Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

BAGAIMANA PERAN AGAMA TERKAIT PERILAKU PRO LINGKUNGAN? Ahmad Mubarok; Handrix Chris Haryanto
Inquiry: Jurnal Ilmiah Psikologi Vol 11 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Paramadina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51353/inquiry.v11i2.472

Abstract

Studi ini bertujuan untuk melihat peran agama terkait dengan perilaku pro lingkungan. Dalam penelitian ini melibatkan 200 responden dengan rentang usia 18-57 tahun. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif analisis isi dengan mendasarkan pada pertanyaan terbuka yaitu pertama bagaimana bentuk menjaga lingkungan; kedua Apakah terdapat ajaran di agama anda yang mengajak untuk menjaga lingkungan hidup; ketiga, apakah ajaran dalam agama memainkan peranan penting dalam menjaga lingkungan hidup; keempat, apakah tokoh agama memberikan materi ceramahnya untuk menjaga lingkungan hidup; kelima apakah perlu tokoh agama untuk memberikan materi ceramahnya tentang menjaga lingkungan hidup. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa keberadaan agama (ajaran dan tokoh agama) diindikasikan baru mampu memberikan efek persepsi terkait perilaku pro lingkungan yang masih bersifat dasar dalam lingkup gaya hidup individu dibandingkan dalam skala yang lebih luas dan massif dalam ranah kebijakan maupun menjaga ekosistem.
KAJIAN ASSESSMENT DAN EVALUASI PENDIDIKAN VOKASI PENGARUH SERVICE QUALITY TERHADAP STUDENT SATISFACTION PADA MAHASISWA TARUNA DIPLOMA 3 POLITEKNIK PENERBANGAN INDONESIA CURUG Ahmad Hariri; Arief Rusdiansyah; Ahmad Mubarok; Rifki Arif
SOSIOEDUKASI Vol 9 No 2 (2020): SOSIOEDUKASI : JURNAL ILMIAH ILMU PENDIDIKAN DAN SOSIAL
Publisher : Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universaitas PGRI Banyuwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.337 KB)

Abstract

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Service Quality terhadap Student Satisfaction padap Mahasiswa Taruna Diploma 3 Politeknik Penerbangan Indonesia Curug. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian causal dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini merupakan mahasiswa Mahasiswa Taruna Diploma 3 Politeknik Penerbangan Indonesia Curug sebanyak 180 orang dengan teknik pengambilan sampel yaitu sampling purposive, sehingga sampel yang digunakan yaitu sebanyak 124 Taruna. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuisioner yang disebarkan atau dibagikan kepada responden sesuai dengan jumlah sampel yang ditetapkan. Teknik analisis yang digunakan pada penelitian ini menggunakan regresi linier sederhana yang pada akhirnya dapat diambil kesimpulan berupa hasil analisis yaitu berupa terdapat pengaruh signifikan positif Service Quality terhadap Student Satisfaction pada Mahasiswa Taruna Diploma 3 Politeknik Penerbangan Indonesia Curug
ADVERBIAL SARANA DALAM BAHASA BANJAR KUALA Ahmad Mubarok
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Vol 7, No 2 (2023): Vol 7, No 2 (2023): April 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v7i2.10813

