Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Hubungan Karakteristik Ibu Hamil dengan Hipertensi pada Kehamilan di Puskesmas Setabu Provinsi Kalimantan Utara Pemiliana, Putri Diah; Nasution, Pratiwi
Jurnal Bidan Komunitas Vol 2, No 3 (2019): Edisi September
Publisher : Departemen Kebidanan, vFakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (333.462 KB) | DOI: 10.33085/jbk.v2i3.4116

Abstract

Pendahuluan; Setiap wanita hamil tentunya menginginkan kehamilan yang sehat, untuk mendapatkannya harusnya selalu memeriksakan kehamilannya sehingga terhindar dari komplikasi-komplikasi kehamilan. Berdasarkan data WHO (World Health Oranization) pada tahun 2015, rasio kematian ibu (AKI) didefinisikan sebagai jumlah kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup diperkirakan 216 secara global. Tujuan; Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Karakteristik Ibu Hamil Dengan Hipertensi Pada Kehamilan Di Puskesmas Setabu Provinsi Kalimantan Utara Tahun 2018. Metode; Desain penelitian yang digunakan metode survei analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini akan dilakukan di Puskesmas Setabu Provinsi Kalimantan Utara. Waktu penelitian pada bulan Juli sampai dengan Oktober Tahun 2018. Populasi penelitian ini seluruh ibu hamil yang mengalami hipertensi sebanyak 55 orang. Pengambilan sampel menggunakan total population dimana seluruh populasi dijadikan sampel sebanyak 55 orang. Hasil; Berdasarkan dari hasil uji statistik chi-square diperoleh hasil nilai p-value sebesar 0,006 sig α (0,05), yang artinya ada hubungan umur ibu hamil dengan hipertensi pada kehamilan, hasil uji statistik chi-square diperoleh hasil nilai p-value sebesar 0,024 sig α (0,05), yang artinya ada hubungan paritas ibu hamil dengan hipertensi pada kehamilan, hasil uji statistik chi-square diperoleh hasil nilai p-value sebesar 0,003 sig α (0,05), yang artinya ada hubungan  riwayat hipertensi ibu hamil dengan hipertensi pada kehamilan. Kesimpulan; Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan : ada hubungan umur dengan hipertensi pada kehamilan, ada hubungan paritas dengan hipertensi pada kehamilan dan ada hubungan riwayat ibu dengan hipertensi.
Kenaikan Berat Badan pada Pengguna KB Suntik 3 Bulan Nasution, Pratiwi; Harahap, Novy Ramini; Zuiatna, Dian
Jurnal Bidan Komunitas Vol 3, No 3 (2020): Edisi September
Publisher : Departemen Kebidanan, vFakultas Farmasi dan Kesehatan, Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jbk.v3i3.4606

Abstract

Pendahuluan: Data drop out penggunaan alat kontrasepsi  di Puskesmas Gebang dari bulan Januari – Desember 2018 sebanyak 192 akseptor KB (8,79%) dimana diketahui bahwa dari 10 orang akseptor KB, 5 akseptor KB menyatakan mengalami kenaikan berat badan 5 kg selama penggunaan KB suntik 3 bulan dan 3 akseptor KB mengalami kenaikan berat badan 1-5 kg selama penggunaan KB suntik 3 bulan. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kenaikan berat badan pada pengguna KB suntik 3 bulan di Puskesmas Gebang Kabupaten Langkat Tahun 2019. Metode: Desain penelitian ini menggunakan desain survei analitik, dengan pendekatan cross sectional. Teknik pegambilan sampel menggunakan total sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sampel sebanyak  32 ibu yang menggunakan KB suntik 3 bulan. Pengumpulan data dengan data primer, sekunder dan tertier. Analisa data menggunakan analisa univariat dan bivariat. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian di ketahui variabel penelitian umur dengan nilai p-value 0,043 dari nilai α 0,05, 0,017 dari nilai α 0,05 untuk pekerjaan, 0,035 dari nilai α 0,05 untuk pola makan, 0,568 dari nilai α 0,05 tidak ada hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dengan Kenaikan berat badan, hasil penelitian di ketahui nilai p-value 0,378 dari nilai α 0,05 tidak ada hubungan yang signifikan antara sumber informasi dengan Kenaikan berat badan. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan umur, pekerjaan, pola makan dan tidak ada hubungan antara aktivitas fisik dan sumber infomasi.
Analysis of SDIDTK Implementation Factors in the Karanganyar Community Health Center Working Area Zuiatna, Dian; Suwardi, Suyanti; Nasution, Pratiwi
Jurnal MID-Z (MIDWIFERI ZIGOT) Vol 6 No 2 (2023): NOVEMBER
Publisher : Universitas Islam Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56013/jurnalmidz.v6i2.2446

