cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Penelitian Pendidikan
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI" : 10 Documents clear
PENGARUH ALAT BANTU GOLF LEG CORRECTION STRAP TRANING AIDS TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN GOLF (Penelitian Pada Mahasiswa STKIP Pasundan Cimahi Mata Kuliah Pembelajaran Golf) Ishak, Muchamad
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membahas bagaimana pengaruh modifikasi alat bantu golf Leg Correction Strap Traning Aids terhadap hasil belajar keterampilan golf. Dengan menggunakan bentuk desain true eksperimental design berbentuk one group pretest-posttest design, penelitian ini melibatkan dua kelompok yang dipilih secara random. Kelompok pertama diberi perlakuan (x) sebagai kelompok eksperimen dan kelompok kedua tidak diberi perlakuan sebagai kelompok kontrol (Sugiyono, 2010:112). Populasi dalam penelitian ini adalah Mahasiswa PJKR STKIP Pasundan Cimahi yang mengikuti perkuliahan golf pada semester 6 yang terdiri dari kelas A-L sejumlah 360 orang. Sampel yang diambil yaitu kelas B dan L yang masing-masing berjumlah 30 orang dengan menggunakan cluster sampling technique. Kelas B merupakan kelompok eksperimen sedangkan kelas L merupakan kelompok kontrol. Uji hipotesis dengan menggunakan uji paired sample Test yaitu hasil Uji Hipotesis kelompok eksprimen menghasilkan menghasilkan nilai t hitung sebesar 25,672 > nilai t tabel sebesar 2,0148 yang berarti Ho ditolak dan Hi diterima yang berarti terdapat pengaruh yang signifikan. Hasil Uji Hipotesis kelompok kontrol menghasilkan nilai t hitung sebesar 16,643 > nilai t tabel sebesar 2,0148 yang berarti Ho ditolak dan Hi diterima yang berarti terdapat pengaruh yang signifikan. Untuk melihat apakah terdapat perbedaan rata-rata pada kedua kelompok dengan menggunakan uji Independent T test dengan hasil peningkatan rata-rata kelompok eksperimen sebesar 31,5667 dan kelompok kontrol sebesar 16,6663 jika 31,5667 > 16,6663 maka Ho ditolak da Hi diterima yang berarti terdapat perbedaan peningkatan rata-rata pada kedua kelompok dan pembelajaran menggunakan alat bantu leg correction strap training aids memberikan pengaruh yang lebih signifikan terhadap hasil belajar keterampilan golf.
PEMAHAMAN GURU TERHADAP MUATAN LOKAL PENDIDIKAN LINGKUNGAN HIDUP (Studi Deskriptif pada SMP di Kabupaten OKU Timur) Handayani, Eka Rahayu; Kurniawan, Deni
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v16i3.4815

Abstract

Sebagai seorang yang profesional, guru perlu untuk memahami setiap mata pelajaran yang diajarkan kepada peserta didiknya, termasuk pada salah satu pelajaran yakni muatan lokal pendidikan lingkungan hidup. Pemahaman guru terhadap muatan lokal pendidikan lingkungan hidup diperlukan guna keberhasilan tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai pemahaman guru terhadap muatan lokal pendidikan lingkungan hidup berkenaan dengan pengetahuan tentang hal-hal yang berkaitan dengan muatan lokal pendidikan lingkungan hidup di SMP Kabupaten OKU Timur. Metode penelitian yang digunakan yakni dengan pendekatan kuantitatif metode deskriptif. Populasi dan objek penelitian ini adalah guru muatan lokal pendidikan lingkungan hidup di Sekolah Menengah Pertama di Kabupaten OKU Timur dengan teknik sampling jenuh sehingga keseluruhan populasi dijadikan sampel. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan wawancara kepada guru muatan lokal pendidikan lingkungan hidup. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman guru terhadap muatan lokal pendidikan lingkungan hidup dinyatakan dalam kategori “paham”, hal ini didasarkan pada hasil penyebaran angket yang dipersentasekan, meskipun pada kenyataannya instrumen wawancara sebagai data penunjang penelitian menyatakan bahwa guru kurang memperoleh informasi maupun pengetahuan baru mengenai muatan lokal pendidikan lingkungan hidup sehingga pemahaman guru kurang holistik dalam pencapaian tujuan muatan lokal pendidikan lingkungan hidup.
RELEVANSI KURIKULUM MUATAN LOKAL KELAUTAN DENGAN PENGEMBANGAN POTENSI KELAUTAN DI KABUPATEN NATUNA (Studi Deskriptif Analitis pada Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Natuna) Rini, Yiyin Sulistiyo; Kurniawan, Deni
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v16i3.4820

