Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Pengaruh Pkp, Sistem E-Faktur, Kanal E-Billing Pajak Dan E-Filling Terhadap Jumlah Penerimaan Ppn Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Direktorat Jenderal Pajak Melatnebar, Benyamin; Oktari, Yunia; Chandra, Yopie; Vinna, Vinna
AKUNTOTEKNOLOGI Vol 12 No 2 (2020): Akuntoteknologi : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Teknologi
Publisher : Universitas Buddhi Dharma/Fakultas Bisnis/Program Studi Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31253/aktek.v12i2.490

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menguji apakah terdapat pengaruh terhadap variabel bebas yang terdiri dari; (Wajib Pajak Badan Terdaftar, e-Invoice, e-Billing dan e-Filling) pada variabel dependen yaitu penerimaan Pajak Pertambahan Nilai, baik secara parsial maupun simultan pengujian. Data yang diperoleh penulis untuk penelitian; berasal dari Direktorat Jenderal Pajak, yang terdiri dari jumlah Wajib Pajak Badan Terdaftar, jumlah e-Invoice, jumlah e-Billing yang disetorkan oleh PKP, dan jumlah e-Filling yang dilaporkan oleh penerimaan Pajak Pertambahan Nilai PKP. Penulis menggunakan desain penelitian kausal dalam metodologi penelitiannya dengan jumlah sampel 36 buah. Metode pemilihan sampel yang digunakan penulis adalah pengambilan sampel dengan menentukan karakteristik khusus, dan jenis datanya adalah data sekunder, dengan pengambilan data selama 4 tahun. Sebelum melakukan uji hipotesis, data diperoleh dengan menggunakan teknik pengumpulan data. Dari data yang ada, dilakukan analisis dengan menguji asumsi klasik. Pengujian hipotesis menggunakan metode analisis statistik regresi linier berganda. Penulis memperoleh hasil penelitian sebagai berikut: (1) Hasil pengujian sebagian terbukti bahwa Penghasilan Kena Pajak Terdaftar dan e-Billing berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai, tetapi e-Invoice tidak berpengaruh terhadap Nilai Penerimaan Pajak Pertambahan, sedangkan e -Filling berpengaruh positif dan juga berpengaruh signifikan terhadap penerimaan Pajak Pertambahan Nilai. (2) Hasil pengujian secara simultan membuktikan bahwa Pengusaha Kena Pajak, e-Invoice, e-Billing dan e-Filling berpengaruh positif dan signifikan terhadap penerimaan Pajak Pertambahan Nilai.
Pengaruh Sales Growth, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Dan Karakteristik Eksekutif Terhadap Tax Avoidance (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia) Chandra, Yopie; Oktari, Yunia
AKUNTOTEKNOLOGI Vol 13 No 2 (2021): Jurnal Akuntoteknologi
Publisher : Universitas Buddhi Dharma/Fakultas Bisnis/Program Studi Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31253/aktek.v13i2.872

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Sales Growth, profitabilitas ukuran perusahaan dan karakteristik eksekutif terhadap Tax Avoidance. Tax Avoidance pada penelitian ini diukur dengan menggunakan pendekatan CETR (cash effective tax rate). Sales Growth diukur dengan menggunakan Sales Growth ratio. Profitabilitas diukur dengan menggunakan Return On Equity (ROE). Ukuran perusahaan diukur dengan menggunakan logaritma natural dari total aset. Karakteristik eksekutif diukur dengan menggunakan risiko perusahaan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2016-2019. Penentuan sampel penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Sampel yang didapatkan sebanyak 28 perusahaan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dan diolah dengan menggunakan program SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Sales growth dan profitabilitas berpengaruh terhadap tax avoidance, sedangkan ukuran perusahaan dan karakteristik eksekutif tidak berpengaruh terhadap tax avoidance.serta Sales growth, profitabilitas, ukuran perusahaan, dan karakteristik eksekutif secara simultan berpengaruh terhadap tax avoidance
The Effect of Intellectual Capital and Corporate Social Responsibility on Company Performance (Empirical Study on Banking Companies Listed on the Indonesia Stock Exchange in 2013-2017) Yunia Oktari; Liugowati Liugowati
eCo-Fin Vol 1 No 1 (2019): Report Assigment
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (390.233 KB) | DOI: 10.32877/ef.v1i1.56

