Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TOKSISITAS AKUT KOMBUCHA DAUN TIN (Ficus carica) DENGAN METODE BRINE SHRIMP LETHALITY TEST (BSLT) Uswatun, Uswatun; Wijayanti, Ernanin Dyah
Jurnal Farmasi Medica/Pharmacy Medical Journal (PMJ) Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (694.149 KB) | DOI: 10.35799/pmj.3.1.2020.28958

Abstract

ABSTRACTFig leaves (Ficus carica) contain secondary metabolites such as flavonoids, tannins, alkaloids,saponins and triterpenoids, which potentially toxic in a certain amount. Fermentation of figleaves using kombucha produce healthy drink with various bioactivities. The aim of this researchwas to observe acute toxicity of fig leaves kombucha using Brine Shrimp LethalityTest (BSLT) method. Toxixity test againts Artemia salina Leach larvae using 7 variations infig leaves kombucha concentration from 100 ppm to 30000 ppm. The results showed that figleaves kombucha LC50 value of 139,99 ppm, so that fig leaves kombucha is potentially toxic.Key words: acute toxicity, BSLT, fermentation, fig leavesABSTRAKDaun tin (Ficus carica) mengandung metabolit sekunder antara lain flavonoid, tanin, alkaloid,saponin dan triterpenoid yang berpotensi toksik dalam jumlah tertentu. Fermentasi dauntin oleh kultur kombucha menghasilkan minuman kesehatan dengan berbagai bioaktivitas.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui toksisitas akut kombucha daun tin menggunakanmetode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Pengujian toksisitas terhadap larva Artemia salinaLeach menggunakan 7 variasi konsentrasi kombucha daun tin antara 100 ppm sampai30000 ppm. Hasil penelitian menunjukkan nilai LC50 kombucha daun tin sebesar 139,99ppm, sehingga disimpulkan bahwa kombucha daun tin berpotensi toksik.Kata kunci: BSLT, daun tin, fermentasi, toksisitas akut
Implementasi Model ATIK dalam Mengembangkan Kemampuan Menghafal Qur’an Anak Kelas 2 SDIT SUIS Desa Sukamantri, Kecamatan Tamansari Bogor Uswatun, Uswatun; Patimah, Patimah; Syaputra, Nor Ilman; Watini, Sri
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 4 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (300.987 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v6i4.1828

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan perkembangan kemampuan menghafal anak melalui model ATIK. hafalan  Al Qur'an  merupakan hal yang penting untuk dikembangkan anak. karena Al Qur'an berhubungan langsung dengan urusan akhirat yang akan menjadi tempat abadi bagi seluruh manusia. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui proses implementasi dalam mengembangkan kemampuan menghafal anak melalui model ATIK. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan menggunakan jenis penelitian deskriptif yang berusaha mendeskripsikan dan menginterpretasikan data yang ada. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan model penelitian Miels dan Hubeman. Hasil penelitian yang dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa: implementasi model ATIK dalam mengembangkan kemampuan anak dalam menghafal Al-Qur’an. Dalam model ATIK ini anak menggunakan empat tahapan yaitu tahap persiapan, tahap mengamati, tahap mengerjakan dan tahap menyetor. Mereka sangat antusias dan lebih bersemangat dalam menghafal. Hal ini terlihat dari anak-anak berlomba-lomba untuk maju menyetorkan hafalannya. . Dengan demikian peneliti dapat menyimpulkan bahwa model ATIK dapat mengembangkan kemampuan anak dalam menghafal Al Quran.
Peran Orang Tua dalam Perkembangan Agama dan Moral pada Anak Usia Dini Uswatun, Uswatun; Rohayati, Rohayati
JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol. 6 No. 4 (2023): JIIP (Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan)
Publisher : STKIP Yapis Dompu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.326 KB) | DOI: 10.54371/jiip.v6i4.1843

Abstract

Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah jenjang pendidikan sebelum pendidikan dasar merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia 6 tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuai peran orang tua dalam perkembangan agama dan moral pada anak usia dini. Penelitian ini adalah penelitian studi literatur menggunakan metode kualitatif, pengumpulan datanya menggunakan sumber referensi ditelusuri dari buku maupun artikel yang telah di terbitkan. peran orang tua dalam perkembangan agama dan moral pada anak usia dini dilakukan melalui simulasi atau rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut, yang diselenggarakan pada jalur formal, informal, dan non formal. Keluarga merupakan pendidikan pertama untuk anak. Karena keluarga bagi anak adalah dasar yang utama dalam menanamkan nilai agama untuk anak. Orang tua adalah yang pertama kali dikenal oleh anak dari sejak lahir, tumbuh dan berkembang hingga anak mengenal orang lain.