Abstract

Muatan lokal kelautan sebagai bentuk diversifikasi kurikulum diharapkan dapat memberikan bekal pengetahuan, keterampilan dan sikap mandiri peserta didik agar dapat berperan dalam pemberdayaan dan pengembangan potensi daerah demi terwujudnya pembangunan daerah dan pembangunan nasional. Oleh sebab itu, kesesuaian antar komponen kurikulum harus benar-benar diperhatikan demi terlaksananya tujuan yang diharapkan. Merujuk pada hal tersebut, perlu dilakukan sebuah penelitian tentang relevansi internal kurikulum muatan lokal kelautan dengan pengembangan potensi kelautan di Kabupaten Natuna. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskritif dengan mengambil sampel seluruh guru muatan lokal SMA di Kabupaten Natuna melalui teknik sampling jenuh. Instrumen berupa angket dan pedoman wawancara terstruktur untuk menganalisis rata-rata persentase aspek yang diteliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relevansi internal pada komponen kurikulum muatan lokal kelautan dengan pengembangan potensi kelautan di Kabupaten Natuna berada dalam kategori relevan.
PEMECAHAN MASALAH SPASIAL MATEMATIS CALON GURU MATEMATIKA DITINJAU DARI LANGKAH-LANGKAH PEMECAHAN MASALAH POLYA Alghadari, Fiki
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v16i3.4816

Abstract

Studi ini dilakukan untuk mengetahui kendala yang dihadapi subjek studi dalam menyelesaikan masalah spasial dengan mengaplikasikan langkah-langkah umum pemecahan masalah dari Polya. Objek studi yaitutulisan jawaban penyelesaian tes kemampuan pemecahan masalah spasial matematis yang dibuat oleh subjek. Subjek studi ini adalah tiga orangmahasiswa tahun pelajaran 2015/2016.Pengumpulan data menggunakan pendekatan kualitatif. Analisisdifokuskan pada beberapa tulisan jawaban oleh subjek. Kelemahan subjek pada kemampuan pemecahan masalah spasial terlihat pada kekeliruanberimajinasi membentuk mental image membayangkanspatial imageryatau visual imagerydalam pemikirannya,sehingga subjek perempuan gagal membuat transformasi spasialdengan benar. Kegagalan ini merupakan masalah padakemampuan visualisasi spasialdan akan berdampak pula pada gagalnya memecahkan masalah spasial. Hasil analisis yang tidak konsisten ditemukan antara analisis tes pertama dan yang kedua, karena kualitas tes memang berbeda secara spasial.
PENGARUH KOMPETENSI TERHADAP KINERJA PENGAWAS SEKOLAH DASAR DI LINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN KOTA BEKASI Priatna, Asep
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v16i3.4823

