Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

HEMICHOREAHEMIBALISMUS DENGAN HIPERGLIKEMIA NONKETOTIK PADA STROKE ISKEMIK AKUT Safridawati,* Hidayaturrahmi,*Natasya Wanda,* Nova Dian Lestari,* Syahrul*
NEURONA Vol. 37 No. 2 Maret 2020
Publisher : Neurona Majalah Kedokteran Neuro Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

HCHB ASSOCIATED WITH NONKETOTIC HYPERGLYCEMIA IN ACUTE ISCHEMIC STROKE IS A WELLRECOGNIZED SYNDROME CHARACTERIZED BY THE SUDDEN OCCURRENCE OF HEMICHOREA OR MORE SEVERE EXPRESSION LIKE HEMIBALLISM THE HYPERKINETIC MOVEMENTS INVOLVE THE FACE ARM OR LEG HCHB IN ACUTE ISCHEMIC STROKE IS A MOVEMENT DISORDER THAT IS RARELY REPORTED WITH HYPERKINETIC MOVEMENT
Sosialisasi Penerapan Protokol Kesehatan Bagi Siswa Sekolah Di Masa Pandemi Covid-19 Pada Panti Asuhan Yakesma Asmadi, Didi; Hidayaturrahmi, Hidayaturrahmi; Juwita, Juwita; Andriansyah, Andriansyah; Rahmawati, Sri; Riza, Medyan
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Darma Bakti Teuku Umar Vol 3, No 2 (2021): Juli-Desember
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/baktiku.v3i2.3802

Abstract

Tujuan pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah untuk memberikan pemahaman, pengetahuan, dan kemampuan dalam pencegahan serta penularan Covid-19 bagi anak usia sekolah saat akan melaksanakan proses belajar mengajar. Adapun metode yang digunakan adalah ceramah atau penyuluhan dengan media poster tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan sesuai anjuran pemerintah. Sedangkan sasaran kegiatan ini adalah anak usia sekolah yang terdiri dari SMU, SMP, dan SD sejumlah 70 orang di panti asuhan YAKESMA, Aceh Besar. Hasil yang diperoleh yaitu diharapkan terbangunnya kesadaran dan peningkatan pemahaman anak usia sekolah dalam menerapkan protokol kesehatan saat akan melaksanakan belajar di sekolah dan lingkungannya
Korelasi Angka Leukosit Dengan Skor Mini-Mental State Examination (MMSE) Dan Skor Montreal Cognitive Assessment Versi Indonesia (MoCA-INA) Pada Pasien Cedera Kepala Ika Marlia; Suherman Suherman; Rahmad Suhanda; Hidayaturrahmi Hidayaturrahmi; Juwita Juwita
Journal of Medical Science Vol 1 No 2 (2020): Journal of Medical Science
Publisher : LITBANG RSUDZA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.891 KB) | DOI: 10.55572/jms.v1i2.27

