cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Pendidikan Kewarganegaraan
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Arjuna Subject : -
Articles 8 Documents
Search results for , issue "Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN" : 8 Documents clear
AKTUALISASI NILAI-NILAI KEARIFAN LOKAL DALAM PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN SEBAGAI PENEGUH KARAKTER KEBANGSAAN Tolak Totok
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.4314

Abstract

ABSTRAKDewasa ini, karakter kebangsaan menjadi fokus perhatian seiring akulturasi budaya antarnegara. Di abad 21, generasi muda mengalami dekradasi karakter kebangsaan yang cukup memperhatinkan yang disebabkan oleh adanya akulturasi budaya yang tidak terbendung. Untuk itu, diperlukan strategi fundamental di dunia pendidikan, salah satu strategi yang bisa dilakukan adalah mengaktualisasikan nilai-nilai kearifan lokal melalui PKn. Sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor 22 tahun 2006, Pendidikan Kewarganegaraan merupakan mata pelajaran yang memfokuskan pada pembentukan warga negara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan kewajiban untuk menjadi warga negara Indonesia yang cerdas, terampil, dan berkarakter sesuai yang diamanatkan oleh Pancasila dan UUD 1945. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan wawasan yang lebih mendalam mengenai aktualisasi nilai-nilai kearifan lokal dalam Pendidikan Kewarganegaraa sebagai peneguh karakter kebangsaan. Metode penulisan yang digunakan dalam penyusunan karya tulis ini, yaitu kepustakaan atau library research. Dengan mengaktualisasikan nilai-nilai kearifan lokal dalam Pendidikan Kewarganegaraan akan  mampu menanamkan karakter kebangsaan pada peserta didik, sehingga rasa cinta terhadap budaya dan negara semakin kuat.Kata Kunci: Kearifan Lokal, Pendidikan Kewarganegaraan, Karakter Kebangsaan
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI KARAKTER UTAMA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SDN NEGERI KOTA BANJARMASIN Mahutma Gandhi; Jamilah Jamilah
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.4939

Abstract

Implementasi nilai-nilai utama dalam pembelajaran PKn sedikit banyak memperlihatkan belum dilaksanakan ke dalam tahapan-tahapan pembelajaran. Tujuan penelitian adalah mengeksplorasi dan menganalisis implementasi nilai-nilai karakter utama dalam pembelajaran di SDN Banjarmasin. Penelitian dilakukan secara kualitatif, dengan metode wawancara, observasi  dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru mampu mengidentifikasi nilai-nilai karakter bervariasi dari tidak, sedikit, sebagian bahkan semua mampu diidentifikasi. Implementasi dalam perencanaan, dari sebagian kecil telah memuat seluruh nilai, dan sebagian besar memuat beberapa nilai. Implemementasi dalam kegiatan pembelajaran, tidak semua terlaksana, karena beberapa kendala, seperti waktu yang tidak cukup, kesesuaian dengan isi materi, belum tahu cara mengintegrasikan ke dalam materi dan penilaian. Implementasi penilaian cukup bervariatif, masing-masing sekolah memiliki cara dalam bentuk tes tertulis dan lisan, presentasi atau project maupun penilaian terhadap perilaku,tetapi yang paling banyak dilakukan adalah melalui penilaian sikap (disposition). Kata-kata kunci: implementasi, nilai-nilai karakter utama, PKn, pembelajaran, penilaian
HUBUNGAN PEMAHAMAN POLITIK DENGAN TINGKAT KESADARAN POLITIK MAHASISWA PRODI PPKN FKIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT Dahlia Dahlia; Rabiatul Adawiah
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.8340

Abstract

Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui: 1) Pemahaman politik mahasiswa Prodi PPKn FKIP Universitas Lambung Mangkurat, 2) Kesadaran politik mahasiswa Prodi PPKn FKIP Universitas Lambung Mangkurat, 3) Hubungan pemahaman politik dengan tingkat kesadaran politik mahasiswa Prodi PPKn FKIP Universitas Lambung Mangkurat. Metode penelitian ini menggunakan korelasi dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, kuesioner, dokumentasi, dan studi pustaka. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa angkatan 2013, 2014 dan 2015 yang namanya terdaftar sebagai pemilik hak suara pada PEMILUMA BEM periode 2016/2017 berjumlah 143 menjadi 103 orang. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah teknik acak berstrata proporsional. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi Product Moment dengan taraf signifikan 0.05.Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji statistik menggunakan korelasi Product Moment diperoleh nilai korelasi antara variabel X (Pemahaman Politik) dan variabel Y (Kesadaran Politik) sebesar 0.315 setelah itu disesuaikan dengan tabel interpretasi nilai r  maka besarnya nilai 0.315 ini masuk kategori interval pada 0.20 – 0.399, nilai tersebut termasuk dalam hubungan korelasi yang rendah. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada mahasiswa lebih meningkatkan pemahaman politik mereka dengan cara mempelajari secara sungguh-sungguh, memperhatikan saat dosen menjelaskan, dan secara aktif membaca dan mencari informasi tentang politik baik secara online maupun dengan buku-buku yang mendukung untuk menambah wawasan dan pemahaman politik, serta meningkatkan kesadaran politik dengan aktif berpartisipasi dalam kegiatan maupun sosialisasi politik. Kata Kunci: Kesadaran Politik Mahasiswa, Pemahaman P
PENINGKATAN KETERLIBATAN SISWA DALAM MEMANFAATKAN SAMPAH PLASTIK MELALUI PROGRAM GREEN SCHOOL FESTIVAL Engelbertus Kukuh Widijatmoko; Didik Iswahyudi; Sirilus Sakti Nera
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.8341

