Penelitian ini membahas strategi komunikasi krisis dalam mengelola isu sensitif dalam bisnis atau organisasi. Krisis dapat mengancam reputasi dan keberlanjutan sebuah entitas, memerlukan respons komunikasi yang tepat dan efektif. Metode studi literatur digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis berbagai pendekatan yang telah diterapkan oleh organisasi dalam menghadapi krisis yang sensitif. Temuan utama menyoroti pentingnya transparansi, responsivitas, dan adaptasi terhadap perubahan media sebagai kunci keberhasilan dalam mengelola krisis. Penelitian ini juga menyarankan untuk mengembangkan rencana komunikasi krisis yang komprehensif dan meningkatkan pelatihan bagi tim manajemen krisis dalam menghadapi tantangan yang dapat mempengaruhi reputasi organisasi. Dengan memahami praktik terbaik dalam komunikasi krisis, organisasi dapat membangun kepercayaan publik yang kuat dan meminimalkan dampak negatif dari krisis yang tidak terduga.