Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

MAKING SERVICE LEVEL MEASURING EQUIPMENT (SERVICE DETECTOR) IN BADMINTON SPORTS Syafani, Ali; Subarkah, Ari; Marani, Ika Novitaria
COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga Vol 13, No 1 (2021): February
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/cjpko.v13i1.18421

Abstract

This study aims to determine how to manufacture a service height measuring device in badminton. The research method used in this research was the Sugiyono model of research and development (R & D) with 5 stages from the nee analysis until field test. The research subjects for the tool trial were 25 referees and 50 men's doubles players who competed using a service height measuring device in badminton. The validation test used in this study is to use the expert justification test which consists of 1 expert lecturer in badminton and 2 referees who have BA certified. After the expert validation test was carried out, then the tool was tested and distributed a questionnaire about the attractiveness and convenience of the service level measuring device at the badminton branch. The result of this research is that measuring service stroke height using ultrasonic sensors is suitable for use in badminton matches to assist service judges in making decisions whether the service stroke is a fault or not. And based on the results of field trials, shows that measuring service stroke height using ultrasonic sensors is attractive and easy to use. The suggestion for this research is to find a tool that is more sensitive to distance and human motion or by using an application.
PENGARUH LATIHAN SAQ (SPEED, AGILITY, QUICKNESS) TERHADAP PENINGKATAN KELINCAHAN ATLET BULUTANGKIS KELOMPOK UMUR GANDA REMAJA PUTERI PB. DJARUM. Amar, Ibnu Yunshor; Subarkah, Ari; Wardoyo, Hendro
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 1 No 1 (2017): JSCE - Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 1 No 1 Tahun 2017
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.01105

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan SAQ (Speed, Agility, Quickness) terhadap peningkatan kelincahan atlet bulutangkis kelompok umur ganda remaja puteri PB. Djarum.Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah total sampling sehingga sampel yang digunakan berjumlah 8 orang.Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Court Agility Test. Hasil perhitungan mengenai tes awal dan tes akhir Court Agility Test diperoleh data sebagai berikut : selisih rata-rata (MD) 1,20 dengan standar deviasi perbedaan (SDD) 0,55, standar error perbedaan rata-rata (SEMD) 0,21 dalam perhitungan selanjutnya diperoleh nilai t-hitung sebesar 5,71 dan nilai t-tabel dengan derajat kebebasan (n-1) = 7 dan taraf signifikan α = 0,05 didapat sebesar 2,81 yang berarti t-hitung = 5,71 lebih besar dari t-tabel = 2,81. Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis nihil (H0) ditolak dan hipotesis alternatif (Hi) diterima. Dengan demikian hasil perhitungan tersebut menyatakan bahwa : latihan SAQ (Speed, Agility, Quickness) berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kelincahan atlet bulutangkis kelompok umur ganda remaja puteri PB. Djarum. Kata Kunci : Speed, Agility, quickness, bulutangkis
PENGEMBANGAN MODEL LATIHAN FOOTWORK CABANG OLAHRAGA BULUTANGKIS Ramadhan, Rahmat; Subarkah, Ari; Wardoyo, Hendro
Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education Vol 2 No 2 (2018): JSCE - Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/JSCE.02208

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model latihan footwork cabang olahraga bulutangkis. Pendekatan penelitian pengembangan model latihan footwork cabang olahraga bulutangkis ini menggunakan model penelitian dan pengembangan (Research and Development) dari Borg and Gall. Subjek pada penelitian ini adalah dengan jumlah 12 atlet pada uji coba kelompok kecil dan 30 pada uji coba kelompok besar. Pada penelitian ini peneliti bekerjasama dengan tiga ahli dalam bilang olahraga bulutangkis sebagai expert judgement. Uji validitas yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan menggunakan uji justifikasi ahli, dimana model latihan yang telah dibuat dan diuji cobakan kemudian dikonsultasikan dan dinilai oleh para ahli dalam bidang olahraga bulutangkis. Adapun tujuan dari penelitan ini adalah untuk memberikan variasi model latihan footwork cabang olahraga bulutangkis agar atlet tidak merasa bosan melewati latihan khususnya pada materi latihan footwork dan agar tercapai latihan yang maksimal. Model latihan ini juga bertujuan untuk dapat dijadikan bahan referensi bagi para pelatih dalam membuat model latihan footwork sesuai dengan norma-norma. Melalui uji validitas yang dilakukan dengan menggunakan uji justifikasi ahli, menghasilkan produk berupa model latihan footwork sebanyak 58 model latihan yang sesuai dengan teori footwork cabang olahraga bulutangkis.
Pengaruh Kelentukan Togok, Koordinasi Dan Power Otot Lengan Terhadap Hasil Pukulan Smash Pada Olahraga Bulutangkis Marani, Ika Novitaria; Subarkah, Ari
Jurnal MensSana Vol 8 No 2 (2023): Jurnal MensSana
Publisher : Pusat Kajian Pendidikan Olahraga, Kesehatan, dan Rekreasi Jurusan Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/MensSana.08022023.13

Abstract

The purpose of this study was to determine whether there was an effect of waist flexibility, coordination and arm power on the smash of badminton players. The research method used in this research was correlational research. For the research subjects used was badminton athletes from Klub FIK UNJ totaling 30 people. The test instruments used in this study were: 1) to measured waist flexibility used a standing trunk flexion test, 2) to measure coordination used a throw and catch ball test on the wall, 3) to measure arm muscle power used medicine overhead. throwing test, 4) to measure the results of the smash used a smash hit accuracy test. The results showed that: there was an effect between waist flexibility toward smash with a value of tcount = 3.64 and ttable = 1.701, there was an effect between coordination toward smash with a value of tcount = 3.60 and ttable = 1.701, and there was an effect between arm muscle power toward smash with a value of tcount = 4.71 and ttable = 1.701. The conclusion of this study was that the smash of badminton players are influenced by waist flexibility, coordination and arm muscle power. Therefore, the coach must pay attention to the physical component factors that affect the results of badminton players' smash.
HUBUNGAN DAYA LEDAK OTOT LENGAN DAN KESEIMBANGAN TERHADAP KEMAMPUAN MEMUKUL BOLA SOFTBALL UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA Ramadhan, Muhammad Afif Akbar; Rihatno, Taufik; Subarkah, Ari
Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 10 (2024): Scientica: Jurnal Ilmiah Sains dan Teknologi
Publisher : Komunitas Menulis dan Meneliti (Kolibi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan daya ledak otot lengan dan keseimbangan terhadap kemampuan memukul bola Softball. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober hingga Desember 2023 dengan jumlah populasi pada tim Softball Universitas Negeri Jakarta berjumlah 20 orang. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan tes dan pengukuran untuk mengukur daya ledak otot lengan dengan menggunakan medicine ball, mengukur balance menggunakan standing balance test, dan untuk kemampuan memukul bola Softball menggunakan fungo batting testt. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling. Teknik analisis data yang digunakan menggunakan rumus korelasi sederhana dan korelasi ganda. Hasil analisis data menunjukkan terdapat hubungan yang berarti antara daya ledak otot lengan dengan kemampuan memukul Softball, dengan koefisien determinasi daya ledak otot lengan dengan kemampuan memukul Softball memberikan sumbangan 6,3%. Komponen kesesimbangan dengan kemampuan memukul Softball memberikan sumbangan 54,1%. Terdapat hubungan yang berarti antara daya ledak otot lengan dan keseimbangan dengan kemampuan memukul Softball yang memberikan sumbangan terhadap kemampuan memukul Softball sebesar 61,1%.