Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Edukasi Membudayakan Masyarakat Mengkonsusmsi Sayur Bayam Melalui Pengolahan Kripik Di Kampung Parang Kelurahan Tamaanrea Jaya Makassar Arifin, Nurbaeti; Amelia, A. Rizki; Haeruddin
Window of Community Dedication Journal Vol.01 No.02 (Desember, 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/wocd.vi.351

Abstract

Not many people have processed spinach-based chips know, because the residents know that spinach can only be processed into vegetables only. Consuming spinach is very good for the health of the body, because spinach contains vitamins and minerals that are quite omplete. The results of this activity are, (1) Increasing public knowledge (majelis ta'lim) regarding the benefits of spinach and spinach chips processing (2) Open job opportunities for housewives as additional income.
Faktor yang Berhubungan dengan Pemanfaatan Posyandu Lansia di Kelurahan Kampeonaho Kota Baubau Wilayah Kerja Puskesmas Kampeonaho Kota Baubau Tahun 2020 Pebriani, Devi Dwi; Amelia, A. Rizki; Haeruddin
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 2 (Agustus, 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i2.55

Abstract

Transisi demografi yang terjadi secara dramatis di Indonesia telah menciptakan suatu tantangan tersendiri bagi Negeri ini. Dalam waktu hampir lima dekade, persentasi lansia Indonesia meningkat sekitar dua kali lipat menjadi 8,97 persen (23,4 juta). Melihat kondisi tersebut maka diperlukan berbagai upaya untuk menjamin kesejahteraan lansia salah satunya adalah melalui Posyandu Lansia. Kelurahan Kampeonaho merupakan salah satu Wilayah Kerja dari Puskesmas Kampeonaho Kota Baubau yang sudah menyelenggarakan posyandu lansia, namun rata-rata kehadiran lansia dalam kurun waktu Januari sampai Desember 2020 masih rendah yaitu hanya sebesar 32,7%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan posyandu lansia. Berdasarkan data tahun 2019 tercatat sebanyak 257 lansia yang terdaftar menjadi sasaran posyandu lansia. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional studi dengan sampel sebanyak 70 lansia yang diambil menggunakan teknik accidental sampling. Hasil analisis uji chi-square dengan α=0,05 menunjukkan bahwa nilai p-value untuk pengetahuan lansia sebesar p=0,175 (> α=0,05), sikap lansia sebesar p=0,000 (< α=0,05), aksesibilitas sebesar p=0,028 (< α=0,05), motivasi lansia sebesar p=0,118 (> α=0,05), dukungan keluarga sebesar p=0,000 (< α=0,05), peran kader sebesar p=0,906 (> α=0,05). Kesimpulannya adalah terdapat hubungan antara sikap lansia, aksesibilitas posyandu dan dukungan keluarga dengan pemanfaatan posyandu lansia, tidak terdapat hubungan antara pengetahuan lansia, motivasi lansia dan peran kader dengan pemanfaatan posyandu lansia.
Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Senam Lansia di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar Liskha Ayuningrum; Haeruddin; Muchlis, Nurmiati
Window of Public Health Journal Volume 1 Nomor 4 (Desember, 2020)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i4.125

Abstract

Senam lansia adalah salah satu dari program lanjut usia yang dapat dipilih lansia sebagai aktivitas fisik. Efektifitas pelaksanaan senam lansia ditentukan oleh bagaimana lanjut usia berpartisipasi di dalamnya dan bagaimana keluarga memberi dukungan kepada lansia berupa sikap kepedulian, perhatian, serta bantuan baik secara informasional maupun instrumental. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan senam lansia di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar Tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional study. Sampel penelitian diambil dengan cara total sampling sebanyak 31 sampel. Metode analisis data menggunakan uji univariat, uji bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat dukungan keluarga yang cukup, terdapat 11 responden (35,5%) yang patuh, 1 responden (3,2%) yang tidak patuh. Pada tingkat dukungan keluarga yang kurang, terdapat 6 responden (19,4%) yang patuh, 13 responden (41,9%) yang tidak patuh. Nilai p=0,000 (p < α=0,05). Hal ini menunjukkan bahwa dukungan keluarga memiliki hubungan dengan kepatuhan senam lansia. Berdasarkan distribusi lansia ditinjau dari dukungan keluarga dengan tingkat kepatuhan senam lansia bahwa semakin baik dukungan keluarga maka semakin baik tingkat kepatuhan dalam melakukan senam lansia di Puskesmas Kassi-Kassi Kota Makassar Tahun 2020.
Studi Ketidakpatuhan Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan Mandiri di Kelurahan Tamalanrea Jaya Kota Makassar Ahmad, Mirna; Muchlis, Nurmiati; Haeruddin
Window of Public Health Journal Vol. 1 No. 5 (Februari, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i5.171

