Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

SEJARAH DAN MAKNA ULOS BATAK TOBA Sitohang, Desi Hotmaida; Siregar, Asrul; Siti ayu Nurhidayati
Widya Pustaka : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 11 No 2: Edisi Juli - Desember 2023
Publisher : Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this research is to describe the history and meaning of Ulos Batak Toba. This type of research uses descriptive qualitative research of the literature review type. The data source used in this research is Batak script books. The data collection technique used in this research is the reading and note-taking technique. In analyzing the data, the author uses text analysis techniques. In traditional wedding ceremonies, this ulos is given by the bride's parents to the groom's mother as ulos pargomgom, meaning that her in-laws can always be with their daughter-in-law (the child of the ulos giver). Ulos Ragi Hotang Ulos Ragi Hotang is also of high rank. This Ulos is used for someone who is considered cunning in the hope that God can change his character into a wise person, someone who is struck by misfortune, and someone who works diligently. In death ceremonies, ulos is used to wrap the body or bones during the second burial ceremony. Ulos Maratur Ulos maratur has a striped motif depicting birds or animals arranged in an orderly manner. Usually this ulos is used as a parompa ulos with the hope that after the first child is born, other children will follow as many as the birds or animals depicted on the ulos.
Tindak tutur ekspresif dalam novel episode hujan karya: Lucia Priandarini Aulia, Astri Rahmah; Siregar, Asrul; Kudadiri, Amhar
Aksara: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 25, No 2 (2024): Aksara: Jurnal Bahasa dan Sastra (in procces)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/aksara/v25i1.pp398-415

Abstract

The discussion in this research is about expressive speech acts with a pragmatic review. The aim of this research was to find out how many forms and functions of expressive speech acts. The data source used is the Novel Rain Episode by Lucia Priandarini. This research uses qualitative descriptive research. The data collection stage of the research used researchers using data collection techniques contained in quotations from sentences in the novel Episode Rain to obtain a number of data. The theory used is John Searle's speech act theory. The form of speech acts uses Wijana's theory. The function of speech acts using John Searle's theory is classified into expressive speech act functions including The function of apologizing, complaining, getting angry, criticizing, thanking, and congratulating. The benefit of this research is to provide additional knowledge and understanding of expressive speech acts which are studied using pragmatics. The results of this research show several forms of expressive speech, including apologizing speech (7), complaining expressive speech (2), angry expressive speech (5), criticizing expressive speech (1), congratulating expressive speech (1), expressive speech of thanks (1). Meanwhile, the function of expressive speech in the novel consists of several functions including: The function of apologizing (7), complaining (2), getting angry (5), criticizing (1), congratulating (1), and thanking (1).Keywords: Pragmatics, Expressive Speech Acts, Function, Form
Analisis Makna Tuturan Umpasa "Manulangi Tulang" dalam Adat Batak Toba di Desa Hutapaung Kecamatan Pollung: Kajian Antropolinguistik Siregar, Dewi Sartika; Siregar, Asrul; Kudadiri, Amhar
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 7 No. 3 (2023): Desember 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v7i3.11069

Abstract

Skripsi ini berjudul Analisis Makna Tuturan Umpasa " Manulangi Tulang " dalam Adat Batak Toba di Desa Hutapaung, kecamatan Pollung: Kajian Antropolinguistik. Secara sederhana tujuannya untuk menganalisis makna dan nilai-nilai budaya yang terkandung dalam upacara adat Manulangi Tulang yang sudah jarang sekali dilakukan oleh masyarakat Batak Toba. Penelitian ini menggunakan data lisan. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode simak, data dianalisis dengan menggunakan metode padan yang penentunya di luar, terlepas, dan tidak menjadi bagian dari bahasa (Langue) yang bersangkutan. Teknik dasarnya berupa teknik pilah unsur penentu (PUP) dengan alat penentu yang digunakan adalah daya pilah yang bersifat mental yang dimiliki oleh peneliti sendiri, dan hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah tuturan Umpasa dalam upacara adat Manulangi Tulang dalam adat Batak Toba yang mengandung beberapa makna diantaranya: makna membandingkan/Penyamaan, makna menasihati dan makna mengharapkan sesuatu. Berdasarkan parameter orientasi nilai budaya dari penelitian Umpasa yang tercermin dalam upacara adat Manulangi Tulang secara universal yaitu: Nilai religi, nilai Kesopansantunan, nilai kesetiakawanan, nilai kerukunan, nilai komitmen, nilai pikiran positif, nilai rasa syukur, nilai kesejahteraan, nilai kerja keras, nilai disiplin, nilai pendidikan, nilai kesehatan dan nilai gotong-royong.
Kepatuhan dan Pelanggaran Prinsip Kerja Sama Grice pada Podcast Denny Sumargo di Youtube : Kajian Pragmatik Abadi, Siti Chairunnisa; Salliyanti, Salliyanti; Siregar, Asrul
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13356

