Ismayucha, Noerma
Universitas Ubudiyah Indonesia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Keterampilan Tekhnik Menyusui dengan Kejadian Puting Susu Lecet pada Ibu Post Partum Lisa, Ulfa Farrah; Ismayucha, Noerma
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 3, No 2 (2017): Oktober 2017
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v3i2.275

Abstract

Menurut Profil Kesehatan Aceh Tahun 2011 bayi yang mendapat ASI eksklusif baru mencapai 11,9 %. Data Puskemas Peukan Bada menunjukkan pada tahun 2015, dari 426 ibu melahirkan terdapat  142 ibu yang menyusui bayinya (30%). Salah satu alasan ibu tidak menyusui bayinya yaitu karena ASI tidak lancer dan puting susu lecet. Metode penelitian ini menggunakan desain cross sectional, dilakukan pada tanggal 15 s.d 28 Desember 2016 di Wilayah Kerja Puskesmas Peukan Bada. Subjek dalam penelitian ini adalah ibu post partum 0-40 hari yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Peukan Bada pada bulan Desember tahun 2016. Jumlah ibupost partum 40 orang. Penelitian ini mengambil seluruh populasi (total population) pada bulan Desember 2016. Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat, dimana uji statistik menggunakan uji chi square. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa kejadian puting susu lecet lebih banyak di jumpai pada responden dengan keterampilan kurang yaitu 86% dibandingkan dengan responden yang keterampilan baik yaitu 20%, dengan nilai p=0,001. Ada hubungan keterampilan teknik menyusui dengan kejadian puting susu lecet pada ibu nifas. Diharapkan agar tenaga kesehatan dapat memberikan pendidikan kesehatan tentang bagaimana teknik menyusui yang benar sehingga meningkatkan keterampilan ibu dalam menyusui sebagai salah satu upaya mengurangi kejadian putting susu lecet dan suksesnya pemberian ASI eksklusif.
Efektivitas Kombinasi Pijat Oksitosin dan Breast Care terhadap Kelancaran ASI pada Ibu Post Partum Normal Lisa, Ulfa Farrah; Ismayucha, Noerma
JOURNAL OF HEALTHCARE TECHNOLOGY AND MEDICINE Vol 4, No 2 (2018): Oktober 2018
Publisher : Universitas Ubudiyah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33143/jhtm.v4i2.202

Abstract

Morbiditas dan mortalitas bayi yang mendapat ASI Eksklusif jauh lebih rendah dibandingkan dengan bayi yang tidak mendapat ASI Eksklusif. Di dunia terdapat1- 1,5 juta bayi meninggal setiap tahunnya karena tidak mendapat ASI Eksklusif. Target progam capaian ASI Eksklusif pada tahun 2014 mencapai 80%, berdasarkan data yang diperoleh dari cakupan pemberian ASI eksklusif pada tahun 2014, di Aceh sebesar 55% dan pada tahun 2015 relatif turun menjadi 53%. Berdasarkan wawancara dengan ibu post partum di Rumah Sakit Ibu dan Anak Banda Aceh, 80 % ibu mengatakan kendala pemberian ASI sering disebabkan karena belum lancarnya ASI setelah melahirkan, sehingga ibu atau keluarga berinisiatif untuk memberi MP-ASI. Pijat Oksitosin dan breast care merupakan salah satu solusi untuk mengatasi ketidaklancaran produksi ASI. Pijatan oksitosin berfungsi meningkatkan hormon oksitosin yang dapat menenangkan ibu sehingga ASI pun keluar. Sedangkan breast care bertujuan untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah tersumbatnya aliran susu sehingga mempelancar pengeluaran ASI. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas kombinasi pijat oksitosin dan breast care terhadap kelancaran ASI pada ibu post partum normal di Rumah Sakit Ibu dan Anak Banda Aceh. Penelitian ini bersifa eksperiment semu (Quasi Exsperimen) dengan pretes- posttest desain yang dilakukan pada 30 orang responden.Uji statistik menggunakan uji Wilcoxon. Hasil analisis menunjukkan terdapat efektifitas kombinasi pijat oksitosin dan breast care terhadap kelancaran ASI sebelum dan sesudah perlakuan, dimana nilai median sebelum diberi perlakuan adalah 2 dengan katagori tidak lancar, dan nilai median sesudah perlakuan adalah 1 dengan katagori lancar, berdasarkan uji statistic terdapat pengaruh yang signifikan dengan p-value = 0,000.