Abstract

Kepatuhan peserta mandiri membayar iuran BPJS di Kelurahan Tamalanrea Jaya Kota Makassar belum maksimal. Hal ini terlihat dari jumlah peserta mandiri yang menunggak sebanyak 54.3% dari peserta mandiri terdaftar. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mendalam tentang ketidakpatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan Mandiri di Kelurahan Tamalanrea Jaya Kota Makassar yang dilihat dari empat faktor ketidakpatuhan, yaitu tingkat pendapatan, pengetahuan, persepsi dan motivasi. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan survei deskriptif. Informan yang digunakan dalam penelitian ini adalah informan kunci yakni peserta BPJS Kesehatan Mandiri yang pernah atau sedang mengalami penunggakan pemabayaran iuran BPJS Kesehatan Mandiri sebanyak 6 informan biasa dan 1 informan kunci yang didapatkan dari kriteria pengambilan informan yang terlah ditentukan. Analisis data dengan menggunakan teknik triangulasi. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa semua informan memiliki pendapatan rendah dan tidak patuh dalam membayar iuran, Semua informan memiliki pengetahuan yang tinggi tetapi tidak patuh dalam membayar iuran, semua informan memiliki persepsi negatif dan tidak patuh dalam membayar iuran dan semua informan memiliki motivasi positif tetapi tidak patuh dalam membayar iuran. Kesimpulan dari penelitian ini ialah semua informan mengalami ketidakpatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan Mandiri disebabkan oleh faktor pendapatan, pengetahuan, persepsi dan motivasi. Disarankan kepada pihak BPJS untuk memberikan sosialisaisi atau informasi kepada peserta BPJS Kesehatan tentang Program BPJS Kesehatan dan mempertimbangkan pembuatan layanan pemberitahuan berbasis online untuk mengingatkan peserta agar melakukan pembayaran iuran BPJS Kesehatan tepat waktu.
Spasial Analysis of Pulmonary Tuberculosis Transmission Based on Social, Economic, Cultural Interactions in the Slum Areas the City of Makassar Andi Rizki Amelia; Haeruddin; Andi Surahman Batara; Idhar Darlis
Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Vol. 16 No. 4: DESEMBER 2020
Publisher : Faculty of Public Health, Hasanuddin University, Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (314.79 KB) | DOI: 10.30597/mkmi.v16i4.10778

Abstract

The highest number of Tuberculosis (TB) cases was in Southeast Asia with a percentage of 45%, followed by Africa 25%, West Pacific 17%, Middle East 7%, Europe 3% and American Countries 3%, while for the 5th rank, the highest Tuberculosis sufferers (56% world TB cases) are India, Indonesia, China, the Philippines and Pakistan. The purpose of this study was to observe the spread ofpulmonary tuberculosis through spatial analysis by observing the aspects of social, economic and cultural interactions in the slum areas of Makassar City. Currently, the analysis of the distribution of tuberculosis cases in Makassar City isstill in the form of aggregation, not in the form of mapping. This requiresidentification in the form of spatial analysis. This type of research is qualitative research with the in-depth interview method. The informants in the study were tuberculosis patients and were determined by Snowball Sampling. The results showed that pulmonary tuberculosis transmission based on spatial analysis in slum settlements showed that houses that were close to each other and hadsettlements that tended to be clustered had a greater risk of case transmission. Based on spatial analysis, there is diffusion of pulmonary TB cases in these residential areas. The diffusion pattern that occurs explains the addition of new cases over time. The diffusion pattern that occurs is a contagious diffusion type. Contagious Diffusion is an infection that spreads through direct contact of an individual infected with an infectious disease. Distance greatly affects the process of infectious disease transmission, so that if a person is close to the source of the infection, he will have a much greater probability of being infected when compared to individuals or areas far from the source of the disease.
Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Membayar Iuran BPJS pada Peserta Mandiri Nur Aziza Ramadani; Haeruddin; Batara, Andi Surahman
Window of Public Health Journal Volume 1 Nomor 6 (April, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v1i6.336

