Garuda - Garba Rujukan Digital

IMPLEMENTASI TOTAL QUALITY MANAGEMEN (TQM) MENUJU OPTIMALISASI KEPEGAWAIAN PADA UPT PENGEMBANGAN BENIH HORTIKULTURA (PBH) JAWA TIMUR Aminulloh, Nu'man; Hastari, Sri; Dwiharto, Joes
JURNAL EMA (Ekonomi Manajemen Akuntansi) Vol 1, No 1 (2016): DESEMBER 2016
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47335/ema.v1i1.3

Optimalisasi kepegawaian merupakan suatu pencapaian hasil kerja sesuai visi dan misi organisasi yang didukung oleh implementasi total quality managemen (TQM) dan kualitas pegawai. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak implementasi total quality managemen (TQM) terhadap kualitas pegawai dan optimalisasi kepegawaian. Metode penelitian menggunakan bentuk pendekatan kuantitatif. Populasi sekaligus sampel penelitian terdiri dari 45 orang pegawai UPT Pengembangan Benih Hortikultura (PBH) Jawa Timur. Hasil penelitian : 1) Variabel tahap persiapan berpengaruh signifikan terhadap variabel tahap perencanaan dengan nilai path coefficient sebesar 0,834. 2) Variabel tahap perencanaan berpengaruh signifikan terhadap variabel tahap pelaksanaan dengan nilai path coefficient sebesar 0,745. 3) Variabel tahap persiapan berpengaruh signifikan terhadap variabel kualitas pegawai dengan nilai path coefficient sebesar 0,842. 4) Variabel kualitas pegawai berpengaruh signifikan terhadap variabel optimalisasi kepegawaian dengan nilai path coefficient sebesar 0,785. 5) Koefisien determinasi total pada model penelitian adalah 0,897 atau dengan kata lain informasi yang terkandung dalam model sebesar 89,7%.Â Kata Kunci: Optimalisasi kepegawaian, total quality managemen (TQM), kualitas pegawai

PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN Mangesti, Safinah Ardi; Dwiharto, Joes; Mufidah, Eva
JURNAL EMA (Ekonomi Manajemen Akuntansi) Vol 4, No 2 (2019): DESEMBER
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47335/ema.v4i2.42

Kinerja adalah tentang melakukan pekerjaan dan hasil yang dicapai dari pekerjaan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompensasi, motivasi dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan di PT. Mitra Akses Suropati Kota Pasuruan. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 67 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah riset pustaka dan riset lapangan (observasi, wawancara, dokumentasi, dan kuesioner). Dengan karakteristik responden yang terdiri dari umur, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan terakhir, status karyawan, dan bidang kerja. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kompensasi, motivasi, dan komitmen organisasi baik secara parsial maupun simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Dan diperkuat dengan nilai Adjusted R Square sebesar 0,736. Artinya 73,6% variasi variabel kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh variabel kompensasi, motivasi dan komitmen organisasi.Kata kunciÂ : Kompensasi, Motivasi, Komitmen Organisasi, Kinerja Karyawan, Regresi Linier Berganda

PENGARUH KEPUASAN DAN STRESS KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Pos Indonesia (Persero) Kota Pasuruan) Bariroh, Firli; Hastari, Sri; Dwiharto, Joes
JURNAL EMA (Ekonomi Manajemen Akuntansi) Vol 2, No 2 (2017): DESEMBER 2017
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47335/ema.v2i2.19

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja dan stres kerja terhadap kinerja karyawan PT. POS INDONESIA (PERSERO) Kota Pasuruan. Penelitian ini merupakan penelitian populasi, dimana jumlah sampel yang digunakan adalah seluruh populasi yang berjumlah 41 karyawan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan taraf nyata 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepuasan kerja dan stres kerja secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan ditunjukkan nilai Fhitung = 17,199 > FtabelÂ 4,08 dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05. Demikian pula dengan uji parsial (uji t) untuk variabel Kepuasan Kerja (X1) diperoleh nilai thitung = 5,865 > ttabel 2,022 dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05 , akan tetapi terdapat variabel Stres Kerja (X2) yang tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan dengan diperoleh nilai thitung = 1,304 < ttabel 2,022 dengan taraf signifikansi 0,200 > 0,05. Sedangkan besarnya hubungan Kepuasan Kerja dan Stres Kerja terhadap Kinerja Karyawan diperoleh nilai R2 sebesar 0,475 atau 47,5% sedangkan sisanya 52,5% di pengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian.Â Kata kunci : Kepuasan Kerja, Stres Kerja, Kinerja Karyawan.

