Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Industrial Management and Engineering Journal

Analisis Penilaian Kinerja Program Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Untuk Upaya Penurunan Kecelakaan Kerja Pada Karyawan Akibat Kerja Dengan Metode Statistik Kecelakaan Kerja di PT Swabina Gatra Alifia, Nurmalita; Wirawan, Novi Hendra; Kalista, Anggia
IMEJ (Jurnal Teknik dan Managemen Industri) Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Swabina Gatra merupakan perusahaan di bidang penyalur ketenaga kerja ke perusahaan. Bersangkutan dengan masalah perlindungan tenaga kerja terhadap kecelakaan kerja. Kecelakaan terjadi dikarena hubungan resiko suatu pekerjaan. Tujuan penelitian adalah menghitung kecelakaan kerja dengan menggunakan metode statistik kecelakan kerja. Selain itu untuk pengaruh Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap kinerja karyawan di PT. Swabina Gatra. Metode dalam penelitian ini menggunakan statistik kecelakaan kerja meliputi incident rate, frequency rate, severty rate, average time lost dan safe T-score. Dari hasil penelitian ini dari perhitungan statistik kecelakaan kerja didapatkan nilai incident rate pada tahun 2020 mengalami peningkatan di tahun 2021, dari perhitungan frequency rate pada tahun 2020 mengalami peningkatan tahun 2021, severty rate pada tahun 2020 mengalami peningkatan tahun 2021, average time lost rate pada tahun 2020 mengalami peningkatan tahun 2021, sedangkan safe T- score tahun 2020 ke tahun 2021 mengalami penurunan. Hasil variabel Kesehatan Kerja dan Keselamatan Kerja secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa variabel Keselamatan Kerja (X1) mempunyai pengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y) dan variabel Kesehatan Kerja (X2) tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap Kinerja Karyawan (Y). hasil penelitian variabel keselamatan lebih dominan berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada PT. Swabina Gatra.
Analisa Kepuasan Peserta Pelatihan di BLKI Kabupaten Tuban Menggunakan Metode Importance Performance Analysis (IPA) Yulianto, Imron; Anggraini, Susanti Dhini; Kalista, Anggia
IMEJ (Jurnal Teknik dan Managemen Industri) Vol 2 No 1 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tuban Regency has one of the Indonesian Vocational Training Centers (Balai Latihan Kerja Indonesia or BLKI) which serves as a platform to enhance soft skills and skills in various technical fields such as automotive engineering, welding, agricultural or fisheries processing, woodworking, information and communication technology, sewing, graphic design or DrafterCad, electrical engineering, creative industries, culinary arts, and CNC manufacturing. The purpose of this research is to determine the partial influence of trainees' satisfaction at the BLKI Tuban Regency. In this study, the researcher uses the Importance Performance Analysis (IPA) method to determine the magnitude of the participants' satisfaction index and analyze the attributes that require further attention to improve trainee satisfaction. The research instrument employs a questionnaire distributed to 30 respondents of the 2022 first batch CNC manufacturing and Draft Cad programs. Customer satisfaction is measured using 5 dimensions, namely tangible, reliability, responsiveness, assurance, and empathy. The data obtained from the 30 respondents are then processed using SPSS 16 software, and the validity test is deemed valid with an r-table of 0.361. The results of the reliability test show a Cronbach's alpha of 0.947, which indicates reliability.The findings of this research fall into quadrant III, indicating low priority and the need for further improvement in its implementation. The attributes within quadrant III include; Clean and fragrant toilets, Comfortable Waiting Rooms and Registration Areas, Availability of Handwashing Facilities, and Food Menu Suitability and Variability. Kabupaten Tuban memiliki salah satu Balai Latihan Kerja Indonesia (BLKI) yang merupakan wadah mengasah soft skill, keterampilan meliputi kejuruuan otomotif, teknik pengelasan, pengolahan hasil pertanian atau perikanan, woodworking, informasi dan komunikasi, menjahit, design grafis atau DrafterCad, teknik listrik, industri kreatif, tata boga dan mesin CNC manufaktur. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh secara parsial kepuasan peserta pelatihan di BLKI Kabupaten Tuban. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) melalui pendekatan dapat diketahui besaran indeks kepuasan peserta sekaligus analisa mengenai atribut yang membutuhkan penanganan lebih lanjut guna meningkatkan kepuasan peserta pelatihan. Instrument penelitian ini menggunakan kuisioner yang dibagikan kepada 30 responden program CNC manufaktur dan draftercad angkatan pertama tahun 2022. Untuk mengukur kualitas kepuasan pelanggan dengan menggunakan 5 dimensi yaitu bukti fisik (Tangible), kendalan (Reabilitiy), ketanggapan (Responsiveness), jaminan (Assurance), dan empati (Emphaty). Data yang diperoleh dari 30 responden selanjutnya diolah menggunakan software SPSS 16 sehingga uji validitas dinyatakan valid dengan r tabel 0,361. Dari hasil uji reliabilitas didapat hasil cronbach alpha 0,947 yang berarti reliable. Hasil penelitian ini pada kuadran III yaitu prioritas rendah dan perlu ditingkatkan lagi pelaksanaanya, atribut dalam kuadran III antara lain ; Toilet yang bersih dan wangi, Ruang Tunggu Dan Ruang Pendaftaran Yang Nyaman, Terdapat Tempat Cuci Tangan dan Kesesuaian Menu Makanan Dan Variatif.
Analisis Perencanaan Dan Pengendalian Produksi Pembekuan Ikan Menggunakan Metode Material Requirement Planning (MRP) Di PT. Bela Krosea Nusantara Wahyu, Yogi Wahyu; Wibowo, Moh. Muhyidin Agus; Kalista, Anggia; Nuruddin, Abdul Wahid; Az-zahro, Sholihah
IMEJ (Jurnal Teknik dan Managemen Industri) Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/imej.v3i1.1301