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah (1) tipe realisasi adverbial sarana dalam Bahasa Banjar Kuala (BBK) dan (2) Kehadiran adverbial sarana dalam Kuala Banjarnese Language. Data penelitian ini adalah kalimat yang di dalamnya terdapat adverbial. Data penelitian berupa frasa dan klausa dalam BBK digunakan oleh masyarakat Banjar. Sumber data penelitian adalah tuturan atau bahasa lisan dari penutur asli BBK. Penelitian menggunakan teknik wawancara, teknik bercerita, dan teknik studi dokumenter. Alat yang digunakan dalam pengumpulan data adalah daftar kalimat yang mengandung adverbia, daftar kalimat dan cerita rakyat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Adverbial sarana merupakan bagian dari beberapa jenis Adverbial.Adverbial Sarana dalam klausa atau kalimat dapat direalisasi dengan frase berpreposisi lawan dengan sumbu nomina atau frase nomina tak bernyawa dan klausa. Secara semantis, nomina sumbu frase itu menyatakan alat, wahana, bahan, dan peranti. pada jenis kata atau frasa lain, tidak  teridentifikasi Adverbial sarana. (2) Adverbial sarana dalam BBK sama dengan Adverbial Sarana dalam BI yang mana tidak ditemukan predikat yang mewajibkan kehadiran Adverbial Sarana, baik sebagai alat, wahana, bahan, ataupun peranti.
PENINDASAN PEREMPUAN DALAM NASKAH MONOLOG “PEREMPUAN OBRAK-ABRIK” KARYA RIAN KURNIAWAN HARAHAP: KAJIAN FEMINISME RADIKAL Fira Rahmadania Eka Putri; Eka Yusriansyah; Ahmad Mubarok
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Vol 7, No 3 (2023): Juli 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v7i3.12165

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan naskah monolog melalui penjelasan struktur naratif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskiptif kualitatif, dan dalam analisis objek dibantu dengan menggunakan teori semiotika untuk membedah struktur naskah, kemudian dikaji menggunakan teori feminisme sebagai teori utama pada penelitian ini. Data yang digunakan adalah kutipan kalimat yang bersumber pada naskah monolog “Perempuan Obrak-abrik” Karya Rian Kurniawan Harahap. Teknik pengumpulan data penelitian menggunakan teknik baca dan catat. Analisis data dilakukan dengan teknik deskriptif kualitatif melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menujukkan bahwa melalui pembedahan struktur naratif dengan aspek sintaksis, semantik, dan pragmatik hasil yang didapatkan mampu menjadi jembatan penelitian untuk menemukan hasil penelitian yang kedua yaitu bentuk penindasan yang meliputi diskriminasi, labelisasi, kekerasan, dan subordinasi. Kemudian hasil penelitian selanjutnya ditemukan dua bentuk perlawanan yang dilakukan oleh tokoh utama perempuan yaitu perlawanan terhadap diskriminasi, serta perlawanan terhadap kekerasan.Kata Kunci: feminisme, naskah monolog, perempuan obrak-abrik, penindasan perempuan ABSTRACTThis study aims to describe monologue texts through explanations of narrative structures. The research  method used is qualitative descriptive, and in object analysis assisted by using semiotic theory to dissect the structure of the text, then analyzed using the theory of feminism as the main theory in this research. The data used are excerpts from sentences originating in monologue text of  “Perempuan Obrak-abrik” by Rian Kurniawan Harahap. Data collection techniques using reading and note techniques. Data analysis was carried out using qualitative descriptive techniques through data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The result showed that through dissecting narrative structure with syntactic, semantic and pragmatic aspects, the result obtained were able to become a research bridge to find the second research result, which is a form of oppression which includes discrimination, labeling, violence, and subordination. Then the results of further research found two forms of resistance carried out by the main female character, namely resistance to discrimination, and resistance to violence.Keywords: feminism, monologue text, perempuan obrak-abrik, oppression of women 
TRADISI BERBALAS PANTUN DALAM PROSESI MAANTAR JUJURAN SUKU BANJAR: KAJIAN ANTROPOLINGUISTIK Anita Septiana; Ian Wahyuni; Ahmad Mubarok
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Vol 7, No 3 (2023): Juli 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v7i3.8229

