Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan bimbingan konseling dan pengelolaan emosi anak di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui pengambilan jurnal atau buku, observasi wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan konseling di sekolah dasar dilaksanakan oleh guru atau wali kelas dengan memberikan layanan konseling individual, kelompok, dan klasikal. Materi bimbingan konseling mencakup aspek pribadi, sosial dan belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan dan perkembangan anak usia sekolah dasar. Pengelolaan emosi anak dilakukan melalui pembiasaan, keteladanan, dan pemberian motivasi oleh guru. Sekolah juga menyediakan kegiatan ekstrakurikuler untuk membantu anak mengelola emosinya. Secara keseluruhan, bimbingan konseling dan pengelolaan emosi anak di sekolah dasar telah berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif bagi perkembangan anak.