cover
Contact Name
Diana Rozelin
Contact Email
dianarozelin@uinjambi.ac.id
Phone
+6285266557357
Journal Mail Official
dianarozelin@uinjambi.ac.id
Editorial Address
Jurnal NAZHARAT Universitas Islam Negeru Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, Jurnal milik Fakultas Adab dan Humaniora Jalan Lintas Jambi-Muaro Bulian KM. 16 Simpang Sungai Duren Kab. Muaro Jambi 36363 Telp/Fax : (0741) 583183 - 584118 website : www.fah.iainjambi.ac.id
Location
Kota jambi,
Jambi
INDONESIA
Nazharat: Jurnal Kebudayaan
ISSN : 14124386     EISSN : 25412183     DOI : https://doi.org/10.30631/nazharat
Core Subject : Humanities, Social,
Focus and Scope Jurnal Nazharat memuat tulisan-tulisan yang terkait dengan ilmu-ilmu yang dikembangan oleh Fakultas Adab dan Humaniora, yang meliputi kajian bahasa, sejarah, dan pustaka. Fokus Fokus tulisan adalah memberikan wawasan dan informasi baru yang terkait dengan ilmu-ilmu kebahasaan, kesejarahan, dan perpustakaan. Skop Tulisan-tulisan yang ditampilkan di dalam jurnal ini sangat menekankan pada hasil-hasil penelitian yang orisinial dan refleksi yang mengungkap perkembangan kebahasaan, kesejarahan, dan perpustakaan masyarakat Islam di Indonesia pada khususnya dan di Asia Tenggara secara luas.
Articles 64 Documents
STRATEGIES IN IMPROVING READING SKILLS OF UNIVERSITY ENGLISH LEARNERS Alfian Alfian
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 1 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i1.6

Abstract

Studies on language learning strategies (LLS) have been conducted elsewhere in the world, however, there were very limited studies on student learning strategies in improving reading skills. Therefore, this study is aimed to identify the strategies used in improving reading skills. This case study was conducted by distributing questionaire involving 200 English Education and English Literature students as the sample of this study. The finding of this study demonstrated that the respondent use the LLS, such as memory, metacognitve, compensation, cognitive, affective, and social in improving reading skill. However, most of respondents reported to use metacognitive strategy at the most. The results also indicated that there are five most and five least strategies used by the respondents. This research is very useful as a reference in the framework of developing strategies for reading in tertiary institutions.
PENTINGNYA PENGINDEKSAN KOLEKSI DALAM PROSES TEMU BALIK INFORMASI DI PERPUSTAKAAN Jati Rahadi; Fridinanti Yusufhin
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 1 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i1.11

Abstract

Artikel ini membahas pentingnya pengindeksan dalam proses temu kembalinya informasi di perpustakaan. Tujuan pengindeksan adalah membantu menemukan informasi secara tepat dan cepat. Tidak hanya itu, peran pengindeksan dituntut harus cepat dan tepat dalam menentukan keyword. Pada hakikatnya pengindeksan sangat penting untuk pencarian informasi. Karena di era millenial saat ini, masyarakat didukung oleh bantuan teknologi yang semakin menuntut akses informasi yang cepat dan akurat. Pengindeksan koleksi merupakan salah satu aspek penting dalam proses information retrieval. Pada prosesnya dituntut jangan sampai salah membuat informasi mengenai isi buku atau dokumen tersebut. Sehingga tujuan yang diharapkan oleh perpustakaan tercapai sesuai apa yang telah direncanakan.
PENDIDIKAN SEBAGAI PROSES TRANSMISI SOSIAL BUDAYA Wahyudi Buska; Yogia Prihartini
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 1 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i1.12

Abstract

Pelaksanaan pendidikan merupakan warisan kebudayaan dari generasi kegenerasi agar identitasa masyarakat lebih terpelihara, Pendidikan dapat memebentuk seseorang lebih baik sebelum ia didik.Melalui pendidikanlah bagaimana dijarkan nilai-nilai kebaikan kepada seseorang, sehingga ia mengetahui mana yang baik, dan mana yang buruk. Di antara solusi yang yang perlu diperhitungkan adalah bagaimana upaya dalam membentuk kepribadian dan perubahan tingkah laku individu atau masyarakat. Pendidikan bernuansa budaya merupakan salah satu solusi dalam mengatasi permasalahan yang terjadi dalam dunia pendidikan, khususnya masalah maraknya tawuran dan kerusuhan dan demonstrasi yang terjadi akhir-akhir ini. Pendidikan yang terdiri dari pendidikan formal dan pendidikan non formal merupakan elemen penting dalam menciptakan pendidikan bernuansa budaya tersebut. Dengan demikian pendidikan bernuansa budaya diharapkan dapat menghasilkan produk pendidikan yang menjunjung nilai-nilai budaya dan nilai-nilai kepribadian
QUO VADIS KAJIAN MANUSKRIP JAMBI Ali Muzakir
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 1 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i1.14

