Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat

PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA KREATIF MELALUI PENDAMPINGAN IZIN USAHA NIB UNTUK MENDORONG PENDAPATAN MASYARAKAT DI DESA AIR JOMAN KECAMATAN AIR JOMAN Wahyuni, Dian; Suriono, Hadi; Rumondang, Rumondang; Harianja, Meyliyani Hissania Br; Satria, Muhammad; Lubis, Alweni Khoiriyah
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.24307

Abstract

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah salah satu penunjang perekonomian yang dimiliki di berbagai negara dan termasuk Indonesia. UMKM juga bisa di bilang sebagai tulang punggung perekonomian pada suatu negara. UMKM merupakan badan usaha yang diciptakan oleh masyarakat untuk pendapatan pribadi dan menjadi sumber pertumbuhan kesempatan kerja. Dengan menciptakan UMKM pada suatu daerah dapat meningkatkan nilai pertumbuhan perekonomian negara serta dapat mengurangi nilai kemiskinan dalam suatu negara. Adapun tahap-tahap yang dilakukan dalam melaksanakan pengabdian ini, antara lain : Observasi, Penyuluhan Tentang Pentingnya NIB, Pelaksanaan Kegiatan. Kegiatan pengabdian masyarakat berupa dan pendampingan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) bagi pelaku UMKM di Desa Air Joman. Sosialisasi dan pendampingan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) ini bertujuan untuk mendukung upaya tertib administrasi terhadap peraturan pemerintah. Para UMKM juga mendapatkan bantuan untuk membuatkan akun dan mendaftarkan usaha mereka melalui Online Single Submission (OSS). Maka dengan memiliki NIB para pelaku UMKM dapat menambah kepercayaan dari pelanggan karena dianggap sebagai usaha yang legal serta sebagai langkah dasar dalam mengurus perizinan-perizinan lainnya terkait kegiatan usahanya, seperti sertifikasi halal.
DESAIN PENGEMBANGAN UMKM DI KELURAHAN BUNUT BARAT KECAMATAN KISARAN BARAT KABUPATEN ASAHAN Normansyah, Normansyah; Suriono, Hadi; Siregar, Aris; Rosnaida, Rosnaida; Putra, Anshari
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.24597

Abstract

Dewasa ini, Perkembangan UMKM jumlahnya telah meningkat pesat, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah memberikan kontribusi terhadap penyerapan tenaga kerja rata-rata sebesar 96,66% terhadap total keseluruhan tenaga kerja nasional. Dalam rangka implementasi kebijakan Otonomi Daerah yaitu melaksanakan pembangunan ekonomi secara merata untuk semua daerah maka pembangunan di wilayah pedesaan menjadi perhatian masyarakat maupun pemerintah. Oleh sebab itu, realita perkembangan UMKM masih sangat sulit diterapkan khususnya di wilayah pedesaan. Penduduk dengan keterbatasan pengetahuan, hidup dalam kegiatan usaha kecil di sektor tradisional, infrastruktur dan akses pemerintahan yang terbatas menjadi salah satu faktor penghambat perkembangan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Maka dari itu, kelompok wirausahawan desa (Entrepreneurs Village) melalui pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) hadir sebagai suatu solusi dari sistem perekonomian yang efektif memudahkan masyarakat untuk siap bersaing dalam pasar global. Dengan tujuan untuk memperluas kesempatan kerja, pemerataan pendapatan, pengentasan kemiskinan, terciptanya wirausahawan desa (Entrepreneurs Village) sehingga mendorong kebijakan untuk melakukan perbaikan infrastruktur, teknologi, permodalan, dan kelembagaan UMKM. Manfaat gagasan ini diharapkan dapat membantu masyarakat, pemerintah, peneliti maupun akademisi dalam merencanakan programprogram terbaru yang memberikan kontribusi yang besar bagi Negara. Oleh karenanya, Usaha Mikro, kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peranan penting dalam perekonomian lokal daerah dalam egimenggerakkan aktivitas ekonomi ke tingkat internasional. Dalam rangka implementasi, perencanaan, pemberdayaan, dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) regulasi dari pemerintah yang diperlukan untuk memberikan peluang berkembangnya UMKM di pedesaan meliputi perbaikan sarana dan prasarana, akses perbankan, pembinaan SDM, Pengembangan Jaringan Usaha, Pemasaran dan Kemitraan Usaha serta perbaikan iklim ekonomi yang lebih baik untuk mendukung eksistensi masyarakat menghadapi persaingan ekonomi di tengah pasar global.
UMKM DALAM MEMBANGUN EKONOMI DI KELURAHAN BUNUT BARAT KECAMATAN KISARAN BARAT KABUPATEN ASAHAN Normansyah, Normansyah; Suriono, Hadi; Siregar, Aris; Rosnaida, Rosnaida; Putra, Anshari
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 3 (2024): Volume 5 No. 3 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i3.28945

Abstract

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) adalah kegiatan usaha yang dilakukan oleh orang perorangan atau kelompok yang bertujuan untuk membangun ekonomi. Usaha Mikro Kecil Mennegah (UMKM) memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi nasional dan juga dalam tumbuhnya ekonomi serta tenaga kerja dan distribusi hasil pembangunan. Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dipandang memiliki prospek masa depan yang baik. Manfaat Usaha Mikro Kecil Menegah (UMKM) bagi perekonomian nasional antara lain: membuka lapangan pekerjaan, menjadi penyumbang terbesar nilai produk domestik bruto, salah satu solusi efektif bagi permasalahan ekonomi masyarakat kelas kecil dan menengah. Sedangkan manfaat Usaha Mikro Kecil Mennegah (UMKM) dalam ekonomi adalah meningkatkan pendapatan, memberdayakan masyarakat khususnya mendapatkan pengalaman berwirausaha, memperkecil angka pengangguran, mempererat rasa kebersamaan, mengembangkan potensi masyarakat, mengembangkan usaha yang telah ada sebelumnya, serta menumbuhkan rasa ingin maju dan tujuan paling utama adalah untuk membangun ekonomi. Dengan tujuan utama membangun ekonomi untuk mendorong kebijakan untuk melakukan perbaikan infrastruktur, teknologi, permodalan, dan kelembagaan UMKM. Manfaat gagasan ini diharapkan dapat membantu masyarakat, pemerintah, peneliti maupun akademisi dalam merencanakan programprogram terbaru yang memberikan kontribusi yang besar bagi Negara. Oleh karenanya, Usaha Mikro, kecil dan Menengah (UMKM) memiliki peranan penting dalam membangun ekonomi dalam menggerakkan aktivitas ekonomi sampai ke tingkat nasional.