Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Al-Qalam

PERGESERAN SISTEM PERNIKAHAN ENDOGAMI MASYARAKAT ETNIS BUGIS A. Dian Fitriana; Khaerun Nisa'
Al-Qalam Vol 26, No 1 (2020)
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.651 KB) | DOI: 10.31969/alq.v26i1.825

Abstract

Endogamy or marriage in family clumps or known as in-marriage is one way to maintain kinship relations in Bugis society. The purpose of this research is to know the development of the endogamous marriage system adopted by Bugis ethnic society to the present. This research uses qualitative method with fenomenology approach. The subject of this research consisted of six pairs of husband and wife who had mixed ethnic marriages. The results showed that the contemporary Bugis extended the boundaries of endogamy, from within close and extended families (cousins) to Bugis from the same village, and eventually to ethnic Bugis generally. But over the times, technology and time have been able to erode the endogamous marriage system that was originally adopted by the Bugis ethnic society. There are several reasons that affect Bugis endogamous marriage system, such as the background of parents who choose to marry different cultures, gender (males who have more influence to determine the spouse), characters and prospective spouse's work.
RHETORIC KNOWLEDGE AND PERSONAL REPUTATION OF DAI IN FASILITATING MAD'U RECEIVING DA’WAH MESSAGES Andi Dian Fitriana; Nur Hikmah; Siti Nurasisah; Muhammad Said
Al-Qalam Vol 28, No 1 (2022)
Publisher : Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31969/alq.v28i1.1017

Abstract

Kegiatan dakwah menjadi salah satu dari sekian banyak proses komunikasi. Pada konteks ini melibatkan seorang Dai yang bertindak sebagai komunikator dalam penyampaian pesan kepada mad’u/ audiens / khalayak. Retorika menjadi strategi komunikasi yang digunakan untuk mencapai keberhasilan sebuah proses penyampaian pesan. Hal tersebut secara tidak langsung membentuk reputasi seseorang dimata publik. Aspek retorika yang kuat tentu saja mampu membangun reputasi diri (personality reputation) sehingga mampu menjadi “top of mind” di benak masyarakat dan mendapatkan pengakuan akan keberadaannya. Tujuan penulisan ini adalah memberikan gambaran mengenai pentingnya pengetahuan akan teknik retorika dan reputasi diri calon Dai dalam  membangun, menciptakan dan menjaga reputasi diri sebagai penyampai pesan dakwah. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara, observasi dan studi pustaka berupa artikel ilmiah dan hasil penelitian serupa. Hasil dan kesimpulan yang ditemukan adalah terdapat beberapa hal yang menjadi indikator keberhasilan penyampaian pesan dakwah terkait teknik retorika dalam upaya menjaga reputasi diri. Indikator seperti teknik retorika yang lebih interaktif, kesesuaian dakwah dengan kebutuhan mad’u, dan lainnya. Sedangkan upaya reputasi diri dapat dilakukan dengan beberapa hal seperti disiplin waktu, memperhatikan penampilan baik pada saat tampil maupun dalam kehidupan sehari-hari, dan juga latar belakang pendidikan yang sesuai. Kata Kunci : Dai, reputasi dan retorika