Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS PERAN KEPEMIMPINAN REKTOR UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU Tuti Handayani
Jurnal Manajemen Publik dan Kebijakan Publik (JMPKP) Vol. 2 No. 1 (2020): Jurnal Manajemen Publik dan Kebijakan Publik (JMPKP)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36085/jmpkp.v2i1.642

Abstract

Instansi seperti Universitas merupakan perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan pendidikan profesional dalam sejumlah disiplin ilmu pengetahuan, teknologi, kesenian dan cabangcabang ilmu lainnya sehingga  membentuk instansi pendidikan yang sangat kompleks. Untuk itu, Universitas harus memperhatikan bagaimana kinerja tenaga pendidik (tendik) untuk dapat mengatur jalannya pendidikan tinggi sesuai dengan tujuan perguruan tinggi. Pimpinan dalam Universitas sangat berperan penting dalam kemajuan organisasinya. Pimpinan Universitas selanjutnya disebut Rektor sangat berpengaruh pada kemajuan Universitas yang dipimpinnya. Di Unived sendiri jumlah tendik yang banyak dan memiliki karakter berbeda-beda, tentunya akan memberikan warna tersendiri dalam dunia kerja lingkungan Unived, lingkungan kerja di Unived tidak terlepas dari peran seorang pemimpin dalam hal ini Rektor untuk memajukan Unived harus ada kesinambungan antara Atasan dan Bawahan dalam hal ini Rektor beserta jajarannya, Dosen dan Tendik. Dalam dunia kerja tidak dipungkiri terdapat beberapa problem/masalah yang dapat menghambat kinerja. Berdasarkan rumusan masalah diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana peran kepemimpinan Rektor di Universitas Dehasen Bengkulu?, dengan tujuan penelitian untuk mengetahui peran kepemimpinan Rektor Unived. Adapun landasan teori yang digunakan pada penelitian ini adalah menurut Henry Mintzberg (dalam Badeni, 2004:2). Meliputi: Interpersonal Role, Decision Making dan Informational Role. Penelitian ini mengunakan jenis penelitian kualittaif dengan tehnik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun hasil penelitian sebagai berikut: pertama Interpersonal Role dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa Rektor Unived merupakan sosok leader dan figur yang bertanggung jawab kepada organisasinya. Kedua, peran Decision Making Rektor Unived berani mengambil keputusan untuk merevisi Visi Misi Unived dimana dalam Visi Misi tersebut mencantumkan enterpreneurship. Rektor selayaknya memiliki jiwa wirausaha (entrepreneur) dalam rangka mengembangkan perusahaan dan beradaptasi dengan perubahan lingkungan perusahaan, serta berani untuk mengambil keputusan dalam rangka kemajuan perusahaan. Ketiga, Peran Informational Role. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa Rektor Unived harus memastikan informasi-informasi yang disampaikan berkaitan dengan pelaksanaan kerja dengan menyampaikan informasi sesuai dengan pekerjaan masing-masing.
Penggunaan Microsoft Excel Pada Pembuatan Rapor Di Taman Kanak-kanak Dwi Marlina; Alusyanti Primawati; Za’imatun Niswati; Tuti Handayani
Kapas: Kumpulan Artikel Pengabdian Masyarakat Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/ks.v2i1.1828

Abstract

Tenaga pendidik (guru) di taman Kanak-kanak mengikuti perkembangan teknologi, namun masih ada yang hanya memanfaatkan kemajuan teknologi masih berfokus pada social media seperti sekedar mencari hiburan seperti bermain facebook, twitter, instagram atau hal-hal yang dapat menghibur mereka. Manfaat teknologi untuk membantu tugas kesehariannya belum sepenuhnya tenaga pendidik terapkan. Seperti halnya ketika mereka dalam membuat rapor semester peserta didik. Mereka masih menggunakan tulisan secara manual. Hal ini mengakibatkan tidak efisiennya waktu bagi para tenaga pendidik untuk administrasi nilai dan pembuatan rapor peserta didik taman kanak-kanak. Oleh karena itu, kami ingin membantu para tenaga pendidik untuk lebih efisien waktunya dengan menggunakan Microsoft Excel dalam membuat rekap raport peserta didik. Tujuan dari kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pelatihan dalam penggunaan teknologi untuk membantu dan mendorong dalam meningkatkan potensi para tenaga pendidik dan meningkatkan kualitas tenaga pendidik sekolah taman kanak-kanak dalam teknologi komputer. Kegiatan pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini melalui pelatihan membuat rapor taman kanak-kanak menggunakan Microsoft Excel. Hasil dari kegiatan ini adalah tenaga pendidik memperoleh pengetahuan dari ketrampilan membuat rapor dan merekap nilai peserta didiknya dengan aplikasi Microsoft Excel.
Diagnostic of lingual tonsil hypertrophy with lateral soft tissue cervical X-ray on laryngopharyngeal reflux Ade Asyari; Novialdi -; Bonny Murizky; Wahyu Julianda; Esmaralda Nurul Amany; Tuti Handayani; Hafni Bachtiar
Oto Rhino Laryngologica Indonesiana Vol. 51 No. 1 (2021): Volume 51, No. 1 January - June 2021
Publisher : PERHATI-KL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32637/orli.v51i1.381

