Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KEMAMPUAN MENGGUNAKAN KAIDAH KEBAHASAAN DALAM TEKS BERITA SISWA KELAS VIII SMPN 4 BANJARMASIN TAHUN AJARAN 2018/2019 Munawarah; Agus, Zakiah; Sabhan
LOCANA Vol 1 No 2 (2018): LOCANA: JURNAL TUGAS AKHIR MAHASISWA
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jtam.v1i2.11

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam menggunakan kaidah dalam kebahasaan teks berita. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif. Hasil dari penelitian ini akan dianalisis secara kuantitatif dengan statistik berupa angka-angka. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa kemampuan penguasaan kaidah kebahasaan siswa kelas VIII, yaitu  sebanyak 9 (14%) siswa berkategori sangat mampu, sebanyak 24 (38%) siswa mampu, sebanyak 15 (24%) cukup mampu, sebanyak 12 (19%) mampu, dan sebanyak 3 (5%) tidak mampu dalam menguasai kaidah kebahasaan. Data untuk penguasaan kaidah kebahasaan teks berita menunjukkan dari 63 orang siswa sebanyak 24 (38%) siswa mampu dalam menguasai kaidah kebahasaan teks berita. Pemakaian kata baku siswa kelas VIII dalam membuat teks berita sebanyak 56 (89% ) siswa berkategori sangat mampu, sebanyak 4 (7%) mampu, sebanyak 2 (3%) siswa cukup mampu, sebanyak 1 (1%) siswa tidak mampu dalam memakai kata baku dalam membuat teks berita.
Perbandingan pengukuran nilai willingness to pay per quality adjusted life year terapi penyakit moderate berdasarkan pendapatan masyarakat di kota Banjarmasin Melviani; Onny Ziasti Fricilia; Felix Imanuel Rachman; Munawarah
BORNEO JOURNAL OF PHARMASCIENTECH Vol 5 No 1 (2021): Borneo Journal of Pharmascientech
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Borneo Lestari Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51817/bjp.v5i1.371

Abstract

The health services in Indonesia have not been maximal in fulfilling the needs of the patients with terminal illnesses. Cost utility analysis (CUA) is a pharmacoeconomic approach recommended in order to control the quality and cost of health programs. The costeffectiveness threshold is needed for the interpretation of the value of the cost-effectiveness ratio in determining whether a health technology is costeffective or not. One approach that can be used is to estimate the value of willingness to pay per quality adjusted life years (WTP per QALY).The purpose of this study was to determine the comparative measurement of the estimated value of willingness to pay per quality adjusted life year (WTP per QALY) for moderate disease in the community of Banjarmasin by their income. The design of this study uses a cross-sectional approach. The stated preference method with a contingent valuation approach was used in a survey conducted on the general population in the City of Banjarmasin. The number of samples is 100 respondents and 64 respondents are willing to pay. The research instrument is a questionnaire consisting of measuring the value of willingness to pay (WTP) using the dichotomous bidding game method, measuring utility using the visual analogscale (VAS) and EuroQoL 5-Dimensions (EQ-5D) based on a hypothetical scenario of utility value in moderate disease. WTP measurement per QALY used the formula of comparison between the maximum WTP and QALY gained. The results showed that of only 64 of 100 respondents were willing to pay. The utility gained EQ-5D was 0.544 and the utility gained VAS was 0.169. Based on the income of the people in Banjarmasin, the comparison of measurement of willingness to pay per quality adjusted life year is IDR 23,594,155 for low income and IDR 79,265,583 for high income. This result is expected to give more information to CE-Threshold based on community income preferences.
Implementasi Program Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) Di Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara Munawarah
Jurnal Niara Vol. 14 No. 2 (2021)
Publisher : FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI UNIVERSITAS LANCANG KUNING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.19 KB) | DOI: 10.31849/niara.v14i2.6259

