Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING DAN TALKING CHIPS PADA MATERI SISTEM EKSKRESI DI KELAS XI SMA NEGERI 1 SIDAMANIK TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Rajagukguk, Salome
Jurnal Metabio Vol. 2 No. 1 (2020): April 2020
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/jpbm.v8i1.224

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran snowball throwing dan talking chips pada materi sistem ekskresi di kelas XI SMA Negeri 1 Sidamanik Tahun Pelajaran 2017/2018. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas kelas XI SMA Negeri 1 Sidamanik sebanyak 170 orang. Sampel penelitian sebanyak 2 kelas, 1 kelas Eksperimen I dan 1 kelas untuk kelas Eksperimen II. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara acak (cluster random sampling) sehingga jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 60 siswa. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar siswa. Tes hasil belajar siswa bertujuan untuk mengukur tingkat keberhasilan siswa dalam mempelajari materi pembelajaran. Analisis data dilakukan dengan cara mencari nilai rata-rata, standart deviasi dan hipotesis diuji dengan statistik t atau uji t pada taraf signifikansi α= 0,05. Dari hasil penelitian diperoleh nilai rata-rata posttest kelas eksperimen I sebesar 80,30 sedangkan nilai rata-rata posttest pada kelas eksperimen II sebesar 76,19. Hasil ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa sebesar 4,11. Dari pengujian hipotesis menggunakan uji “t” diperoleh thitung > dari ttabel pada taraf α = 0,05 adalah (2,87 > 2,00) dengan demikian H0 ditolak Ha diterima, artinya ada perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaranthrowing dan talking chips pada materi sistem ekskresi di kelas XI SMA Negeri 1 Sidamanik Tahun Pelajaran 2017/2018. Disimpulkan bahwa ada perbedaan model pembelajaran make a match dan picture and picture terhadap hasil belajar siswa kelas VIII pada materi sistem ekskresi SMP Negeri 2 Tanah Jawa TA. 2019/2020 sebesar 4,11.
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE PRAKTIKUM PADA MATERI POKOK SISTEM PENCERNAAN MAKANAN MANUSIA DI KELAS VIII SMP PARULIAN MEDAN TAHUN PELAJARAN 2016/2017 Rajagukguk, Salome
Jurnal Metabio Vol. 1 No. 1 (2019): April 2019
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/jpbm.v7i1.247

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa menggunakan metode praktikum pada materi pokok sistem pencernaan makanan manusia di kelas VIII SMP Parulian Medan Tahun Pelajaran 2016/2017. Penelitian dilakukan pada bulan Mei sampai Juni 2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Parulian Medan Tahun Pelajaran 2016/2017 yang terdiri dari 4 kelas dengan jumlah siswa 130 orang. Sampel diambil secara acak (Cluster Random Sampling) dan diperoleh 2 kelas yaitu VIII-1 (kelas eksperimen), dan kelas VIII-2 (kelas kontrol) yang masing-masing terdiri dari 36 siswa yang berjumlah 72 orang. Analisis data dilakukan dengan cara mencari rata-rata( X ), standart deviasi (S), dan hipotesis dibuktikan dengan menggunakan uji t pada taraf signifikansi α = 0,05. Dari hasil penelitian diperoleh rata-rata post-test kelas kontrol dan kelas eksperimen 5,42 dan 6,45. Hasil ini menunjukkan perbedaan hasil belajar sebesar 4,02. Standart deviasi (S) post-test untuk kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah 2,18 dan 2,08. Dari hasil pengujian hipotesa diperoleh thitung (3,00) > ttabel (2,00), maka Ho ditolak dan Ha diterima artinya ada perbedaan hasil belajar siswa menggunakan metode praktikum pada materi pokok sistem pencernaan makanan manusia di kelas VIII SMP Parulian Medan Tahun Pelajaran 2016/2017. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikansi antara hasil belajar siswa menggunakan metode praktikum pada materi pokok sistem pencernaan makanan manusia di kelas VIII SMP Parulian Medan Tahun Pelajaran 2016/2017.
ANALISIS PRODUKSI KUBIS (Brassica oleracea L) DITINJAU DARI FUNGSI-FUNGSI DAN EFISIENSI PEMASARAN Sinaga, Asmina Herawaty; Rajagukguk, Salome
JURNAL DARMA AGUNG Vol 32 No 3 (2024): JUNI
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/ojsuda.v32i3.4577

