Sainul Hermawan
Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Lambung Mangkurat

Published : 30 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan

Tipologi tanda dalam Balamut lakon dan pemaknaannya Sainul Hermawan
Lentera: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 11 No 2
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.358 KB) | DOI: 10.33654/jpl.v11i2.415

Abstract

Upaya memanggungkan kisah Lamut dari tradisi lisan balamut di Kalimantan Selatan telah dilakukan sejak 1997. Namun baru pada 2014 upaya itu dapat didokumentasikan. Dokumentasi teaterikalisasi cerita Lamut memungkinkan kajian ini, yaitu tentang tipologi tanda dalam teater. Artikel ini ingin menunjukkan bahwa kisah Lamut dalam tradisi lisannya bukan teater, dan ingin menjelajahi bahwa mendekati dan memaknai pertunjukan teater dengan semiotika berbeda dengan mendekati naskah drama atau karya sastra pada umumnya. Semiotika teks tulisan dan teks lisan berbeda dari semiotika pertunjukan. Dengan memandang semua unsur pertunjukan di atas panggung sebagai tanda, signifikasi teatrikal tidak dapat direduksi menjadi relasi searah antara sarana-sarana tanda tunggal dan makna individualnya. Pertunjukan teater membawa faktor-faktor komunikasi yang berlapis-lapis yang berimplikasi pada kemungkinan terciptanya bermacam-macam pesan. Artikel ini akan menganalisis pertunjukan teater Balamut Lakon episode Bujang Maluala karya sutradara Rudi Karno (2014) dengan pendekatan semiotika teater untuk memahami dialog antara budaya Banjar dan budaya lain, dan antara cerita Lamut di atas panggung teater dan cerita Lamut dalam tradisi lisannya.