Penilaian kepuasan pasien merupakan tanggapan konsumen terhadap pelayanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dan harapan pasien terhadap pelayanan kefarmasian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepuasan pelayanan kefarmasian pada pasien BPJS rawat jalan di RSUD Ratu Zalecha Martapura dan untuk mengetahui dimensi – dimensi yang mempengaruhi kualitas pelayanan kefarmasian yang akan diperbaiki untuk kepuasan pasien dengan menggunakan metode customer window quadrat. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif cross sectional dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat kepuasan pada masing-masing dimensi mutu yaitu Tangible 92,73 (sangat puas), Responsiveness 87,63 (sangat puas), Reliability 90,83% (sangat puas), Assurance 87,58% (sangat puas), Empaty 95,71% (sangat puas). Berdasarkan hasil analisis CWQ maka terdapat 1 item pernyataan yang menjadi prioritas utama dalam perbaikan yang harus dilakukan apotek yaitu pada kuadran A. Prioritas perbaikan pada item 2 “Kecepatan waktu dalam menyerahkan obat”.