Abstract

Peserta BPJS mandiri adalah peserta yang mendapatkan penghasilan dari usaha sendiri sehingga ketika mereka menjadi peserta JKN harus membayarkan iuran setiap bulannya. Berdasarkan data sekunder dari BPJS Kabupaten Kepulauan Selayar tercatat sebanyak 138 jiwa peserta BPJS mandiri yang memiliki tunggakan di Kecamatan Bontomatene. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuahan Membayar Iuran BPJS Pada Peserta Mandiri Di Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan Selayar Tahun 2020. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi seluruh peserta BPJS mandiri sebanyak 138 jiwa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 103 orang. Metode analisis data menggunakan uji univariat dan uji bivariat dengan uji kolerasi chi-square. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa ada hubungan antara pendapatan deng kepatuhan membayar (p=0,004), ada hubungan antara pengetahuan dengan kepatuhan membayar (p=0,011), tidak ada hubungan antara jarak menuju tempat pembayaran dengan kepatuhan membayar (p=0,712), tidak ada hubungan antara persepsi terhadap pelayanan kesehatan dengan kepatuhan membayar (p=0,602), ada hubungan antara persepsi terhadap tarif iuran dengan kepatuhan membayar (p=0,000). Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang bermakna antara pendapatan, pengetahuan, persepsi terhadap tarif iuran dengan kepatuhan membayar dan tidak ada hubungan yang bermakna antara jarak menuju tempat pembayaran, persepsi terhadap pelayanan kesehatan dengan kepatuhan membayar. Diharapkan pada peneliti selanjutnya sebaiknya meneliti faktor lain yang dapat mempengaruhi kepatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan mandiri.
PENUMPASAN PEMBERONTAKAN DI/TII DI PULAU KABAENA HAERUDDIN; WA ODE ASRI YANTI
Jurnal Pendidikan Sejarah Volume VII, Nomor 1, Mei 2021
Publisher : Jurnal Pendidikan Sejarah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Latar belakang masuknyaDI/TII di Kabaena dan Dampak yang ditimbulkan akibat Gerakan DI/TII diKabaena. Sumber yang digunakan terdiri dari sumber primer berupaarsip/dokumen, dan sumber sekunder berupa artikel, buku, majalah, jurnal,yang diperoleh dari laporan-laporan hasil penelitianBeberapa temuan pokok penelitian ini, adalah; Pertama adalah kondisiwilayah pulau Kabaena yang dikelilingi oleh laut, ini akan menyelamatkanpasukan DI/TII dari pasukan brimob yang akan melakukan penumpasan di setiapwilayah Sulawesi Tenggara. Di samping itu, Kabaena yang wilayahnyadominan gunung dan hutan, ini akan dijadikan sebagai tempat yang sangatstrategis untuk persembunyian gerilyawan pasukan DI/TII. Selain letakgeografis, faktor penunjang lainnya karena banyaknya migrasi suku Bugis dipulau Kabaena, ini akan mempermudah pasukan DI/TII dalam berinteraksidengan masyarakat sehingga akan mempermudah untuk melakukan perekrutanpasukan. Gerakan DI/TII pertama kali masuk di Kabaena melalui di KolakaUtara. Setelah itu mulai meluas hingga di Boepinang, kemudian masuk diPoleang ini dikarenakan adanya penumpasan yang dilakukan oleh pasukanbrimob, selain itu banyaknya migrasi suku Bugis di daerah tersebutmenjadikan gerakan DI/TII menyebar dengan cepat hingga Kasipute danmeluas di Kabaena. KeduaDampak dari gerakan DI/TII di Kabaena adalahmengungsinya masyarakat akibat menghindari perekrutan pasukan DI/TII.Akibatnya pasukan DI/TII mulai melakukan penyimpangan seperti perampokan,pembakaran, penculikan. Selain itu, dampak lainnya adalah mengungsinyamasyarakat secara besar-besaran dari tempat-tempat yang tidak aman yangmenjadi basis gerilyawan ke daerah yang lebih aman, seperti mengungsi dihutan atau ke Baubau atau ke daerah yang dikuasai oleh brimob.
Kualitas Pelayanan Publik Bidang Administrasi Kependudukan di Kecamatan Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan Haeruddin
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 1 No 3: Desember (2021)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (723.67 KB)