Abstract

Cedera kepala langsung maupun tidak langsung dapat mengakibatkan gangguan fungsi kognitif. Gangguan fungsi kognitif jangka panjang dan tidak dilakukan penanganan optimal dapat mempengaruhi kemandirian dan mengganggu aktifitas sehari-hari bahkan menyebabkan penurunan kualitas hidup. Penelitian ini dilkaukan untuk mengetahui gambaran angka leukosit, fungsi kognitif (skor MMSE dan skor MoCA-Ina) dan derajat cedera kepala pada pasien cedera kepala. Digunakan penelitian analitik observasional dengan desain potong lintang. Sampel penelitian adalah 49 pasien cedera kepala yang dirawat di ruang rawat neurologi RSUD Dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Pemilihan sampel menggunakan teknik consecutive sampling. Instrumen penelitian terdiri atas Mini-Mental State Examination (MMSE) dan Montreal Cognitive Assesment versi Indonesia (MoCA-INA). Uji hipotesis yang digunakan adalah uji Chi Square. Didapatkan hasil bahwa, sebanyak 28 pasien dengan angka leukosit >11.000/ µL (57,1%), 37 pasien dengan fungsi kognitif normal berdasarkan skor MMSE (75,5%), 47 pasien dengan gangguan fungsi kognitif ringan berdasarkan skor MoCA-Ina (47%), dan 22 pasien dengan cedera kepala berat (44,9%). Hasil penelitian ini menunjukkan tidak terdapat korelasi antara angka leukosit dengan skor MMSE (p= 0,675) dan skor MoCA-INA (p= 0,409). Secara umum dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara-angka leukosit dengan skor Mini-Mental State Examination (MMSE) dan skor Montreal Cognitive Assessment Versi Indonesia (MoCA-INA) pada pasien cedera kepala.
Pengabdian Kepada Masyarakat Dengan Pendekatan Bakti Sosial dan Pelaksanaan Pelatihan Secara Berkelanjutan Sri Rahmawati; Didi Asmadi; Andriansyah Andriansyah; Medyan Riza; Iskandar Hasanuddin; Hidayaturrahmi Hidayaturrahmi
Jurnal Pengabdian Masyarakat: Darma Bakti Teuku Umar Vol 4, No 1 (2022): Januari-Juni
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35308/baktiku.v4i1.3939

Abstract

Aceh merupakan salah satu provinsi yang masih terus bergelut dengan masalah kesenjangan ekonomi. Masih banyak masyarakat Aceh yang bekerja sebagai buruh harian dengan pendapatan yang minim dan kondisi kekurangan pengetahuan untuk pengelolaan sumber daya. Hal ini terus meningkat kala kondisi Aceh atau suatu daerah tertentu dihadapi dengan kondisi-kondisi bencana alam yang membatasi perputaran ekonomi dan kelancaran aktifitas normal harian seperti kondisi oleh pandemi covid-19 dan bencana alam. Untuk mendukung upaya dalam membantu masyarakat kecil yang terdampak ekonomi maka diperlukan peran akademisi, mahasiswa, masyarakat lainnya untuk bersama-sama membantu menyelesaikan masalah yang ada disekitar salah staunya dengan mengadakan bakti sosial dan pelaksanaan pelatihan secara berkelanjutan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu masyarakat, membangun rasa empati antar sesama dan membantu meningkatkan pengetahuan untuk pengelolaan sumber daya. Hasil yang diperoleh adalah penyaluran bakti sosial yang disalurkan tepat sasaran dan pengadaan pelatihan atau kunjungan relawan yang dilakukan akan bersifat berkelanjutan.  Kata Kunci: Ekonomi, bakti sosial, covid-19, bencana alam.
Berfikir Kritis dan Penalaran Klinis dalam Pendidikan Kedokteran Muhammad Ansari Adista; Hidayaturrahmi Hidayaturrahmi; Juwita Juwita
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 2 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i2.13703

Abstract

Berfikir kritis adalah seni dalam menganalisis dan mengevaluasi dalam suatu proses berfikir dengan tujuan untuk memformulasikan dan memperjelas tentang suatu hal. Berfikir kritis adalah proses berfikir yang luas untuk menjelaskan alasan dalam ketentuan open-ended dan dengan jumlah solusi yang tidak terbatas. Hal ini juga termasuk membangun situasi dan mendukung alasan atau pendapat untuk membuat suatu kesimpulan. Sebagai seorang dokter, harus mampu menerapkan berifikir kritis dan melakukan penalaran klinis terhadap kondisi pasien yang ditangani. Kemampuan ini harus berdasarkan kepada pengetahuan yang memilki dasar yang dapat dipertanggungjwabkan dan telah terbukti memiliki manfaat untuk pasien. Hal ini terangkum dalam suatu konsep Evidance Based-Medicine yang terdiri dari Patient Values, Clinical Expertise dan Best Research Evidence. Kemampuan ini yang terus dilatih selama menjalani Pendidikan kedokteran mulai dari tahap akademik, hingga Pendidikan tahap profesi di rumah sakit Pendidikan. Kata Kunci: Berfikir kritis, penalaran klinik, Pendidikan dokter