Suanto, Suanto
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENDIDIKAN SEBAGAI HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA Setiawati, Setiawati; Utami, Ichwani Siti; Sulastri, Sulastri; Suanto, Suanto; Marasabessy, Abd. Chaidir
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 1 (2022): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v3i1.17038

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat Kampung Gunung Desa Kuripan Ciseeng-Bogor terkait pentingnya pendidikan sebagai hak dan kewajiban warga negara, sehingga kualitas pendidikan  Sumber Daya Manusia di daerah tersebut dapat meningkat. Sasaran kegiatan pengabdian ini adalah warga masyarakat RT 003/004 Kampung Gunung Desa Kuripan Ciseeng-Bogor . kegiatan pengabdian ini diawali dengan melakukan observasi kepada warga masyarakat di daerah ini.  setelah dilakukan observasi didapatkan data bahwa hampir 85% warga masyarakat di Kampung gunung ini belum mengetahui terkait pentingnya pendidikan sebagai hak dan kewajiban mereka sebagai warga negara. Setelah dilakukannya kegiatan pengabdian ini terdapat kenaikan yang signifikan terkait pemahaman mereka terhadap pentingnya pendidikan terbukti dengan kuisioner yang diberikan setelah dilakukannya kegiatan pengabdian ini. 
SOSIALISASI HUKUM PEMIDANAAN TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA OLEH SUAMI TERHADAP ISTRI Pujilestari, Yulita; Suanto, Suanto; Faruq, Ubaid Al; Putri, Afrilia Dinianti; Alfi, Findi Maulidiyah; Amandha, Nabella
Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4 No 2 (2023): Abdi Laksana : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/al-jpkm.v4i2.32763

Abstract

Kekerasan dalam  rumah tangga ialah perbuatan tindakan terhadap seseorang, terutamanya wanita, yang mengakibatkan kesengsaraan atau penderitaan fisik, seksual, psikologi, dan/atau pengabaian rumah tangga termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, paksaan, atau perampasan kebebasan yang menyalahi undang-undang dalam lingkungan rumah tangga. Kekerasan dalam  rumah tangga (KDRT) boleh berbentuk fisik, emosi, fisiologi dan penderaan, seksual, pengabaian dan lain-lain yang disebabkan oleh banyak faktor. Maraknya kasus tindak pidana yang dilakukan di dalam rumah tangga dan kurangnya pemahaman masyarakat terkait pemidanaan pelaku tindak pidana , dan Tujuan dari PKM ini adalah untuk mensosialisasikan hukum pemidanaan terhadap pelaku tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga oleh suami terhadap istri. PKM ini menyasar kepada masyarakat desa Kuripan Ciseeng Bogor. Metode pada PKM ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan/ceramah, Diskusi, dan disertai dengan tanya jawab. Hasil dari PKM ini memberikan masukan kepada masyarakat dalam terjadinya tindak pidana KDRT.Kata Kunci: Tindak Pidana, Kekerasan Dalam Rumah Tangga
Membangun Karakter Masyarakat Pulau Untung Jawa Dalam Meningkatkan Kesadaran Hukum Suanto, Suanto; Utami, Ichwani Siti
Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences Jurnal Loyalitas Sosial Vol. 3 No. 1 Maret 2021
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JLS.v3i1.p25-35

