Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

THE LEGALITY OF SURROGATE MOTHERS FROM THE ISLAMIC LAW PERSPECTIVE Nurul Mujahidah; Sabri Samin; Syatirah Djalaluddin; M. Nur Hidayatullah
Al-Risalah VOLUME 22 NO 1, MAY (2022)
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/al-risalah.vi.27944

Abstract

This study aimed to analyze the legal standing of surrogate mothers from the Islamic law perspective. This study employed library research with a shar'i normative approach. The data were collected through documents related to the surrogate mother, both from books, texts (Qur'an and Sunnah), and scholars’ opinions who discussed the implementation of a surrogate mother. Surrogate mother was one of the efforts made by a married couple to produce descendants. The results of this study indicated that the law of having descendants in a marriage was not something included in the dharuriyyah part or must exist. Additionally, the legal consequences of implementing a surrogate mother would have an impact on the child born, both from the status of the child born from the surrogate mother including legitimate child or illegitimate child, who was the mother or the mother status of children born from the surrogate mother, and the rights inheritance of children born from surrogate mother. Therefore, based on the Qur'an and Sunnah, individual and group scholars' opinions stated that the legal standing of surrogate mothers in Islam was unlawful.
ANALISIS MATERNAL FUNCTIONING PADA IBU DENGAN BAYI BARU LAHIR YANG DIRAWAT DI HIGH CARE UNIT RSIA ANANDA KOTA MAKASSAR Siti Nurbina; Syatirah Jalaluddin; Azizah Nurdin
Molucca Medica VOLUME 14, NOMOR 2, OKTOBER 2021
Publisher : Pattimura University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (159.904 KB) | DOI: 10.30598/molmed.2021.v14.i2.117

Abstract

Perawatan bayi di ruang rawat memicu pemisahan paksa antara ibu dan bayi yang menyebabkan terganggunya perawatan bayi oleh ibunya serta interaksi ibu dan bayi yang tidak optimal. Kurangnya intensitas pertemuan ibu dengan bayi sangat berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan kognitif dari bayi tersebut. Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan maternal functioning pada ibu dengan bayi yang membutuhkan perawatan intensif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan rancangan cross sectional. Penelitian dilakukan bulan Januari 2020 di Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Ananda Kota Makassar Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu postpartum yang bayinya dirawat di high care unit RSIA Ananda Kota Makassar. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik non-probability sampling yaitu purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 50 yang memenuhi kriteria. Hasil penelitian mendapatkan lama pendidikan formal, tipe persalinan, paritas ibu serta diagnosis yang menyebabkan bayi yang dirawat di high care unit tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan maternal functioning. Kata Kunci: maternal functioning, high care unit, Barkin index of maternal functioning
Tatalaksana Multidisiplin pada Kasus Obesitas Anak Remaja Andi Faradilah; Syatirah Jalaluddin; Iip Larasati
Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal Vol 2 No 1 (2018): Alami Vol 2 No 1
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.023 KB) | DOI: 10.24252/alami.v2i1.9245

Abstract

Seorang anak, 15 tahun 4 bulan, memiliki berat badan 57 kg, tinggi badan 150 cm, dan indeks massa tubuh 25.3 kg/m¬2. Anak masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri menelan. Anak didiagnosis dengan faringitis akut dan obesitas. Aktivitas fisik harian berupa aktivitas sekolah. Riwayat pola kebiasaan makan berupa snack rendah kalori, minuman kemasan, dan mie instan. Status gizi anak adalah gemuk dengan status gastrointestinal fungsional. Terapi gizi yang diberikan berupa edukasi pada anak mengenai jumlah dan jenis makanan serta peningkatan aktivitas fisik.
A CASE OF OCCIPITAL MENINGOENCEPHALOCYSTOCELE IN A FULLTERM NEONATE Syatirah Jalaluddin; Saharuddin Saharuddin
Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal Vol 3 No 1 (2019): Alami Vol 3 No 1
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (234.217 KB) | DOI: 10.24252/alami.v3i1.10447