Abstract

Background: Lingual tonsil hypertrophy (LTH) evaluation could be performed by flexible fiberoptic laryngoscopy, lateral soft tissue cervical X-ray, CT scan, and magnetic resonance imaging (MRI). Lateral soft tissue cervical X-ray examination is considered as a procedure-of-choice for diagnostic testing of LTH, which, aside from being low cost, the examination could also be conducted in all hospitals and easy to be performed on children. Objective: To compare the lingual tonsil enlargement with examination procedure using lateral soft tissue cervical X-ray as an LTH diagnostic measure compared to the flexible fiberoptic laryngoscopy examination as the gold standard examination. Methods: A retrospective analytic study with cross-sectional design on 30 respondents of laryngopharyngeal reflux (LPR) patients who came for routine ENT physical examination, followed by flexible fiberoptic laryngoscopy examination along with lateral soft tissue cervical X-ray. Results: The sensitivity level of 65.38% was acquired from the statistical tests, along with specificity level of 100%, positive predictive value (PPV) of 100%, and negative predictive value (NPV) of 30.37%. Conclusion: Based on sensitivity and specificity, lateral soft tissue cervical X-ray examination could be used as a diagnostic measure and have an accurate capability to diagnose LTH.ABSTRAK Latar belakang: Evaluasi hipertrofi tonsil lingual (HTL) dapat dilakukan menggunakan laringoskopi serat optik fleksibel, foto Rontgen cervical soft tissue lateral, CT scan, dan magnetic resonance imaging (MRI). Foto Rontgen cervical soft tissue lateral dapat dipertimbangkan sebagai pilihan pemeriksaan diagnostik HTL, karena selain biayanya terjangkau, pemeriksaan ini dapat dilakukan di semua rumah sakit serta mudah dilakukan pada pasien anak. Tujuan: Membandingkan hasil pemeriksaan pembesaran tonsil lingual menggunakan foto Rontgen cervical soft tissue lateral dengan pemeriksaan laringoskopi serat optik fleksibel sebagai pemeriksaan baku emas. Metode: Penelitian analitik retrospektif dengan desain potong lintang pada 30 pasien laryngopharyngeal reflux (LPR) yang dilakukan pemeriksaan fisik THT rutin, diikuti dengan pemeriksaan laringoskopi serat optik fleksibel serta foto Rontgen cervical soft tissue lateral. Hasil: Didapatkan tingkat sensitivitas dari uji statistik sebesar 65,38%, dengan tingkat spesitivitas sebesar 100%, dan didapatkan nilai prediksi positif (NPP) sebesar 100% serta nilai prediksi negatif (NPN) sebesar 30,37%. Kesimpulan: Berdasarkan sensitivitas dan spesifisitas, foto Rontgen cervical soft tissue lateral dapat digunakan sebagai alat diagnostik dan memiliki kemampuan yang akurat dalam diagnosis HTL. Kata kunci: hipertrofi tonsil lingual, laryngopharyngeal reflux, laringoskopi serat optik fleksibel, foto Rontgen cervical soft tissue lateral 
Gambaran Perluasan Karsinoma Nasofaring Stadium Lanjut Berdasarkan CT Scan di RSUP Dr. M. Djamil Padang periode 2019-2020 Salsabilah Arrahman; Sukri Rahman; Tuti Handayani
Jurnal Otorinolaringologi Kepala dan Leher Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/jokli.v2i1.27

Abstract

Karsinoma nasofaring merupakan salah satu keganasan dengan prevalensi terbanyak yang terjadi di Indonesia. Pasien dengan karsinoma nasofaring seringkali datang sudah dalam keadaan stadium lanjut (T3/T4), hal ini disebabkan karena gejala dan tanda keganasan ini pada stadium awal sangat sulit dideteksi. Penyakit ini dapat didiagnosis melalui anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang. Pemeriksaan penunjang berupa pemeriksaan radiologi dibutuhkan untuk menentukan staging. Pemeriksaan radiologi yang umum dilakukan pada kasus ini adalah dengan pemeriksaan CT scan nasofaring. Berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut, didapatkan informasi tentang keberadaan tumor dan daerah perluasan tumor yang masing-masing perluasannya memiliki prognosis yang berbeda. Oleh karena itu dibutuhkan penelitian mengenai gambaran perluasan karsinoma nasofaring stadium lanjut berdasarkan CT scan di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menganalisis hasil CT scan pada rekam medis pasien. Hasil penelitian didapatkan distribusi perluasan karsinoma nasofaring ke jaringan sekitar terbanyak pada stadium T3 adalah infiltrasi ke sinus paranasal sfenoid (28,6%) dan distribusi perluasan karsinoma nasofaring ke jaringan sekitar terbanyak pada stadium T4 adalah ekstensi ke intrakranial (83,8%).