Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : MEDIA BINA ILMIAH

IMPLEMENTASI ORGANIZATIONAL LEARNING TERHADAP PERBAIKAN AKREDITASI PUSKESMAS DI KABUPATEN BULELENG-BALI Purnamawan, I Gede; Subanda, I Nyoman; Purnami, Luh Ayu
MEDIA BINA ILMIAH Vol 14, No 9: April 2020
Publisher : BINA PATRIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.594 KB) | DOI: 10.33758/mbi.v14i9.542

Abstract

This study aims to determine the implementation of organizational learning towards improving the accreditation of Puskesmas in Buleleng Regency. This research uses a mix method that involves 5 puskesmas. Data were collected through in-depth interviews and distribution of questionnaires to 100 respondents taken by purposive sampling. Data analysis was processed descriptively and tested using chi square test. Based on the results of the study note that the implementation of organizational learning has not been implemented optimally in the Buleleng District Health Center. This is evident that not all Puskesmas have achieved Main and Full Accreditation. While 40% of puskesmas accreditations are still at the intermediate level, 40% at the primary level and 10% at the plenary level. The results of the analysis of 100 respondents stated that organizational learning was in the good category. In addition, there is a positive and significant relationship between organizational learning and the achievement of puskesmas accreditation in Buleleng Regency.
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL BIDANG KESEHATAN DALAM MENINGKATKAN UPAYA KESEHATAN Darmini, Ketut Siya; Subanda, I Nyoman; Purnami, Luh Ayu
MEDIA BINA ILMIAH Vol 14, No 7: Februari 2020
Publisher : BINA PATRIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (343.927 KB) | DOI: 10.33758/mbi.v14i7.545

Abstract

Kebijakan Standar Pelayanan Minimal dilaksnakan sejak 2002 didasarkan pada Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 100/756/OTDA/2002 kemudian diatur lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah No. 65/2005 menimbulkan berbagai macam tantangan, baik dari internal birokrasi maupun lingkungan eksternal birokrasi. Peneltian ini mencoba untuk menjawab sejauhmana implementasi kebijakan SPM dapat meningkatkan upaya pelayanan kesehatan. Pelayanan Publik adalah suatu aktivitas yang dilaksanakan oleh perorangan atau kelompok dengan faktor yang didasarkan pada sistem, prosedur yang spesifik, dan metode dalan tatanan untuk memuaskan kepentingan lainnya sesuai dengan kewenangan yang dimiliki. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengkombinasikan data primer dan sekunder. Standar pelayanan minimal Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam bidang kesehatan telah dilaksanakandan telah mampu meningkatkan upaya kesehatan masyarakat. Ini dapat dilihat dari perbandingan data dari indikator dalam setahun yang telah ditentukan. Walaupun ada beberapa indikator kinerja belum memenuhi target