Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penguatan percepatan penurunan stunting melalui pemberdayaan remaja peduli stunting Wagustina, Silvia; Arnisam, Arnisam; Mulyani, Nunung Sri; Hadi, Abdul; Fitriyaningsih, Eva
Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi Vol 6, No 1 (2024): Maret
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30867/pade.v6i1.1788

Abstract

Angka Kejadian stunting di Indonesia masih cukup tinggi. Prevalensi stunting di Provinsi Aceh menempati posisi ke lima tertinggi dengan angka 33,2% menempati posisi ke lima tertinggi secara nasional.  Kabupaten Aceh besar merupakan salah lokasi focus stunting dari 13 kabupaten/kota yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Untuk mencegah kejadian stunting ini, intervensi selanjutnya harus melibatkan pada remaja sebagai calon ibu. Keterlibatan remaja dalam upaya mengatasi dan mencegah stunting ini sesuai dengan program Badan Koordinasi Keluarga Beremcana Nasional (BKKBN) dalam bentuk remaja peduli stunting. Remaja peduli stunting ini diberdayakan sebagai konselor bagi remaja sebaya dan ibu yang mempunyai balita. Tujuan kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan tentang stunting dan keterampilan remaja sebagai konselor remaja terkait stunting. Metode pelaksanaan dilakukan dengan pendekatan edukasi melalui pelatihan konseling gizi bagi remaja tentang stunting: pengkajian, perencanaan, intervensi dan evaluasi. Hasil, terjadi peningkatan pengetahuan remaja tentang stunting sebesar 33,3%. kemampuan memberikan konseling kepada remaja sebaya serta ibu yang mempunyai balita dengan menggunakan keterampilan dasar konseling meningkat sebesar 33,3%. Kesimpulan, setelah dilatih, remaja mampu memberikan konseling gizi tentang anemia gizi, KEK dan dampaknya terhadap stunting kepada remaja sebayanya dan kepada ibu balita.   
Deteksi dini kejadian sindrom metabolik melalui penyuluhan gizi, pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT) dan pemeriksaan tekanan darah serta kadar gula darah Mulyani, Nunung Sri; Fitriyaningsih, Eva; Wagustina, Silvia; Arnisam, Arnisam
Jurnal PADE: Pengabdian & Edukasi Vol 5, No 1 (2023): Maret
Publisher : Politeknik Kesehatan Kemenkes Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30867/pade.v5i1.1098

Abstract

Sindroma metabolik merupakan kumpulan kelainan metabolik komplek yang muncul sebagai faktor risiko penyakit kardiovaskular serta diabetes mellitus tipe II. Komponen utama sindrom metabolik diantaranya adalah obesitas abdomen, peningkatan kadar glukosa darah (sewaktu dan atau puasa), peningkatan tekanan darah dan dislipidemia. Penyuluhan gizi pada pengabdian ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan mengenai sindrom metabolik yang berhubungan dengan penyakit kardiovaskular. Pengabdian masyarakat ini telah dilaksanakan pada tanggal 19-20 September 2022 di desa Lamrukam kecamatan Peukan Bada Aceh Besar. Peserta pengabmas adalah ibu-ibu yang memiliki resiko sindrom metabolic sebanyak 25 orang. Kegiatan pengabmas terdiri dari pre test untuk mengetahui pengetahuan masyarakat tentang sindrom metabolic, pengukuran tinggi badan (TB) dan berat badan (BB) untuk mengetahui status gizi peserta pengabmas, pemeriksaan tekanan darah, pengukuran gula darah, penyuluhan gizi dan post test. Hasil, status gizi peserta overweight yaitu 12 orang (48%), sedangkan tekanan darah   dan kadar gula darah normal yaitu 18 orang (72%) dan 22 orang (88%). rata-rata pengetahuan peserta sebelum penyuluhan gizi yaitu 36 sedangkan setelah dilakukan penyuluhan gizi rata-rata pengetahuan peserta menjadi 64,8. Hal ini dapat disimpulkan adanya peningkatan pengetahuan peserta sebesar 28,8%. Kesimpulan, penyuluhan pada peserta pengabdian masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat cara deteksi dini kejadian sindrom metabolik.