Abstract

This paper discusses Jambi’s manuscripts and their potential for study. The manuscripts are not huge. The seminal manuscript has produced since the early Jambi Sultanate in the mid-17th century. Using historical and codicology perspective, this writing analyzes the origins, sources and usingthe manuscript. This research presented that Jambi’s manuscript was emerging along with the dissemination of Islam. The close link that existed between Palembang and Jambi during sultanate had influenced manuscript production.A number of Palembang manuscripts had influenced Jambi.
PERAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI (SIG) SEBAGAI ALAT ANALISIS DALAM ILMU Imam Arifa'illah Syaiful Huda
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 1 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i1.15

Abstract

Geographic information systems have an important role in the science of history. Geographic information systems are able to integrate various data in the study of history, combine, analyze, and map the results. This journal aims to examine the role of geographic information systems in geography. The method used is descriptive analysis method. The process of searching, collecting, and analyzing data is done by using literature studies from various reliable sources, such as books, journals, scientific articles, and academic archives and taking data on the distribution of cultural heritage in the City of Jambi. The results of the analysis show that the role of geographic information systems in the history of science as a tool to improve spatial or spatial analysis. in detail, the role of geographic information systems in the study of historical science can 1) provide historical data in a spatial form in maps, such as the map of the distribution of cultural heritage in Jambi City, 2) be able to see the comparison of historical facts from several regions, 3) make it easy to associate and correlating with the surrounding environment, 4) regionalization can be made related to the area of ​​power in the past, 5) makes it easy to answer the question "where" and "why there. And understand the relationship between humans and the environment, and how they affect the dynamics of life in the past. Thus, the role of GIS as an analytical tool in history is very important because it is able to provide data spatially and deepen the analysis of historical data.
NILAI KARAKTER DALAM PARNO ADAT PERNIKAHAN DI KECAMATAN SIULAK KABUPATEN KERINCI Mina Zahara
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 1 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i1.16

Abstract

Parno merupakan salah satu bentuk sastra lisan, Parno Adat pernikahan yang ada di Kecamatan Siulak berisikan tentang nasehat-nasehat bagaimana seharusnya adab seorang isteri dan suami ketika sudah berumah tangga dan mengajarkan aturan hidup bermasyarakat dengan keluarga pasangan. Parno digunakan dalam budaya masyarakat kerinci dalam kurun waktu yang cukup lama. Salain itu didalam Parno juga terdapat sumbangan berharga dari ajaran Islam dalam melengkapi berbagai aktifitas adat di Kerinci Parno adalah suatu bentuk karya lisan yang lahir dan berkembang dari masyarakat tradisional yang disebarkan dalam bentuk relatif tetap atau dalam bentuk standar disebarkan diantara kolektif tertentu dari waktu yang cukup lama. Nilai-nilai karakter yang terdapat dalam parno adat pernikahan Siulak adalah antara lain tanggungjawab, disiplin, santun, amanah, Percaya diri, kreatif, peduli, mandiri, berpikir kritis dan suka menolong.
MAKAM LEGENDA ORANG KAYO HITAM: SEBUAH ANALISIS HISTORIS Mhd Ikhwan; Foni Refika Anggela
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 1 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i1.17

Abstract

This article aims to describe the historical facts found in the legendary tomb of the Orang kayo hitam. The inscription begins with a brief history of Legend of the Orang kayo hitam then followed by the exposure of research results in the Tomb of legend Orang kayo hitam located in the village of Simpang Berbak District Tanjung Jabung Timur. The methods of study used are qualitative methods with data collection techniques in the form of observations, interviews, and documentation. Researchers conducted interviews in-depth with the tombs of the tomb of the Orang kayo hitam and the pilgrims who were dating to make a pilgrimage to the tomb. The results of this study include the history of the Orang kayo hitam, the hereditary lineage of the Orang kayo hitam, the love story of the Orang kayo hitam with the Princess Mayang mangurai, Keris Siginjai and the Orang kayo hitam, the Invisible Kingdom of the Orang kayo hitam, know the tomb of the Orang kayo hitam, Myths and traditions in the tomb of the Orang kayo hitam, the invention of the tomb of the Orang kayo hitam.
FLOUTING THE MAXIM IN CONVERSATION AT ELLEN DEGENERES SHOW AND THE TONIGHT SHOW STARRING JIMMY FALLON Maryatul Kipya; Diana Rozelin; Muhammad Beni Saputra
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 2 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i2.18