Abstract

Peningkatan  keterlibatan  siswa  dalam  memanfaatkan  sampah  plastik  di  Sekolah Menengah  Pertama  (SMP).  Artikel  ini  bertujuan  untuk  mengetahui  keterlibatan siswa-siswi dalam mengumpulkan, memilah, mengolah dan memanfaatkan sampah melalui program Green School Festival (GSF). Green School atau sekolah hijau merupakan salah satu produk program pemerintah yang diupayakan mampu  memiliki pemahaman,  kesadaran  akan  nilai-nilai  lingkungan  hidup  pada  seluruh  warga sekolah. Adapun siswa-siswi menggunakan sampah baik organik maupun anorganik untuk didaurulang supaya lebih bermaanfaat. Tentunya hal ini tidak terlepas dari peran pendidik  atau  calon  pendidik  yang  mengarahkan,  memotivasi  serta  mempraktek secara langsung bagaimana mengolah dan memanfaatkan sampah. Pendekatan penelitian kualitatf menjadi pilihan penelitian ini dengan menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi serta menggunakan teknik triangulasi  untuk  mendapat  keabsahan  data  yang  mana  tujuannya  itu  untuk mendalami suatu peristiwa nyata di tempat penelitian. Dari hasil penelitian tentang Peningkatan  Keterlibatan  Siswa  Dalam  Memanfaatkan  Sampah  Plastik  Melalui Program  Green  School  Festival  diterima  positif  serta  antusias  dari  siswa  untuk terlibat bersama dalam mengumpul, memilah, mengolah dan memanfaatkan sampah. Kata kunci: Keterlibatan Warga Negara, Pendidikan Kewarganegaraan, Green School Festival
ANALISIS KEMUTAKHIRAN PENGETAHUAN HUKUM PADA BUKU TEKS PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN SMA/SMK/MA KELAS X TERBITAN KEMENDIKBUD EDISI REVISI TAHUN 2017 Harpani Matnuh
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.8437

Abstract

Keberadaan buku teks sangat diperlukan dalam proses pembelajaran. Selain sebagai bahan yang berisi materi pelajaran, buku teks umumnya juga digunakan sebagai acuan dalam mencapai tujuan belajar.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemutakhiran pengetahuan hukum pada buku teks Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA/SMK/MA kelas X yang diterbitkan oleh  Kemendikbud edisi revisi tahun 2017. Penelitian ini  menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis konten. Data dikumpulkan melalui teknik dokumentasi, dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat ketidakmutakhiran pengetahuan hukum dalam materi buku teks yang analisis.  Ketidakmutakhiran tersebut terdapat pada BAB III, IV dan V. Pada BAB III halaman 15 sd 18 tentang penjelasan organisasi kementerian negara yang masih menggunakan PP RI No.7 Tahun 2015;  halaman 81 yang menyebutkan UU Nomor 42 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD; halaman  82 tentang dasar hukum kewenangan MPR yang  masih menggunakan UU Nomor 22 Tahun 2003; halaman 85 tentang Pengaturan DPD yang masih menggunakan UU Nomor 22 Tahun 2003; dan  halaman 93 tentang Pengaturan Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Walikota dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) yang masih menggunakan UU Nomor 8 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas UU Nomor 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2014. Pada  BAB IV terdapat di halaman 134 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah yang masih menggunakan PP No. 84 Tahun 2000. Pada BAB V terdapat di halaman 165-166 tentang hukum dasar bela negara yang juga masih menggunakan UU yang sudah tidak berlaku lagi yaitu UU RI Nomor 29 tahun 1954 , UU Nomor 20 tahun 1982 yang kemudian diubah dengan UU Nomor 1 Tahun 1988.  Kata kunci : Kemutakhiran, pengetahuan hukum, buku teks, pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 
Konsolidasi Strategi Pendidikan Lalu Lintas melalui Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) Weka Indriani
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.4282

