Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK ASAM AMINO BERBAHAN BAKU IKAN LEMURU DI KWT ANDAR NYAWA DESA PESANGGRAHAN Anwar, Muhammad; Iskandar, Muhammad Joni; Inayati, Siti Reuni
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 7, No 6 (2023): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Asam amino merupakan komponen utama penyusun protein yang memiliki fungsi metabolism yang berfungsi sebagai zat pengatur tumbuh dan antioksidan pada tanaman. Pelatihan pembuatan pupuk organik asam amino ber bahan baku ikan lemuru ini dilakukan di Kelompok Wanita Tani Andar Nyawa Desa Pesanggrahan Kecamatan Montong Gading. Kelompok KWT ini cukup aktif berkegiatan khususnya sebagai petani lahan sawah dan petani pekarangan. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra didalam produksi pupuk organik asam amino berbahan baku ikan lemuru. Terlebih Desa Pesanggarahan merupakan program kampung iklim dan kelestarian alam perlu dan harus dilakukan perbaikan ekosistem usahatani. Kegiatan FGD dilakukan sebagai upaya menjaring pemikiran dan situasi di lingkungan KWT, kemudian melaksanakan kegiatan inti yaitu pelatihan pembuatan POC asam amino. Hasil pengabdian kepada masyakarat ini menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan pengetahuan dan keterampilan anggota didalam aspek teknologi produksi pupuk organik (90%). Hal ini dibuktikan dengan partisipasi aktif anggota selama kegiatan berlangsung dan hasil pre-test dan post-test cukup baik. Mengingat anggota Kelompok Wanita Tani Andar Nyawa setiap rangkaian kegiatan diikuti dengan proses diskusi. Sebagai upaya tindak lanjut dari pengabdian ini yaitu; pendampingan secara berkelanjutan untuk menguatkan semangat dan kemampuan anggota KWT, analisis uji laboratorium kandungan POC asam amino agar penggunaan lebih tepat guna.Abstract: Amino acids are the main components of protein which have metabolic functions and function as growth regulators and antioxidants in plants. Training on making amino acid organic fertilizer using lemuru fish as raw material was carried out at the Andar Nyawa Women's Farming Group, Pesanggrahan Village, Montong Gading District. This group is quite active, especially as rice field farmers and home garden farmers. This community service aims to increase the knowledge and skills of partners in the production of organic amino acid fertilizer made from lemuru fish. Moreover, Pesanggarahan Village is a climate and nature conservation village program that requires improvements to the farming ecosystem. The FGD activity was carried out as an effort to capture thoughts and situations in the women farming group environment, then carry out the core activity, namely training in making amino acid liquid organic fertilizer. The results of this community service show that there has been an increase in members' knowledge and skills in the technological aspects of organic fertilizer production (90%). This is proven by the active participation of members during the activity and the pre-test and post-test results are quite good. Remembering that members of the women's farmer group "Andar Nyawa" participated in each series of activities with a discussion process. As a follow-up effort to this service, namely; ongoing assistance to strengthen the enthusiasm and abilities of women farmer group members, laboratory test analysis of amino acid liquid organic fertilizer content so that its use is more appropriate.
MENUMBUHKAN JIWA WIRAUSAHA MANDIRI BAGI REMAJA KOST PUTRI FAIZATUL ULYA MELALUI MODEL ANGGADIREDJA DAN DJAJAMIHARDJA Inayati, Siti Reuni; Prasetyowati, Rini Endang; Hilmiyatun, Hilmiyatun
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 7, No 6 (2023): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v7i6.19418

Abstract

Abstrak: Kewirausahaan tidak hanya mencakup bakat intelektual dan kemampuan produksi produk, tetapi juga sikap proaktif dalam mengatasi hambatan dan mengambil risiko yang diperhitungkan untuk mengubahnya menjadi kemungkinan dan peluang. Model Anggadiredja dan Djajamihardja adalah alat yang digunakan untuk menilai kesiapan individu untuk berwirausaha di industri tertentu. Ini berfungsi sebagai model untuk mengidentifikasi potensi kewirausahaan. Agar remaja Kost Putri Faizatul Ulya diharapkan mampu memberikan inspirasi, ilmu, dan pengenalan kewirausahaan secara mandiri sejak dini, maka tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk meningkatkan softskill dan hardskill mitra sehingga dapat mengetahui potensi ciri-ciri wirausaha yang ada pada diri mitra sehingga nantinya mampu menumbuhkan jiwa wirausaha yang mandiri. Pendekatan kegiatan pengabdian ini memanfaatkan tanya jawab, pelatihan, dan contoh audiovisual. Teknik pelatihan digunakan untuk memberikan informasi luas tentang kewirausahaan. Presentasi menggunakan audiovisual yang menyoroti kehidupan para pebisnis sukses sebagai inspirasi untuk mendorong pola pikir kewirausahaan. Kost Putri Faizatul Ulya yang berlokasi di Darul Hijrah, Desa Anjani, Kecamatan Suralaga, menjadi mitra program ini. Saat ini terdapat 21 orang remaja putri di sana. Para remaja putri Kost Faizatul Ulya akan diberikan sarana dan bimbingan yang mereka perlukan untuk mengembangkan semangat wirausaha mandiri dan kreatif yang dapat memulai perusahaan yang menguntungkan dan meningkatkan pendapatan mereka. Tes yang dilakukan sebelum dan sesudah pelatihan digunakan untuk menilainya. Berdasarkan penilaian, potensi kewirausahaan peserta mengalami peningkatan yang ditunjukkan dengan kenaikan rata-rata skor dari pretest ke post-test sebesar 0,29%.Abstract: Entrepreneurship is not only limited to academic intelligence and skills in producing products but also a dynamic spirit in capturing challenges and risks and then turning them into opportunities and potential. The Anggadiredja and Djajamihardja (1991) model as a model for recognizing entrepreneurial potential is used to find out whether a person is ready or not to become self-employed in a certain type of business. The aim of this service activity is to So the aim of this service activity is to improve partners' soft skills and hard skills so that they can find out the potential entrepreneurial characteristics that exist in partners so that they will be able to develop an independent entrepreneurial spirit. This service activity method uses training, providing examples via audio visuals, as well as questions and answers. Training methods are used to convey general entrepreneurship knowledge. Audio-visual presentations about profiles of successful and successful entrepreneurs as motivation to foster an entrepreneurial spirit. The partner in this program is the Faizatul Ulya Girls Boarding School Youth which is located in Darul Hijrah, Anjani Village, Suralaga District, which is currently inhabited by 21 people, most of whom are female students and female students. With provision and counseling, the young women of Kost Faizatul Ulya will be instilled with the spirit of young entrepreneurs who are independent and also innovative to build productive businesses to increase their income. This training was evaluated using pre-test and post-test. Based on the evaluation, there was an increase in entrepreneurial potential who took part in the training with an increase in the average score from pretest to post-test of 0.29%.