Abstract

Kualitas kerja tenaga kependidikan termasuk di dalamnya Pengawas Sekolah Dasar menjadi sorotan publik dalam menilai tinggi rendahnya mutu pendidikan di sekolah. Kinerja Pengawas Sekolah Dasar dipengaruhi banyak faktor, salah satunya dipengaruhi oleh kompetensi yang dimiliki oleh mereka dalam melaksanakan tugas profesionalnya. Berdasarkan PP No. 19 Tahun 2005 tentang Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dinyatakan bahwa kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang harus dimiliki dan dihayati oleh pengawas. Oleh karena itu, penelitian ini difokuskan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kompetensi terhadap kinerja Pengawas Sekolah Dasar di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian adalah seluruh Pengawas Sekolah Dasar di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Bekasi. Untuk mengetahui gambaran umum tentang kompetensi dan kinerja Pengawas Sekolah Dasar digunakan formula arimatic meandan untuk menguji korelasi digunakan formula Pearson Product Momen. Berdasarkan hasil analisis data dengan menggunakan metode penelitian di atas, diperoleh hasil penelitian sebagai berikut: (1) Kompetensi Pengawas Sekolah Dasar termasuk kategori sangat baikdengan nilai mean (x) sebesar 95,35; (2) Kinerja Pengawas Sekolah Dasar termasuk kategori sangat baik dengan nilai mean (x) sebesar 66,50; dan (3) Koefsien korelasi (r) sebesar 0,632 artinya dapat dikategorikan bahwa kompetensi Pengawas Sekolah Dasar berpengaruh besar (39,94%) terhadap kinerja mereka. Akhirnya penelitian ini merekomendasikan bahwa Pengawas Sekolah Dasar perlu mempertahankan dan mengembangkan kompetensinya untuk lebih mengoptimalkan tugas profesionalnya. Kompetensi yang dimaksud meliputi peningkatan kualifikasi pendidikan dan pengembangan keterampilan supervisi khususnya supervisi akademik dan manajerial.
PROJECT BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN BERPIKIR KREATIFSISWA SD PADA MATERI MAKANAN DAN KESEHATAN Rohana, Rena Surya; Wahyudin, Dinn
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v16i3.4817

Abstract

Kenyataan menunjukkan pembelajaran IPA masih berfokus pada buku teks dan jarang menggunakan model pembelajaran yang bervariatif sehingga kreativitas dan penguasaan konsep siswa menjadi terbatas. Tujuan penelitian penerapan model PBL untuk meningkatkan penguasaan konsep peserta didik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuasi eksperimen. Penelitian ini dilakukan di SD Swasta Kartika Siliwangi XIX-3 Kabupaten Garut, sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 66 siswa yang terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol berjumlah 33 siswa. Analisis penelitian menggunakan N-Gain dan pengujian hipotesis rumus t-test dengan menggunanakan software SPSS 17. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan kreativitas siswa lebih tinggi secara signifikan dibandingkan dengan kelas ekspositori dengan perbandingan di kelas eksperimen N-Gain 0,472 kategori sedang dan kelas kontrol N-Gain 0,223 kategori rendah.Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan t-test hasinya dengan nilai sig 0.009 α yaitu 0,025 artinya ditolak maka terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kreatif antara kelas kontrol dengan kelas eksperimen.
PERAMALAN PENENTUAN JUMLAH PERMINTAAN KONSUMEN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP PRODUK BORDIR PADA KOTA TASIKMALAYA Sunarmintyastuti, Lies; Alfarisi, Salman; Hasanusi, Fitria Sari
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v16i3.4824