Abstract

KONSOLIDASI STRATEGI PENDIDIKAN LALU LINTAS MELALUI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn)Weka IndrianiPascasarjana PPKn UNYwekaindriany@gmail.comAbstrakTujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan konsolidasi strategi pendidikan lalu lintas melalui PKn. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data menggunakan studi pustaka/literatur. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa konsolidasi strategi pendidikan lalu lintas dapat dilakukan melalui strategi pembelajaran PKn dan budaya disiplin berlalu lintas di sekolah. Salah satu kegiatan dalam strategi pembelajaran PKn yang harus diperhatikan yaitu kegiatan latihan. Pendekatan yang sesuai dengan latihan ini yaitu dengan mentransformasikan pembelajaran yang lebih interaktif melalui pengalaman lapangan. Selain itu, untuk menyeimbangkan antara penguasaan materi dengan praktek pembiasaan perilaku dapat dilakukan dengan strategi budaya disiplin berlalu lintas di sekolah. Strategi budaya disiplin berlalu lintas di sekolah sangat bergantung kepada kepemimpinan kepala sekolah. Kepala sekolah dapat melarang peserta didik untuk membawa kendaraan bermotor ke sekolah jika belum mempunyai SIM (Surat Izin Mengemudi) dimana dalam implementasinya, kepala sekolah harus bersinergi dengan pihak lain seperti orang tua, masyarakat dan pihak kepolisian. Kata Kunci: konsolidasi strategi, pendidikan lalu lintas, PKn
UPAYA SUKU DAYAK DALAM MEMPERJUANGKAN KAHARINGAN MENJADI SALAH SATU AGAMA DI INDONESIA Aulia Nazmi; Fatimah Fatimah; Suroto Suroto
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.10624

Abstract

Tujuan Penelitian ini ialah untuk melihat berbagai upaya dan strategi masyarakat suku kaharingan dalam memperjuagkan kepercayaanya menjadi sebuah agama di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan  Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Upaya dalam memperjuangkan kepercayaan Kaharingan menjadi salah satu agama di Indonesia  meliputi persiapan, perencanaan, keorganisasian, prosedur formal dan non formal, upaya yang terus dilakukan dan sikap pantang menyerah. (2) Hambatan yang dialami terbagi menjadi dua, yakni hambatan internal dan eksternal. Hambatan internal  datang dari diri individu yang terjadi karena kurangnya pendidikan, kemiskinan, dan sikap yang terlalu mudah percaya dengan orang lain. Hambatan eksternal berupa persiapan dan pemilihan strategi yang masih terdapat risiko didalaminya, serta kurangnya pemahaman masyarakat terkait ketentuan hukum yang berlaku dalam mengatur perubahan status dari kepercayaan menjadi sebuah agama.Kata Kunci: Perjuangan, Dayak, Kaharingan.
IMPLEMENTASI MODEL JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PEMECAHAN MASALAH DALAM DIKLAT MANAJEMEN PEMBANGUNAN KESEJAHTERAAN SOSIAL Hairullah Hairullah
Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Vol 8, No 2 (2018): PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
Publisher : Prodi PPKn ULM dan AP3KnI Kal-Sel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/kewarganegaraan.v8i2.11478

Abstract

Kualitas peserta diklat  perlu dikembangkan beberapa alternatif model pembelajaran diantaranya adalah model Jigsaw. Model pembelajaran Jigsaw lebih menekankan pada keterampilan peserta dalam memecahkan masalah. Model jigsaw  merupakan suatu model dalam memberikan kesempatan pada  peserta diklat untuk berbagi pengalaman dengan peserta yang lain.   Pembelajaran model jigsaw ini peserta mempunyai banyak kesempatan dalam  mengajukan pendapat, dan memperoleh informasi dalam memperkaya pengalaman peserta diklat dan dapat meningkatkan keterampilan berkomunikasi, peserta diklat yang terbagi dalam anggota kelompok bertanggung jawab atas keberhasilan kelompoknya dan menyelesaikan materi yang dibagi untuk XX  dipelajari, dan dapat menyampaikan kepada kelompoknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta diklat MPKS di BBPPKS Kalimantan Selatan telah memanfaatkan model jigsaw sebagai sumber pembelajaran  secara baik. Berdasarkan hasil observasi, model pembelajaran jigsaw dalam meningkatkan keterampilan pemecahan masalah di BBPPKS Kalimantan Selatan sangat beragam dan tersebar dalam berbagai aspek Pembelajaran. Berbagai pengetahuan model jigsaw tersebut mengandung nilai-nilai  yang dapat digunakan sebagai sumber pembelajaran. Berdasarkan diskusi dengan para teman sejawat disebutkan bahwa salah satu pendekatan yang cocok digunakan dalam mengimplementasikan model jigsaw dalam meningkatkan keterampilan pemecahan masalah dan pemanfaatan sumber belajar dalam pembelajaran adalah pendekatan kontekstual.Kata kunci : Implementasi, Model jiqsaw, dan Keterampilan pemecahan masalah

Page 1 of 1 | Total Record : 8