Sujarwo .
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERANAN RISET UNTUK ENTREPRENUERSHIP DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN GLOBAL ( RESEARCH FOR ROLE IN DEALING ENTREPRENUERSHIP GLOBAL COMPETITION ) ., Sujarwo
Prosiding Seminas Vol 1, No 2 (2012): Seminas Competitive Advantage II
Publisher : Unipdu Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (37.94 KB)

Abstract

Abstrak Riset dikatakan memberi peranan jika digunakan dalam proses produksi untuk meningkatkan kualitas hidup  manusia. Untuk dapat digunakan, riset harus dikembangkan dengan mengenali terlebih dahulu pengguna potensialnya. Dalam konteks upaya pencapaian ini ada pengguna primer dan pengguna sekunder. Pengguna primer adalah pengguna yang langsung memamfaatkan riset yang dikembangkan menjadi teknologi untuk menghasilkan produk, sedang Pengguna sekundernya adalah pengguna  pendukung dari pengguna primer. Faktor penyebab pemanfaatan riset sulit dicapai salah satunya adalah karena belum berkontribusi secara efektif. Hal ini terutama disebabkan karena yang dikembangkan belum selaras dengan kebutuhan dan persoalan nyata yang dihadapi para penggunanya, atau karena tidak mempertimbangkan kapasitas adopsi para penggunanya. Tujuannya mengetahui peranan riset untuk entreprenuership sehingga bisa memberi solusi teknologi oleh para pengguna. Saat ini kegiatan para periset dan akademisi lebih banyak dilakukan hanya pada tataran untuk memuaskan rasa keingintahuan dan belum secara cermat dirancang untuk menghasilkan solusi teknologi bagi berbagai permasalahan nasional. Kata kunci : Riset, Teknologi, Produktivitas, SINas  AbstractResearch is said to give a role if used in the production process to improve the quality of human life. To be used, the research should be developed to identify potential users in advance. In the context of efforts to achieve this there are the primary users and secondary users. Primary users are users who directly memamfaatkan research developed a technology to produce products, is the secondary user is a supporter of the user's primary users. Factors causing the utilization of research is difficult to achieve one of which is due not contribute effectively. This is mainly because not developed in line with real needs and problems faced by its users, or because they do not consider the capacity of the adoption of its users. The goal of research to find out the role of entreprenuership that can provide technological solutions by the users. Current activities of the researchers and academics is mostly done only at the level to satisfy his curiosity, and yet carefully designed to produce technology solutions for national problems. Key words: Research, Technology, Productivity, SINas
PERANAN RISET UNTUK ENTREPRENUERSHIP DALAM MENGHADAPI PERSAINGAN GLOBAL ( RESEARCH FOR ROLE IN DEALING ENTREPRENUERSHIP GLOBAL COMPETITION ) ., Sujarwo
Prosiding Seminas Vol 1, No 2 (2012): Seminas Competitive Advantage II
Publisher : Unipdu Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Riset dikatakan memberi peranan jika digunakan dalam proses produksi untuk meningkatkan kualitas hidup  manusia. Untuk dapat digunakan, riset harus dikembangkan dengan mengenali terlebih dahulu pengguna potensialnya. Dalam konteks upaya pencapaian ini ada pengguna primer dan pengguna sekunder. Pengguna primer adalah pengguna yang langsung memamfaatkan riset yang dikembangkan menjadi teknologi untuk menghasilkan produk, sedang Pengguna sekundernya adalah pengguna  pendukung dari pengguna primer. Faktor penyebab pemanfaatan riset sulit dicapai salah satunya adalah karena belum berkontribusi secara efektif. Hal ini terutama disebabkan karena yang dikembangkan belum selaras dengan kebutuhan dan persoalan nyata yang dihadapi para penggunanya, atau karena tidak mempertimbangkan kapasitas adopsi para penggunanya. Tujuannya mengetahui peranan riset untuk entreprenuership sehingga bisa memberi solusi teknologi oleh para pengguna. Saat ini kegiatan para periset dan akademisi lebih banyak dilakukan hanya pada tataran untuk memuaskan rasa keingintahuan dan belum secara cermat dirancang untuk menghasilkan solusi teknologi bagi berbagai permasalahan nasional. Kata kunci : Riset, Teknologi, Produktivitas, SINas  AbstractResearch is said to give a role if used in the production process to improve the quality of human life. To be used, the research should be developed to identify potential users in advance. In the context of efforts to achieve this there are the primary users and secondary users. Primary users are users who directly memamfaatkan research developed a technology to produce products, is the secondary user is a supporter of the user's primary users. Factors causing the utilization of research is difficult to achieve one of which is due not contribute effectively. This is mainly because not developed in line with real needs and problems faced by its users, or because they do not consider the capacity of the adoption of its users. The goal of research to find out the role of entreprenuership that can provide technological solutions by the users. Current activities of the researchers and academics is mostly done only at the level to satisfy his curiosity, and yet carefully designed to produce technology solutions for national problems. Key words: Research, Technology, Productivity, SINas
KEMAMPUAN GURU TENTANG PENDIDIKAN JASMANI DAN PENILAIAN BERBASIS KINERJA Tomoliyus .; Margono .; Sujarwo .
Jurnal Cakrawala Pendidikan No 2 (2013): CAKRAWALA PENDIDIKAN Juni 2013, Th. XXXII, No. 2
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v0i2.1481