PENGARUH PELATIHAN DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWANJAYA SAKTISENTOSA Rosalia, Devi; Dwiharto, Joes; Oktafiah, Yufenti
JURNAL EMA (Ekonomi Manajemen Akuntansi) Vol 3, No 2 (2018): DESEMBER 2018
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47335/ema.v3i2.27

Demi tercapainya tujuan perusahaan, maka perusahaan harus meningkatkan produktivitas karyawannya.Salah satu caranya yaitu melakukan pelatihan kerja dan mempertimbangkan pengalaman kerja yang dimiliki karyawan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan kerja dan pengalaman kerjaterhadap produktivitas karyawan secara simultan maupun parsial.Populasi dan sampel dari penelitian ini adalah semua karyawan PT. Jaya Sakti Sentosa Pasuruan berjumlah 64 responden.Variabel penelitiann ini diuji menggunakan analisis regresi linier berganda, uji koefisien determinan, uji signifikan simultan, dan ujisignifikan parsial.Hasil penelitian yang didapat, yaitu pelatihan kerja dan pengalaman kerja berpengaruh signifikan terhadap produktivitas karyawan baik secara simultan maupun parsial.Pelatihan kerja dan pengalaman kerja mempengaruhi produktivitas karyawan sebesar 70%.Kedepannya disarankan kepadaPT. Jaya Sakti Sentosa Pasuruan, untuk meningkatkan produktivitas karyawan perusahaan harus lebih mengutamakan pelatihan praktek langsung dibanding teori dengan menggunakan perlatan yang sering digunakan oleh karyawan.Kata kunci:pelatihan kerja, pengalaman kerja, produktivitas karyawan

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Basyit, Abdul; Sutikno, Bambang; Dwiharto, Joes
JURNAL EMA (Ekonomi Manajemen Akuntansi) Vol 5, No 1 (2020): JUNI
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47335/ema.v5i1.44

Sumber daya yang dimiliki perusahaan tidak akan memberikan hasil yang optimal apabila tidak didukung oleh sumber daya manusianya yang mempunyai kinerja yang optimal. Usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan diantaranya dengan memperhatikan tingkat pendidikan. Disamping itu, pengalaman kerja juga sangat di perlukan bagi karyawan untuk meningkatkan kinerja karyawan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan dan pengalaman kerja terhadap kinerja karyawan. Populasi dan sampelnya adalah karyawan gajah jaya yang berjumlah 32 responden. Analisis data berupa uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, uji analisis regresi linier berganda, uji signifikansi parsial dan simultan serta uji koefisien determinasi. Dari hasil uji analisis regresi linier berganda didapatkan nilai variabel tingkat pendidikan sebesar 0,320 yang berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karyawan dan pengalan kerja sebesar 0,481 yang berpengaruh signifikan secara parsial terhadap kinerja karywan. Tingkat pendidikan dan pengalam kerja terhadap kinerja karyawan sebesar 44,8%. Untuk uji t didapat nilai tingkat pendidikan sebesar 2,891 dan pengalaman kerja sebesar 4,315 dengan signifikansi < 0,05.Â Untuk nilai uji F sebesar 11,782. Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa tingkat pendidikan dan pengalman kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan secara parsial maupun simultan.Â Kata Kunci: Tingkat Pendidikan, Pengalaman Kerja, Kinerja Karyawan, Regresi Linier Berganda

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS PETERNAK DI KUD SEMBADA Illiyin, M.; Dwiharto, Joes; Oktafiah, Yufenti
JURNAL EMA (Ekonomi Manajemen Akuntansi) Vol 6, No 1 (2021): JUNI
Publisher : Universitas Merdeka Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47335/ema.v6i1.63

Koperasi Unit Desa (KUD) ialah usaha koperasi serba guna yang terdiri dari masyarakat desa serta terletak di daerah pedesaan, wilayah kerja mencakup satu wilayah kabupaten. Koperasi membutuhkan sumber daya manusia yang profesional. Sehingga dapat memberikan dampak yang baik terhadap produktivitas karyawan. Kepemimpinan yang efektif sangat di pengaruhi kepribadian pemimpin. Setiap pemimpin perlu memiliki aspek-aspek kepribadian yang dapat menunjang usahanya dalam mewujudkan hubungan manusia yang efektif dengan anggota organisasinya Pemimpin yang sukses adalah apabila pemimpin tersebut mampu menjadi pencipta dan menorong dari bawahannya dengan menciptakan suasana dan lingkungan kerja yang dapat memacu pertumbuhan dan perkembangan produktivitas karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan lingkungan kerja terhadap produktivitas peternak di KUD Sembada Puspo. Maka tujuan yang akan dicapai pada peneliti ini yaitu: 1) Mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan lingkunagn kerja terhadap produktivitas peternak di KUD Sembada Puspo. 2) Mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhadap produktivitas peternak di KUD Sembada Puspo. 3) Mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap produktivitas peternak di KUD Sembada Puspo. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif dengan menyebarkan kuesioner dan dokumentasi. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian peternak di KUD Sembada Puspo yang berjumlah 70 karyawan. Pengolahan data pada penelitian ini menggunkan SPSS for Windows Vers. 23. Teknik pengujian data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi uji validitas dan reliabilitas. Alat analisis yang digunakan adalah regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Gaya kepemimpinan dan Lingkungan kerja berpengaruh secara simultan terhadap kinerja karyawan. 2) Secara parsial Gaya kepemimpinan berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. 3) Lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.

Title

Found 6 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 6 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 6 Documents
Search