Abstract

This research analyzes flouting the maxim in conversation at Ellen DeGeneres Show and The Tonight Show Starring Jimmy Fallon, in these talk shows flouting the maxim appears, it causes the speaker and hearer being misunderstanding and not cooperative in the conversation. The aims of this research are to find out the type of flouting the maxim, to know the strategies of flouting the maxim used and to know politeness principle in conversation at Ellen DeGeneres and The Tonight Show Starring Jimmy Fallon.the writer uses the maxim theory by H. Paul Grice (1973) that discusses about types of Flouting the maxim, rhetorical strategies theory by Peter Grundy (1995) that discusses the strategy to flout the maxim, and Politeness Principle Theory by Geoffrey Leech (1983) that discusses the usage and violation of Politeness Principle in the conversation at Ellen DeGeneres and The Tonight Show starring Jimmy Fallon. This research uses the qualitative as the kind of this research, for collecting the data the writer uses the technique of documentation and constant comparative to analyze the data.The result of this research showsthe data based on the formulation of problem. They are: (1), there are four types of flouting the maxim; flouting quantity, flouting quality, flouting relation and flouting manner which have flouted in the conversation at Ellen DeGeneres and The Tonight Show Starring Jimmy Fallon. (2), there are six strategy of flouting the maxim used; tautology, overstatement, understatement, metaphor, rhetorical question, irony. (3), there are seven politeness principle found; tact maxim, modesty maxim, the agreement maxim, the sympathy maxim, the consideration maxim, the generosity maxim, and the praise maxim.
TREND BARU ISLAM AWAL ABAD 21 Arki Auliahadi; Mina Zahara
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 2 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i2.19

Abstract

Pembahasan dalam tulisan ini merupakan sebuah paparan tentang keadaan Islam di Indonesia awal abad ke 21 atau millenium ke 3. Pada waktu tersebut, keinginan umat Islam untuk kembali kepada ajaran Islam sudah sangat kuat sehingga muncul banyak pemikir Islam dan organisasi keislaman yang berdakwah mengajak masyarakat dengan paham keislamannya. Hal ini menimbulkan suatu dinamika tersendiri dalam perkembangan Islam di Indonesia. Tujuan penulisan ini untuk mendeskripsikan bagaimana keadaan dan perkembangan Islam pada awal abad ke 21 di Indonesia, munculnya cendekiawan Muslim dan organisasi-organisasi keislaman. Mengetahui seluk beluk bagaimana organisasi itu muncul dan bagaimana pandanganya tentang islam saat ini. Karena minimnya masyarakat tentang Islam maka melalui organisasi inilah mereka membahas secara rinci perkembangan islam pada abad 21, walaupun dalam pembahasan mereka itu banyak konflik interen maupun eksteren. Tetapi tidak semua organisasi menimbulkan konflik terkadang ada diantara pendapat mereka yang membuat masyarakat ingin lebih memperdalam islam. Dan keinginan untuk mengembalikan Islam Sejati sesuai Al-Qur’an dan Sunnah.
MANAJEMEN KNOWLEDGE SHARING BAGI PUSTAKAWAN DI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI : UPAYA PENGEMBANGAN PROFESI JABATAN FUNGSIONAL PUSTAKAWAN Mohd Isnaini
Nazharat: Jurnal Kebudayaan Vol 25 No 2 (2019): NAZHARAT: Jurnal Kebudayaan
Publisher : Fakultas Adab dan Humaniora UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/nazharat.v25i2.20

Abstract

Pustakawan sebagai jabatan fungsional dalam menjalankan tugasnya baik di dalam maupun di luar organiasi induknya akan mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang banyak dan akan menjadi miliknya secara pribadi, dengan manajemen knowledge sharingdiharapkan menambah pengetahuan baru bagi rekan sejawatnya. Peran lembaga dalam hal ini atasan langsung dari seorang pustakawan agar dapat memberikan kesempatan bagi seorang pustakawan dengan membuat program kerja sebagai wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman.Jabatan fungsional pustakawan sebagai jabatan karier.Pengembangan profesi bagi pustakawan melalui manajemen knowledge sharingdiharapkan menunjang karier pustakawan.Budaya berbagi pengetahuan sangat diperlukan dalam sebuah organisasi dalam rangka menyelamatkan pengetahuan agar tidak hilang menguap begotu saja.Berbagi pengetahuan tidak harus secara formal, dapat dilakukan secara santai dan ringan.