Abstract

In the current era of globalization, the world economy is growing so rapidly. Companies must change their business moving towards a knowledge-based businesse. Therefore, companies increasingly emphasize the importance of knowledge assets. One approach used in the assessment and measurement of knowledge assets is Intellectual Capital (IC). The company's performance is a major factor in determining the success of a company. A good company determined by a good performance. The purpose of this research was to obtain empirical evidence about the influence of intellectual capital and corporate social responsibility to company’s performance. Intellectual capital is measured by VAICTM. Corporate social responsibility is measured by CSRIj. Meanwhile, company performance is measured by Return on Equity (ROE). The sample used in this research are 22 banking companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2013–2017 and using the secondary data from their listed and published annual report at Indonesia Stock Exchange. The method used in the determination of sample is purposive sampling. Data analysis technique in this research is classical assumption test and hypothesis test by using multiple linear regression analysis. Based on the results it shows that intellectual capital has a positive and significant impact to company’s performance. Corporate social responsibility has a positive and significant impact to company’s performance. Intellectual capital and Corporate social responsibility certainly stimulate to give a significant effect to company’s performance
Effect of Company Size, Profitability, and Leverage on Tax Avoidance Amelia Ubu Mukin; Yunia Oktari
eCo-Fin Vol 1 No 2 (2019): Tax Conscious
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (680.804 KB) | DOI: 10.32877/ef.v1i2.123

Abstract

The aim of this research to obtain empirical evidence about the size of firm profitability and leverage, to tax avoidance food and beverage sub-sector plastic and packaging listed in Indonesia Stock Exchange in 2016-2017. Determination of the sample was done by using purposive sampling with the number of samples of 13 companies over a period of 2 years of consecutive observations so that the total sample of 26. This research data using SPSS version 20 with descriptive statistical test, classical assumption test, multiple linear regression analysis, hypothesis test. The results of the research that has been processed shows that the significant value of leverage that is proxied using DER is 0.275, the significant value of profitability proxyed using ROA is 0.001, and the significant value of firm size proxied using LN is 0,000. The results of research show that leverage does not have a significant effect on tax avoidance, while profitability and firm size have an effect on the aggressiveness of tax.
Effect Of Profitability, Leverage, and Size Of Audit Public Accountant Of The Audit Yunia Oktari; Adith Tirta Cahya
eCo-Fin Vol. 4 No. 2 (2022): eCo-Fin
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (392.889 KB) | DOI: 10.32877/ef.v4i2.156

Abstract

The research aims to examine the effects of profitability, leverage, and size of public accountant firm of the audit delay. The independent variables used are profitability, leverage, and size of public accountant firm. While the dependent variable used is audit delay. The research population using food and beverage companies listed in Indonesia Stock Exchange in 2014-2017. Determination of the sample using purposive sampling method and after reduces with several criteria obtained a sample of 10 sample companies. The analysis technique used in this research is linear regression analysis and processed by using SPSS program version 21. Based on the result of research showed that profitability have a significant effect on audit delay, leverage does not significant effect on audit delay , size of public accountant firm does not significant effect on audit delay, and Profitability, leverage, and size of public accountant firm simultaneously influence to audit delay.
Konversi Faktor Penerimaan Audit Teknologi oleh Kantor Akuntan Publik di Indonesia Menggunakan Kerangka Kerja I-TOE Lia Dama Yanti; Yunia Oktari
eCo-Buss Vol. 1 No. 1 (2018): New Business Concept
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.352 KB) | DOI: 10.32877/eb.v1i1.10