Abstract

PT. PT. Bela Krosea Nusantara is a company engaged in the processing of fishery products. Fishery products produced produce several products, one of which is frozen fish (Frozen Fish). The purpose of this study is to determine the amount of raw materials needed for future raw material planning using the Material Riquirement Planing (MRP) Method in order to minimize inventory costs. At the end of aggregate planning, the chosen strategy is Mixed with a total cost of Rp. 1,379,637,000.00. In the Requirement Planing (MRP) Method with the Lot Sizing technique, it is known that all raw materials use the Lot For Lot method with a total cost, namely Fish Jacket Rp. 51,000,000, Swangi Fish Rp. 51,000,000, Plastic PE Rp. 26,4000,000, and Master Carton 26,4000,000. By using the MRP method, PT. Bela Krosea Nusantara can save inventory costs of Rp. 30,960,000 from the previous inventory cost of Rp. 185760000. So the efficiency obtained by PT. Bela Krosea Nusantara is 20% of the previous inventory cost. PT. Bela Krosea Nusantara Merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang pengolahan hasil perikanan. Hasil perikanan yang di produksi menghasilkan beberapa produk, salah satunya yaitu ikan beku (Frozen Fish). Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui jumlah bahan baku yang di perlukan untuk perencanaan bahan baku yang akan datang menggunakan Metode Material Riquirement Planing (MRP) agar dapat meminimumkan biaya persediaan. Pada tahahap perencanaan agregat, strategi yang terpilih adalah Mixed Strategy dengan total biaya yaitu Rp. 1.379.637.000,00. Pada Metode Requirement Planing (MRP) dengan teknik Lot Sizing di ketahui bahwa semua bahan baku menggunakan metode Lot For Lot dengan total biaya yaitu Ikan Jacket Rp. 51.000.000, Ikan swangi Rp. 51.000.000, Plastik PE Rp. 26.4000.000, dan Master Carton 26.4000.000. Dengan menggunakan metode MRP Maka PT. Bela Krosea Nusantara dapat menghemat biaya persediaan sebesar Rp. 30.960.000 dari biaya persediaan sebelumnya yaitu Rp. 185760000. Jadi efisiensi yang di dapatkan oleh PT. Bela Krosea Nusantara yaitu 20% dari biaya persediaan sebelumnya.
Perancangan Desain Pengembangan Kemasan Keripik Singkong Mbak Sum Desa Ngawun Parengan Menggunakan Metode Kansei Engineering Putri, Nidya Arindi; Kalista, Anggia; Wibowo, Moh. Muhyidin Agus; Anggraini, Susanti Dhini
IMEJ (Jurnal Teknik dan Managemen Industri) Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/imej.v3i1.1303