Abstract

Peramalan penentuan jumlah permintaan konsumen berbasis teknologi informasi terhadap produk bordir di Kota Tasikmalaya, mempunyai tujuan khusus untuk menentukan jumlah kebutuhan permintaan konsumen secara periodik, berkala dan pola kebutuhan permintaan konsumen dimasa yang akan datang secara trend, musiman. Penelitian ini berawal dari konsep pemikiran bagaimana supaya produsen bordir di Kota Tasikmalaya mendapatkan pendapatan yang optimal dan efisien dalam biaya produksi bordir mereka. Pendekatan peramalan dalam penelitian ini menggunakan metode Time Series dengan menggunakan Single Exponential Smoothing Modeluntuk mendapatkan nilai peramalan secara periodik, Double Exponential Smoothing Modeluntuk mendapatkan nilai peramalan secara trend dan Triple Exponential SmoothingModeldengan Multiplicative Seasonal Modeluntuk mendapatkan nilai peramalan secara musiman, serta pengujian peramalan menggunakan MAD, MAPE dan MSE untuk mencari error terkecil. Pada tahap berikutnya dibangun sebuah sistem peramalan penentuan permintaan konsumen dengan menggunakan metode pengembangan sistem waterfall dan pembuatansoftware yang dirancang menggunakan bahasa pemrograman Java dengan editor NetBeans dan database MySQL.
IMPLEMENTASI PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Hamdu, Ghullam; Lestari, Anggi; Nurlaila, Nisa
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Telah dikembangkan perangkat pembelajaran berbasis masalah secara tematik dengan hasil berupaprodukperangkatpembelajaran yang telah valid danlayakdigunakan. Perangkat pembelajaran berbasis masalah ini kemudian diimplementasikan di sekolah oleh guru kelas V. Hasil implementasi pembelajaran tersebut diolah dan dianalisis berdasarkan hasil pembelajaran yang dicapai siswa. Proses implementasi perangkat pembelajaran ini dilakukan menggunakan metode pre-eksperimen. Dengan membandingkan hasil pretest dan posttest. Soal yang digunakan yakni soal tingkat tinggi(HOTS). Penilaian kinerja dan penilaian sikap diamati selama pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan rubrik. Hasil menunjukkan bahawa terdapat peningkatan hasil dari berpikir tingkat tinggi siswa. Namun, siswa belum terbiasa menyelesaikan soal-soal berbasis berpikir tingkat tinggi. Hal ini dapat berdasarkan nilai yang diperoleh siswa dari pretes dan posttes. Hasil kinerja dan sikap siswa selama proses pembelajaran menujukkan hasil yang postif bahwa siswa dapat mengikuti pembelajaran berbasis masalah dengan baik.
PENGARUH METODE DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEAKTIFAN BELAJAR SISWA (STUDI QUASI EKSPERIMEN KELAS VII SMPN 6 BANDA ACEH) Salo, Yulia Ayuningsih
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh suatu rancangan pembelajaran dengan menggunakan metode discovery learning untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 6 Banda Aceh. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Subjek penelitian adalah siswa SMPN 6 Banda Aceh yang berjumlah 60 orang. Analisis dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Ms. Excel dan SPSS. Hasil penelitiaan menunjukan bahwa gambaran umum keaktifan belajar siswa kelas VII SMPN 6 Banda Aceh termasuk pada katagori sedang. Berdasarkan analisis data ditemukan terdapat perbedaan pengaruh keaktifan belajar kelompok eksperimen dan kontrol secara signifikan.
STRATEGI PENGEMBANGAN PROGRAM PENINGKATAN MUTU TENAGA KEPENDIDIKAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SWASTA DI LOCAL EDUCATION CENTRE CIMAHI Suryapriadi, Yudi Ekka
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peningkatan mutu tenaga kependidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) terus diupayakan baik oleh sekolah sendiri maupun oleh pemerintah. Program pemerintah tersebut umumnya difokuskan bagi SMP Negeri sedangkan bagi SMP Swasta, pemerintah belum memberikan perhatian yang cukup besar dalam melaksanakan peningkatan mutu tenaga kependidikan. Padahal kualifikasi dan kompetensi tenaga kependidikan sekolah swasta umumnya masih dibawah standar sekolah negeri. Oleh karena itu, penelitian ini difokuskan pada bagaimana strategi Local Education Centre (LEC) dalam mengembangkan program peningkatan mutu tenaga kependidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta di kota Cimahi. Metode penelitian menggunakan metode kualitatif. Data diperoleh dari LEC Cimahi yang membawahi 6 sub cluster yakni sebanyak 61 SMP Swasta. Berdasarkan hasil analisis diperoleh hasil penelitian sebagai berikut: (1) Program peningkatan mutu tenaga kependidikan di LEC Cimahi meliputi pelatihan bagi Ketua Yayasan SMP swasta, pelatihan Kepala TU Binaan, pelatihan Guru Mata Pelajaran Pokok, pelatihan metodologi pembelajaran, pelatihan Tenaga Perpustakaan, dan pelatihan Laboran; (2) Faktor pendukung pelaksanaan program peningkatan mutu tenaga kependidikan di LEC Cimahi antara lain: fasilitas memadai, bantuan konsultan yang kompeten, biaya yang memadai, letak geografis yang strategis, dan Sumber Daya Manusia yang potensial; (3) Faktor penghambat pelaksanaan program peningkatan mutu tenaga kependidikan di LEC Cimahi antara lain: perencanaan program kurang mantap, administrasi pelaksanaan kurang tertib, Evaluasi program dan pelaporan belum lengkap, dan dampak pelatihan kurang signifikan terhadap peningkatan mutu lulusan; (4) Upaya yang dilakukan LEC Cimahi dalam meningkatkan mutu tenaga kependidikan SMP swasta meliputi pembenahan struktur kelembagaan, kerjasama bisnis dan kelembagaan, perbaikan sistem pelaksanaan pelatihan, pemantapan manajemen, dan pengembangan sasaran dan pendekatan teknis pengembangan mutu sekolah.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2016 2016