Abstract

Banyak bisnis sekarang beralih ke e-bisnis dan menerapkan sistem informasi akuntansi terkomputerisasi. Fenomena ini telah berdampak pada profesi audit TI, audit laporan keuangan dan penelusuran dokumen sumber elektronik. Computer Assited Auditing Techniques and Tools (CAATTs) adalah teknologi audit yang memungkinkan audit TI dilakukan secara efisien, efektif, dan mengurangi waktu audit. Namun, sedikit yang diketahui tentang adopsi CAATTs oleh kantor akuntan publik. Makalah ini menyajikan paradigma baru Individual-Technology Organization Environment (I-TOE) untuk menyelidiki penerimaan CAATTs di kantor akuntan publik. Ada celah yang ada di literatur sebelumnya yang diterima dari hanya auditor individu. Pandangan dan tidak membahas masalah baik dari perspektif organisasi maupun individu. Akibatnya, makalah ini memberikan kontribusi untuk memperluas literatur dengan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara organisasi dan faktor individu dalam meramalkan adopsi dan investasi. Kombinasi Teori Mempersatukan Penerimaan dan Penggunaan Teknologi (UTAUT= Unified Theory of Acceptance and Use of Technology), dan kerangka Organisasi-Lingkungan Teknologi (TOE=Technology Organization Environment) digunakan sebagai teori yang mendasarinya. Selain ini, tulisan ini sesuai dengan variabel-variabel baru dari risiko teknologi, kecocokan tugas teknologi, kesiapan organisasi dan komitmen manajemen puncak. Kerangka I-TOE berkontribusi pada kantor akuntan publik profesional yang perlu mengukur penerimaan untuk kemajuan profesi audit. Studi eksperimental di masa depan dapat dilakukan untuk memberikan bukti dan secara empiris memvalidasi kerangka I-TOE pada area lainnya.
Pengaruh Tingkat Profitability, Solvability, Ukuran Perusahaan dan Ukuran Kantor Akuntan Publik Pada Penundaan pemeriksaan (Studi Empiris : Perusahaan Manufaktur Terdaftar di BEI Tahun 2013-2016) Lia Dama Yanti; Yunia Oktari
eCo-Buss Vol. 1 No. 2 (2018): Emerging Industries
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (815.229 KB) | DOI: 10.32877/eb.v1i2.37

Abstract

Penundaan pemeriksaan merupakan masalah penting berdampak pada ketepat waktuan penyampaian informasi akuntansi yang selanjutnya mempengaruhi hubungan pada keterkaitan informasi akuntansi. Tulisan ini sebelumnya yang telah dilakukan menemukan banyak faktor yang dapat mempengaruhi Penundaan pemeriksaan. Tujuan dari tulisan ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisa faktor – faktor yang mempengaruhi Penundaan pemeriksaan. Faktor – faktor tersebut adalah profitability, solvability, ukuran perusahaan dan ukuran Kantor Akuntan Publik yang secara parsial dan simultan mempengaruhi Penundaan pemeriksaan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2013 sampai dengan 2016 yang diambil dari http://www.idx.co.id. Data yang dipakai dalam tulisan ini adalah data sekunder berupa laporan pemeriksaan perusahaan dengan menggunakan purposive sampling sebagai metode pengambilan sampel dan didapatkan jumlah sampel sebanyak 55 perusahaan. Variabel independen dalam tulisan ini adalah ROA, SOLV, Log Total Aset dan Ukuran Kantor Akuntan Publik. Variabel dependennya adalah Penundaan pemeriksaan. Teknik analisis yang digunakan adalah analisa linear berganda. Hasil tulisan menunjukkan bahwa secara parsial profitabilitas, ukuran perusahaan dan ukuran Kantor Akuntan Publik tidak berpengaruh terhadap penundaan pemeriksaan. Sedangkan solvabilitas mempengaruhi penundaan pemeriksaan. Dari hasil pengujian secara simultan ditemukan bahwa kelima variabel independen mempengaruhi penundaan pemeriksaan.
Keterkaitan Good Corporate Governance dan Corporate Social Responsibility Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Lia Dama Yanti; Yunia Oktari; Ardy Ardy
eCo-Buss Vol. 4 No. 3 (2022): eCo-Buss
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32877/eb.v4i3.355

