Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Agrifor : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan JK Jurnal Kesehatan
Sari, Diah Rakhmah
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Health Professions Immunology & microbiology Neuroscience Nursing Public Health

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
ANALISIS PENERAPAN K3 DAN EFEKTIFITAS PELATIHAN K3 DI PT IHM KALIMANTAN TIMUR Sari, Diah Rakhmah; Alfonsus Bernyanto Gois; Dadang Imam Ghozali
Jurnal Kesehatan Vol. 2 No. 6 (2024): Juni
Publisher : CV. ADIBA AISHA AMIRA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The role of labour in economic development is significant, and thus the achievement of occupational health and safety (OHS) is a fundamental necessity for workers. One such effort is the implementation of OHS programmes and OHS training, which serves to ensure the safety of the workforce. The objective of this study is to evaluate the implementation of OHS and the efficacy of OHS training at PT IHM. This research was conducted at PT IHM, which is located in the Sepaku sector of Penajam Paser Utara Regency. It employed interview and questionnaire methods to survey 60 employees of PT IHM. The data was subjected to validity and reliability tests and descriptive analysis. Overall, it can be concluded that the application of occupational health at PT IHM has been effective. Over 90% of employees agree or strongly agree with all statements about occupational health, while only 1-7% of respondents disagree. The implementation of occupational safety in the workplace at PT IHM has also been successful. In response to all statements regarding the application of occupational safety, 99% of respondents indicated agreement or strong agreement, while only 1% expressed disagreement with the assertion that work equipment is in good condition and suitable for use. The implementation of OHS training has also been found to be effective, with more than 90% of employees agreeing and strongly agreeing that OHS training has an effect on the level of work accidents.
INVENTARISASI TANAMAN DAN TUMBUHAN OBAT DI DESA JONGGON JAYA KECAMATAN LOA KULU Siahaan, Krisna Bernadeth; Siswanto, Hari; Ariyanto, Ariyanto; Sari, Diah Rakhmah; Suhardiman, Ali; Herlambang, Heru; Utami, Widia Sri; Ruslim, Yosep
Agrifor : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan Vol 23, No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/agrifor.v23i2.7690

Abstract

Tanaman obat adalah berbagai tanaman yang dimanfaatkan untuk obat tradisonal. Koleksi tanaman obat seringkali berada di lahan pekarangan, kebun ataupun halaman rumah dan dikelola dengan baik. Tumbuhan obat juga berasal dari tumbuhan liar yang tidak dibudidayakan yang berada di areal persawahan, hutan, lapangan ataupun di sekitar rumah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis tanaman obat yang dibudidayakan masyarakat di Desa Jonggon Jaya dan mengidetifikasi jenis tumbuhan obat yang ada di areal berhutan Desa Jonggon Jaya. Penelitian ini dilakukan di Desa Jonggon Jaya, Kecamatan Loa Kulu Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Metode pengambilan data tanaman obat dilakukan secara kualitatif dengan 100 responden menggunakan teknik purposive sampling dan metode pengambilan data tumbuhan obat secara kuantitatif dengan sistem jalur. Penempatan plot selang seling secara sistematis dengan plot penelitian sebanyak 3 jalur, setiap jalur terdiri dari 5 plot dengan jumlah keseluruhan sebanyak 15 plot. Plot yang digunakan berbentuk kotak dan setiap plot berukuran 20m x 20m dengan jarak antar plot 200 meter. Hasil penelitian tanaman obat yang dibudidayakan masyarakat Desa Jonggon Jaya sebanyak 28 jenis tanaman dengan berbagai khasiatnya, bagian yang paling banyak digunakan adalah rimpang dengan persentase sebesar 37% dan tanaman yang paling banyak dibudidayakan adalah Sereh dapur (Cymbopogon citratus) dan kunyit kuning (Curcuma longa) dengan jumlah masing-masing 41 tanaman dengan persentase 24%. Hasil penelitian tumbuhan obat yang ada di areal berhutan Desa Jonggon Jaya sebanyak 34 jenis dengan habitus paling banyak ditemukan adalah habitus pohon dengan persentase 35%.
Co-Authors Alfonsus Bernyanto Gois Ariyanto Ariyanto Dadang Imam Ghozali Hari Siswanto Herlambang, Heru Siahaan, Krisna Bernadeth Suhardiman, Ali Utami, Widia Sri Yosep Ruslim