakan infrastruktur berupa fasilitas umum yang ditujukan untuk menerangi jalan disaat malam hari agar jalan tetap dalam kondisi aman dan nyaman namun PJU konvensional yang menggunakan bohlam pijar dinilai sangat membebankan anggaran pemerintah. Pemerintah melalui (APBN/D) hanya mampu menutup 41,25 persen saja. PJU dengan menggunakan energi trbarukan menjadi salah satu upaya untuk menyelesaikan tagihan listrik PJU yang terus bertambah seiring kenaikan tarif dasar listrik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui potensi tenaga Hybrid dalam mengatasi permasalahan PJU Konvensional dengan melakukan pemodelan pemodelan PJU smart green energy. Metode yang digunakan adalah fabrikasi teknologi dengan merangcang PJU smart dengan konsumsi energi terbarukan dan ramah lingkungan menggunakan kombinasi teknologi turbin vertikal, colar cell dan sensor LDR. Hasil yang diperoleh dari pemodelan PJU ini adalah dengan menggunakan kombinasi teknologi turbin dan solar cell dapat memenuhi syarat dalam menyalakan lampu DC 10 watt selama 15,38 atau melebihi 12 jam waktu malam. Penggunaan sensor LDR membuat lampu dapat menyalakan lampu secara otomatis berkisar pada pukul 18.00 WIT dan akan mati otomatis di pagi hari berkisar pada pukul 06.00 WIT.
PEGARUH HOT DAN COLD REGION PADA ALUMINA AL¬2O¬3 HASIL PROSES CROSS SECTION ACCUMULATIVE ROLL BONDING MENGGUNAKAN ALUMINIUM AA5052 Aditya Rahman; Slamet Wiyono; Agus Pramono
MUSTEK ANIM HA Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Faculty of Engineering, Musamus University, Merauke, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3573

Abstract

Cross Section Accumulative Roll Bonding (C-ARB) adalah proses perpaduan dua material dengan cara penggilingan arah sejajar dan arah melintang. Material dipanaskan dengan suhu 350oC selama 90 menit. Proses C – ARB menghasilkan area pada material yaitu Hot Region (area panas) area material yang pertama masuk mesin roll dan Cold Region (area dingin) area material yang terakhir masuk mesin roll, menggunakan aluminium 5052. Penelitian dilakukan untuk mengetahui perbedaan kekuatan antar Interface dari Hot Region dan Cold Region, dengan siklus pengerollan 3x dan 10x, dan bahan penguat Alumina Al2O3 serat sebagai Reinforce, dan tanpa alumina sebagai perbandingan. Nilai kekerasan dan kekuatan tarik meningkat seiring banyaknya jumlah penggilingan karena semakin banyaknya penggilingan, kedua materialnya semakin rapat sehingga material menempel dengan baik, Hot Region memiliki nilai yang lebih kuat daripada Cold Region, karena Cold Region kurang terdifusi dengan baik
KARAKTERISASI LEMPUNG ASAL DISTRIK TANAH MIRING KABUPATEN MERAUKE BERDASARKAN ANALISIS SEM DAN XRD John Yoro Parlindungan; Abraham Laurens Rettob
MUSTEK ANIM HA Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Faculty of Engineering, Musamus University, Merauke, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3574

Abstract

Kabupaten Merauke memiliki kekayaan dan potensi alam yang sangat banyak, salah satunya adalah lempung. Karakterisasi lempung asal Merauke terutama distrik tanah miring telah dilakukan menggunakan SEM dan XRD. Berdasarkan kedua analisis tersebut didapatkan hasil mineral lempung didominasi oleh Quartz dan Illite.
APLIKASI MONITORING KUALITAS DAN KETINGGIAN AIR PADA LAHAN PERTANIAN KAMPUNG BOKEM KABUPATEN MERAUKE BERBASIS ANDROID Nasra Pratama Putra; Andri Prasetia
MUSTEK ANIM HA Vol 10 No 01 (2021): MUSTEK ANIM HA
Publisher : Faculty of Engineering, Musamus University, Merauke, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/mustek.v10i01.3676

Abstract

Produksi padi pada kawasan Merauke masih memungkinkan ditingkatkan. Salah satunya melalui pendekatan perluasan areal seperti pada Kampung Bokem. Kampung Bokem sangat strategis untuk pengembangan daerah pertaniaan terutama tanaman padi. Keterbatasan keterampilan petani saat mengelola tanah dan air menjadi masalah sehingga terjadi penurunan kualitas panen tanaman padi. Salah satunya seperti terjadi pemborosan air dan akhirnya meningkatkan biaya untuk memenuhi kebutuhan air tanaman padi. Selain pemborosan penggunaan air, penggunaan pupuk secara berlebih memiliki dampak negatif terhadap perubahan PH tanah dan air. Sehingga dibutuhkan sebuah sistem monitoring yang dapat memantau kualitas PH air dan ketinggian air tanaman padi melalui smartphone android secara realtime. Metodologi penelitian yang digunakan dalam pembangun sistem adalah adalah prototype. Sampling tanah yang digunakan murni lahan pertanian dari Kampung Bokem. Miniatur lahan tanam seluas 1m2 yang digunakan sebagai tempat monitoring melalui perangkat kontrol. Rancangan mekanisme prototype aplikasi dimulai dari sinyal input yang berasal dari berbagai sensor yang telah terhubung pada kontroller. Kontroller mengolah data tersebut kemudian mengirim data melalui modul GPRS ke DataBase pada Web Server. Data yang diterima akan dan tersimpan pada database akan diakses oleh aplikasi android untuk dikonsumsi oleh pengguna sebagai monitoring terhadap kualitas air dan ketinggian air pada lahan pertanian.

Page 1 of 2 | Total Record : 14