Abstract

Penelitian ini membahas kepatuhan dan pelanggaran prinsip kerja sama dengan tinjauan pragmatik. Penelitian ini diharapkan dapat memenuhi tujuan 1) mendeskripsikan kepatuhan dan pelanggaran prinsip kerjasama Grice pada podcast Denny Sumargo di Youtube 2) mendeskripsikan implikatur yang terdapat pada podcast Denny Sumargo di Youtube. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh tidak dijelaskan dengan angka namun dengan sebuah kalimat penjelasan.Data yang diambil merupakan tuturan yang terdapat pematuhan dan pelanggaran prinsip kerja sama Grice dalam podcast Denny Sumargo. Sumber data pada penelitian ini berasal dari beberapa video di Youtube Denny Sumargo.Metode analisis yang digunakan oleh penelitian ini adalah metode padan. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data adalah metode simak dan menggunakan teknik Simak Bebas Libat Cakap (SBLC), Kemudian teknik dasar yang digunakan adalah teknik Pilah Unsur Penentu (PUP) dan menggunakan daya pilah pragmatis yang menggunakan mitra wicara sebagai penentu (Kesuma, 2007:51-53). Teori yang digunakan adalah teori prinsip kerja sama yang dikemukakan oleh Paul Grice. Kepatuhan prinsip kerja sama yang terjadi di podcast Denny Sumargo cenderung pada maksim relevansi. Sedangkan pelanggarannya cenderung pada maksim kuantitas. Implikatur yang dominan pada podcast Denny Sumargo adalah memperjelas informasi.
Tindak Tutur Direktif dan Komisif pada Pedagang UMKM di Rest Area Jalan Tol MKTT (Medan- Kualanamu-Tebing Tinggi) Purba, Bunga Taskia Ananda; Siregar, Asrul; Ritonga, Parlaungan
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13487

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menemukan jenis tindak tutur ilokusi direktif dan jenis tindak tutur ilokusi komisif pada pedagang UMKM di Rest Area Jalan Tol MKTT (Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi). Penelitian ini merupakan jenis penelitian yang bersifat deskriptif kualitatif, yang menekankan pada penggunaan data yang diperoleh dari lapangan. Prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif yang berupa kata-kata lisan dari pedagang yang diamati. Data penelitian ini adalah data tuturan pedagang UMKM di Rest Area Jalan Tol MKTT (Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi) yang diindikasikan mengandung tindak tutur ilokusi direktif dan tindak tutur ilokusi komisif. Teknik analisis data yang dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu: transkripsi data, klasifikasi data, dan tahap deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis tindak tutur direktif yang digunakan pedagang UMKM di Rest Area Jalan Tol MKTT (Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi) meliputi: permintaan, pertanyaan, perintah, pemberian izin, dan nasihat. Sedangkan jenis tindak tutur komisif yang digunakan pedagang UMKM di Rest Area Jalan Tol MKTT (Medan-Kualanamu- Tebing Tinggi) meliputi menjanjikan dan menawarkan.
Implikatur dalam Iklan Tokopedia Waktu Indonesia Belanja: Kajian Pragmatik Rifasyah, Zahra; Gustianingsih, Gustianingsih; Siregar, Asrul
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i2.14919

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis implikatur dalam Iklan Tokopedia Waktu Indonesia Belanja. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik dasar simak bebas libat cakap dan dilanjutkan dengan teknik pencatatan dan pengklasifikasian data. Analisis data menggunakan metode padan yang didukung dengan teknik pilah unsur penentu (PUP) dan dilanjutkan dengan teknik hubungan banding menyamakan (HBS). Penelitian ini menggunakan teori H. Paul Grice. Hasil penelitian ini menunjukkan ditemukannya 10 data implikatur yang diantaranya termasuk ke dalam 2 jenis implikatur yaitu konvensional dan non konvensional.