Abstract

The objectives of this study were (1) to determine the cabbage marketing channel, (2) the difference in marketing costs, profit sharing margin, and price difference in each marketing channel, (3) to determine the level of efficiency in each cabbage marketing channel in the study area. The research area was determined by purposeful sample selection in the village of Merek, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo which was conducted in April 2019-July 2019. The reason for choosing the area is because the majority of the population makes a living from cabbage farming. The sampling method was conducted by simple random sampling. The sample in this study were farmers who make a living from cabbage farming throughout the year. The number of samples in this study was 33 samples. The results showed that: There are 3 cabbage marketing channels in the study area, channel I (farmers-traders-large traders-retail traders-consumers), channel II (farmers-large traders-retail traders-consumers), and channel III (farmers-retail traders-consumers). Cabbage marketing costs from farmers to the largest consumers are in channel I of Rp.1,082.54/kg compared with marketing costs in channel II of Rp.756.26/kg, and marketing costs in channel III of Rp.361.67/kg. Efficiency in each cabbage marketing channel is channel I by 18.78%, channel II by 12.82% and channel III by 6.03%, this means that marketing channel III is more efficient than marketing channels I and II.
KONSERVASI HUTAN MANGROVE SEBAGAI UPAYA PENANGGULANGAN ABRASI DI PESISIR PANTAI DESA SEI NAGALAWAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI Purba, Sumarny Tridelpina; Hulu, Irwan Lihardo; Siboro, Thiur Dianti; Sinaga, Dian Perayanti; Damanik, Risjunardi; Huda, M. Komarul; Saragih, Marlindoaman; Piliang, Fenny Mustika; Rajagukguk, Salome; Purba, Ika Rosenta; Sitopu, Joni Wilson; Hulu, Dhika Elfrida; Ramdhana, Imron; Lumbanahor, Marta
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sapangambei Manoktok Hitei Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Pengabdian Masyarakat SAPANGAMBEI MANOKTOK HITEI
Publisher : Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36985/tcnts089

Abstract

Pengabdian Masyarakat ini dilakukan di pesisir Daerah Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Problema yang dihadapi di Pantai Desa Sei Nagalawan Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara adalah ancaman semakin menjoroknya bibir pantai ke daratan, akibat gerusan air laut, akibat deburan ombak. Situasi ini menimbulkan prakiraan bahwa semakin tahun pinggiran pantai terancam secara perlahan - lahan akan terkikis dan menyebabkan turunnya kualitas lingkungan hidup. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk melakukan konservasi mangrove yang bernilai edukasi sebagai hutan pendidikan maka langkah pengelolaan yang dilaksanakan adalah memberikan pengetahuan, pemahaman dan wawasan untuk meningkatkan pemanfaatan kawasan mangrove dan pesisir sebagai media dan sumber belajar dalam kegiatan pembelajarn di sekolah.Dalam kegiatan ini meliputi seluruh kawasan ekosistem hutan mangrove, dan seluruh masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar kawasan ekosistem hutan mangrove di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan, Kecamatan Perbaungan, Kabupaten Serdang Bedagai dan tehnik pengabdian masyarakat ini meliputi tehnik wawancara dan obervasi langsung ke lapangan untuk menentukan situasi permasalahan mitra dan upaya konservasi ekosistem mangrove yang diperoleh dari hasil observasi di daerah pengabdian masyarakat.Pelaksanaan kegiatan pengandian ini dengan Penanaman Mangrove di Pantai Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan, Kabupaten Serdang Bedagai diikuti oleh dosen dan mahasiswa/i Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Simalungun. Pelaksanaannya dilaksanakan selama 1 (satu) hari, dengan fokus kegiatan pengabdian masyarakat di Pantai mangrove Kampoeng Nipah Desa Sei Nagalawan adalah menambah jumlah pohon mangrove di lahan konservasi pesisir Pantai. Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah memberikan sosialisasi pentingnya menanam, menjaga dan merawat mangrove di pesisir pantai untuk mencegah abrasi pantai. Selain itu juga disampaikan kondisi mangrove saat ini dan peranan mangrove dalam mencegah abrasi pantai dan potensi mangrove untuk peningkatan ekonomi masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat Prodi Pendidikan Biologi Universitas Simalungun dilakukan dengan menanam bibit mangrove sebanyak 50 bibit, yang dilakukan oleh Dosen dan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Simalungun setelah pemberian materi sosialisasi