Abstract

Pemerintah sebagai Organisasi publik berkewajiban menyelenggarakan pelayanan publik dan harus bertanggungjawab serta secara sustainable untuk memberikan pelayanan yang terbaik demi peningkatan pelayanan publik. Di sisi lain kepuasan masyarakat adalah menjadi tolok ukur dari keberhasilan pelayanan publik yang diberikan oleh penyedia layanan publik. Penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengetahui kualitas pelayanan publik bidang administrasi kependudukan di Kantor Camat Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan. Teknik analisis data yang digunakan adalah model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan publik bidang administrasi kependudukan di Kantor Camat Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan dilihat dari aspek fasilitas fisik, kehandalan, daya tanggap, jaminan, empati yaitu bagian Pelayanan Umum di Kantor Camat Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan telah memenuhi fasilitas pelayanan yang memadai untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Masyarakat merasa puas dengan pelayanan yang di berikan dalam aspek reliability mengenai kehandalan dalam menangani setiap keluhan masyarakat. Pegawai dalam hal membantu masyarakat yang membutuhkan pelayanan khususnya masyarakat yang bingung dengan pelayanan sudah terlihat antara petugas dan pengunjung yang saling berkomunikasi. Keamanan di Kantor Camat Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan sudah menunjukkan upaya meningkatkan kualitas pelayanannya terkait memberikan rasa aman bagi masyarakat. Empati yang diberikan pihak Kantor Camat Ranomeeto Kabupaten Konawe Selatan yaitu dengan memberikan kesan yang menyenangkan.
The Overview of Health Protocols for Preventing and Controlling of COVID-19 ; A Qualitative Exploration from Rural Area in Indonesia Riky Ristanto Gari; Rezky Aulia Yusuf; Reza Aril Ahri; Sitti Patimah; Haeruddin
Indian Journal of Forensic Medicine & Toxicology Vol. 16 No. 1 (2022): Indian Journal of Forensic Medicine & Toxicology
Publisher : Institute of Medico-legal Publications Pvt Ltd

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37506/ijfmt.v16i1.17624

Abstract

Background: The COVID-19 has been spread to all over the world. Numerous people still not obey the health protocols that imposed by government. This study aisms to examine in depth the application of health protocols in preventing and controlling of COVID-19 in Muna District. Methods: This research employed an descriptve qualitative research design using semistructed interviews and a purposive sampling approach. The data collection methods was included indept interviews with some key-persons that responsible for COVID-19 prevention and control programs in Muna Regency of Souteast Sulawesi Province of Indonesia and community members. The informants of this study were the the head of COVID-19 task force as key informant; the head of law deparment, a member of the legislative commission for health, a military member and a police, as well as the public. The data was analysed thematically using Nvivo V.12 Plus Software. Results: 1) The role of militery and police as supervisors in implementing health protocol has been carried out well. 2) The implementation of individual health protocols has been carried out, however people with low level of awareness was still lacking about the importance of implementing health protocols such as washing hands, maintaining distance and wearing masks. 3) The application of health protocols for business actors has been carried out, however business owners may still open their businesses (finances matter) but they are required to apply health protocols. 4) The implementation of health protocols in community groups has been carried out and there are some members of the community who care about handling the acceleration of COVID-19, together with local governments to assist with the implementation of health protocols. 5) The regional government provides guidance to the community to participate in efforts to prevent and control Covid-19, conduct security/surveillance in every day, target mass crowds in some areas. Conclusion: Supervision and implementation among citizen in rural area must be regulated strictly and community empowerment is crucial.
Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Merokok pada Remaja Laki-laki di Kelurahan Pampang Kecamatan Panakkukang Kota Makassar Annisa; Haeruddin; Nurbaety
Window of Public Health Journal Volume 2 Nomor 2 (Agustus, 2021)
Publisher : Pusat Kajian dan Pengelola Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/woph.v2i2.162

Abstract

Perilaku merokok merupakan perilaku kompleks, yang diawali dan berlanjut, yang disebabkan oleh beberapa variabel yang berbeda, di mana awal perilaku merokok pada umumnya diawali pada saat usia yang masih muda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi perilaku merokok pada remaja laki-laki di RW 2 Kelurahan Pampang Kota Makasaar Tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan pendekatan cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini semua populasi remaja di RW 2 Kelurahan Pampang sebanyak 175 responden. Metode analisis data menggunakan uji univariat, uji bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian diperoleh bahwa ada pengaruh lingkungan keluarga terhadap perilaku merokok responden (p=0,000), ada pengaruh teman sebaya terhadap perilaku merokok responden (p=0,000), tidak ada pengaruh iklan terhadap perilaku merokok responden (p=0,112), ada pengaruh kepercayaan diri terhadap perilaku merokok responden (p=0,000), dan ada pengaruh pengetahuan terhadap perilaku merokok responden (p=0,003). Perilaku merokok pada remaja disebabkan oleh model yang ada di lingkungannya atau karena ada tekanan sosial.