Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan

PENGARUH LIKUIDITAS DAN KEPEMILIKAN PUBLIK TERHADAP KETEPATAN WAKTU PENYAMPAIAN LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PADA TAHUN 2019 – 2021 Putri, Agnes; Anita, Efni; Habibah , G.W.I Awal
Jurnal Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan Vol. 2 No. 3 (2022): DESEMBER : Jurnal Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jumbiku.v2i3.533

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan yang membuat naik turunnya nilai likuiditas dan kepemilikan publik pada perusaahaan sektor pertambangan yang ada di Bursa Efek Indonesia(BEI) tahun 2019-2021. Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh likuiditas secara parsial terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. (2) Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh kepemilikan publik secara parsial terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. (3) Untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh simultan dari likuiditas dan kepemilikan pubik terhadap ketepatan waktu penyampain laporan keuangan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebanyak 15 perusahaan dari 47 perusahaan yang diambil dengan metode purposive sampling pada tahun 2019- 2021. Penelitian ini menggunakan metode Analisis Regresi Logistik binear. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) likuiditas berpengaruh secara signifikan terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan.(2) kepemilikan publik secara signifikan tidak berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. (3) Likuidtas dan kepemlikan publiknya secara simultan berpengaruh terhadap ketepatan waktu penyampaan lapora keuanganya.Hasil ini memberikan informasi bagi para pengguna laporan keuanagan karena bagi calon investor yang ingin berinvestasi, harus mempertimbangkan utang yang dilakukan oleh perusahaan. Strategi tingkat utang yang digunakan perlu diperhatikan, karena utang jangka pendek terbukti paling mempengaruhi ketepatan waku penyampaian laporan keuangan pada perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
ANALISIS INOVASI DAN KUALITAS PRODUK PADA USAHA BATIK DI KOTA JAMBI Adeliani, Olifvia Putri; Anita, Efni; Lubis, Puteri Anggi
Jurnal Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan Vol. 3 No. 2 (2023): AGUSTUS : Jurnal Manajemen, Bisnis dan Kewirausahaan
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jumbiku.v3i2.2350

Abstract

Inovasi merupakan pendorong kompetisi untuk tumbuh dan menghasilkan keuntungan dan penciptaan nilai tambah dari suatu produk. Sedangkan kualitas produk adalah salah satu faktor utama yang harus ada didalam suatu produk agar produk tersebut bernilai sesuai dengan tujuan produksi. Inovasi dan kualitas produk merupakan faktor penentu dalam keberhasilan usaha, karena konsumen akan tertarik untuk membeli produk yang inovatif dan berkualitas terutaman pada produk batik Jambi. Dengan digalakkannya para pengusaha batik yang menciptakan suatu inovasi baru dari sebuah produk batik Jambi, maka setiap 9 pengusaha batik yang ada di Kecamatan Danau Teluk dan Pelayangan Kota Jambi tersebut dapat menciptakan peluang dalam membuat suatu inovasi baru serta mempertahankan kualitas produk dari batik Jambi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang inovasi dan kualitas produk yang di ada di setiap 9 pengusaha batik yang peneliti wawancarai dan melalui pengamatan baik dari segi pengembangan inovasi lanjut serta kendala yang di hadapi. Pada penelitian ini metode yang digunakan kualitatif dengan pengecekan keabsahan data dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi dan kualitas produk sangat berkaitan erat bagi setiap pengusaha karena masing-masing dari setiap pengusaha tersebut hampir sama-sama mempunyai kendala SDM, modal dan bahan baku serta faktor cuaca.