Usaha mikro, kecil dan menenengah (UMKM) menjadi aktivitas ekonomi vital bagi masyarakat Desa Karangsalam, Kecamatan Kemeranjen, Kabupaten Banyumas. Desa Karangsalam memiliki potensi utama yaitu komoditas durian yang sudah tersohor. Salah satu persoalan utama UMKM di Desa Karangsalam adalah terkait dengan kualitas dan kreatifitas sumber daya manusia. Berdasarkan hal tersebut Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) berupaya untuk meniventarisasi berbagai akar masalah dari persoalan tersebut untuk kemudian secara bersama-sama dicarikan solusinya. Berdasarkan hasil Focuss Group Discussion (FGD) dengan perangkat desa, tokoh masyarakat, dan pelaku UMKM di Desa Karangsalam, serta hasil analisis tapisan model Urgent-Seriousness-Growth (USG) diperoleh tiga persoalan utama yaitu: 1). Kurangnya keterampilan kewirausahaan; 2). Kurangnya penerapan teknologi informasi; dan 3). Kurangnya regenerasi pelaku UMKM. Pendampingan dilakukan dengan beberapa kegiatan diantaranya penyuluhan, pendampingan melalui program KKN Mahasiswa, dan pendampingan kegiatan usaha oleh tim dosen.