Abstract

Kinerja keuangan menjadi ukuran bagaimana kapabilitas perusahaan didalam penciptaan laba didalam tingkatan penjualan, aset dan modal tertentu, dan kemajuannya merupakan ukuran penting bagi investor didalam menganalisa harapan perusahaan pada waktu mendatang. Riset ini ditujukan guna menganalisa dampak dari Good Corporate Governance dan Corporate Social Responsibility terhadap kinerja keuangan. Jumlah populasi sebanyak 26 perusahaan yang merupakan perusahaan perbankan yang tercatat pada Bursa Efek Indonesia. Metode penentuan sample dalam riset ini mempergunakan purposive sampling dan dari hasil perhitungan merujuk pada kriteria sample didapatkan jumlah sample sejumlah 17. Teknik analysis data mempergunakan analisis regresi linear berganda. Hasil pengujian dengan mempergunakan program SPSS dimana pada hasil uji T memperlihatkan nilai signifikansi 0,001 (p < 0,05 artinya Dewan Direksi memiliki dampak yang signifikan terhadap Return on Assets, nilai signifikansi 0,031 (p < 0,05) artinya Kepemilikan Manajerial berdampak signifikan terhadap Return on Assets (ROA), nilai signifikansi 0,078 (p > 0,0 5 artinya Corporate Social Responsibility (CSR) tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap Return on Assets
Penyuluhan Kepatuhan Pelaporan Pajak dalam rangka pengabdian kepada masyarakat Pada Pemuda Tridharma Indonesia Cabang Wihara Dharma Pala Lia Dama Yanti; Yunia Oktari; Rina Aprilyanti; Jenni Jenni; Rini Novianti
NEAR: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2022): NEAR
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32877/nr.v2i1.573

Abstract

Perkembangan wirausaha muda di Indonesia terus menunjukkan tren positif, Namun ketimpangan dalam akses ke pelatihan dan pengetahuan telah menghambat pertumbuhan ekosistem Di era perkembangan teknologi dan informasi menjadi keuntungan bagi kaum muda yang merupakan generasi yang sangat merupakan digital native, dimana hampir seluruh aktivitasnya berhubungan dengan digital dan internet. Dalam situasi pandemic covid 19, pemanfaatan internet untuk usaha dan aktivitas sehari-hari sudah menjadi hal yang mutlak. Disamping itu, perlunya menumbuhkan kesadaran generasi muda mengenai pentingnya pajak sebagai salah satu bentuk kontribusi generasi muda kepada negara. Beberapa faktor yang menjadi penghambat adanya kesadaran akan pajak diantaranya karena ketidaktahuan tentang apa pajak itu sendiri dan untuk apa pajak itu dipungut, sehingga menimbulkan pendapat beragam. Dengan literasi yang baik, tentunya akan dapat berdampak positif terhadap terciptanya kesadaran generasi muda
Menalar Indikator yang Berkorelasi Terhadap Penerapan Tax Haven Benyamin Melatnebar Wuarmanuk; Yunia Oktari; Kito Kurniawan; Eugenius Laluur
Strategic: Journal of Management Sciences Vol 2 No 2 (2022): Strategic: Journal of Management Sciences
Publisher : Program Pascasarjana (S2-Ilmu Manajemen) Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Sultan Agung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37403/strategic.v2i2.57

Abstract

This study uses the variables of transfer pricing, intangible assets, management compensation, and multinational companies to focus on the factors that influence the use of tax havens. This study aims to determine the determinants of the use of related companies in tax havens, specifically this study uses secondary data, namely the annual reports of all non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange and subsidiaries listed in tax havens. 2017. This is a quantitative study using multiple regression analysis. The results of this study indicate that active transfer pricing activities and management compensation have a positive impact on the utilization of related companies in tax havens. The high activity of intangible assets and multinational companies does not have a significant impact on the utilization of related companies in the tax haven. The results of this study are to determine the indicators of the use of companies associated with taxpayers. Based on the results of the delay test, it is concluded that the operation of violent price transfers and management compensation has a positive effect on the use of affiliated companies in tax havens. The high performance of intangible assets and international companies has no significant impact on the use of affiliated companies in tax havens. The results of this study indicate the effect of transfer prices and management on the use of affiliated companies in tax havens. The results of this study can create a map of the company's behavior identified in the tax relationship