Abstract

Pernikahan ideal adalah seorang perempuan menikah pada usia minimal 21 tahun sedangkan laki-laki minimal 25 tahun. Tujuan Penelitian untuk mengetahui Implementasi PUP, Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis reduksi data, penyajian data penarikan kesimpulan. Hasilnya menunjukkan bahwa implementasi Program PUP Pertama, karakteristik masalah yang dihadapi oleh program PUP ini adalah permasalahan pernikahan dini yang cenderung sulit untuk diatasi. Kedua, karakteristik kebijakan yang masih menimbulkan kebingungan di masyarakat. Ketiga, lingkungan kebijakan yang belum mendukung sepenuhnya terhadap program. Faktor-faktor penghambat implementasi program diantaranya keanekaragaman sifat kelompok sasaran, ketidakjelasan isi program, kurangnya alokasi dana, partisipasi masyarakat kurang serta rendahnya sosial ekonomi dan kemajuan teknologi. Kemudian upaya untuk mengatasi faktor penghambat yaitu penyamaan pendapat tentang usia nikah, adanya teknik penyampaian dan kerjasama, alokasi dana untuk PIK-R dan BKR, penyelenggaraan partisipasi masyarakat di PIK-R dan BKR. Upaya peningkatan sosial ekonomi masyarakat.Untuk meningkatkan implementasi PUP di Kecamatan Amuntai Selatan Kabupaten Hulu Sungai Utara maka disarankan untuk Kepala DPPKB Kabupaten Hulu Sungai Utara serta BKPB Kecamatan Amuntai Selatan agar lebih meningkatkan penyuluhan dan alokasi dana untuk Program PUP. Instansi-instansi terkait agar bisa saling bersinergi dan koordinasi dalam mengatasi pernikahan dini. Masyarakat diharapkan lebih mengenal lagi tentang PUP melalui partisipasi di PIK-R dan BKR di setiap desa
EDUKASI DAN PENDAMPINGAN KEPADA SANTRI PPAI DARUN NAJAH DALAM PEMANFAATAN LAHAN SEMPIT DENGAN TEKNIK PENANAMAN VERTIKULTUR Munawarah; ulfa wulan agustina ulfa; Akhmad Kanzul Fikri; Yuyun Bahtiar; Muhammad Lutfi; Moch Hanafi Salim; Ahmad Aliyudin Al-amin
SEMANGGI : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 02 (2023): Oktober 2023
Publisher : LPPM Universitas Wijaya Putra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38156/sjpm.v2i02.229

Abstract

Kondisi lapangan di pondok pesantren Darun Najah yang mana kawasan pondok telah dipenuhi oleh gedung-gedung pondok dan tidak ada lahan kosong untuk dimanfaatkan, maka dari itu teknik penanaman vertikultur merupakan pembelajaran yang paling cocok untuk diterapakan dipondok pesantren Darun Najah, karena tidak hanya edukasi pertanian yang akan didapat oleh para santri akan tetapi santri akan semakin terampil, kreatif dan tahu bagaimana cara memanfaatkan lahan sempit untuk pertanian. Pelaksanaan adanya Program Edukasi Dan Pendampingan Santri Pondok Pesantren Darun Najah Dalam Pemanfaatan Lahan Sempit Dengan Cara Teknik Penanaman Vertikultur menggunakan metode Participatory Action Research (PAR). Secara umum, peserta pelatihan sangat antusias dalam kegiatan ini. Selama proses pelatihan berjalan, peserta aktif bertanya dan juga saling berbagi informasi.
Pengaruh Leverage, Ukuran Perusahaan dan Kebijakan Dividen terhadap Nilai Perusahaan pada Sektor Pertambangan yang Terdaftar Di BEI Tahun 2015-2016 Lorena Perangin angin; Riska Adelina br Ginting; Munawarah
EQUILIBRIUM - Jurnal Bisnis dan Akuntansi Vol. 14 No. 2 (2020): EQUILIBRIUM - Jurnal Bisnis dan Akuntansi (EJBA)
Publisher : Universitas Kristen Immanuel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61179/ejba.v14i2.90

Abstract

Perusahaan harus memperhatikan kinerja, pembagian dividen, dan laporankeuangan. Hal tersebut dapat meyakinkan investor untuk berinvestasi dan menigkatkannilai perusahaan. Selain itu, menjaga nilai perusahaan penting untuk reputasi danproduktivitas perusahaan di masa depan. Dasar penelitian ini untuk menganalisis secarasignifikan pengaruh secara persial variabel Leverage, ukuran perusahaan dan KebijakanDividen terhadap nilai perusahaan. Pengambilan populasi diambil dari sektorPertambangan yang tercatat di BEI periode 2015-2017 yang dilakukan dengan metodedeskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik purposive sampling dipakai untuk menelitipopulasi dan sampel. Jumlah sektor pertambangan sebanyak 48 perusahaan, populasi yangdipakai sebanyak 11perusahaan dikalikan dengan 3 tahun maka jumlah sampel sebnyak33. Hasil penelitian menunjukan bahwa Leverage, Ukuran Perusahaan dan KebijakanDividen tidak berpengaruh dan tidak signifikan dengan nilai perusahaan. Secara simultanvariabel Leverage, Ukuran Perusahaan dan Kebijakan Dividen tidak berpengaruh dan sigterhadap Nilai Perusahaan.