Abstract

Industry in Indonesia has experienced a lot of progress, one of which is driven by policies in the small industrial sectors. The case study in this research is the "Mbak Sum" cassava chips UKM located in Krajan Hamlet, Ngawun Village, Parengan District. The packaging of the "Mbak Sum" cassava chips is still quite simple. So, in order to expand marketing and develop sales of cassava chips, this research was carried out to create packaging for cassava chips. The method used is the Kansei Engineering method which is able to process words chosen by consumers as something they want from the product into design specifications for the product. Data collection in this research was obtained from interviews, related journal literature and surveys of several snack products to serve as references. The data obtained was then compiled into a closed questionnaire using a Likert scale consisting of 5 importance scales. The conclusion from this research is that the percentage level of importance is obtained, namely 3 attributes with an importance level of "Quite Important", 53 attributes with an importance level of "Important" and 3 attributes with an importance level of "Very Important". Because the percentage results that are "Important" are 53 attributes with the total percentage being 3,626.7, divided by the number of attributes that are important, namely 53 attributes, the average is found to be 68.43. So, in order to define attributes that have an importance level of "Important", by looking at the percentage of the attribute, if the percentage value is above 68.43 then the attribute must be used and if it is below 68.43 then the attribute does not have to be used or is in accordance with the designer's needs.   Perindustrian di Indonesia telah mengalami begitu banyak kemajuan, salah satunya didorong oleh adanya kebijakan dari sektor-sektor industri kecil. Studi kasus dalam penelitian ini adalah UKM keripik singkong “Mbak Sum” yang berada di Dusun Krajan, Desa Ngawun, Kecamatan Parengan.. Kemasan keripik singkong “Mbak Sum” masih cukup sederhana. Sehingga, demi memperluas pemasaran dan berkembangnya penjualan keripik singkong tersebut, maka dilakukan penelitian ini untuk membuat kemasan keripik singkong. Metode yang digunakan adalah metode Kansei Engineering yang mampu mengolah kata yang dipilih oleh konsumen sebagai sesuatu yang diinginkan dari produk menjadi spesifikasi desain dari produk. Pengumpulan data pada penelitian ini didapatkan dari wawancara, literatur jurnal terkait dan survey beberapa produk makanan ringan untuk dijadikan sebagai referensi. Data yang diperoleh kemudian disusun menjadi kuesioner tertutup dengan menggunakan skala Likert yang terdiri dari 5 skala kepentingan. Kesimpulan dari penelitian ini diperoleh persentase tingkat kepentingan, yaitu 3 atribut dengan tingkat kepentingan “Cukup Penting”, 53 atribut dengan tingkat kepentingan “Penting” dan 3 atribut dengan tingkat kepentingan “Sangat Penting”. Karena hasil persentase yang bernilai “Penting” adalah sebanyak 53 atribut dengan jumlah keseluruhan persentasenya adalah 3.626,7, dibagi dengan banyaknya atribut yang bernilai penting yaitu 53 butir atribut, sehingga ditemukan rata-rata yaitu 68,43. Jadi, demi memberi batasan atribut yang memiliki tingkat kepentingan “Penting”, adalah dengan melihat persentase atributnya, apabila nilai persentasediatas 68,43 maka atribut wajib digunakan dan apabila di bawah 68,43 maka atribut tidak wajib digunakan atau sesuai dengan kebutuhan dari perancang.