Abstract

Penelitian ini mengkaji pantun Banjar guna mengetahui keterhubungan dan kebernilaian, keberlanjutan pantun Banjar, serta mengangkat tradisi pernikahan Banjar khususnya tradisi maantar jujuran. Tujuan penelitian ini memaparkan struktur pantun Banjar, memaparkan kata-kata yang memiliki nilai budaya, mendeskripsikan nilai dan makna budaya yang terkandung dalam prosesi maantar jujuran, serta memaparkan revitalisasi dan pelestarian pantun Banjar. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yakni Teknik Simak dengan teknik lanjutan Simak Bebas Libat Cakap (SBLC). Data berupa kata, frasa, klausa, dan kalimat dalam pantun yang digunakan dalam prosesi maantar jujuran dari laman youtube, yaitu video dengan judul “Baantaran Jujuran Adat Banjar Della (love) Andre” yang diunggah pada 2020. Kajian yang digunakan yaitu antropolinguistik terkait tradisi lisan yang mengangkat keterhubungan, kebernilaian, dan keberlanjutan tradisi lisan. Adapun teori sintaksis guna memaparkan keterhubungan pantun, makna leksikal dan makna budaya guna memaparkan kebernilaian pantun. Simpulan penelitian ini berdasarkan rumusan masalah, yaitu pantun Banjar memenuhi keterhubungan dan kebernilaian, serta keberlanjutan terkait antropolinguistik. Keterhubungan membuktikan keselarasan rima pantun dan struktur pantun berdasarkan fungsi sintaksis, kebernilaian pantun Banjar menjelaskan kata-kata yang mengandung nilai budaya secara makna leksikal dan makna budaya, serta mencerminkan kehidupan masyarakat Banjar seperti balukah, perahu, marajut, dll. Sedangkan keberlanjutan memaparkan revitalisasi dan pelestarian pantun Banjar maupun tradisi yang memuat pantun Banjar.
Solidaritas Sosial Dayak Bahau dalam Roman Legenda Lubang Undan Karya Johansyah Balham Kajian Sosiologi Sastra Muhammad Faris Agus Faishal; Irma Surayya Hanum; Ahmad Mubarok
Ilmu Budaya: Jurnal Bahasa, Sastra, Seni, dan Budaya Vol 7, No 4 (2023): Oktober 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jbssb.v7i4.7875

Abstract

Solidaritas sosial adalah perasaan atau ungkapan dalam sebuah kelompok yang dibentuk oleh kepentingan, aturan, dan kepercayaan bersama. Solidaritas sosial dibagi menjadi dua, yaitu solidaritas sosial organik dan mekanik. Perbedaan solidaritas sosial mekanik dan organik dapat dilihat dari sistem kerja, kepadatan dinamis, hukum refresif dan restitutif, normal dan patologis, serta keadilan.       Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kepustakaan dengan pendekatan analisis deskriptif kualitatif. Data berupa kata, frasa, atau kalimat, dan sumber data dalam penelitian ini adalah sebuah roman Legenda Lubang Undan Karya Johansyah Balham. Menggunakan teknik pengumpulan data dengan teknik baca dan catat, data dianalisis menggunakan metode penafsiran melalui unsur intrinsik roman berdasarkan teori-teori solidaritas sosial Emile Durkheim.       Hasil penelitian menunjukkan bahwa suku Bahau di dalam roman Legenda Lubang Undan karya Johansyah Balham mempunyai bentuk solidaritas sosial mekanik, yaitu bersatu karena semua orang adalah generalis. Ikatan di antara orang-orang ialah karena mereka terlibat di dalam kegiatan-kegiatan yang mirip dan mempunyai tanggung jawab yang mirip. Suku Bahau mempunyai (a) tanggung jawab yang mirip yaitu mata pencaharian mereka adalah berladang, berburu, dan mencari sumber daya alam di dalam hutan; (b) hukum refresif yaitu hukum yang harus dipatuhi oleh masyarakat; (d) mereka memiliki moralitas yang kuat mengenai baik dan tidak baik melalui panutan mereka dari seseorang yang disebut kepala adat; (e) keadilan yang dipersatukan karena memiliki pengalaman yang sama yaitu adanya upacara kematian yang diurus bersama-sama, pesta panen, dan juga upacara pernikahan. Solidaritas organik suku Bahau adalah (a) kepadatan dinamis, yaitu terjadinya peningkatan pertumbuhan penduduk dan munculnya pembagian kerja dalam masyarakat.