Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

SOSIALISASI MITIGASI BENCANA BANJIR MELALUI PENDIDIKAN KEBENCANAAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL Sari, Ulfi Andrian; Yasri, Hayyun Lathifaty; Arumawan, Muhammad Muhsin
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 4 (2020): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (843.588 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i4.2087

Abstract

Abstrak: Tujuan dari pengabdian ini untuk memberikan sosialisasi manajeman mitigasi bencana banjir melalui pendidikan kebencanaan berbasis kearifan lokal. Pengabdian dilaksanakan di Kelurahan Lowokwaru. Metode pengabdian yang digunakan diantaranya; 1) observasi dilakukan di RW VI, 2) sosialisasi mitigasi bencana dengan penyampaian materi dan penyebaran angket untuk mengetahui tingkat pemahaman masyarakat 3) pembinaan dengan praktik menanam dan memelihara pohon serta 4) evaluasi kegiatan yang telah terlaksana untuk melakukan tindak lanjut dari program pengabdian. Hasil dari pengabdian, kegiatan sosialisasi mitigasi bencana banjir melalui pendidikan kebencanaan berbasis kearifan lokal mulai dari sosialisasi manajemen bencana, pembersihan area sungai, penanaman pohon, perawatan dan pemupukan pohon terlaksana dengan lancar. Masyarakat mengalami peningkatan pemahaman mitigasi bencana banjir dari 60% menjadi 83%. Masyarakat yang mengikuti pengabdian juga mengalami perubahan perilaku menjadi lebih peduli terhadap lingkungan. Hal ini dibuktikan dari semakin meningkatnya jumlah partisipan setiap kegiatan bersih sungai dan  pemeliharaan pohon.Abstract: The purpose of this service is to provide information on flood mitigation management through local wisdom-based disaster education. The dedication was carried out in Lowokwaru Village. Service methods used include; 1) observations made at RW VI, 2) socialization of disaster mitigation by delivering material and distributing questionnaires to know the level of community understanding 3) coaching with the practice of planting and maintaining trees and 4) evaluation of activities that have been carried out to carry out follow-up from the community service program. As a result of dedication, flood disaster mitigation socialization activities through disaster management education based on local wisdom starting from the socialization of disaster management, river area cleaning, tree planting, tree maintenance, and fertilizing are carried out smoothly. The community has an increased understanding of flood mitigation from 60% to 83%. People who follow the service also experience changes in behavior to become more concerned about the environment. This is evidenced by the increasing number of participants in each river clean activity and tree maintenance
Efektivitas Pembelajaran Berbasis Riset pada Mata Kuliah Hikmat al-Tasyri Arumawan, Muhammad Muhsin; Yasri, Hayyun Lathifaty
Jurnal Penelitian Pendidikan Islam Vol 8 No 2 (2020): Islamic Educational Studies
Publisher : Graduate Program, Darussalam Institut for Islamic Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36667/jppi.v8i2.484

Abstract

Research-based learning is a learning approach that can stimulate critical thinking skills and improve learning outcomes. In line with this, this study aims to determine the effectiveness of research-based learning in the Hikmatu-t-Tasyri 'lecture. This research was conducted using qualitative methods with a period of 6 months. The data collection techniques used were observation, distributing questionnaires and using supporting documentation. The collected data is then processed through data reduction, data display and conclusion drawing. The results of this study indicate that the implementation of research-based learning in the Hikmatu-t-Tasyri 'course is proven to be good. This is evidenced by the results of distributing questionnaires regarding student assessments of the effectiveness of research-based learning with the 5 indicators mentioned above which obtained an average result in the Good category.
Penguatan Nilai-Nilai Moderasi Beragama: Implementasi Pembelajaran pada Sekolah Berkebutuhan Khusus di Ponorogo Sari, Ulfi Andrian; Nuruddien, Muhammad; Arumawan, Muhammad Muhsin
Wikrama Parahita : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 8 No. 2 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30656/jpmwp.v8i2.7472

Abstract

Anak-anak berkebutuhan khusus masih ada yang diperlakukan diskriminatif di lingkungan masyarakat sehingga diperlukan pembelajaran berbasis moderasi beragama yang mengajarkan anti kekerasan,toleransi, patriotisme dan mencintai kearifan lokal daerahnya. Pembelajaran moderasi beragama untuk anak berkebutuhan khusus memiliki tantangan tersendiri karena mereka memiliki tingkat pemahaman dan komunikasi yang terbatas. Tujuan dari pengabdian ini untuk penguatan nilai-nilai moderasi beragama dan implementasinya dalam pembelajaran di sekolah berkebutuhan khusus, Metode pengabdian menggunakan Partici­pa­tory Action Research dengan langkah membuat rencana peng­abdian dengan analisis kebutuhan melalui observasi dan wawancara, pe­lak­sanaan kegiatan dengan workshop kepada guru-guru sekolah luar biasa dan evaluasi kegiatan dilakukan dengan memberikan google form kepada peserta. Hasil pengabdian 1) Sekolah membutuhkan integrasi pembelajaran dengan penguatan moderasi beragama. 2) Implementasi moderasi ber­agama dalam pembelajaran a) implementasi toleransi dengan edukasi dan keteladanan, b) implementasi anti kekerasan dengan edukasi pelaku kekerasan dan orangtua, memberi motivasi dan perlindungan pada korban, c) implementasi kearifan lokal dengan mengenalkan dan mempraktikkan budaya lokal dan d} implementasi patriotisme dengan mengenalkan simbol Negara Kesatuan Republik Indonesia dan praktik nasionalisme. 3) Evaluasi pengabdian menunjukkan semua guru sangat puas mengikuti pelatihan. Hasil tingkat pemahaman guru terkait nilai moderasi rata-rata pretest sebesar 69 % sedangkan nilai post test 90 % dengan peningkatan pemahaman peserta terhadap nilai-nilai moderasi beragama sebeser 21 %.