Abstract

Pulau untung jawa sebagai salah satu destinasi wisata yang banyak dikunjungi wisatawan baik lokal maupun internasional dapat berkembang dari aspek perekonomian, namun demikian terdapat beberapa hal yang menjadi perhatian dan kekhawatiran pemerintah setempat maupun masyarakat lokal yang sudah turun temurun tinggal di daerah tersebut. Diantaranya adalah kekhawatiran akan terjadinya pergeseran dan perubahan tingkah laku, kebiasaan, bahkan karakter masyarakat sekitar yang disebabkan oleh masuknya kebiasaan atau kebudayaan baru yang banyak dibawa oleh wisatawan yang pada akhirnya bermuara pada rendahnya kesadaran hukum. Pengabdian ini menggunakan Metode kegiatan yang digunakan adalah ekspositori yaitu dengan cara memberikan sosialisasi berupa penyampaian materi secara verbal dan pendekatan sosial yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan kepada masyarakat terutama para remaja tentang pentingnya membangun karakter dalam kesadaran terhadap peraturan hukum. Hasil dari pelakasanaan pengabdian kepada masyarakat terlihat dari partisipasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan sosialisasi dan bertambahnya pemahaman masyarakat akan pengaruh dari karakter yang baik terhadap kesadaran hukum. Kesimpulan yang dapat diambil yaitu bahwa penanaman nilai karakter yang baik pada masyarakat dapat meningkatkan kesadaran hukum. 
Sosialisasi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2021 Tentang Pencegahan Dan Penanganan Kekerasan Seksual Di Lingkungan Perguruan Tinggi Rustandi, Roni; Setiawati, Setiawati; Suanto, Suanto
Jurnal Loyalitas Sosial: Journal of Community Service in Humanities and Social Sciences Jurnal Loyalitas sosial Volume 5 N0. 1 Maret 2023
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/JLS.v5i2.p27-34

Abstract

Sebagai upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di perguruan tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mengambil langkah strategis dengan menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan Tinggi, sebagai norma, standar, prosedur, dan kriteria bagi seluruh perguruan tinggi di Indonesia. Selanjutnya dari hasil observasi awal yang telah tim PkM Prodi PPKn Universitas Pamulang lakukan, dengan mewawancarai 10 orang Mahasiswa dari Prodi PPKn Universitas Pamulang dan 10 orang Mahasiswa Prodi PPKn STKIP Arrahmaniyah Depok, maka diketahui hasil sebagai berikut: dari 20 orang mahasiswa, 15 orang (75%) menyatakan mengetahui Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan Tinggi dari berbagai sumber, sedangkan 5 orang (25%) lainnya menyatakan belum mengetahui Permendikbudristek PPKS tersebut. Selanjutnya, dari 15 orang mahasiswa yang mengetahui Permendikbudristek PPKS tersbut, hanya 5 orang (33%) yang menyatakan memahami isi dari Permendikbudsitek PPKS tersebut, sedangkan 10 orang (67%) lainnya menyatakan belum memahami. Dari hasil observasi awal tersebut, tentu saja harus segera ditindak lanjuti dengan melakukan sosialisasi dan memberikan kepada mahasiswa mengenai Permendikbudristek PPKS ini. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka kami Dosen dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pamulang, yang berjumlah 3 (tiga) orang Dosen, dan Dosen dari Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, STKIP Arrahmaniyah Depok yang berjumlah 1 (satu) orang Dosen akan melakukan kolaborasi dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) di lingkungan Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Universitas Pamulang dan STKIP Arrahmaniyah Depok, dengan judul: ”Sosialisasi Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2021 Tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual Di Lingkungan Perguruan Tinggi Pada Mahasiswa Prodi PPKn Universitas Pamulang dan Mahasiswa Prodi PPKn STKIP Arrahmaniyah Depok”. Hal mendasar yang ditawarkan untuk ikut memecahkan permasalahan (solusi) yang telah diuraikan sebelumnya yaitu melalui kegiatan sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada mahasiswa tentang pentingnya memahami dan mengimplementasikan Peratutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2021 Tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Lingkungan Perguruan Tinggi.
Implementasi Nilai Kemanusiaan Pada Kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka Di Smkn 9 Kota Tangerang Amelya, Nita; Suanto, Suanto
Journal on Education Vol 7 No 1 (2024): Journal on Education: Volume 7 Nomor 1 Tahun 2024
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v7i1.6921

Abstract

The implementation of human values in extracurricular scouting activities at SMKN 9 Tangerang City can be seen from the habituation of scout members in scouting activities, as well as their activity programmes. In the implementation of human values, the scouts are provided with materials and activities that contain human values in scouting. They are given an understanding and required to behave politely in accordance with the applicable rules to apply the 5S attitude and are given an intake of educational scout activity programmes as well as having extraordinary experiences in terms of humanity. Supporting factors for the implementation of human values can be seen from the support and role of trainers, coaches, and teachers at SMKN 9 Tangerang City. Scout coaches and trainers always accompany students in every scouting activity and also provide information about scouting. In addition, the school also provides the budget and facilities needed by the scouts to support the implementation of human values.