Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pembangunan Desa Berkembang Sebagai Desa Sejahtera dan Mandiri dalam Perspektif Administrasi Pembangunan dan Dynamic Governance Larasati, Nabilla; Ria, Catur Ajeng Kartika; Kusnan, Kusnan
JPAP: Jurnal Penelitian Administrasi Publik Vol 7 No 1 (2021): Jurnal Penelitian Administrasi Publik (JPAP)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30996/jpap.v7i1.5161

Abstract

The current development is not only centeren in cities, but has also entered the countryside in every region in Indonesia. The increasing of welfare and quality of life for villager is a goal of implementating rural development is on the Law no. 6/2014. The Concept of Development Administration and the concept of dynamic governance can be used as a basis for reviewing the development of prosperous and independent village, the village named is Ngroto Village. Library research method used in this study, which means that the author conduct a literature review. Meanwhile, the focus of this study is village development and the commitment of the villager in Ngroto Village. As a result, the village can be used as a state economic circulation (money) as long as it creates economic circulation (money) in the village. Then, the synergy must be estabilished between government and the villager in Ngroto Village to realize prosperous and independent village. Thus, poverty and ignorance that been connoted to villager can be minimized or even eliminated.
KOORDINASI STAKEHOLDER DALAM UPAYA PERCEPATAN PENURUNAN STUNTING DI KABUPATEN PACITAN JAWA TIMUR Larasati, Nabilla; Rahmadanik, Dida
Jurnal Widya Publika Vol 11 No 2 (2023): Widya Publika
Publisher : Magister Administrasi Publik Program Pascasarjana Universitas Ngurah Rai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47329/widyapublika.v11i2.1107

Abstract

Kabupaten Pacitan saat ini masuk menjadi salah satu Kabupaten di Indonesia yang angka stuntingnya tinggi. Dibutuhkan koordinasi antar stakeholder dalam menangani penurunan angka stunting, terutama peran pemerintah harus lebih nampak dalam memperhatikan kesehatan ibu hamil sampai dengan melahirkan. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah deskriptif kualitatif. Untuk kegiatan intervensi gizi spesifik dilaksanakan oleh sektor kesehatan yang ditujukan khusus untuk 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) anak dibawah 0-23 bulan, intervensi ini bersifat jangka pendek dan hasilnya di dapat dalam waktu relative pendek dengan kontribusi terhadap penuruanan stunting sebesar 30%. Kemudian, untuk kegiatan intervensi sensitive dilaksanakan melalui berbagai bentuk kegiatan pembangunan di luar sektor kesehatan dengan sasaran masyarakat umum dan bersifat jangka panjang dengan kontribusi terhadap penurunan stunting sebesar 70%. koordinasi dalam upaya percepatan penurunan dan pencegahan stunting di Kabupaten Pacitan belum berjalan secara efektif. Di mana hal ini terjadi karena dalam pelaksanaan koordinasi yang dilakukan belum sepenuhnya memenuhi aspek-aspek yang terdapat dalam teknik koordinasi yang efektif.