Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMETAAN KERAWANAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE DI KOTA PADANG Handiny, Febry; Rahmah, Gusni; Rizyana, Nurul Prihastita
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 12, No 1 (2021): JURNAL KESEHATAN
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (290.335 KB) | DOI: 10.35730/jk.v12i1.407

Abstract

Latar Belakang: Prevalensi Demam Berdarah Dengue (DBD) diperkirakan mencapai 3,9 milyar orang di 128 negara berisiko terinfeksi virus dengue. DBD ditemukan didaerah tropis dan sub-tropis dimana Asia berada pada urutan pertama di dunia dalam kasus DBD setiap tahunnya. WHO melaporkan Indonesia adalah negara dengan jumlah penderita DBD tertinggi di Asia Tenggara.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah kasus DBD per kecamatan dan sebaran kerawanan penyakit DBD berdasarkan kelembaban udara dan kepadatan penduduk di Kota Padang.Metode: Penelitian ini menggunakan pemodelan spasial faktor-faktor lingkungan fisik yang berpengaruh terhadap kejadian DBD dengan menggunakan sistem informasi geografis. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif berbantuan aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG). Data yang digunakan merupakan data sekunder dari Dinas Kesehatan Kota Padang dan Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Padang Tahun 2020. Analisa data menggunakan skoring untuk mengahasilkan zona kerawanan DBD.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kecamatan Kurnji, Koto Tangah dan Padang Timur mempunyai kerawanan yang tinggi. Tingkat kerawanan penyakit demam berdarah di Kota Padang ditampilkan dalam bentuk peta.Simpulan: Perlunya upaya pencegahan penyakit DBD berbasis wilayah dalam pengendalian fakto risiko DBD
Tingkat Pengetahuan dan Stigma Masyarakat Terhadap Penderita Covid-19 Gusni Rahma; Febry Handiny; Welly Welly
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 6, No 1 (2022): JIK-April Volume 6 Nomor 1 Tahun 2022
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v6i1.506

Abstract

Penderita Covid-19 di Kota Padang semakin bertambah setiap hari, jumlah kasus positif per tanggal 4 maret tahun 2022 mencapai 6.112 kasus. Tingginya risiko penularan dan rendahnya pengetahuan masyarakat tentang Covid-19 mengakibatkan terjadinya stigma di masyarakat terhadap penderita Covid-19 yang dapat menghambat proses penyembuhan penderita Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan stigma masyarakat terhadap penderita Covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain studi cross sectional. Variabel dependen adalah stigma masyarakat dan variabel independen ialah tingkat pengetahuan masyarakat tentang Covid-19. Sampel pada penelitian sebanyak 75 responden di wilayah kerja Puskesmas Kuranji di Kota Padang yang diambil secara accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner berbasis Google Form. Hasil penelitian menemukan bahwa 40% masyarakat mempunyai tingkat pengetahuan kuang baik tentang Covid-19 dan 54,7% memiliki stigma. Analisis bivariate menggunakan uji chi square menunjukkan bawah terdapat hubungan yang bermakna tingkat pengetahuan dengan stigma masyarakat terhadap penderita Covid-19 (p-value 0,005). Dibutuhkan edukasi tentang pencegahan dan penularan Covid-19 untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat serta menurunkan stigma masyarakat terhadap penderita Covid-19.