Abstract

Background:The neural tube defect is one of the congenital anomalies which is frequently found in developing countries. A large occipital meningoencephalocystocele possess difficulties in surgical intervention, because the sac usually contains large amounts of cerebrospinal fluid, meninges, brain tissue, and, a higher rate of surgical complications, as well as a difficult positioning at intubation to minimalize the complications. Case Presentation:To report a case of neonate with a large occipital meningoencephalocystocele, which was managed with surgery by removing the extra cranial tissue containing the necrotic brain tissue and the meninges. The patient was discharge with normal wound healing, but ventriculoperitoneal shunt was not performed. Feeding difficulties and poor growth were observed several months after surgery with obvious neurological problems.Conclusions:A through management of meningoencephalocystocele involves many aspects include treatment after surgery was performed. 
Penilaian Obesitas Pada Dosen Agama di Makassar Andi Faradilah; Syatirah Jalaluddin; Akbar Akbar
Al-Sihah : The Public Health Science Journal Volume 11, Nomor 2, July-December 2019
Publisher : Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/as.v11i2.11192

Abstract

Obesitas telah menjadi suatu masalah didunia dengan prevalensinya yang terus meningkat. Obesitas merupakan penyebab terjadinya berbagai penyakit metabolik seperti hipertensi, penyakit jantung, penyakit ginjal, dan strok. Salah satu penyebab obesitas adalah pola makan. Nabi Muhammad telah memberikan teladan melalui hadis-hadis terhadap pola makan yang baik dan benar. Pola makan Nabi Muhammad dapat menjadi tuntunan bagi umat muslim dalam mencegah terjadinya obesitas. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang bertujuan mengukur status obesitas pada dosen agama dengan menggunakan indikator indeks massa tubuh dan lingkar perut. Sejumlah 122 subjek penelitian yang memenuhi kriteria inklusi mengisi kuisoner dan melakukan pengukuran komposisi tubuh. Penelitian ini mendapatkan prevalensi obesitas sebanyak 62% melalui pengukuran indeks massa tubuh dan 67% melalui pengukuran lingkar perut. Indeks massa tubuh dan lingkar perut sebagai alat penentuan obesitas dapat digunakan (r = 0.000, pearson’s chi square). Melalui penelitian ini dapat disimpulkan bahwa obesitas dapat terjadi pada setiap profesi termasuk para dosen agama yang merupakan panutan dalam tuntunan perilaku hidup sehat yang diajarkan oleh Nabi Muhammad.
Profile Of Leukocyte Count In Children With Typhoid Fever At The Dr. Tadjuddin Chalid Hospital, Makassar Rivaldy Prayudha; Najamuddin Andi Palancoi; Syatirah Jalaluddin
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 14 No 02 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan (Journal of Health Sciences)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.27 KB) | DOI: 10.33086/jhs.v14i02.1864

Abstract

Demam tifoid termasuk dalam salah satu penyakit endemik di Indonesia yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Terjadinya penularan akibat perilaku hygiene pribadi dan kebersihan lingkungan yang kurang baik. Penegakan diagnosis dapat ditentukan melalui diagnosis klinis, diagnosis serologis. Pemerikasaan penunjang berupa pemeriksaan hematologi berupa hitung darah lengkap dan sering ditemukan penurunan jumlah leukosit. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran jumlah leukosit penderita demam tifoid pada anak di RS. dr. Tadjuddin Chalid Kota Makassar pada tahun 2018 berdasarkan jumlah leukosit, usia, jenis kelamin, lama perawatan, dan jenis antibiotik. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebanyak 75 pasien demam tifoid pada anak yang berusia 1-18 tahun. Data yang gunakan berupa data sekunder berupa rekam medik. Hasil penelitian dari 75 pasien diketahui jumlah leukopenia sebanyak 21 orang (28%), leukosit normal 41 orang (54,7%), dan leukositosis 13 orang (17,3%). Berdasarkan usia leukopenia banyak terjadi pada usia 7-12 tahun sebanyak 11 orang (34,4%. Berdasarkan jenis kelamin leukopenia banyak terjadi pada laki-laki sebanyak 15 orang (34,1%). Berdasarkan lama perawatan leukopenia banyak terjadi pada lama perawatan <7 hari sebanyak 18 orang (26,5%). Berdasarkan jenis antibiotik leukopenia banyak terjadi pada pengobatan dengan ceftriaxone sebanyak 13 orang (26%). Sebagian besar jumlah leukosit penderita demam tifoid pada anak memiliki jumlah leukosit normal namun masih terdapat leukopenia.
Knowledge, perception, and behavior of pregnant women against COVID-19 transmission Azizah Nurdin; Syatirah Syatirah; Rini Fitriani; Mutmainnah Sari
International Journal of Public Health Science (IJPHS) Vol 11, No 3: September 2022
Publisher : Intelektual Pustaka Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijphs.v11i3.21362

