Yuniastuti, Florentina Chandra
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI BATIMETRI DAN MORFOLOGI DASAR LAUT DI PERAIRAN PULAU LIRANG, KABUPATEN MALUKU BARAT DAYA Yuniastuti, Florentina Chandra; Satriadi, Alfi; Hariyadi, Hariyadi; Priyono, Bayu
Journal of Oceanography Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Program Studi Oseanografi, Jurusan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.273 KB)

Abstract

Pulau Lirang sebagai pulau kecil terluar termasuk dalam Kabupaten Maluku Barat Daya, perlu mendapatkan perhatian lebih, karena kawasan lautnya merupakan batas terluar Negara Indonesia. Survei batimetri dilakukan untuk membuat peta kedalaman laut dalam skala yang lebih besar. Berdasarkan informasi mengenai kedalaman laut (batimetri) dan dapat dilakukan analisis morfologi dasar laut yang dapat digunakan untuk penelitian lebih lanjut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kontur batimetri dan morfologi dasar laut di perairan Pulau Lirang Kabupaten Maluku Barat Daya. Penelitian ini dilakukan pada tanggal tanggal 16-30 April 2016 di perairan Pulau Lirang, Kabupaten Maluku Barat Daya. Data yang digunakan adalah data pemeruman dengan Echosounder Singlebeam, data pasang surut, dan Peta Laut Digital Indonesia No.378 Edisi 2008 Publikasi DISHIDROS. Pengolahan data menggunakan perangkat lunak ArcGIS 10.2 dan Surfer 11 untuk menghasilkan kontur batimetri.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kedalaman perairan lokasi penelitian berkisar antara -0.272 m hingga -315.2 m. Peta kontur kedalaman menghasilkan nilai garis kontur terdalam -290 meter. Memiliki morfologi dasar laut continental shelf (paparan benua) dan continental slope (lereng benua). Berdasarkan hasil perhitungan kelerengan dasar laut, bagian barat perairan Pulau Lirang termasuk dalam kategori kelerengan datar dengan nilai kelerengan 1.1% - 1.7%, landai dengan nilai kelerengan 2.7%, bergelombang dengan nilai 8.5% - 9.7% dan agak curam 26.8%. Sedangkan pada bagian timur perairan Pulau Lirang termasuk dalam kategori kelerengan datar 0.8% - 1.2%, landai dengan nilai kelerengan 4.5%, bergelombang dengan nilai kelerengan 8%  dan agak curam 22.9%.