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kemampuan guru pendidikan jasmani (penjas) sekolah dasar yang sudah bersertifikasi dalam memahami pengertian pendidikan jasmani dan penilaian berbasis kinerja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah guru penjas yang sudah bersertifikasi sekolah dasar Kabupaten Bantul di Daerah Istimewa Yogyakarta. Teknik pengambilan subjek penelitian menggunakan purposive random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian adalah: (1) guru penjas yang sudah bersertifikasi sekolah dasar sebagian besar kurang paham terhadap pengertian penjas modern; (2) guru penjas sekolah dasar sebagian besar kurang paham terhadap penilaian berbasis kinerja. Kata Kunci: pendidikan jasmani, penilaian berbasis kinerja, guru penjasTEACHERS‘ ABILITY ABOUT PHYSICAL EDUCATION AND PERFORMANCE-BASED ASSESSMENT Abstract: This study was aimed at describing the ability of the certified elementary school teachers of physical education to understand the definition of physical education and performance-based assessment. This study is categorised as descriptive qualitative research. The subjects of this study were the certified elementary school teachers of physical education in Bantul regency of Yogyakarta Special Province. The research subjects were selected using a purposive random sampling technique. The data were analyzed using a descriptive analysis technique. The findings of the study revealed that: (1) most of the certified eelementary school teachers of physical education lacked their understanding of the concept of the modern physical education; and (2) most of them lacked understanding of performancebased assessment. Keywords: physical education, performance-based assessment, teachers of physical education
MODEL PENDIDIKAN SADAR LINGKUNGAN MASYARAKAT KORBAN ERUPSI MERAPI BERBASIS POTENSI LOKAL Sujarwo .; Mulyadi .; Entoh Tohani
Jurnal Cakrawala Pendidikan CAKRAWALA PENDIDIKAN FEBRUARI 2015, TH. XXXIV, NO. 1
Publisher : LPMPP Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/cp.v1i1.4172

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan menghasilkan panduan langkah-langkah pengembangan model pen- didikan sadar lingkungan melalui pendidikan kecakapan hidup berbasis potensi lokal dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang layak. Penelitian ini dilakukan dengan pengembangan model. Subjek penelitian adalah warga masyarakat korban erupsi Merapi di hunian tetap Pancarejo Gla-gaharjo Cangkringan Sleman. Data dikumpulkan melalui metode observasi serta penilaian kelayakan desain dan produk. Analisis data kondisi awal dilakukan secara naratif, kelayakan produk lewat pendapat ahli materi, ahli media pembelajaran, serta data uji lapangan secara statistik kuantitatif dengan menggunakan persentase keberhasilan dalam mempraktikkan panduan dan tanggapan pengguna panduan. Hasil penelitian berupa buku panduan dan CD Pembelajaran Pendidikan Sadar Lingkungan berbasis potensi lokal melalui pendidikan kecakapan hidup bermuatan potensi lokal pada masyarakat korban erupsi Merapi. Buku tersebut telah divalidasikan secara teoretis yang meliputi kelayakan isi, kebahasaan, sajian, kegrafisan, dan cover yang dilakukan oleh ahli materi, ahli media, dan ahli pembelajaran. Kata Kunci: model pendidikan sadar lingkungan, pendidikan kecakapan hidup, potensi lokal