Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Journal Industrial Manufacturing

USULAN PERBAIKAN PROSES MAINTENANCE RECORD SR DENGAN PENDEKATAN VALUE STREAM MAPPING DI PT. GMF-Aeroasia Diah Septiyana; Indra Kurniawan
Journal Industrial Manufacturing Vol 4, No 1 (2019): Journal Industrial Manufacturing
Publisher : Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jim.v4i1.1248

Abstract

Kegiatan maintenance atau perawatan adalah kegiatan yang rutin dilakukan pada perusahaan MRO (Maintenance, Repair and Overhaul). Dalam proses perawatan suatu pesawat, terdapat dokumen yang dihasilkan sebagai representasi dari kualitas perawatan suatu pesawat atau disebut maintenance record. Selama proses maintenance record  masih ditemui pemborosan atau waste  yang menyebabkan target pengiriman dokumen melewati batas standar yaitu 3 hari. Lean manufacturing merupakan pendekatan yang bertujuan untuk meminimasi pemborosan yang terjadi pada aliran proses. Pemahaman kondisi dari proses digambarkan dalam value stream mapping untuk selanjutnya dijabarkan aktifitas yang memiliki nilai tambah dan tidak memiliki nilai tambah. Dari hasil pengukuran waktu kerja diperolah waktu baku sebesar 8781,53 menit atau 6,09 hari. Selanjutnya hasil analisis dengan current state mapping diketahui terdapat 7  proses yang tidak memberi nilai tambah dan memyebabkan keterlambatan pengiriman dokumen. Untuk lebih mengetahui faktor penyebab keterlambatan maka dibuatkan diagram fishbone. Usulan perbaikan yang diberikan untuk meminimasi waste yang terjadi diantaranya, dibuatkan check sheet penerimaan dokumen, penggabungan proses review dan completion, proses pengemasan dan pengiriman dilakukan diruang PC, dll. Dari hasil usulan perbaikan dan current state map yang dibuat sebelumnya maka dapat digambarkan dalam future state map yang mampu menghemat waktu sebesar 40,81% menjadi 1200 menit atau 2,5 hari.Key words :  Maintenance Record, Waktu Baku, Value Stream Mapping, Diagram Fishbone
USULAN PERBAIKAN PERAMALAN PRODUKSI BAN PT. XYZ MELALUI PENDEKATAN METODE EXPONENTIAL SMOOTHING Diah Septiyana; Agung Bahtiar
Journal Industrial Manufacturing Vol 5, No 1 (2020): Journal Industrial Manufacturing
Publisher : Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jim.v5i1.2444

Abstract

Ban merupakan salah satu bagian terpenting untuk industri otomotif, dimana perkembangan industry otomotif saat ini semakin meningkat sehingga kebutuhan atau pangsa pasar ban ikut meningkat. PT XYZ merupakan salah satu perusahaan di Tangerang yang bergerak dalam bidang manufaktur. Untuk penghematan biaya pengendalian dan proses produksi namun aktualnya sering kali penjualan tidak sesuai dengan apa yang diprediksi. Oleh sebab itu perlu dibuat peramalan penjualan yang lebih baik dan efisien agar penghematan biaya pengendalian dan proses produksi bisa tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan jumlah peramalan penjualan produk ban tahun kedepan melalui exponential smoothing dan mengetahui nilai kesalahan dengan menggunakan MSE dan MAPE. Hasil penelitian menunjukkan hasil peramalan yang cukup mendekati antara aktual dengan peramalan meskipun terdapat peningkatan permintaan pada bulan Maret, Mei, Juni dan Agustus. Selisih yang cukup signifikan peningkatannya adalah pada bulan Agustus dengan nilai selisih 3 6% lebih tinggi dari peramalan. Nilai MAPE yang dihasilkan dari peramalan produksi ban rata-rata 11.19% dan Mean Square Error (MSE) terkecil sebesar 26,181,910 dengan rata-rata selama setahun sebesar 23,484,964,646.Kata Kunci: Peramalan, Ban Radial, Exponential Smoothing, MAPE, MSE
PENERAPAN FUZZY TOPSIS UNTUK PEMILIHAN PEMASOK PADA DEPARTEMEN SUPPLY CHAIN DI PERUSAHAAN PENGOLAHAN AIR KABUPATEN TANGERANG Diah Septiyana; Galang P. N. Hakim
Journal Industrial Manufacturing Vol 3, No 2 (2018): Journal Industrial Manufacturing
Publisher : Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jim.v3i2.827