Abstract

Age less than five years is an important period in the growth and development of a child which influences and determines the child's future development. Early stimulation is stimulation that is carried out in the womb and is carried out every day to stimulate the entire sensory system of hearing, sight, touch, smell and taste. This is an activity that aims to stimulate the basic abilities of children aged 0-6 years so that they can grow and develop optimally. Lack of stimulation can result in abnormalities in a child's growth and development, and can even cause permanent problems. Increasing the quality of under-five children will be achieved by implementing SDIDTK which is well coordinated and comprehensive. Achieving SDIDTK activities for toddlers is the role of medical personnel. Midwives are the ones who determine and are responsible for achieving SDIDTK success in toddlers. The aim of this research is to analyze factors in implementing SDIDTK in the Karanganyar Health Center Work Area. This research uses a quantitative approach method with a cross sectional design using the chi-square test and multiple logistic regression test. Knowledge is the most dominant factor influencing the implementation of SDIDTK in the Karanganyar Health Center Work Area.
KOMUNIKASI, INFORMASI DAN EDUKASI (KIE) TENTANG PENCEGAHAN HIV AIDS, SEBAGAI KEGIATAN PREVENTIF PADA REMAJA DI SMA SINAR HUSNI DAN SMK MARISI Oktafirnanda, Yuka; Agustina, Winda; Rosa Br Sembiring, Elya; Nasution, Pratiwi
Jurnal Edukasi Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 2 (2024): APRIL 2024
Publisher : FIP UNIRA MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/eduabdimas.v3i2.4151

Abstract

HIV (Human Immunodeficiency Virus)merupakan virus golongan RNA yang spesifik menyerang imunitas atau sistem kekebalan tubuh yang kemudian menyebabkan AIDS (Acquired Imuno Deficiency Syndrome). Infeksi HIV berjalan dengan sangat progresif dalam merusak sistem kekebalan tubuh, sehingga infeksi yang disebabkan oleh jamur, parasit, bakteri, ataupun virus tidak bisa ditahan oleh tubuh penderita, seseorang telah terinfeksi HIV kemungkinan tidak menunjukkkan gejala sakit, tetapi bisa menginfeksi orang lain.HIV adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia, sedangkan AIDS adalah sindrom kekebalan tubuh oleh infeksi HIV. Usia remaja merupakan usia mayoritas siswa yang dianggap rentan tertular dikarenakan pengetahuan yang kurang akan bahaya HIV/AIDS. Perubahan hormonal pada usia remaja akhir akan meningkatkan hasrat seksualnya. Perkembangan sosial pada masa remaja lebih melibatkan kelompok teman sebaya dibanding orangtua. Dibanding pada masa kanak-kanak, remaja lebih banyak melakukan kegiatan diluar rumah seperti kegiatan diluar sekolah, ekstrakurikuler dan bermain dengan teman. Kecenderungan pelanggaran atau   penyimpangan   perilaku  seksual akan meningkat oleh karena adanya penyebaran informasi melalui media massa. Pergaulan siswa juga akan mengalami peningkatan dan tidak dapat diingkari  kecenderungan pergaulan antara pria dan wanita diusia tersebut akan meningkatkan  resiko penyimpangan perilaku seksual. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan mengenai pencegahan Human Immunodeficiency Virus (HIV)/ Acquired Immunodeficiency Syndrome (AIDS) pada siiswa/i di SMASinar Husni dan SMK Marisi.
The Effect of Giving Cinnamon Decoated on Perineal Wound Pain in Post-Postpartum Women Nasution, Pratiwi; Siregar, Afrahul Padilah; Zuiatna, Dian
Jurnal Keperawatan Priority Vol. 7 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/jukep.v7i2.5487

Abstract

Every mother who has undergone the birth process with a perineal wound will feel pain, the pain felt causes unpleasant impacts such as pain and fear. Cases of this infection (25 - 55%) are caused by infection of the birth canal due to episiotomy or spontaneous tearing, mostly with complaints of pain in the area or for fear of the stitches falling out. To reduce perineal pain, one of them is consuming Cinnamon decoction. To see whether there is an effect of giving Cinnamon decoction on perineal wound pain in postpartum women at the Deby Cyntia Medan practice in 2023. Method research design using pre-experiment, with a One Group Pretest Posttest design. The research population was 10 postpartum mothers who experienced a second degree tear in the birth canal who experienced pain. The sampling technique for this research used purposive sampling of 10 people, data analysis used univariate and bivariate analysis using the Willcoxon test. The results is value is (p = 0.004 < 0.050), so it can be concluded that there is an effect of giving Cinnamon decoction on perineal wound pain in postpartum women at the practice. There is an effect of giving Cinnamon decoction on perineal wound pain in postpartum women at the Medan Deby Chyntia Midwife Practice in 2023. It is recommended for research sites, especially health workers, to encourage postpartum mothers to consume Cinnamon decoction as an alternative for non-pharmacological treatment of perineal wounds.