Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Feedback Mahasiswa Penerima Bidikmisi Universitas Papua dalam Kegiatan Kompetisi Sains, Teknologi dan Seni Budaya di Manokwari Papua Barat Iyai, Deny Anjelus; Siburian, Rima H; Runtuboi, Ferawati; Yenusi, Kaleb; Noviyanti, Noviyanti; Sinon, Iriwi; Orisu, Lily; Arwam, Hendrik; Sudjatno, Djoko; Darma, Darma; Tulalesy, Quin; Maker, Ursula; Peday, Hans; Saragih, Desni T. R.; Nurhayati, Dwi; Widayati, Isti; Seseray, Daniel
Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 20, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jpp.v20i2.25107

Abstract

Kegiatan bidikmisi adalah sarana pembinaan karakter anak bangsa. Kesiapan generasi anak bangsa akan menentukan kesiapan negara dalam bersaing di era milenial. Kegiatan bidikmisi dilaksanakan di kampus Universitas Papua yang diikuti oleh mahasiswa penerima bidikmisi dari 12 Fakultas di Unipa. Sebanyak 193 mahasiswa terlibat dalam memberikan respon melalui survey online yang disiapkan panitia. (1) Kompetisi Sains yaitu Lomba penulisan artikel ilmiah popular; (2)  Pameran Budaya yaitu Cultural Attraction; (3) Kontes karya cipta sains, teknologi dan seni. Analisis data dilakukan menggunakan program angket dalam program Google Forms. Data hasil kajian ditampilkan dalam bentuk grafik yang disajikan secara proporsional (persentase %). Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta lebih banyak memberikan respon pada kegiatan atraksi budaya (84 mahasiswa) dan stand-up comedy (84 mahasiswa). Sementara penulisan artikel ilmiah paling sedikit mendapatkan feedback dari mahasiswa yaitu hanya 18 orang mahasiswa. Ditemukan mahasiswa sangat puas 28.6% diikuti dengan 24% cukup puas dan hanya 1% tidak puas. Kegiatan Teknologi, karya Sastra, Sains dan Seni, diketahui 52.1% sangat puas diikuti 2.6% cukup puas dan hanya 2.1% tidak puas. Untuk kegiatan stand-up comedy, 57.8% sangat puas, 25% cukup puas dan hanya sebagian kecil mahasiswa tidak puas 2.1%. Disimpulkan mahasiswa Unipa sangat puas dalam mengikuti kegiatan pembinaan. Ada asas manfaat, pembinaan karakter, independensi, rasa percaya diri, mampu beraktualisasi ide, gagasan dan talenta.
Improving Academic Skills on Freshmen Student Performance in Mastering Learning Skills Iyai, Deny Anjelus; Syaranamual, Siska; Yaku, Alexander
JPI (Jurnal Pendidikan Indonesia) Vol 10, No 1 (2021)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (516.185 KB) | DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v10i1.24593

Abstract

This study aims to describe the capacity of students' learning skills, provide and develop problem-solving learning skills, prepare appropriate modules that are used by students, and encourage counseling and learning development units. The method used in this action research is a qualitative research design. The research technique was carried out by using a case study approach and observation. The results showed that the students' mathematical abilities ranged from 26-50 (57.14%). Only 14% (11.43% + 2.86%) of AgtSP students have capacities in basic mathematics. Learning skills, for example, reading and writing, had lower AgtSP values, namely 37.14% and 34.29%. AgtSP is still dominated by Papuan students (86%) and a small proportion of non-Papuan students (14%). Many students enrolled in AgtSP graduated from Social Sciences (38%), some graduated from Agricultural High School (33%), and a few graduated from natural sciences 21%) and a small number of students graduated from Non. Agricultural Senior High School, namely administration interest. Student GPA has increased in the number of students who have GPA scores. 23 components affect student learning skills at the university level as experienced by AgtSP. The conclusion is the low scores obtained by mathematics, reading, and writing students enrolled in the Faculty.
Defining and Valuing the Relationship Pattern of Actors’ Involvement on Cattle Farming Systems using Stakeholder Network Analysis in West New Guinea, Indonesia Iyai, Deny Anjelus; Mulyadi, Mulyadi; Wajo, Muhammad Jen; Naibey, Rosdiana; Hayati, Dwi Nur; Noviyanti, Noviyanti; Bajari, Makarius; Koibur, Johan; Syufi, Yafed; Pakage, Stepanus; Inriani, Noveling; Nuhuyanan, Lamberthus E.; Purba, Jublyana; Rahayu, Bernadetha W.I.; Fatem, Hendrik; Widayati, Isti
Jurnal Ilmu Peternakan dan Veteriner Tropis (Journal of Tropical Animal and Veterinary Science) Vol 11 No 3 (2021): Jurnal Ilmu Peternakan dan Veteriner Tropis (Journal of Tropical Animal and Vete
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/jipvet.v11i3.112

Abstract

Abstrak Sapi merupakan salah satu peternakan prioritas utama di Indonesia. Ternak sapi telah memainkan peran penting dalam aspek ekonomi dari total pendapatan. Sebagai peternakan prioritas karena berbagai keterlibatan dan peran pemangku kepentingan. Studi dilakukan di Manokwari pada bulan April-Juni 2019 dengan menggunakan focus group discussion terhadap dua puluh individu, kelompok dan lembaga massa yang diwakili. Pertanyaan yang dibahas mengenai latar belakang, pengiriman sumber daya, interkonektivitas antar aktor, intervensi dan inovasi. Temuan utama adalah bahwa aktor yang dikelompokkan mendominasi, diikuti oleh aktor hukum, lembaga swasta, peran pemangku kepentingan dan memiliki efek positif karena kepentingan. Namun, ancaman eksis baik secara langsung tetapi tanpa efek balik. Tiga sumber daya bersama teratas adalah akses, kepuasan, dan waktu yang dihabiskan. Aktor dapat memiliki program jangka panjang dengan keberlanjutan menggunakan sumber daya netral hingga kuat. Hubungan aktor ditemukan dalam tiga kelompok, yaitu positif, negatif dan tidak ada hubungan. Intervensi sangat dibutuhkan, yaitu waktu yang dihabiskan, kepuasan, kebijakan, pengetahuan dan akses. Prioritas inovasi akan keterampilan, kebijakan, dan pengetahuan. Kata kunci: Analisis jaringan pemangku kepentingan; Intervensi dan inovasi; Pelaku; Sumber daya bersama; Usaha peternakan sapi. . Abstract Cattle is one of the top priority animal agriculture in Indonesia. It has played significant roles in economical aspect of Total revenues. Those are due to stakeholders’ involvement. Study was done in Manokwari from April to June 2019 by using focus group discussion towards twenty various represented individuals, groups and mass institutions. The queries discussed concerning background, resources delivery, interconnectivity amongst actors, intervention and innovation. The primarily finding is that grouped actors dominated, followed by laws actors, private types institutions, stakeholder role and having positive effect due to importance. However, threat existed directly without turn-back effect. The three top shared resources were access, satisfaction, and time spent. Actors can have long term period program with sustainability using neutral to strong power resource. Relationship of actors found in three groups, i.e. positive, negative and no relationship. Intervention was urgently needed, i.e. time spent, satisfaction, policy, knowledge and access. Priority of innovation will be skills, policy, and knowledge. Keywords: Actors; Cattle farming business; Intervention and innovation; Shared resources; Stakeholder network analysis.