Abstract

Dalam proses pengadaan di departemen Supply Chain metode pemilihan pemasok sangatlah problematic karena ketidakpastian pemilihan pemasok yang diakibatkan oleh adanya ego dan perasaan manusia sebagai salah satu penentu keputusan. Oleh karena itu, dengan adanya  penggunaan metode FUZZY TOPSIS untuk memecahkan masalah pemilihan pemasok ini. Metode FUZZY TOPSIS menentukan pemasok yang memiliki kinerja terbaik dengan menggunakan kriteria yang diberikan oleh pengguna. Dengan menggunakan metode ini keputusan pemilihan pemasok dapat melakukan secara otomatis menggunakan sistem IT pada perusahaan masing-masing, sehingga dapat meminimalkan masalah pengguna dari memilih pemasok terbaik. Contoh dari ini adalah proyek oleh Perusahaan Pengolahan Air di Kabupaten Tangerang untuk menemukan pemasok terbaik dalam sistem distribusi air. Untuk pemasok yang DEI, HP, dan KSP dan diberikan criteria pengguna seperti “Commercial by Costumer”, “Technical Proposal”, “Work Plan & methodology”, dan “Staff Competence”. Dengan menggunakan criteria pengguna untuk membuat matriks keputusan sebagai masukan untuk FUZZY TOPSIS. Hasilnya adalah pemasok KSP menunjukkan performa terbaik dengan nilai 0.50078 lebih baik dari pemasok lainnya.Kata Kunci : fuzzy topsis, supply chain, ERP, pemasok.
Implementasi Analytical Hierarchy Process (AHP) dalam Pemilihan Supplier Chemical di PT Adis Dimension Footwear Diah Septiyana; Muhammad Afandi Ari
Journal Industrial Manufacturing Vol 7, No 2 (2022): Journal Industrial Manufacturing
Publisher : Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jim.v7i2.6923

Abstract

Supplier selection is one of the most important things in the company's purchasing activities. The selection of suppliers must be done carefully; if done wrong, it can cause disruption to the company's operations. Supplier selection becomes a multi-criteria problem, which includes qualitative and quantitative factors. One method that can be used for supplier selection is the AHP (Analytical Hierarchy Process) method. This research was conducted at a footwear industrial company, PT. Adis Dimension Footwear. The problems found in this research are: Which chemical supplier will be chosen by PT Adis Dimension Footwear based on the AHP method? Then what is the order of priority criteria and sub-criteria in the selection of chemical suppliers at PT. Adis Dimension Footwear? The sample for this research is the decision-makers and the parties who are in the purchasing and warehouse departments and know the performance of suppliers. This study uses the AHP (Analytical Hierarchy Process) method. From the results of the research, the importance of the criteria in supplier selection produces the following weights: The first order is quality criteria with a weighted value of 0.6333. Furthermore, the second rank is the criteria for delivery time with a weight of 0.2605, and the third is the price criteria with a weight of 0.1062. The chemical supplier selected based on research using the AHP method is Grand Chemical, which has a total weight of 0.4285. Asia Chemical Supplier comes in second with a total weight of 0.4093. Binzhou Longfeng Chemical Supplier comes in third place with an overall score. Keywords: Supplier selection, Analytical Hierarchy Process (AHP), footwear industrial, chemical supplier.