Abstract

The outbreak of COVID-19 had a significant impact in terms of economic and social health. Assessing the community's knowledge regarding the transmission of COVID-19 is essential to specify the target of promoting and preventive actions. Therefore, the research aimed to assess pregnant women's knowledge, perception, and behavior against COVID-19 transmission. The research is a quantitative cross-sectional study. Pregnant women who received antenatal care at PKU Muhammadiyah Mamajang Makassar Hospital were included in the study. We are using random sampling, and the study was conducted from May 31, 2021 to July 31, 2021. The study found that pregnant women's knowledge, perception, and behavior of COVID-19 transmission was high and good. Several factors were found to be related to the level of knowledge, including the story of education (p 0.013), perception (p 0.037), and behavior (p 0.0001). Meanwhile, age and parity have no association with knowledge (p 0.524 and p 0.499). Currently, it is hoped that more optimal education will continue to be carried out by health workers to mothers so that they can live their pregnancies in a prosperous manner so that mothers and fetuses will be healthy and safe during the pandemic COVID-19.
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA BALITA DENGAN DIARE AKUT DISERTAI DENGAN DEHIDRASI BERAT (LITERATUR REVIEW) Nurhaliza Amaliah; Anieq Mumthi’ah Al Kautsar; Syatirah Syatirah
Jurnal Midwifery Vol 3 No 1 (2021): FEBRUARY
Publisher : Prodi Kebidanan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jmw.v3i1.20291

Abstract

Pendahuluan Diare masih menjadi penyebab mordibitas dan mortalitas yang cukup besar didunia dimana diare merupakan gejala infeksi saluran pencernaan. Penyakit ini dapat disebabkan oleh berbagai bakteri, virus dan parasit dan bahkan di faktori oleh lingkungan dan perilaku manusia dalam kehidupan sehari-hari. Metode Jenis penelitian ini adalah studi kepustakaan dan pengumpulan referensi yang kemudian dibuat menjadi Literatur review dengan menggunakan metode asuhan 7 langkah Varney. Hasil Didapatkannya asuhan penalataksanaan 5 Lintas Diare serta penatalaksanaan yang menggunakan obat alami dan herbal seperti yogurt dan madu yang terbukti mengurangi frekuensi diare pada Balita selama dilakukannya asuhan. Kesimpulan Didapatkannya penatalaksanaan Diare Akut pada balita disertai dehidrasi berat yang sesuai dengan Evidance Based. Didapatkannya evidence based selain asuhan 7 Langkah Varney mengenai 5 Lintas Diare sebagai acuan penanganan pada balita dengan Diare.
MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN ASFIKSIA (LITERATUR REVIEW) Leny Murniati; Ferawati Taherong; Syatirah Syatirah
Jurnal Midwifery Vol 3 No 1 (2021): FEBRUARY
Publisher : Prodi Kebidanan Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jmw.v3i1.21028

Abstract

Pendahuluan Asfiksia Neonatorum adalah keadaan dimana bayi tidak bernapas secara spontan dan teratur, sehingga dapat menurunkan oksigen dan meningkatkan karbondioksida yang menimbulkan akibat buruk dalam kehidupan lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk memahami asuhan kebidanan pada Bayi Baru Lahir dengan Asfiksia melalui pendekatan dengan menggunakan teori 7 langkah Varney. Metode Penelitian ini menggunakan studi kepustakaan dan pengumpulan referensi yang kemudian dibuat menjadi Literatur Review dengan menggunakan metode asuhan 7 langkah varney. Hasil Pemeriksaan yang dilakukan pada bayi baru lahir dengan asfiksia ialah dilakukannya pemberian asuhan sesuai dengan evidence based yaitu dengan membersihkannya jalan napas, rangsang reflek pernapasan, serta mempertahankan suhu tubuh. Kesimpulan dari kasus ini yaitu didapatkannya evidence based pada bayi baru lahir dengan asfiksia bahwa pentingnya menilai Apgar atau kondisi bayi yang dilahirkan mengalami asfiksia serta melakukan tindakan segera yaitu resusitasi yang dimana sebagai bantuan hidup dasar untuk mengembalikan pernapasan secara normal.