Filter By Issues
All Issue Vol 23, No 1 (2023): Pendidikan Vol 22, No 3 (2022) Vol 22, No 2 (2022) Vol 22, No 1 (2022) Vol 21, No 3 (2021) Vol 21, No 2 (2021) Vol 21, No 1 (2021) Vol 20, No 3 (2020) Vol 20, No 2 (2020) Vol 20, No 1 (2020): MEDIA PEMBELAJARAN Vol 19, No 3 (2019): PERMASALAHAN PENDIDIKAN Vol 19, No 2 (2019): PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN Vol 19, No 1 (2019): STRATEGI PROSES BELAJAR MENGAJAR Vol 19, No 1 (2019): STRATEGI PROSES BELAJAR MENGAJAR Vol 18, No 3 (2018): PENGEMBANGAN MUTU PENDIDIKAN Vol 18, No 3 (2018): PENGEMBANGAN MUTU PENDIDIKAN Vol 18, No 2 (2018): KOMPETENSI PENDIDIKAN Vol 18, No 2 (2018): KOMPETENSI PENDIDIKAN Vol 18, No 1 (2018): MUTU PENDIDIKAN Vol 18, No 1 (2018): MUTU PENDIDIKAN Vol 17, No 3 (2017): MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN DAN MODEL PEMBELAJARAN Vol 17, No 3 (2017): MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN DAN MODEL PEMBELAJARAN Vol 17, No 2 (2017): BAHASA, BUDAYA DAN PEMBELAJARAN Vol 17, No 2 (2017): BAHASA, BUDAYA DAN PEMBELAJARAN Vol 17, No 1 (2017): PENGEMBANGAN PROFESIONALISME TENAGA PENDIDIK Vol 17, No 1 (2017): PENGEMBANGAN PROFESIONALISME TENAGA PENDIDIK Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI Vol 16, No 3 (2016): KREATIFITAS DAN TEKNOLOGI INFORMASI Vol 16, No 2 (2016): PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN Vol 16, No 2 (2016): PENINGKATAN KUALITAS PENDIDIKAN Vol 16, No 1 (2016): PENGEMBANGAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN Vol 16, No 1 (2016): PENGEMBANGAN DAN STRATEGI PEMBELAJARAN Vol 15, No 3 (2015): STRATEGI DAN PEMBELAJARAN Vol 15, No 3 (2015): STRATEGI DAN PEMBELAJARAN Vol 15, No 2 (2015): PENGEMBANGAN MODEL Vol 15, No 2 (2015): Penelitian Pendidikan Vol 15, No 2 (2015): PENGEMBANGAN MODEL Vol 15, No 1 (2015): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 15, No 1 (2015): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 15, No 1 (2015): Penelitian Pendidikan Vol 14, No 2 (2014): PEMBELAJARAN DAN PENDIDIKAN KARAKTER Vol 14, No 2 (2014): PEMBELAJARAN DAN PENDIDIKAN KARAKTER Vol 14, No 1 (2014): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 14, No 1 (2014): INOVASI MODEL DALAM PENDIDIKAN Vol 13, No 2 (2013): APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN Vol 13, No 2 (2013): APLIKASI MODEL PEMBELAJARAN Vol 13, No 1 (2013): MODEL PEMBELAJARAN Vol 13, No 1 (2013): MODEL PEMBELAJARAN More Issue