Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELATIHAN TEKNIK PEMASARAN USAHA EKONOMI KREATIF (UEP) PADA KARANG TARUNA KELURAHAN MARGA MULYA KOTA BEKASI JAWA BARAT DENGAN KEKUATAN PUBLIC RELATIONS TABRANI SJAFRIZAL; DWINARKO; METHA MADONNA
JURNAL EKONOMI, SOSIAL & HUMANIORA Vol 2 No 02 (2020): INTELEKTIVA : JURNAL EKONOMI, SOSIAL DAN HUMANIORA (EDISI, SEPTEMBER 2020 )
Publisher : KULTURA DIGITAL MEDIA ( Research and Academic Publication Consulting )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One of the activities of the youth organization is to provide businesses with residents who have less or no income. This activity is called Productive Economic Enterprises (UEP). The purpose of forming UEP by members of the youth organization cannot be separated from the desire to make the community prosperous. In this case in the economic or material field. At UED, residents will be guided in carrying out various activities that can support their economic activities. Creating jobs with various businesses. In this UEP, the skills of the members are adjusted, so the expertise they have will be used as a business in a productive economic life. Related to the Productive Economic Enterprises (UEP) formed by members of the youth organization, it should also be noted that UEP inevitably has to adapt to the era of information technology. In the current era of information technology, there is a flood of information, as a result of which people become increasingly critical thinking and skeptical of the superior quality, benefits, of the products they are going to buy. This problem encourages marketing practitioners to take advantage of the power of public relations in their marketing techniques, which in many circumstances are indeed an essential element of any marketing activity.
PELATIHAN PEMBUATAN DAN PUBLIKASI BERITA PADA SISWA-SISWI MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) I KOTA BEKASI METHA MADONNA; SAEFUL MUJAB; NITA KOMALA DEWI; HANI ASTUTI
JURNAL EKONOMI, SOSIAL & HUMANIORA Vol 2 No 03 (2020): INTELEKTIVA : JURNAL EKONOMI, SOSIAL DAN HUMANIORA (EDISI, OKTOBER 2020 )
Publisher : KULTURA DIGITAL MEDIA ( Research and Academic Publication Consulting )

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan tentang tata cara dan etika pembuatan berita serta publikasi di media social, serta memberikan pengetahuan tentang faktor-faktor penghambat pemuatan berita dan publikasi di media sosial. Sebagaimana diketahiu bahwa berita merupakan sebuah sajian informasi tentang suatu kejadian yang sedang berlangsung saat ini maupun telah berlangsung di masa lampau. Berita dapat dikatakan menarik atau memiliki nilai berita apabila ditulis berdasarkan fakta dan peristiwa yang telah terjadi. Dalam penulisan sebuah berita harus mengandung unsur 5W + 1 H, seperti What = apa yang terjadi, Where = dimana peristiwa itu terjadi, When = kapan peristiwa itu terjadi, Who = siapa yang terlibat, Why = kenapa peristiwa itu bisa terjadi, How = bagaimana peristiwa itu terjadi. Unsur kalimat tersebut tidak hanya digunakan pada berita yang ada di media cetak saja tapi juga di media elektronik. Demikian halnya dengan jurnalisme warga yang pada saat ini marak tersajikan di media sosial perlu memperhatikan kode etik jurnalistik, jika tidak ingin terjerat hukum. Namun di sisi lain kepercayaan publik terhadap jurnalisme warga meningkat dan kondisi ini cukup mengkhawatirkan. Mengingat tidak semua yang di posting itu adalah benar, bahkan seringkali hoaks bertebaran di media sosial. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan pada Madrasah Aliyah Negeri (MAN) I Kota Bekasi dengan mengambil tema Memberikan Pelatihan Pembuatan dan Publikasi Berita. Hasil dari kegiatan abdimas ini adalah para peserta memahami dasar-dasar jurnalistik dan kode etik, selanjutnya sebagian besar peserta peserta mampu membuat berita dan para peserta memahami cara publikasi yang benar untuk berita yang telah dibuat.
Pengembangan Sistem Informasi Dan Penyuluhan Kesehatan Di Pedesaan Memanfaatkan Forum Komunikasi Warga Melalui Whatsapp Group Jurnal CARE CARE; Metha Madonna
Jurnal Resolusi Konflik, CSR dan Pemberdayaan (CARE) Vol. 6 No. 1 (2021): Jurnal Resolusi Konflik, CSR dan Pemberdayaan
Publisher : Center for Alternative Dispute Resolution and Empowerment (Care), Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, IPB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pandemi Covid-19 di Indonesia tidak juga surut bahkan cenderung meningkat kembali, seperti di akhir Mei 2021 terdapat 1.821.703 positif dengan jumlah kematian mencapai 50.578 orang. Satgas Penanganan Covid-19 Bidang Perubahan Perilaku serta Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) menyatakan minimnya pengetahuan, penanganan lamban serta pengabaian protokol kesehatan di masyarakat adalah pemicunya. Penanganan Covid-19 tidak dapat dilakukan Pemerintah hanya sendiri tapi harus holistik dan menyeluruh, serta keterlibatan setiap warga masyarakat diperlukan guna mengimplementasikan setiap program atau strategi penanganan pandemi. Artikel ini bertujuan mengkaji pembentukan Forum Komunikasi Warga Desa (FKWD) yang memanfaatkan perangkat telekomunikasi digital, mengingat urgensinya dalam penyebaran informasi dan penyuluhan kesehatan. Metode penelitian digunakan systematic review yang merujuk pada jurnal buku, berita dan lainnya. Hasil dan kesimpulan Adapun FKWD memiliki fungsi sebagai berikut: mengkomunikasikan kondisi keamanan atau Satgas Desa dari Covid-19, pertukaran informasi antar warga terkait sosialisasi penegakan protokol kesehatan serta kampanye ajakan kepada masyarakat agar turut berpartisipasi dalam program vaksinasi nasional. Kata kunci: Forum Komunikasi Warga, penyuluhan kesehatan, sistem informasi.
PENGGUNAAN WHATSAPP GROUP SEBAGAI SARANA KOMUNIKASI DOSEN DAN MAHASISWA DALAM KEGIATAN BIMBINGAN SKRIPSI Hamida Syari Harahap; Rina Sovianti; Metha Madonna; Arifin Saleh Harahap
Jurnal Komunikasi, Masyarakat Dan Keamanan Vol 3 No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : LPPMP Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31599/komaskam.v3i2.953

Abstract

Untuk mengetahui penggunaan WhatsApp dalam interaksi komunikasi antara dosen dan mahasiswa di Fikom Ubhara Jaya dalam proses kegiatan bimbingan skripsi.Hasil riset menunjukkan dalam proses kegiatan bimbingan skripsi melalui WhatsApp group digunakan hanya untuk menyampaikan informasi yang singkat seperti penetapan jadwal dan lokasi kegiatan bimbingan. Menurut Informan penggunaan WhatsAapp Group dalam proses bimbingan skripsi memiliki kelemahan yakni ruang pengetikan pesan terbatas, sering terjadi salah paham, perlu waktu dan konsentrasi dalam proses pengetikan, perlu waktu untuk mendapat jawaban, kurangnya kedekatan emosional antara dosen dengan mahasiswa atau ada jarak karena dibatasi oleh ruang dan waktu. Namun demikian perlu pengetahuan dan pemahaman informan dalam penggunan media sosial. Beberapa informan belum terbiasa menggunakan beberapa fitur yang ada pada aplikasi WhatsApp masih belum dimanfaatkan seperti rekam suara (voice note), kirim materi dan video call.